Anda di halaman 1dari 6

TEORI RELATIVITAS EINSTEIN

Teori relativitas Einstein mengandung :


Teiri Relativitas Khusus dan Teori Relativitas

mendapati Badu yang tinggal di bumi telah


berusia 70 tahun sedangkan dirinya baru
berusia 50 tahun (alias Badu lebih tua 20 tahun
darinya).

Umum.
Efek dari Relativitas Khusus

Relativitas khusus menghasilkan beberapa


konsekuensi dari penggunaan
transformasi Lorentz pada kecepatan
tinggi (mendekati kecepatan cahaya).
Diantaranya adalah :

Dilatasi waktu (termasuk paradok kembar


yang terkenal)

Konstraksi panjang

Transformasi kecepatan

Efek doppler relativistk

Simultanitas dan sinkronisasi waktu

Momentum relativistik

Energi kinetik relativistik

Massa relativistik

Energi total relativistik

PARADOKS KERMBAR

Hal di atas kelihatannya mustahil, terlebih untuk


masa sekarang ini. Tapi itulah implikasi dari sebuah
teori fisika yang bernama teori relativitas khusus

Bayangkan anda adalah dua saudara kembar


(misalkan Budi dan Badu) yang hidup di masa
depan, dimana laju sebuah pesawat ruang
angkasa sudah mendekati laju cahaya.
Sebagaimana diketahui laju cahaya dalam
ruang hampa udara adalah 300.000 km/detik
atau sering dilambangkan dengan c
(bandingkan dengan laju sebuah pesawat
Concorde buatan Prancis yang sudah
pensiun, masih sangat jauh khan !!). Pada saat
keduanya berumur 20 tahun, Budi
meninggalkan saudara kembarnya tersebut
untuk pergi ke sebuah bintang yang jaraknya
20 tahun cahaya dengan sebuah pesawat luar
angkasa (20 tahun cahaya adalah jarak yang
ditempuh cahaya selama 20 tahun). Sebagai
perbandingan, cahaya dari matahari akan
sampai di bumi setelah menempuh waktu
sekitar 8,3 menit. Pesawat luar angkasa yang
digunakan oleh Budi bergerak dengan laju 0,8c
(sekitar 240 km/detik). Sebuah perjalanan yang
melelahkan dan sangat jauh tentunya. Setelah
sampai di bintang yang dituju, Budi kembali ke
bumi. Alangkah terkejutnya dia ketika

(special relativity), sebuah teori yang dikemukakan


oleh sesepuh fisika modern di awal abad 20 yakni
Albert Einstein. Teori ini menegaskan bahwa tidak
ada satu percobaan yang dapat kita gunakan untuk
mengukur kecepatan terhadap ruang mutlak (tidak
adanya kerangka referensi universal) dan bahwa
laju cahaya adalah sama bagi semua pengamat,
sekalipun mereka dalam keadaan gerak relatif.
Teori relativitas khusus sebenarnya adalah sematamata suatu sistem kinematika dan dinamika lain,
yang didasarkan pada sekumpulan postulat yang
memang berbeda dari fisika klasik. Rumusan yang
dihasilkannya tidaklah lebih rumit daripada hukumhukum Newton (baca : fisika klasik), namun
memang memberi ramalan-ramalan yang
bertentangan dengan akal sehat kita. Teori

relativitas khusus telah diuji kebenarannya secara

ke bumi. Menurut Badu, saudaranya membutuhkan

teliti dan seksama lewat berbagai percobaan dan

waktu 25 tahun (25 tahun * 0,8c = 20 tahun cahaya)

didapati bahwa semua ramalannya benar.

untuk mencapai bintang itu dan 25 tahun lagi untuk

Beberapa akibat yang ditimbulkan oleh postulat

tiba kembali ke bumi, dan oleh karena itu

Einstein diantaranya adalah efek pemuluran waktu

saudaranya bepergian untuk waktu total 50 tahun.

(time dilation), kontraksi panjang (length

Dari perspektif Budi, jarak bumi-bintang tersebut

contraction) dan paradoks kembar (twin paradox).

memendek dengan faktor sebesar L = L1-u2/c2 =


20 th cahaya * 1- (0,8c)2/c2 = 12 th cahaya (ini

Pembahasan mengenai paradoks kembar

didapat dari perumusan kontraksi panjang /

menyangkut dua jam identik, satu diam di bumi

kontraksi Lorentz-Fitgerald) . Pada laju 0,8c ini,

sedangkan jam yang lain diletakkan pada sebuah

Budi akan mengukur lama waktu 15 tahun (12

pesawat ruang angkasa yang terbang dengan

tahun c/0,8c) bagi perjalanannya menuju bintang

kecepatan u. Biasanya dalam permasalahan

tujuannya, sehingga dengan demikian ia

paradoks kembar ini kedua jam diganti dengan

membutuhkan waktu total 30 tahun bagi perjalanan

sepasang kembar ( katakanlah Budi dan Badu di

pulang perginya. Kita dapat mempertegas analisis

atas). Pergantian dengan sepasang kembar ini bisa

ini dengan meminta Badu setiap tahun

diterima dengan baik sebab proses kehidupan

mengirimkan suatu sinyal cahaya pada saat ia

(detak jantung, pernafasan dan yang lainnya)

berulang tahun kepada saudara kembarnya. Sinyal

merupakan jam biologi dari sifat keteraturan yang

dari Badu ini akan mengalami pergeseran Doppler

layak. Sekarang bagaimana perhitungan dan

(apalagi nih ??). Selama perjalanan pergi, Budi

analisisnya sehingga waktu sampai kembali di bumi

akan menerima laju sinyal 0,3/tahun (5 sinyal/15

Budi lebih muda 20 tahun dari saudaranya?

tahun) sedangkan dalam perjalanan pulang ke bumi

Terhadap Badu yang tinggal di bumi, langkah

laju sinyal yang diterima adalah 3/tahun (45

kehidupan Budi akan lebih lambat dengan sebuah

sinyal/15 tahun), sehingga total sinyal yang diterima

faktor 1-u2/c2 =1- (0,8c)2/c2 = 0,6 = 60%. (hasil

budi adalah 45 + 5 = 50 kali.

ini didapat dari efek pemuluran waktu akibat laju


pesawat yang ditumpangi Budi). Terhadap Badu,

Perhitungan dan analisisnya masuk akal khan?

detak jantung Budi hanya tiga kali untuk setiap lima

Kelak kalau kita sudah mempunyai sebuah wahana

kali detak jantungnya. Budi hanya bernafas tiga kali

yang bisa membawa kita melanglang buana ke luar

untuk setiap lima kali nafasnya Badu (mulai

angkasa yang lajunya mendekati kecepatan cahaya

bingung khan ..??).

barulah mungkin efek-efek relativistik seperti itu


bisa dirasakan dalam skala makro.

Dimanakah paradoksnya? Jika kita memikirkan


situasi dari sudut pandang Budi, Badu di bumi
bergerak relatif terhadapnya dengan kecepatan
0,8c. Jika demikian, apakah tidak Badu yang

____________________________

berumur 50 tahun ketika pesawat ruang angkasa

AWET MUDA BERSAMA TEORI

yang ditumpangi Budi kembali ke bumi sedangkan

EINSTEIN

umur Budi telah 70 tahun? (berlawanan dengan


kasus di atas). Kedua situasi ini tidaklah sama. Budi
telah berubah dari sebuah kerangka referensi
(pada saat dia pergi) ke kerangka referensi lainnya

Mungkin sobat masih belum mengerti tentang judul


artikel ini, yang dimaksud denngan Paradoks
kembar adalah suatu kejadian yang menarik dari
masalah pemekaran waktu.

(saat kembali ke bumi). Sedangkan Badu tetap


berada pada kerangka referensi yang sama pada
saat Budi melakukan perjalanan dan kembali lagi

JIka sobat masih belum mengerti,baiklah saya akan


memberikan contoh,

Misalnya ada 2 orang kembar, Anton & Wima.Anton

yang sesungguhnya berusia lebih tua.

pergi berpetualang saat berumur 25 tahun menuju


ke sebuah planet X yang berjarak 30 tahun cahaya

Pemecahan masalah paradoks ini bergantung pada

dari bumi.Pesawat antariksanya dapat dipercepat

ketidaksimetrisan kehidupan pasangan kembar

sampai mencapai kelajuan mendekati kelajuan

itu.Dalam seluruh hidupnya, Wima yang di bumi

cahaya.Setalah tiba di planet X, Anton menjadi

selalu berada dalam kerangka acuan inersial,

sangat rindu dengan rumahnya dan segera kembali

kecuali periode singkat ketika Anton membalikan

ke bumi dengan kelajuan sangat tinggi yang

pesawatnya menuju ke bumi, tetapi periode ini

sama.Ketika tiba di bumi, Anton sangat terkejut

dapat kita abaikan .Dengan demikian , perhitungan

karena melihat kota yang di tinggalkannya telah

Wima sebagai acuan dalam menghitung selang

berubah menjadi kota supermodern dan saudara

waktu perjalanan Anton adalah sah

kembarnya, Wima telah berusia 75 tahun dan

(BENAR)menurut teori relativitas

menderita sakit tua.Anton sendiri hanya bertambah

khusus.Sebaliknya, Anton mengalami sederatan

usia 10 tahun enjadi 35 tahun.Ini karena proses

percepatan dan perlambatan selama perjalanannya

biologi dari tubuhnya mengalami perlambatan

ke planet X dan kembali ke rumah, dank arena itu

selama perjalanannya mengarungi antariksa.Jika

ia tidak selalu dalam gerak lurus beraturan.Ini

masih belum mengerti, lihat saja gambar di bawah

berarti Anton berada dalam suatu kerangka acuan

ini

non-inersial selama sebagian waktu dari


perjalanannya.\, sehingga perhitungan selang
waktu berdasarkan teori relativitas khusus adalah
tidak sah dalam kerangka acuan ini.Jadi,
kesimpulan yang benar adalah petualang angkasa
selalu lebih muda ketika kembali ke bumi.
JADI, JIKA ANDA INGIN AWET MUDA
DIBANDINGKAN SAUDARA ATAU TEMAN ANDA
MAKA CIPTAKANLAH PESAWAT LUAR ANGKASA
YANG KECEPATANNYA MENDEKATI KECEPATAN
CAHAYA YAITU 3 X 108 m/s, DAN SETELAH ITU,
ADAKANLAH PERJALANAN KE LUAR ANGKASA
DAN INSYA ALLAH JIKA ANDA PULANG KE BUMI
MAKA UMUR ANDA HANYA BERTAMBAH

Sangatlah wajar jika kita mengajukan


pertanyaan,kembaran manakah yang
sesungguhnya bergerak dengan kelajuan
mendekati kelajuan cahaya, dank arena itu
pertambahan usianya lebih kecil ? Disinilah letak
paradoksnya: dari kerangka acuan Wima, dia
adalah diam,sementara saudaranya Anton bergerak
dengan kecepatan sangat tinggi.Pada pihak lain,
menurut Anton, dia adalah diam ,sementara
saudara kembarnya di bumi bergerak menjauhinya
dan kemudian mendekatinya.Kasus ini
menimbulkan kebingungan, manakah kembaran

BEBERAPA TAHUN SAJA SEDANGKAN


SAUDARA ATAU TEMAN ANDA PASTI MEMILIKI
UMUR YANGA SANGAT JAUH BERBEDA
DENGAN ANDA.
_______________________________
Teknologi modern sangat dikejutkan bahwa anda
bisa saja melihat pengaruh-pengaruh eksotik ini
dalam ruang tamu anda," kata fisikawan Clifford
Will dari Universitas Washington di St. Louis.
Eksperimen-eksperimen tersebut tidak
mengungkap sains fisika baru, kata Will,
tapi "yang membuatnya elok dan cukup keren ialah
mereka telah melakukannya di atas meja."

lambat.
Pelebaran waktu muncul dalam dua situasi. Pada
kasus pertama, waktu nampaknya bergerak lebih

Masih bingung? Ingat, Einstein butuh 8 tahun untuk

lambat ketika anda lebih dekat dengan sebuah

menemukan hal ini. Dan dia dianggap jenius.

obyek raksasa seperti Bumi. Oleh karena itu,

Einstein memberikan contoh untuk menunjukan

contohnya, seseorang yang melayang dalam

efek perlambatan waktu yang dia sebut paradoks

sebuah balon udara, sebenarnya lebih cepat tua

kembar. Seperti permainan penjelajah waktu. Mari

daripada seseorang yang berdiri di bawah.

kita mencobanya dengan menganggap ada 2 orang


kembar bernama Eyne dan Stine. Dua2nya kita

Waktu juga bergerak lebih cepat bagi seseorang

anggap berumur 10 tahun. Eyne memutuskan dia

pada waktu istirahat relatif dengan seseorang yang

sudah bosan di bumi dan perlu liburan. Dia

bergerak.

mendengar bahwa ada hal yang menarik di sistem

Einstein mendramatisir keanehan kedua ini dengan

bintang Alpha3, yang berjarak 25 tahun cahaya.

paradoks kembar yaitu seorang kembar berusia 25

Stine yang harus mengikuti ujian matematika

tahun yang bepergian dengan sebuah pesawat

minggu depan, harus tinggal di rumah untuk belajar.

roket mendekati

Jadi Eyne berangkat sendiri. Ingin sampai

kecepatan cahaya setelah beberapa bulan kembali

secepatnya di sana, dia memutuskan untuk

ke Bumi akan mendapati bahwa saudara

berjalan dengan kecepatan 99,99% kecepatan

kembarnya telah separuh baya.

cahaya. Perjalanan ke sistem bintang itu bolak balik

______________________________

membutuhkan waktu 50 tahun. Apa yang terjadi

TEORI WAKTU DARI EINSTEIN


Pernah merasa waktu berjalan cepat atau terasa
begitu lambat? Seperti saat waktu berlalu begitu
cepat ketika Anda sedang bersama teman- teman

ketika Eyne kembali? Stine sudah 60 tahun, tapi


Eyen masih berumur 10 tahun. Bagaimana
mungkin? Eyne sudah pergi selama 50 tahun tapi
hanya bertambah umur tahun! Hey, apakah Eyne
baru saja menemukan mata air awet muda!

atau saat waktu terasa begitu lambat ketika Anda


terjebak dalam hujan. Tapi Anda tidak bisa
mempercepat atau memperlambat waktu kan?

Ide Einstein tentang waktu yang melambat tampak


benar dan semua adalah teori, tapi bagaimana
kamu tahu kalau dia benar? Salah satu cara adalah

Waktu selalu berjalan dalam kecepatan yang


konstan. Einstein tidak berpikir demikian. Ide dia
adalah semakin kita mendekati kecepatan cahaya,
semakin lambat waktunya relatif dibandingkan
kondisi orang yang tidak bergerak. Dia
menyebutnya melambatnya waktu karena gerakan.
Tidak mungkin, kamu bilang? Oke, bayangkan ini.
Kamu berdiri di bumi, memegang jam. Teman
baikmu ada di dalam roket dengan kecepatan
250.000 km/detik. Temanmu juga memegang
sebuah jam. Kalau kamu bisa melihat jam yang
dibawa temanmu, kamu akan melihat bahwa jam itu
tampak berjalan lebih lambat daripada jam kamu.
Sebaliknya temanmu akan merasa jam yang ia
bawa berjalan biasa2 aja (tidak melambat), dia pikir
malah jam kamu yang tampak berjalan lebih

dengan naik roket dan memacu roket itu mendekati


kecepatan cahaya. Tapi sampai saat ini, kita belum
bisa melakukannya. Tapi ada satu cara untuk
mengetestnya. Bagaimana kita tahu kalau Einstein
tidak salah? Percobaan ini mungkin bisa
memberikan penjelasan atas idenya. Jam atom
adalah jam yang sangat akurat, bisa mengukur
satuan waktu yang sangat kecil. Sepersejutaan
detik bisa diukur. Di tahun 1971, ilmuwan
menggunakan jam ini untuk mengetest ide Einstein.
Satu jam atom diset di atas bumi, dan satu lagi
dibawa keliling dunia menggunakan pesawat jet
dengan kecepatan 966 km/jam. Pada awalnya
kedua jam itu diset agar menunjukan waktu yang
sama. Apa yang terjadi ketika jam dibawa
mengelilingi dunia dan kemudian kembali ke titik di

tempat jam satunya lagi berada? Sesuai perkiraan

Sepuluh tahun sebelum Einstein muncul dengan

Einstein, kedua jam itu sudah tidak menunjukan

gagasannya itu, ide perjalanan waktu seperti ditulis

waktu yang sama. Jam yang sudah dibawa keliling

H.G. Wells dalam novel The Time Machine adalah

dunia, menunjukan keterlambatan waktu

fiksi ilmiah yang bertentangan dengan Hukum

seperberapa juta detik!

Fisika.

Kamu mungkin bertanya kenapa kok bedanya

Menurut Teori Relativitas Khusus, ruang dan waktu

begitu kecil? Pertanyaan yang bagus! Yah, 966

tidak absolut, melainkan relatif. Artinya, ruang dan

km/jam cukup cepat, tapi masih belum mendekati

waktu berbeda untuk setiap orang. Bagaimana

kecepatan cahaya. Untuk melihat perbedaan waktu

seseorang mengalami kejadian dalam ruang dan

yang signifikan, kamu harus melaju dengan sangat

waktu bergantung pada dua hal: di mana orang

lebih cepat.

tersebut mengamatinya dan seberapa cepat ia


bergerak bila dibandingkan dengan kecepatan

MESIN WAKTU ALBER EINSTEIN

cahaya.

Teori Relativitas Khusus yang tahun ini berumur

Einstein mengamati bahwa kecepatan cahaya

100 tahun memberi bobot bagi ide perjalanan

adalah konstan pada 299 ribu kilometer per detik.

waktu.

Kecepatan cahaya itu tidak akan berbeda,

Hari ini 100 tahun silam di jurnal Annalen der

meskipun diamati oleh dua orang dari dua titik

Physik, Jerman, muncul artikel berjudul "Zur

pengamatan yang berbeda.

Elektrodynamik bewegter Krper" atau "On The


Electrodynamics of Moving Bodies". Kemudian

Sesuai dengan rumus, kecepatan (v) adalah jarak

artikel ini lebih dikenal karena mengusulkan teori

(d) dibagi waktu (t). Jika v adalah konstan, t dan d-

baru, yaitu Relativitas Khusus. Penulisnya Albert

lah yang seharusnya berubah-ubah. Salah satu

Einstein, yang pada 2005 ini kalangan fisika

konsekuensi adalah bahwa jam yang ada di dalam

sedunia merayakannya sebagai Tahun Einstein.

sesuatu yang bergerak selalu berdetak lebih lambat


ketimbang jam yang diam di tempat.

Seratus tahun silam itu adalah tahun keajaiban


(annus mirabilis) Einstein. Selain makalah tentang

Dari sini muncul hipotesis yang terkenal "paradoks

Teori Relativitas Khusus, ia mengirimkan dua

kembar". Sepasang kembar dipisahkan, seorang

makalah besar lainnya ke jurnal yang sama: efek

menjadi astronot diterbangkan dengan roket

fotoelektrik yang mengantarkannya meraih Hadiah

berkecepatan tinggi menjelajahi galaksi dan

Nobel Bidang Fisika 1921 dan penelitian tentang

kembali ke bumi, yang lain tinggal di bumi.

Gerak Brownian.

Meskipun kecepatan roket mendekati kecepatan


cahaya, butuh 10 ribu tahun bagi astronot itu

Tanpa mengecilkan arti kedua makalah yang lain,

menjelajah galaksi dan kembali ke titik tertentu di

karya Einstein Teori Relativitas Khusus merupakan

bumi. Karena geraknya relatif tinggi, usia astronot

yang paling kontroversial saat dipublikasikan.

itu lebih lama ketimbang orang lain yang tinggal di

Sampai kini, tetap menjadi bahan diskusi. Teori ini

bumi. Astronot akan kembali ke bumi hanya lebih

bagi sebagian ilmuwan merupakan dasar kuat yang

tua beberapa tahun dari waktu ia meluncur.

memungkinkan perjalanan waktu ke masa depan.

Sementara itu, saudara kembarnya sudah lama


meninggal.

Prediksi melambatnya waktu juga telah dikonfirmasi

wilayah khatulistiwa berdetak lebih lambat

melalui percobaan menerbangkan jam-jam atomik

ketimbang jam di kutub-kutub. Namun, prediksi ini

mengelilingi bumi dengan pesawat jet.

ternyata kemudian salah.

"Jika Anda terbang dengan pesawat mengelilingi

Baru-baru ini dalam artikel di Physics Today, Dr

bumi ke arah timur, Anda akan lebih muda 59

Alex Harvey dari Queens College di New York dan

nanodetik ketimbang jika Anda tetap berada di

Dr Engelbert Schucking dari New York University

rumah," kata Dr J. Richard Gott, ahli astrofisika di

menegaskan bahwa Einstein tidak terkait dalam

Princeton University, di New Jersey, Amerika

Teori Relativitas Umum, yang datang 10 tahun

Serikat.

setelahnya. Teori Relativitas Umum menyebutkan


bahwa jam-jam berjalan melambat lebih karena

Rekor untuk tipe penjelajahan waktu ini, kata Gott,

medan gravitasi di tempat ia berada.

dipegang kosmonot Rusia Sergei Krikalev. Ia


kembali ke bumi setelah tinggal di stasiun antariksa

Perpaduan antara penjelajahan dengan kecepatan

Rusia Mir selama 748 hari. Usianya menjadi lebih

tinggi dan efek medan gravitasi dapat diterapkan

muda seperlima belas detik daripada jika ia tetap di

pada misi berawak masa depan ke planet Merkuri,

bumi.

misalnya. Menurut Gott, astronot yang ikut misi


selama 30 tahun itu akan menyimpan 22 detik dari

Dalam makalahnya pada 1905, Einstein juga


memprediksi melambatnya waktu karena
kecepatan rotasi bumi. Dengan demikian, jam di

hidup seorang astronot.

Anda mungkin juga menyukai