Anda di halaman 1dari 3

Atlas, Software Gratis Analisis Balok

Sederhana & Banyak Tumpuan


20 Mei 2009 in Freeware | Tags: analisis struktur, balok, Freeware, software

Atlas adalah salah satu freeware untuk menganalisis balok. Software ini sangat ringan
dan mampu dengan cepat menghasilkan diagram gaya geser dan bidang momen lentur
secara real-time. Maksudnya, ketika kita memasukkan input, seketika itu juga
outputnya langsung ditampilkan.
Software ini sangat sederhana, karena hanya melakukan analisis struktur pada balok,
entah itu balok sederhana (2 tumpuan), ataupun balok banyak tumpuan. Adapun data
yang harus dimasukkan antara lain:
1. Panjang total balok. Jika balok satu bentang, maka yang dimasukkan adalah
panjang bentang. Jika lebih dari satu bentang, maka yang dimasukkan adalah total
panjang bentang (termasuk kantilever jika ada).
2. Tumpuan, meliputi jenis tumpuan (sendi, roll, jepit), dan posisi tumpuan, diukur
dari ujung kiri balok.
3. Beban, meliputi beban tepusat dan beban terdistribusi.
Sementara output dari software Atlas ini adalah :
1. Reaksi tumpuan
2. Diagram gaya geser dan diagram momen.

Juragan dapat memberikan beberapa catatan tentang software ini. Entah itu adalah
kelebihan ataupun kekurangan itu sifatnya relatif tergantung siapa dan untuk apa software
ini digunakan. Jadi, juragan tidak menggunakan istilah kelebihan dan kekurangan. Yang
jelas, berikut ini adalah beberapa poin yang bisa juragan tuliskan:

Reaksi tumpuan ditampilkan dalam grafik dan nilainya tidak dituliskan. Tetapi
grafik tersebut dapat diskalakan dengan ordinat di sebelah kiri. Atau, jika ingin
mengetahui nilai pastinya, bisa dilakukan dengan menyeleksi tumpuan yang
dimaksud dan beberapa saat kemudian akan muncul tool-tip berisi besar reaksi
tumpuan.
Diagram gaya geser dan momen juga tidak ditampilkan nilainya pada grafik.
Akan tetapi, jika kita mengarahkan kursor ke grafik gaya geser dan momen,
secara real-time status bar di bagian bawah akan memonitor setiap pergerakan
kursor dan akan memberikan info berupa jarak x, momen M, dan gaya geser F.
Sementara momen maksimum ditampilkan di status bar di sebelah kanan bawah.
Input yang berupa tumpuan dan beban harus dimasukkan dengan cara mengklik
langsung pada grafik, sementara Atlas tidak menyediakan fasilitas snap
(menempel secara otomatis pada setiap grid). Akibatnya posisi tumpuan dan
beban tidak bisa presisi dalam satu kali klik. Tapi, hal ini bisa diantisipasi dengan
cara mengubah properties dari tumpuan atau beban tersebut, dan besar maupun
nilainya bisa diketik secara langsung.
Atlas sangat powerful dalam menganalisis balok dengan jumlah bentang yang
banyak, dengan beban-beban yang sangat bervariasi.
Atlas menyediakan dua sistem unit/satuan: (N-m), dan (lb-ft).
Kadang terjadi bug ketika kita ingin mengubah properti sebuah tumpuan.
Misalnya sebuah tumpuan sendi ingin diubah menjadi jepit. Sebagai solusinya,

lebih cepat jika tumpuan sendi itu dihapus, kemudian buat tumpuan jepit yang
baru.
Atlas hanya melakukan analisis struktur, tidak melakukan desain.
Atlas tidak menghitung lendutan pada balok. Untuk menghitung lendutan, perlu
input tambahan yaitu modulus elastisitas E, dan momen inersia penampang I.
Atlas dapat membuka lebih dari satu file, jadi kita dapat membandingkan satu
analisis dengan analisis yang lain.

Kesimpulan, menurut juragan, Atlas ini terlalu sayang untuk dijadikan desktop
application yaitu aplikasi yang dijalankan di desktop (PC atau laptop). Atlas bisa jadi
lebih berguna jika dibuat dalam bentuk mobile application, yaitu aplikasi yang bisa
di jalankan di perangkat mobile terutama ponsel dan sejenisnya. Untuk keperluan
lapangan, Atlas bisa menjadi software yang sangat membantu ketika menemukan kasuskasus yang mengharuskan kita melakukan analisis balok banyak tumpuan. File setup
Atlas sebear 794 kB bisa didownload di link di bawah ini :

Anda mungkin juga menyukai