Anda di halaman 1dari 3

1.

TR, Tm, TT

2.
b.
c.
d.
e.

Tinggi maksimal dari lantai 1,2 2m.


Di depan panel harus memiliki ruang bebas yang cukup luas.
Saat membuka panel ini tidak terganggu oleh benda apapun.
Pintu harus bisa terbuka penuh.
Panel dipasang pada tempat yang sesuai, kering dan berventilasi cukup.
3. 1.Komponen yang dipasang pada PHBK harus dari jenis yang sesuai
dengan syarat penggunaannya.
2.Kemampuan komponen yang dipasang pada PHBK harus sesuai
dengan keperluan.
3.Komponen yang dipasang pada PHBK harus memenuhi ketentuan.
4. Lorong yang di sisi kanan kirinya terdapat instalasi listrik tanpa
dinding pengaman, lebarnya harus sekurang-kurangnya 1,5 meter.
5. Secara umum sebuah PHB harus disusun dan dipasang sedemikian
rupa sehingga terlihat rapi dan teratur, selain itu keberadaan PHB
juga menentukan bahwa pemeliharaan, pemeriksaan dan pelayanan
harus dapat dilaksanakan dengan mudah dan aman.
6. Di sekitar PHB tidak boleh diletakkan barang yang mengganggu
kebebasan bergerak.
7. Untuk pemasangan pada dinding di tempat umum lemari dan
kotak PHB harus dipasang pada ketinggian sekurang-kurangnya 1,2
meter dari lantai. Pada instalasi perumahan ketinggian ini
ditetapkan 1,5 meter dari lantai
8. Sehubungan dengan itu syarat PHB juga menentukan bahwa di
bagian depan, lorong dan sisi kiri kanan PHB harus terdapat ruang
bebas selebar sekurang-kurangnya 0,75 meter untuk tegangan
rendah atau 1 meter pada tegangan menengah dan tinggi PHB
sekurang-kurangnya 2 meter.
4. PHB (Panel Hubung Bagi) merupakan tempat percabangan dari sirkit yang ada pada sebuah

intalasi listrik yang dilengkapai dengan proteksi arus dan indikator lampu serta indikator
pengukuran.
5. MCB Merupakan kependekan dari Miniature Circuit Breaker (bhs
inggris),Biasanya MCB digunakan oleh pihak PLN untuk membatasi arus serta
pengaman instalasi listrik.MCB berfungsi sebagai pengaman hubungan
singkat/korselet serta mempunyai fungsi pengaman beban lebih,MCB
otomatis akan memutuskan arus bila arus yang melewatinya melebihi batas
nominal yang telah ditentukanpada MCB tersebut,nominal arus MCB adalah
1A,2A,4A,6A,10A,16A,20A dan lain sebagainya

1. Untuk tujuan keselamatan, seperti yang dijelaskan


sebelumnya, grounding berfungsi sebagai penghantar arus listrik
langsung ke bumi atau tanah saat terjadi tegangan listrik yang timbul
akibat kegagalan isolasi dari system kelistrikan atau peralatan listrik.

2. Kabel grounding secara umum terkoneksi di kWh meter PLN. Pada saat
pemasangan kWh meter, petugas PLN yang melakukan pemasangan
instalasi grounding dan juga menyambung kabel grounding di dalam kWh
meter tersebut. Dalam hal ini petugas PLN akan memastikan grounding
terpasang dengan benar. Karena kWh meter adalah milik PLN dan disegel.
Tetapi,
sering
juga
perumahan
yang
dibangun
memasang
sendiri
instalasi grounding, dengan menggunakan jasa kontraktor instalasi listrik, sebelum
PLN memasang kWh meter-nya. Dan kemudian saat kWh meter dipasang, petugas
PLN akan menyambung koneksi grounding tersebut di kWh meter. Untuk sistem
koneksi grounding di kWh meter, terminal grounding akan dihubungkan dengan
terminal netral.

3. Fungsi dari hantaran bumi sesuai dengan pengertiannya adalah untuk


menghubungkan rangkaian badan instalasi yang akan dibumikan dengan
elektrode buminya
4. jenis-Jenis Elektrode Bumi
Menurut PUIL 2000 elektrode-elektrode pembumian dibagi atas:
A.Elektrode Pita
Elektrode pita adalah elektrode yang dibuat dari penghantar berbentuk pita
atau
berpenampang bulat, atau penghantar pilin yang pada umumnya ditanam secara
dangkal. Elektrode ini dapat ditanam sebagai pita lurus, radial, melingkar, jalajala atau
kombinasi dari bentuk tersebut seperti pada gambar 3.1 dibawah, yang ditanam
sejajar permukaan tanah dengan dalam 0,5 1.0 m. Pemasangan elektrode pita
harus
disusun simetris dengan sudut jari-jari minimal 60 0.
B.Elektrode Batang
Elektrode batang adalah elektrode dari pipa besi, baja profil atau batang logam
lainnya yang di tanam dengan kedalaman minimum 2,5 meter.

Untuk memancangkan elektrode-elektrode ini sering digunakan palu lantak.


Elektrode-elektrode tersebut dapat juga dimasukkan ke dalam tanah dengan
getaran dengan menggunakan pali kango.
Kalau tanahnya kering; kadang-kadang sangat sulit untuk mencapai tahanan
penyebaran yang cukup rendah. Dalam hal ini, ada kalanya sifat-sifat tanah dapat
diperbaiki dengan mengolahnya dengan bahan-bahan kimia.
Kalau digunakan beberapa elektrode batang yang dihubungkan paralel, jarak antara
elektrode-elektrode ini sekurang-kurangnya sama dengan 2 panjang efektif dari
satu elektrode, atau sekurang-kurangnya 4 meter. Elektrode-elektrode ini tidak
boleh berada dalam corong tegangan dari elektrode di sampingnya.Pembumian
dengan menggunakan elektrode batang juga disebut pembumian dalam.
C.Elektrode Pelat
Elektrode pelat adalah elektrode dari bahan logam utuh atau berlubang, umumnya
ditanam secara dalam dengan kedalaman 0,5-1,0 meter, 1 meter dibawah
permukaan
tanah.Jika digunakan beberapa pelat yang dihubungkan paralel untuk
memperoleh
tahanan pembumian yang lebih rendah, jarak antara pelat-pelat ini harus
sekurangkurangnya 3 meter.Untuk mencapai tahanan pembumian yang sama, elektrodeelektrode pelat memerlukan lebih banyak bahan dibandingkan dengan elektrode
pita
atau elektrode batang.

Anda mungkin juga menyukai