Tahap pengerjaan mesin press menggunakan ladder diagram :

1. Langkah pertama pada row 0 yaitu memilih open contact dengan

menuliskan name ON, memory allocation I0.0.0 dan data type BOOL.
2. Selanjutnya memilih close contact
dengan menuliskan name OFF,
memory allocation I0.0.1 dan data type BOOL.
3. Setelah itu ditutup dengan coil pada row 0 dengan menuliskan name
sistem_on, memory allocation Q0.0.0 dan data type BOOL.
4. Pada row 1 memilih open contact dengan memasukan variable list dari
coil pada row sebelumnya.
5. Kemudian pilih open contact lagi dengan menuliskan name SENSOR,
memory allocation I0.0.2 dan data type BOOL.
6. Menghubungkan row 0 dan row 1 dengan menggunakan vertical link.
7. Selanjutnya masih pada row yang sama, memilih menu function Block
dan memilih CTU. PV dituliskan name Jumlah_Hitung, Initial Value diisikan
15 dan pada data type diisikan INT. Pada CV dituliskan name
Hitung_Bungkus, dan pada data type diisikan INT.
8. Gunakan function Block kembali dengan memilih TOF. PT pada Function
Block TOF dituliskan name waktu_dorong, Initial Value diisikan t#5s
karena membutuhkan waktu 5 detik untuk pendorong bergerak maju dan
pada data type diisikan TIME karena berfungsi untuk menjalankan waktu.
Pada ET dituliskan name Hitung_dorong dan data type diisi TIME.
9. Kemudian pilih coil dengan menuliskan name mesin_pendorong, memory
allocation Q0,0,1 dan pada data type diisikan BOOL.
10. Pada row 4 memilih menu Function block TON dan diletakan diantara
function block CTU dan TOF diiatasnya, kemudian memberi vertical link
untuk menghubungkan row 1 dan row 4. PT pada Function Block TON
dituliskan name waktu_tunggu, Initial Value diisikan t#5s karena
membutuhkan waktu 5 detik untuk pendorong bergerak maju dan pada
data type diisikan TIME karena berfungsi untuk menjalankan waktu. Pada
ET dituliskan name Hitung_tunggu dan data type diisi TIME.
11. Langkah selanjutnya yaitu memilih function block TOF. PT pada
Function Block TOF dituliskan name waktu_press, Initial Value diisikan
t#3s karena membutuhkan waktu 3 detik untuk mengepress mesin dan
pada data type diisikan TIME karena berfungsi untuk menjalankan waktu.
Pada ET dituliskan name Hitung_press dan data type diisi TIME.
12. Selanjutnya tutup dengan coil pada row 4 dan menuliskan name
mesin_press, memory allocation Q0,0,2 dan pada data type diisikan
BOOL.
13. Kemudian pada row 7 membuat open contact dengan memasukan
variable link dari coil sebelumnya.

14. Ditutup dengan membuat coil pada row 7 dengan menuliskan name
SELESAI memory allocation Q0,0,3 dan pada data type diisikan BOOL.
15. Sedangkan R pada function block CTU diisikan dengan variable list dari
coil terakhir.
16. Langkah terakhir yaitu compile data dan start simulation.