Anda di halaman 1dari 9

Nama

Kelas
Mata Kuliah
Tugas

: Muhammad
Alfian Fajar Syaifullah
Maulana
: Total V-B
: Perancangan Alat Proses 2
: Merancang Tangki Penyimpanan

Storage tank
Fungsi : Menyimpan Larutan Toluena 98,5% - Benzena 1,5% dengan laju alir 63618,887
Kg/jam
Tipe Tangki : Silinder vertikal dengan dasar datar (flat bottom) dan atap (head) berbentuk
torispherical flanged and dished head.
Bahan : Carbon Steel SA-203 Grade C

Toluena
Benzena

C7H8
C6H6

Titik didih (oC)


110,6
80,1

%
98,5
1,5

Kg/jam
62664,6037
954,2833

a. Menentukan Temperatur dan Tekanan Penyimpanan


Persamaan Antoinne:
(pers 8.20, Coulson)
Tabel 1. Konstanta Tekanan Uap Masing-masing komponen Komponen
A
B
C
C7H8
16,0433
3914,07
-90,45
C6H6
15,9008
2788,51
-52,36
Dengan cara trial tekanan pada temperatur 50oC (suhu terpanas di siang hari), maka diperoleh
hasil sebagai berikut:
Tabel 2. Hasil perhitungan tekanan fluida di dalam tangki Komponen
BM
Kg/jam
Kmol/jam Xi
Po
Ki=Po/P
(mmHg)
C7H8
92
62664,6037 681,14
0,982
0,46
C6H6
78
954,2833
12,23
0,018
271,24
T = 50oC
P = 0,0016 atm
Sehingga desain tangki dilakukan pada kondisi:
T = 50oC
P = 1 atm + 0.0016 atm
= 1,0016 atm
= 14,7202 psi

Y=Ki.Xi

b. Menghitung densitas campuran


Toluena = 817 Kg/m3
Benzena = 885 Kg/m3
campuran = (.Xi) Toluena + (.Xi) Benzena
= 817 x 0,982 + 885 x 0,018
= 818,224 Kg/m3

c. Menghitung Kapasitas Tangki


waktu tinggal = 14 hari
Massa cairan = 63618,887 Kg/jam x 24 jam/hari x 14 hari
= 21375946,03 Kg = 47125838,14 lbm
Volume cairan =

= 24655,07 m3

Over design = 20%


Volume tangki = 1,2 x 24655,07
= 29586,084 m3
= 1044823,681 ft3

d. Menentukan Rasio Hs/D


Vtangki = Vshell + Vtutup
= D2 H + 0,000049 D3 + D2 sf
Atangki = Ashell + Atutup
= ( D2 + D H) + 0,842 D2
Keterangan :
D = diameter tangki, in
sf = straight flange, in (dipilih sf = 3 in = 0,25 ft)
Berdasarkan Tabel 4-27 Ulrich 1984, dimana :
(Ulrich, 1984)
Rasio H/D yang diambil adalah rasio yang memberikan luas tangki yang paling kecil. Hasil
trial rasio H/D terhadap luas tangki dapat dilihat pada Tabel 3 berikut.
Tabel 3. Hasil Trial Hs/D Terhadap Luas Tangki
V silinder
2
H/D
D (ft)
H (ft)
A (ft )
(ft3)
0,4 149,0766 59,63064 64071,31 1040298,772
0,5 138,4186 69,20929 61253,57 1040933,127
0,6 130,2757 78,16541 59587,82 1041384,126
0,7 123,7642 86,63494 58589,73 1041724,345

V head (ft3)
162,339617
129,950887
108,339325
92,8926167

V sf (ft3)
4361,427
3760,092
3330,706
3006,075

V total (ft3)
1044823,681
1044823,681
1044823,681
1044823,681

0,8
0,9
1
1,02
1,04
1,06
1,08
1,1
1,2
1,3
0,3

118,3863
113,8363
109,914
109,192
108,4886
107,803
107,1344
106,4821
103,4424
100,7226
164,0289

94,70904
102,4526
109,914
111,3758
112,8281
114,2712
115,7052
117,1303
124,1309
130,9394
49,20867

58009,39
57705,07
57590,58
57585,19
57584,81
57589,12
57597,79
57610,59
57728,26
57918,02
69120,18

1041991,044
1042207,364
1042387,156
1042418,933
1042450,185
1042480,794
1042510,019
1042538,356
1042668,889
1042782,019
1039326,567

81,301849
72,2833133
65,0662046
63,7923414
62,5674413
61,388726
60,2535868
59,1596751
54,2364921
50,0698863
216,250538

2750,506
2543,144
2370,915
2339,868
2309,819
2280,717
2252,514
2225,168
2099,939
1990,964
5280,2

1044823,681
1044823,681
1044823,681
1044824,681
1044825,681
1044826,681
1044827,681
1044823,681
1044823,681
1044823,681
1044824,681

Dari tabel diatas terlihat bahwa rasio Hs/D yang memberikan luas tangki yang paling kecil
yaitu 1,0-1,1.
Tetapi, karena adanya pembatasan tinggi maksimum (15 m) tangki penyimpanan (API 650,
API 620) maka digunakan rasio Hs/D sebesar 0,3.
D = 164,0289 ft
= 1968,3468 in
= 49,996 m
Dstandar = 165 ft (1980 in)
H = 49,20867 ft
= 590,50404 in
= 14,9988 m
Hstandar = 50 ft (600 in)
Cek rasio H/D :
Hs/D = 50/165
= 0,303
e. Menentukan Jumlah Courses
Lebar plat standar yang digunakan :
L = 6 ft (Appendix E, item 2, Brownwll & Young)
Jumlah courses =
= 9 buah

f. Menentukan Tinggi Cairan di dalam Tangki


Vshell = D2 H
= (165 ft)2.50 ft
= 1068581,25 ft3
Vdh = 0,000049 D3
= 0,000049 (165 ft)3
= 220,114 ft3

Vsf = D2 sf
= .(1980 in)2.3 in
= 9232542 in3
= 769378,5 ft3
Vtangki baru = Vshell + Vdh + Vsf
= 1068581,25 + 220,114 + 769378,5
= 1838179,86 ft3
= 52051,408 m3
Vruang kosong = Vtangki baru Vliquid
= 1838179,86 1044823,681
= 793356,179 ft3
Vshell kosong = Vruang kosong (Vdh + Vsf)
= 793356,179 (220,114 + 769378,5)
= 23757,565 ft3
Hshell kosong =

= 1,1116 ft
Hliquid = Hshell Hshell kosong
= 50 1,1116
= 48,8884 ft
g. Menenetukan Tekanan desain
Ketebalan shell akan berbeda dari dasar tangki sampai puncak. Hal ini karena tekanan zat cair
akan semakin tinggi dengan bertambahnya jarak titik dari permukaan zat cair tersebut ke
dasar tangki. Sehingga tekanan paling besar adalah tekanan paling bawah. Tekanan desain
dihitung dengan persamaan :
Pabs = Poperasi + Phidrostatis
Menentukan tekanan hidrostatis
campuran = 818,224 Kg/m3
= 51,082 lb/ft3
(

Phidrostatis =
=
= 17,342 psi
Pabs = 17,342 psi + 14,696 psi
= 32,038 psi
Tekanan desain 5 -10 % di atas tekanan kerja normal/absolut (Coulson, 1988 hal. 637).
Tekanan desain yang dipilih 10 % diatasnya. Tekanan desain pada courses ke-1 (plat paling
bawah) adalah:
Pdesain = 1,1 x Pabs
= 1,1 x 32,038 psi
= 35,2418 psi = 2,398 atm
Tabel 4. Perhitungan Tekanan Desain untuk Setiap Courses
Course ke H (ft)
HL (ft) P hid (P) P abs (psi) P desain (psi)
1
50
48,8884
17,342
32,063
35,269
2
44
42,8884
15,214
29,934
32,928

3
4
5
6
7
8
9

38
32
26
20
14
8
2

36,8884
30,8884
24,8884
18,8884
12,8884
6,8884
0,8884

13,086
10,957
8,829
6,700
4,572
2,444
0,315

27,806
25,677
23,549
21,421
19,292
17,164
15,035

30,586
28,245
25,904
23,563
21,221
18,880
16,539

h. Menentukan Tebal dan Panjang Shell


Tebal Shell
Untuk menentukan tebal shell, persamaan yang digunakan adalah :
ts = ( ) ( )
(Brownell & Young,1959.hal.256)
keterangan :
ts = Tebal shell, in
P = Tekanan dalam tangki, psi
f = Allowable stress, psi
d = Diameter shell, in
E = Efisiensi pengelasan
c = Faktor korosi, in
Dari Tabel Appendix D, item 4 & 13.2 pada 200 oF, Brownell and Young, 1959 diperoleh
data :
f = 12,650 psi
E = 75 % (single-welded butt joint without backing strip, no radiographed)
C = 0,125 in/10 tahun (tabel 6, Timmerhaus,1991:542)
Menghitung ketebalan shell (ts) pada courses ke-1:
ts = (
) (
)
= 1,0996 in (1,7 in)
Tabel 5. Perhitungan Ketebalan Shell untuk Setiap Courses
Course ke H (ft)
P dsgn (psi)
ts (in) ts standar (in)
1
50
35,269
3,6627
3,75
2
44
32,928
3,4193
3,5
3
38
30,586
3,1759
3,25
4
32
28,245
2,9326
3
5
26
25,904
2,6893
2,75
6
20
23,563
2,4461
2,5
7
14
21,221
2,2029
2,25
8
8
18,880
1,9597
2
9
2
16,539
1,7165
1,75

Panjang Shell
Untuk menghitung panjang shell, persamaan yang digunakan adalah :
(
)
L=
(Brownell and Young,1959)
Keterangan :
L = Panjang shell, in
Do = Diameter luar shell, in
n = Jumlah plat pada keliling shell
weld length = Banyak plat pada keliling shell dikalikan dengan banyak sambungan
pengelasan vertikal yang diizinkan.
= n x butt welding
Menghitung panjang shell (L) pada courses ke-1 :
ts = 3,75 in
Do = Di + 2.ts
= 1980 + (2 x 3,75)
= 1987,5 in
n = 6 buah
butt welding = 5/32 in (Brownell and Young,1959,hal. 55)
weld length = 6 x 5/32 in = 0,9375 in
(
)
L=
= 86,6641 ft
Tabel 6. Perhitungan Panjang Shell untuk Setiap Courses
Course ke
ts (in)
Do (in)
L (ft)
1
3,75
1987,5 86,6641
2
3,5
1987
86,6423
3
3,25
1986,5 86,6205
4
3
1986
86,5986
5
2,75
1985,5 86,5768
6
2,5
1985
86,5550
7
2,25
1984,5 86,5332
8
2
1984
86,5114
9
1,75
1983,5 86,4896

i. Desain Head (Desain Atap)


Bentuk atap yang digunakan adalah torispherical flanged and dished head. Jenis head ini
untuk mengakomodasi kemungkinan naiknya temperatur di dalam tangki, yang akan
mengakibatkan tekanan didalam tangki menjadi naik.
Torispherical flanged dan dished head ini, mempunyai rentang allowable pressuse antara 15
psig (1,0207 atm) sampai dengan 200 psig (13,6092 atm) sehingga dapat menyimpan liquid
dengan baik (Brownell and Young, 1959).

Dalam menentukan tebal head, persamaan yang digunakan yaitu :


th
= (Brownell and Young, 1959,hal. 258):

Keterangan :
th = Tebal head (in)
P = Tekanan desain (psi)
rc = Radius knuckle, in
icr = Inside corner radius ( in)
w = stress-intensitication factor
E = Effisiensi pengelasan
C = Faktor korosi (in)
untuk itu diperlukan nilai stress intensification untuk torispherical dished head dengan
menggunakan persamaan :

Diketahui :
Di = rc = 1980 in
icr = 0,06 x 1980 in
= 118,8 in
Maka w =

= 1,7706 in
Sehingga
=(

) (

= 2,72 in (dipakai plat standar 2,75 in)

Untuk th = 2,75 in, Dari Tabel 5.8 (Brownell and Young, 1959) diperoleh:
sf = 1,5 4,5 in (Direkomendasikan nilai sf = 3 in)
Menentukan Depth of dish (b)
(

(Brownell and Young,1959.hal.87)


)

= 335,288 in
Menentukan Tinggi head (OA)
Hhead (OA) = th + b + sf
(Brownell and Young,1959.hal.87)
OA = (2,75 + 335,288 + 3) in
= 341,038 in
= 28,4198 ft
j. Menentukan Tinggi Total Tangki
Untuk mengetahui tinggi tangki total digunakan persamaan:
Htotal = Hshell + Hhead
= 50 ft + 28,4198 ft
= 78,4198 ft
k. Desain Lantai
Untuk memudahkan pengelasan dan memperhitungkan terjadinya korosi, maka pada lantai
(bottom) dipakai plat dengan tebal minimal in. Tegangan yang bekerja pada plat yang
digunakan pada lantai harus diperiksa agar diketahui apakah plat yang digunakan memenuhi
persyaratan atau tidak (Brownell and Young, 1959).
Tegangan kerja pada bottom :
Compressive stress yang dihasilkan oleh cairan.
S1 =
(Brownell and Young,1959.hal.156)
Keterangan :
S1 = Compressive stress (psi)
w = Jumlah cairan (lbm)
Di = Diameter dalam shell (in)
S1 =
(

= 15,313 psi
Compressive stress yang dihasilkan oleh berat shell.
S2 =
(Brownell and Young,1959.hal.156)

Keterangan :
S2 = Compressive stress (psi)
X = Tinggi tangki total = 78,4198 ft
s = Densitas shell = 490 lbm/ft3 untuk material steel
S2 =
= 267,09 psi
Tegangan total yang bekerja pada lantai :
St = S1 + S2
= 15,313 psi + 267,09 psi
= 282,403 psi
Batas tegangan lantai yang diizinkan :
St < tegangan bahan plat (f) x efisiensi pengelasan (E)
282,403 psi < (12650 psi) x (0,75)
282,403 psi < 9487,5 psi (memenuhi)
Tabel 6. Spesifikasi Tangki
Alat
Kode
Fungsi
Bentuk
Kapasitas
Dimensi

Tekanan Desain
Bahan

Tangki Penyimpanan Larutan Toluena-Benzena


T-101
Menyimpan Larutan Toluena
Silinder vertikal dengan dasar datar (flat bottom) dan
atap (head) berbentuk torispherical.
21.375.946,03 Kg
Diameter shell (D) = 165 ft
Tinggi shell (Hs) = 50 ft
Tebal shell (ts) = 3,75 in
Tinggi atap = 28,4198 ft
Tebal head = 2,75 in
Tinggi total = 78,4198 ft = 23,9023 m
14,7202 psi
Carbon Steel SA-203 Grade C

Anda mungkin juga menyukai