Praktek
Mandiri
memiliki
berbagai
persyaratan
khusus
untuk
1.
Untuk membedakan setiap identitas maka setiap bentuk pelayan medik dasar swasta
harus mempunyai nama tertentu, yang dapat diambil dari nama yang berjasa dibidang
kesehatan, atau yang telah meninggal atau nama lain yang sesuai dengan fungsinya.
2. Ukuran papan nama seluas 1 x 1,5 meter.
3. Tulisan blok warna hitam, dan dasarnya warna putih.
4. Pemasangan papan nama pada tempat yang mudah dan jelas mudah terbaca oleh
masyarakat .
b. Tata ruang
1. Setiap ruang priksa minimal memiliki diameter 2 x 3 meter.
2. Setiap bangunan pelayanan minimal mempunyai ruang
priksa,
ruang
Lokasi
1. Mempunyai lokasi tersendiri yang telah disetujui oleh pemerintah daerah setempat
(tata kota), tidak berbaur dengan kegiatan umum lainnya seperti pusat perbelanjaan,
tempat hiburan dan sejenisnya.
2. Tidak dekat dengan lokasi bentuk pelayanan sejenisnya dan juga agar sesuai fungsi
sosialnya yang salah satu fungsinya adalah mendekatkan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat.
d. Hak dan Guna Pakai
1. Mempunyai surat kepemilikan (Surat hak milik / surat hak guna pakai)
2. Mempunyai surat hak guna (surat kontrak bangunan) minimal 2 tahun.
5. Insersi IUD
6. Pemasangan AKBK
7. Pelatihan penanganan HIV AIDS
8. Pelatihan isu gender
9. Pelatian kesehatan reproduksi
Memiliki wajah yang menarik
Memiliki solidaritas yang tinggi
Pandai bersosialisasi
Memiliki rasa humor
Kreatif dan inovatif
Ramah dan santun
b. Weakness (Kelemahan)
Sensitif
Berbicara spontan apa adanya, terkadang tanpa mempedulikan perasaan orang lain
Pelupa
c. Opportunities (peluang)
Bidan praktek swasta yang ada relatif sedikit
Setelah dianalisis pelayanan sebagian bidan di daerah itu kurang memuaskan
khususnya dalam bidang kepuasan pelanggan
Bidan-bidan senior kurang bisa meningkatkan kreatifitas sehingga terlihat monoton
d. Threats (ancaman)
Adanya persaingan yang tidak sehat
Persyaratan menurut KEPMENKES RI NO. 900/MENKES/SK/VII/2002
1. Bidan dalam menjalankan prakteknya harus:
Memiliki tempat dan ruangan praktek yang memenuhi persyaratan kesehatan
Menyediakan tempat tidur untuk persalinan, minimal 1 dan maksimal 5 tempat tidur
Memilki peralatan minimal sesuai dengan ketentuan dan melaksanakan prosedur tetap
(protap) yang berlaku.
Menyediakan obat-obatan sesuai dengan ketentuan peralatan yang berlaku
2. Bidan yang menjalankan praktek harus mencantumkan izin praktek bidannya atau
fotocopy izin prakteknya di ruang praktek, atau tempat yang mudah dilihat.
3. Bidan dalam prakteknya menyediakan lebih dari 5 tempat tidur, harus
memperkerjakan tenaga bidan yang lain, yang memiliki SIPB untuk membantu tugas
pelayanannya.
4. Bidan yang menjalankan praktek harus mempunyai peralatan minimal sesuai dengan
ketentuan yang berlaku dan harus tersedia di tempat prakteknya
5. Peralatan yang wajib dimiliki dalam menjalankan praktek bidan sesuai dengan jenis
pelayanan yang diberikan
6. Dalam menjalankan tugas bidan harus senantiasa mempertahankan dan meningkatkan
keterampilan profesinya antara lain dengan:
Mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan atau saling tukar informasi dengan
sesama bidan
Memelihara dan merawat peralatan yang digunakan untuk praktek agar tetap siap
dan berfungsi dengan baik
2.
a.
b.
Peralatan Steril
Klem pean
Klem kocher
Korentang
Gunting tali pusat
Gunting benang
Gunting episiotomy
Kateter karet / metal
Pinset anatomis
Pinset chirurgic
Speculum vagina
Mangkok metal kecil
Pengikat tali pusat
Pengisap lendir
Tampon tang dan tampon vagina
Pemegang Jarum
Jarum kulit dan otot
Sarung tangan
Benang suter + catgut
Doek steril
c.
d.
e.
Obat - Obatan
Roborantia
Vaksin
Syok anafilak
Adrenalin 1:1000
Anti histamine
Hidrokortison
Aminophilin 230 mg / 10ml
Dopamine
Sedatife
Antibiotik
Uterotonika
Antipiretika
Koagulantika
Anti kejang
Glyserin
Cairan infuse
Obat luka
Cairan desinfektan
Obat penanganan asphiksia pada BBL
3. Sarana Dan Prasarana Asuhan Rooming-In / Rawat Gabung
a. Media Penyuluhan Kesehatan
1. Ada poster di dinding
-
2. Ada leaflet
3. Ada booklet
4. Ada majalah bidan
5. dan lainnya
b. Sarana
1. Rumah terbuat dari tembok
2. Lantai keramik
3. Ruang tempat periksa
4. Ruang perawatan
5. Dapur
6. Kamar mandi
7. Ruang cuci pakaian/alat
8. Ruang tunggu
9. Wastafel
10. Tempat sampah
11. Tempat parker
7.
Penyuluhan Kesehatan
2.
Konseling KB
3.
4.
Asuhan Persalinan
5.
6.
Perawatan Bayi
7.
8.
9.
2.
dokumen perizinan
3.
4.
tujuan usaha
5.
jenis usaha
Salah satu yang paling penting dalam pembentukan sebuah badan usaha adalah perizinan
usaha. Izin usaha merupakan bentuk persetujuan atau pemberian izin dari pihak yang
berwenang atas penyelenggaraan kegiatan usaha. Tujuannya untuk memberikan pembinaan,
arahan, serta pengawasan sehingga usaha bisa tertib dan menciptakan pemerataan
kesempatan berusaha/kerja dan demi terwujudnya keindahan, pembayaran pajak,
menciptakan keseimbangan perekonomian dan perdagangan.
Surat izin usaha yang diperlukan dalam pendirian usaha di antaranya:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Surat izin lainnya yang terkait dengan pendirian usaha, sepertii izin prinsip, izin
penggunaan tanah, izin mendirikan bangunan (IMB), dan izin gangguan.
secara lisan.Akta pendirian tersebut hatus didaftarkan pada kepaniteraan Pengadilan negeri
dan diumumkan melalui Berita Negara.Apabila pembuatan akta, pedaftaran dan
pengumuman selesei dilakukan, Fa tersebut telah berdiri dan untuk menjalankan operasi
bisnis masih perlu melengkapi dengan beberapa izin dan persyaratan lainya sebagaimana
telah diuraikan pada usaha dagang, antar lain daftar perusahaan, SIUP/SII,SITU, dan
HOI/AMDAL.
dibandingkan dengan pendirian PT. Namun demikian, dengan tidak didahuluinya dengan
pengecekan nama CV, menyebabkan nama CV sering sama antara satu dengan yang lainnya.
Untuk menyatakan telah berdirinya suatu CV, sebenarnya cukup hanya dengan akta Notaris
tersebut, namun untuk memperkokoh posisi CV tersebut, sebaiknya CV tersebut di daftarkan
pada Pengadilan Negeri setempat dengan membawa kelengkapan berupa Surat Keterangan
Domisili Perusahaan (SKDP) dan NPWP atas nama CV yang bersangkutan.
Apakah itu akta, SKDP, NPWP dan pendaftaran pengadilan saja sudah cukup?
Sebenarnya semua itu tergantung pada kebutuhannya. Dalam menjalankan suatu usaha yang
tidak memerlukan tender pada instansi pemerintahan, dan hanya digunakan sebagai wadah
berusaha, maka dengan surat-surat tersebut saja sudah cukup untuk pendirian suatu CV.
Namun, apabila menginginkan ijin yang lebih lengkap dan akan digunakan untuk keperluan
tender,
biasanya
dilengkapi
dengan
surat-surat
lainnya
yaitu:
apabila
perjanjian
sewa
sewa
kepada
menyewa,
orang
yang
lain,
maka
dilengkapi
harus
dengan
dibuktikan
dengan
pembayaran
pajak
adanya
sewa
(Pph) oleh pemilik tempat. sebagai catatan berdasarkan SK Gubernur DKI Jakarta, untuk
wilayah Jakarta, yang dapat digunakan sebagai tempat usaha hanyalah Rumah toko, pasar
atau perkantoran Namun ada daerah-daerah tertentu yang dapat digunakan sebagai tempat
usaha yang tidak membayakan lingkungan, asalkan mendapat persetujuan dari RT/RW
setempat
4. Pas photo ukuran 3X4 sebanyak 4 lembar dengan latar belakang warna merah
Jangka waktu pengurusan semua ijin-ijin tersebut dari pendirian sampai dengan selesai lebih
kurang selama 2 bulan.
4. Perseroan Terbatas (PT)
PT adalah badan hukum perusahaan yang paling banyak digunakan dan diminati oleh para
pengusaha. Hal ini dikarenakan badan hukum PT memiliki banyak kelebihan jika
dibandingkan dengan badan hukum lainnya. Kelebihannya antara lain adalah luasnya bidang
usaha yang dimiliki, kewenangan, dan tanggung jawab yang dimiliki terbatas kepada modal
yang disetor.
Dalam Pasal 1 UU No.1 thun 1995 tentang peskutuan terbatas sitentukan bahwa PT adalah
badan hukum yang didirikan berdasarkan perjanjian melakukan kegiatan usaha dengan
modal dasar yang sluruhnya terbagi dalam saham, dan memenuhi persyaratan yang
ditetapkan dalam UU ini serta peraturan pelaksanaanya. Selain memiliki landasan hukum
yang jelas seperti yang diatur dalam Undang-undang tentang PERSEROAN TERBATAS
bentuk PT ini juga dirasakan lebih menjaga keamanan para pemegang saham/pemilik modal
dalam berusaha.
Dasar hukum yang utama tentang pendirian PT-Perseroan Terbatas : Undang-undang No.
40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Peraturan Pemerintah No. 26 tahun 1998 tentang
Pemakaian Nama PT - Perseroan Terbatas.
Pendirian PT minimal dilakukan oleh 2 (dua) orang atau lebih dan harus dibuat dengan Akta
Otentik sebagai Akta Pendirian yang dibuat dihadapan Notaris yang berwenang.
Karakteristik Perseroan Terbatas antara lain :
1.
Pendiriannya dapat dilakukan oleh Warga Negara Indonesia atau Warga Negara Asing
dalam rangka PMA
2.
Proses pendirian, Perubahan atau Pembubaran Perusahaan diatur dengan Undangundang No. 1 Tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas
3.
4.
5.
6.
Status modalnya dapat berupa PMA, PMDN, BUMN atau Swasta Lokal
7.
Modal Dasarnya diatur minimal Rp. 20 juta kecuali ditentukan lain sesuai kegiatan
usahanya
8.
Adanya Pemegang Saham sebagai pemilik modal yang secara jelas disebutkan dalam
Akta Pendirian atau Perubannya baik atas nama perusahaan asing/lokal ataupun atas
nama perorangan
9.
Tanggung jawab dan pengawasan perusahaan dilakukan oleh Direktur dan Komisaris
10.
PT didirikan melalui beberapa tahapan sesuai dengan prosedur yang telah ditetakan di dalam
-
pendiri dll.
Pengesahan Menteri Kehakiman
Akta notaries yang telah dibuat tersebut kemudiandikirim kejakarta untuk mendapatkan
pengesahanMenteri kehakiman dalam rangka memperoleh status badan hukum.badan hukum
Apabila pendaftaran dalam daftar perusahaan telah dilakukan, berikutnya direksi mengajukan
permohonan pengumuman perseroandi dalam TBN dalam wakt paling lambat 30 hari
terhitung sejak pendaftaran. Setelah selesei berikutnya perlu diseleseikan berbagai perijinan
sesuai dengan perundang-undangan perizinan yang berlaku, seperti juga pada pendirian
bentuk usaha lainya.
Secara rinci syarat pendirian PT adalah :
Melampirkan foto copy Surat Kontrak/Sewa atau PBB tahun terakhir bukti
kepemilikan tempat sesuai domisili perusahaan
Melampirkan foto copy Surat Keterangan dari pemilik gedung/kantor jika berdomisili
di Gedung Perkantoran
1 komentar:
1.
Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...
Mengenai Saya
amelia
Lihat profil lengkapku
Arsip Blog
2015 (3)
o
Mei (3)
contoh matriks