Anda di halaman 1dari 7

Karya Tulis

ilmiah
Maraknya Kenakalan Remaja

Disusun oleh :
Elza Qyubie Helmikha

Kata Pengantar

Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah swt, karena dengan rahmat dan
karunia-Nya saya masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan Karya Ilmiah
Bahasa Indonesia ini. Tidak lupa juga saya ucapkan terimakasih kepada guru
bahasa Indonesia yaitu Bpk agus yang telah membimbing saya agar dapat
mengerti tentang bagaimana cara menyusun karya tulis ini.
Karya Ilmiah ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu tentang
Maraknya Kenakalan Remaja di era globalisasi ini, yang saya buat berdasarkan
dari berbagai sumber.Semoga karya ilmiah saya dapat bermanfaat bagi para
pembaca, khusunya pelajar.Dan mudah-mudahan juga dapat memberikan
pengetahuan yang lebih luas kepada pembaca.Walaupun masih banyak kekurangan,
saya mohon untuk dimaklumi dan diberikan kritik dan saran.Terima kasih.
Sie.manau, 3 maret 2015

Penulis artikel
Elza Qyubie helmika

Daftar Isi
Lembar Judul I
Kata pengantar II
Daftar isi.. III
Bab I Pendahuluan 1
A. Latar belakang.. 1
B. Identifikasi masalah.2
C. Tujuan penulisan...2
D. Metode penulisan....2
Bab II Pembahasan. 4
A. Dampak kenakalan remaja... 4
B. Contoh kenakalan remaja.. 5
C. Upaya pencegahan. 6
Bab III Penutup. 7
A. Kesimpulan. 7
B. Saran.. 7

BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Telah kita ketahui bahwa kenakalan remaja itu sangat menurunkan moral pada
diri kita, bahkan pada bangsa kita.Oleh sebab itu, kita sebagai penerus bangsa ini
harus peduli dengan moral-moral remaja yang sudah bertolak belakang dengan
aturan agama.Seperti tauran antar pelajar, penggunaan obat-obatan terlarang,
dan pergaulan bebas yang tidak bisa mengontrol diri kita masing-masing sehingga
menimbulkan masalah yang sangat fatal, untuk diri kita maupun orang-orang
disekeliling kita.
Tidak hanya di dunia maya, kenakalan remaja sudah banyak sekali di sekeliling
kita saat ini. Bahkan anak sd pun sudah banyak yang terjerumus ke dalam
kenakalan remaja. Salah satu hal yang sejak dulu menjadi permasalahan dalam
masyarakat dan membutuhkan perhatian khusus adalah penyalah gunaan obatobatan terlarang.Pada awalnya, penggunaan narkotika dan obat-obatan terlarang
terbatas pada dunia kedokteran.Namun, belakangan terjadi penyimpangan fungsi
dan penggunaannya tidak lagi terbatas pada dunia kedokteran.Penggunaan
berbagai macam narkoba ini cukup meningkat, terutama di kalangan generasi
muda.
Dikalangan pelajar, makin banyak yang terjerumus oleh kenakalan
remaja.Umumnya bagi pelajar di kalangan menengah pertama dan menengah
atas.Artinya, usia tersebut ialah usia yang masih produktif yang sedang
mengalami yang namanya pubertas atau beranjak dewasa.
Karena semakin banyak yang terjerumus, maka ini sudah menjadi hal wajar,
khususnya dikalangan pelajar pada saat ini.Dari kebiasaan buruk inilah kenakalan
remaja dikalangan pelajar semakin meningkat.Apalagi pelajar yang sudah
tergabung ke dalam lingkungan yang di dalamnya adalah orang-orang yang
mengalami hal buruk ini.

B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, masalah-masalah yang muncul dapat
diidentifikasikan sebagai berikut
:

1.

Faktor lingkungan. Lingkungan adalah faktor yang paling berperan dalam

pergaulan seseorang. Jika lingkungan di sekitar kita kurang baik, sudah tentu
kita akan terjerumus. Begitupula sebaliknya, jika lingkungan di sekitar kita baik,
kita juga akan terjerumus ke yang baik-baik.

2.

Peran orang tua. Orang tua adalah orang yang paling-paling bertanggung

jawab terhadap anak. Orang tua yang baik seharusnya memberikan bimbingan
yang baik terhadap anak tersebut.

3.

Faktor pendidikan. Setiap sekolah tentunya ingin menjadikan setiap murid-

muridnya untuk memiliki akhlak yang baik dengan mengutamakan pelajaran agama.
Tetapi ada juga sekolah yang terlalu menekankan pelajaran umum, sedangkan
pelajaran agamanya masih kurang.

C.Tujuan
Penulisan karya tulis ini bertujuan untuk

1.
2.

Agar banyak pelajar yang dapat mengetahui bahayanya kenakalan remaja.


Agar banyak pelajar dapat mengetahui pemahaman tentang kenakalan
remaja.
3. Agar banyak pelajar bisa membedakan lingkungan yang baik dan buruk untuk
masa depannya nanti.

D.Metode
Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode secara
langsung.Metode ini dengan mencari informasi-informasi di berbagai website di
internet dan observasi/pengamatan ke berbagai pihak.

BAB II
PEMBAHASAN
A. Dampak kenakalan remaja

Kenakalan dalam keluarga: Remaja yang labil umumnya rawan sekali


melakukan hal-hal yang negatif, di sinilah peran orang tua. Orang tua harus
mengontrol dan mengawasi putra-putri mereka dengan melarang hal-hal
tertentu. Namun, bagi sebagian anak remaja, larangan-larangan tersebut
malah dianggap hal yang buruk dan mengekang mereka. Akibatnya, mereka
akan memberontak dengan banyak cara. Tidak menghormati, berbicara
kasar pada orang tua, atau mengabaikan perkataan orang tua adalah
contoh kenakalan remaja dalam keluarga.

dalam hal pergaulan. Sampai saat ini, masih banyak para remaja yang
terjebak dalam pergaulan yang tidak baik. Mulai dari pemakaian obatobatan terlarang sampai seks bebas. Menyeret remaja pada sebuah
pergaulan buruk memang relatif mudah, dimana remaja sangat mudah
dipengaruhi oleh hal-hal negatif yang menawarkan kenyamanan sementara.
Akibat pergaulan bebas inilah remaja, bahkan keluarganya, harus
menanggung beban yang cukup berat.
Kenakalan dalam pendidikan: Kenakalan dalam bidang pendidikan memang
sudah umum terjadi, namun tidak semua remaja yang nakal dalam hal
pendidikan akan menjadi sosok yang berkepribadian buruk, karena mereka
masih cukup mudah untuk diarahkan pada hal yang benar. Kenakalan dalam
hal pendidikan misalnya, membolos sekolah, tidak mau mendengarkan guru,
tidur dalam kelas, dll.
Dampak kenakalan remaja pasti akan berimbas pada remaja tersebut. Bila
tidak segera ditangani, ia akan tumbuh menjadi sosok yang bekepribadian
buruk.
Remaja yang melakukan kenakalan-kenakalan tertentu pastinya akan
dihindari atau malah dikucilkan oleh banyak orang. Remaja tersebut hanya
akan dianggap sebagai pengganggu dan orang yang tidak berguna.
Akibat dari dikucilkannya ia dari pergaulan sekitar, remaja tersebut bisa
mengalami gangguan kejiwaan. Yang dimaksud gangguan kejiwaan bukan
berarti gila, tapi ia akan merasa terkucilkan dalam hal sosialisai, merasa
sangat sedih, atau malah akan membenci orang-orang sekitarnya.
Dampak kenakalan remaja yang terjadi, tak sedikit keluarga yang harus
menanggung malu. Hal ini tentu sangat merugikan, dan biasanya anak
remaja yang sudah terjebak kenakalan remaja tidak akan menyadari
tentang beban keluarganya.
Masa depan yang suram dan tidak menentu bisa menunggu para remaja
yang melakukan kenakalan. Bayangkan bila ada seorang remaja yang
kemudian terpengaruh pergaulan bebas, hampir bisa dipastikan dia tidak
akan memiliki masa depan cerah. Hidupnya akan hancur perlahan dan tidak
sempat memperbaikinya.
Kriminalitas bisa menjadi salah satu dampak kenakalan. Remaja yang
terjebak hal-hal negatif bukan tidak mungkin akan memiliki keberanian
untuk melakukan tindak kriminal. Mencuri demi uang atau merampok untuk
mendapatkan barang berharga.

B.Contoh kenakalan remaja


Berikut contoh-contoh kenakalan remaja yang sering terjadi, bahkan bisa
meresahkan masyarakat sekitar :

a. TAURAN.Kata itu sudah tidak asing lagi


dimasyarakat, terutama bagi para pelajajar. Banyak sekali masyarakat yang resah
akan adanya tauran.seperti tauran antar sekolah.

b.

MABUK-MABUKKAN.Rasanya sudah

menjadi budaya dikalangan para pemuda, apalagi dikalangan anak laki-laki,hal


ini sudah menjadi kebiasaan mereka.

c.

PENYESALAN.Akibat perbuatan sia-sia mereka, penyesalan yang

sangat-sangat pasti datang menghampiri mereka.

C.Upaya pencegahan
Dari berbagai permasalahan yang terjadi, tentunya ada solusi yang dapat
dilakukan, yaitu sebagai berikut
:
1. Membentuk lingkungan yang baik. Disebutkan di atas, kalau lingkungan adalah
faktor terpenting dalam pergaulan seseorang. Maka kita sebagai penerus bangsa
harus membuat pergaulan yang tidak bertolak belakang dari ajaran agama .
2. Pembinaan yang baik dari keluarga . Diterangkan di atas pula kalau keluarga
faktor yang menjadikan pribadi anak. Keluarga juga sekolah pertama dalam
mendidik pribadi seseorang. Dengan membiasakan kebiasaan yang baik, dari hal
kecil sampai yang besar.
3. Sekolah. Sekolah adalah lembaga pendidikan formal yang dapat mendidik akhlak
maupun prilaku seorang pelajar. Dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang
bermanfaat untuk pelajar maupun untuk lingkungan sekolah itu sendiri.

BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan di atas, dapat disimpulkan sebagai berikut

1. Para remaja perlu menghindari diri dari kenakalan-kenakalan dikalangannya


di era globalisasi ini.
2. Upaya pemerintah memberikan penyuluhan tentang maraknya kenakalan
remaja.
3. Bahayanya kenakalan remaja dapat mendatangkan masalah yang fatal.
4. Macam-macam kenakalan remaja seperti tauran antar pelajar, penggunaan
obat-obatan terlarang, dan pergaulan bebas hanya dapat merugikan diri
sendiri dan menghancurkan masa depan.
5. Menimbulkan dampak negativ, baik fisik maupun moral.

A.Saran
1) Hendaknya para pelajar peduli dengan nasib masa depan mereka.
2) Pemerintah hendaknya mencari solusi agar kenakalan remaja tidak terjadi lagi.
3) Pihak sekolah juga harus melakukan pengawasan ketat terhadap kelakuan anak
didiknya, karena biasanya tauran antar pelajar sudah menjadi budaya. Dan yang
tidak kalah pentingnya adalah pendidikan moral dan keagamaan harus lebih
ditekankan dibanding pendidikan umum.
4) Kesadaran diri sendiri dari hati nurani yang menjadikan anak itu dapat berubah

Anda mungkin juga menyukai