Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PT. Karya Indah Alam Sejahtera ( Wingsagro) adalah sebuah perusahaan yang bergerak di
industri pengolahan minyak goreng nabati berbahan baku kelapa sawit. Pengolahan minyak
goreng dimulai dari proses pemilihan bahan baku yang bermutu tinggi dari sumber alam. Bahan
baku pilihan tersebut diolah melalui tahapan multi-proses. Didukung dengan proses teknologi
modern dan para ahli dibidangnya, kami senantiasa menghasilkan minyak kelapa sawit yang
berkualitas, dan sehat untuk kepuasaan konsumen.
PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk adalah perusahaan multinasional yang memproduksi makanan
dan berkantor di Jakarta, Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1959. Perusahaan ini
memproduksi berbagai jenis bahan makanan. Pada tahun 1959 Tan Pia Sioe mendirikan bisnis
keluarga yang nantinya berkembang menjadi PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. Sebuah bisnis
keluarga yang memproduksi bihun jagung dengan nama Perusahaan Bihun Jagung Cap Cangak
Ular di Mojolaban, Sukoharjo, Jawa Tengah. Untuk memenuhi permintaan pasar akan produkproduk makanan yang terus tumbuh, PT Tiga Pilar Sejahtera didirikan pada tahun 1992 dan
menjadi perusahaan publik pada tahun 2003. Berbekal pengalaman yang panjang, tradisi serta
loyalitas terhadap konsumen, TPS-Food berhasil meraih posisi sebagai produsen bihun dan mie
kering di pasar Indonesia.
Salah satu pabrik dari Tiga Pilar Corporation adalah PT Poly Methrida Indonesia yang terletak di
Dukuh Jumok, Desa Sapen, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Pabrik ini
memproduksi secara khusus produk snack dan candy.
Proses awal pada produksi snack dimulai dengan pembentukan snack dari bahan baku
menggunakan alat mixer kemudian mengalami proses seasoning atau penambahan bumbu,
peng-oven-an dan kemudian packaging. Snack yang sudah dipasarkan saat ini antara lain
Macaro, crunch, potatozz dan banana.
Selain produk snack, di pabrik Poly Methrida juga diproduksi jenis makanan candy atau permen.
Soft candy sebagai bahan dasar mengandung glukosa dan gula-gula lain. Kemudian soft candy
ini akan diolah menjadi adonan gulali jumbo lalu diratakan dan ditarik serta diperkecil untuk
membentuk gulungan. Gulungan ini kemudian dicetak menjadi tekstur permen yang sifatnya
masih belum terlalu padat dan bertempetur cukup tinggi. Untuk memperoleh permen kering
maka tahapan selanjutnya adalah drying dan cooling. Permen yang sudah jadi kemudian
ditimbang lalu dikemas. Apabila terjadi kecacatan pada hasil akhir, maka proses pembuatan
diulang dari awal. Untuk memindai adanya kandungan logam maka digunakan juga methal
detector. Produk permen yang dihasilkan untuk bersaing di pangsa pasar dalam negeri antara
lain gulas, antangin dan OB herbal. Sedangkan permen yang pangsa pasarnya luar negeri
seperti Ginger Chews dan Gin-gins.
Pabrik pusat PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk selanjutnya terletak di kecamatan Masaran,
Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Pabrik besar ini memproduksi produk mie dan biskuit baik
yang sifatnya basic product, consumer product maupun institutional food. Pada proses
pembuatan noodle, adonan mie masuk ke dalam alat mixer untuk menghasilkan adonan mie
gulungan besar. Kemudian adonan tersebut diproses dengan metode cutting untuk
menghasilkan bihun yang sifat dan tekstur lebih lembut yag kemudian di-steaming dan cutting
untuk memperoleh mie bihun yang mempunyai bentuk seagaimana cetakannya. Bihun yang
sudah terbentuk selanjutnya dicek dan di-drying agar kadar airnya kurang lebih 3,5 % sehingga
daya simpannya dapat mencapai satu tahun. Kemudian bihun di-cooling dengan fan dan siap
untuk dikemas.
Sedangkan untuk biskuit, bahan baku tepung dan lainnya diproses dalam mixer selama dua
belas menit untuk menghasilkan adonan besar yang siap slicing. Selanjutnya, adonan tersebut
dicetak dan dioven. Lalu dilakukan pengecekan sebelum drying. Proses cooling setelah drying
dilengkapi dengan methal detector sebelum akhirnya dikemas dan dipasarkan.
Untuk kategori Basic Food, produk yang dihasilkan seperti Bonding, Superior, Bossmie dan
Filtra. Untuk kategori consumer food, produknya seperti Mikita, Vip, Ha Ha mie, Mie Kremaz,
Shorr, Fetucini, Lola dan Growie. Sedangkan untuk Institutional Food seperti MP Asi dan Phi.
Bidang tugas yang dijalankan di pabrik PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk terbagi atas bagian
penggudangan, quality control, operator mesin proses produksi, bagian packing serta
pengemasan dan juga bagian inspection.
Bagian penggudangan menerima bahan baku yang datang untuk diolah serta melakukan
penataan bahan-bahan tersebut di dalam gudang. Bagian Quality control melakukan filtering
bahan baku yang diterima oleh personalia gudang untuk memisahkan antara bahan yang layak
diolah dengan bahan yang tidak layak diolah. Operator mesin produksi adalah bagian yang
secara langsung menangani proses pengolahan bahan baku hingga diperoleh produk barang
yang diinginkan. Pada unit ini, operator yang bekerja antara lain pada bagian mixer, bagian DCM,
bagian shapping and folding dan selainnya. Bagian packing bertugas dalam hal pengemasan
produk barang yang sudah jadi yang selanjutnya akan diteliti kembali oleh bagian Quality
Inspection untuk memastikan bahwa produk yang dihasilkan telah sesuai dengan parameter
yang diinginkan. Semua bagian tadi berada di bawah manajemen perusahaan PT Tiga Pilar
Sejahtera Food Tbk yang terorganisasi dalam bagian-bagian yang mendukung tercapainya
tujuan perusahaan.
Setelah mengikuti kunjungan industri ke PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk, ada banyak hal yang
menginspirasi dan memotivasi sebagai bagian dari teknologi pangan. Pertama, bahwa untuk
mendirikan sebuah perusahaan yang besar dan berkualitas diperlukan usaha keras dan impian
serta kesahajaan dalam membangun perusahaan tersebut sehingga perusahaan dapat bertahan
meskipun dalam kondisi krisis. Kedua, bahwa perusahaan di bidang pangan adalah salah satu
perusahaan yang tahan krisis ekonomi serta mampu berkolaborasi dengan jenis perusahaan lain
dalam satu payung korporasi, sehingga tidak diperlukan adanya kekhawatiran akan masa depan
seorang teknolog pangan. Ketiga, bahwa perusahaan bidang pangan selain menjalankan fungsi
pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat juga dapat bergerak sebagai organisasi sosial yang
turut membantu penanganan bencana alam maupun kemiskinan. Keempat, bahwa seorang
teknolog pangan ternyata secara tidak langsung juga berkontribusi dalam peningkatan kekuatan
ekonomi masyarakat serta peningkatan pendapatan nasional dengan memberikan lapangan
pekerjaan yang luas dan beragam kepada masyarakat.
Menjadi teknolog pangan di masa depan memberikan kesempatan yang besar untuk
berkontribusi bagi masyarakat dan negara serta mampu menjadi bagian penting dari arus
perputaran ekonomi global.
PT. Agri Makmur Pertiwi adalah perusahaan nasional yang bergerak di bidang
perbenihan jagung, padi, buah dan sayuran unggul. Didukung tenaga ahli
berpengalaman dibidangnya, inovasi dilakukan terus menerus dalam bidang riset
dan pengembangan untuk menghasilkan varietas benih terbaik. Benih tersebut
dipasarkan dengan merk dagang
PT Nestle Indonesia
Nestl adalah anak perusahaan Nestl SA, perusahaan yang terdepan dalam bidang gizi,
kesehatan dan keafiatan, yang berkantor pusat di Vevey, Swiss. Dengan jumlah 80,000
karyawan diseluruh Dunia.
Nestl menghasilkan beragam produk Nestl di tiga pabrik yaitu Pabrik Kejayan, Pasuruan, Jawa
Timur untuk mengolah produk susu seperti DANCOW, BEAR BRAND, dan NESTL DANCOW
IDEAL. Pabrik Panjang di Lampung untuk mengolah kopi instan NESCAF serta Pabrik Cikupa
di Banten untuk memproduksi produk kembang gula FOX'S dan POLO.
Saat ini sedang dibangun pabrik ke-empat di Karawang yang direncanakan akan beroperasi
pada tahun 2013 untuk memproduksi DANCOW, MILO, dan bubur bayi Nestl CERELAC.
Penghargaan yang diterima antara lain:
Meraih 4 Penghargaan Business Awards (SBA) 2013 untuk kategori Industry Champion
untuk Food and Beverage dan Best Supply Chain Management
hibah bibit kepada Petani Mitra, bantuan Land Clearing dan bantuan teknis budidaya
tebu.
PG Tambora Estate merupakan Pabrik Gula Terpadu yang akan memproduksi gula
putih premium sekaligus menghasilkan produk sampingan berupa bio-ethanol,
pupuk organik dan pakan ternak yang nantinya akan berguna bagi peternak sapi
disekitar pekebunan tebu di Kab. Dompu.
PETERNAKAN SAPI
KONSEP POLA PENDUKUNG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
PT. Triputra Agro Persada merupakan salah satu anak perusahaan dari Triputra
Group yang fokus dibidang perkebunan kelapa sawit dan karet berskala nasional.
Saat ini Triputra Agro Persada sudah memiliki luas lahan (landbank) lebih dari
250.000 ha dan beberapa pabrik pengolahan CPO (minyak kelapa sawit mentah).
Lahan yang dikembangkan tersebar di wilayah Propinsi Jambi, Kalimantan Tengah,
Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat yang didukung oleh lebih dari 15.000
karyawan.
kami merupakan anak perusahaan dari PT Indofood sukses makmur,tbk yang bergerak
dibidang perkebunan tebu dan pabrik gula, berencana akan melebarkan produksi dengan
membuka pabrik di Kabupaten OKU Timur
PT. Bakrie Sumatra Plantations Tbk adalah salah satu perusahaan perkebunan tertua di Indonesia.
Pada tahun 1986, perusahaan ini diakuisisi oleh Bakrie and Brothers dan kemudian berganti nama
menjadi PT Bakrie Sumatera Plantations.Saham perusahaan kemudian didaftarkan di Bursa Efek
Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES) pada tahun 1990.
Sejak awal berdirinya sebagai perusahaan perkebunan karet, PT. Bakrie Sumatra Plantations Tbk telah
tumbuh dan diversifikasi menjadi salah satu produsen terkemuka di bidang produksi karet alam dan
CPO di Indonesia. Pada 7 Desember, perusahaan telah mengelola sekitar 100.000 ha perkebunan
kelapa sawit dan karet. Mayoritas perkebunannya saat ini berada di Pulau Sumatera. Perusahaan ini
telah mulai memperluas ke Provinsi Kalimantan Tengah sejak awal 2007 dan saat ini sedang
mengembangkan perkebunan greenfield di sana.
Sejarah PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk (BSP) dimulai dengan pembentukan sebuah perkebunan
karet pada tahun 1911, bernama NV Hollandsch Amerikaanse Plantage Maatschapij. Pada tahun 1986,
PT Bakrie & Brothers mengakuisisi saham dan berubah nama menjadi Uniroyal Sumatra Plantations.
Sejak sahamnya terdaftar secara publik, nama perusahaan menjadi PT Bakrie Sumatera Plantations
Tbk. Pada tahun 1990, Bakrie Sumatera Plantations mulai ekspansi ke bisnis kelapa sawit dengan
mendirikan proyek Greenfield. Pada akhir tahun 2008, BSP mengelola area perkebunan dengan total
luas sekitar 90.643 hektar kelapa sawit (termasuk ARBV) dan lahan karet 18.827 hektar.
Untuk menjadi perusahaan nomor satu dan perusahaan terpadu yang paling dikagumi di Indonesia,
perusahaan memiliki fasilitas produksi yang terdiri dari pabrik pengolahan kelapa sawit dengan total
kapasitas 390 ton TBS / jam (termasuk ARBV) dan pabrik pengolahan karet dengan kapasitas
gabungan sekitar 81.340 tpa. Saat ini semua produksi kelapa sawit dan berbagai macam produk karet
dari BSP diserap oleh pasar domestik dan ekspor yang kuat. Misi perusahaan adalah memelihara dan
mempertahankan kekayaan Indonesia dengan mengekstrak kreasi nilai optimum melalui operasi ramah
lingkungan dan memanfaatkan keahlian dalam operasi global dan penanaman multi.
Riset dan Analisa oleh Kustin Ayuwuragil D.