Anda di halaman 1dari 1

Abstrak

Sebagai makhluk hidup, manusia tentu mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Hal
itulah yang membedakan baik fisik dan pikiran seseorang. Salah satunya adalah pubertas.
Pubertas merupakan suatu tahap penting dalam proses tumbuh kembang anak. Perubahan fisik
yang mencolok terjadi selama proses ini, kemudian diikuti oleh perkembangan ciri-ciri seksual
sekunder, perubahan komposisi tubuh serta perubahan maturasi tulang yang cepat, diakhiri
dengan epifisis yang tertutup serta terbentuk perawakan akhir dewasa.
Perubahan fisik selama pubertas terjadi akibat perubahan hormonal selama pubertas.
Salah satu contoh pubertas khususnya pada wanita adalah menstruasi. Dimana menstruasi
nantinya akan diatur oleh hormon seks pada wanita.

Pendahuluan
Pubertas merupakan hal yang lumrah yang pasti terjadi pada manusia. Hal itu merupakan
tanda bahwa manusia itu tumbuh dan berkembang. Pubertas adalah suatu proses dimana terjadi
kematangan, hormonal dan pertumbuhan yang terjadi ketika organ-organ reproduksi mulai
berfungsi dan karakteristik seks sekunder mulai muncul.1 Salah satu ciri pubertas khususnya pada
wanita adalah mengalami menstruasi. Menstuasi merupakan pengeluaran secara periodik darah
dan sel-sel tubuh dari vagina yang berasal dari dinding rahim wanita yakni karena luruhnya
dinding rahim (endometrium). Menstruasi biasanya dimulai dari hari menstruasi pertama sampai
datang menstruasi berikutnya, hal ini disebut dengan siklus menstruasi. Menstruasi terjadi bila
hormon dan alat reproduksi berfungsi dengan baik.
Tetapi kadangkala tidak semua wanita mengalami menstruasi. Hal ini bisa disebabkan
oleh banyak faktor, seperti kurangnya hormon yang dibutuhkan atau adanya kelainan pada alat
reproduksi. Tujuan pembuatan makalah ini agar mahasiswa lebih memahami tentang
perkembangan organ genitalia, dan pubertas pada wanita.

Anda mungkin juga menyukai