BAB 4

PEMBAHASAN
Pada bab ini penulis berusaha mencari kesenjangan antara tinjauan teori
dan tinjauan kasus pada asuhan keperawatan keluarga dengan masalah POST
STROKE ini.
4.1

Pengkajian

a. Pada pederita post stroke dianjurrkan untuk melakukan kontrol secara rutin
1 minggu sekali, namun pada kenyataannya Ny.M tidak melakukan kontrol
rutin seminggu sekali.
b. Dalam teori penderita stroke dengan darah tinggitidak diajurkan untuk
makan makanan yang asin-asin tapi dalam kenyataannya Ny.M tetap
mengkonsumsimakanan yang asin-asin setiap harinya.
4.2

Diagnosa
Berdasarkan analisa hasil pengkajian Ny. M didapatkan 3 diagnosa

keperawatan yang muncul yaitu

1. Harga diri rendah berhubungan dengan Ketidakmampuan keluarga
dalam Merawat keluarga yang mengalami gangguan kesehatan
2. Regiment terapeutik inefektif berhubungan dengan Ketidakmampuan
keluarga dalam Merawat keluarga yang mengalami gangguan
kesehatan.

3. Pemenuhan kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

berhubungan dengan Ketidakmampuan keluarga dalam mengenal
masalah kesehatan keluarga

80

4.3

Prioritas Diagnosa
Prioritas diagnosa atau diagnosa pertama pada pasien Ny.M adalah Harga

diri rendah berhubungan dengan Ketidakmampuan keluarga dalam Merawat

keluarga yang mengalami gangguan kesehatan
.
4.4

Perencanaan dan Implementasi

Berdasarkan rencana asuhan keperawatan keluarga yang di implementasikan

pada keluarga seluruhnya. Tidak ada satupun rencana asuhan keperawatan yang
belum dilakukan.
4.5

Evaluasi
Berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan pada Ny. M didapatkan

hasil masalah teratasi sebagian karena proses terapi dan pengobatan harus
dilakukan sampai tuntas..

81

BAB 5
PENUTUP
5.1

Kesimpulan
Dari pembahasan masalah yang berjudul Asuahn Keperawatan pada klien

POST STROKE yang dialami Ny. M penulis menyimpulkan :

1. Dapat mengidentifikasi masalah penyakit post stroke yang dialami Ny. M
2. Kurang dapat melakukan pengkajian secara keseluruhan data yang diperlukan
untuk mengumpulakan data
3. Dapat merumuskan diagnose keperawatan berdasarkan data yang diperlukan
4. Dapat menyusun rencana asuhan keperawatan keluarga pada Ny.M denga
masalah post stroke.
5. Tidak semua intervensi dapat kami lakukan karena keterbatasan waktu yang
kami punya
6. Pada evaluasi masalah teratasi sebagian.
5.2

Saran
Meningkatkan kemampuan keluarga klien untuk mengontrol asupan

makanan , kerutinan kontrol dan aktivitas klien setiap harinya. Serta memotivasi
keluarga klien untuk tetap hidup sehat dan rutin control sehingga tidak terjadi
komplikasi .

82