Tanggal Praktikum
: 10 Oktober 2016
Tanggal Pengumpulan
: 16 Oktober 2016
Nama Dosen
Serangan (gangguan) terhadap keamanan dapat dikategorikan dalam empat kategori utama :
a. Interruption
Suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi tidak tersedia atau tidak dapat
dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah perusakan/modifikasi terhadap
piranti keras atau saluran jaringan.
b. Interception
Suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada suatu aset. Pihak yang
dimaksud bisa berupa orang, program, atau sistem yang lain. Contohnya adalah
penyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.
c. Modification
Suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan terhadap suatu aset.
Contohnya adalah perubahan nilai pada file data, modifikasi program sehingga
berjalan dengan tidak semestinya, dan modifikasi pesan yang sedang ditransmisikan
dalam jaringan.
d. Fabrication
Suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem.
Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain.
- reducing downtime
- controlling costs
III.
IV.LANGKAH PERCOBAAN
Buka aplikasi Cisco Packet Tracer yang sudah terinstall. Maka akan muncul jendela
seperti berikut ini:
Kemudian atur koneksi antara IP Address PC dengan Router. Klik Router lalu pilih Cofig.
Lalu atur IP Address yang ada pada GigabitEthernet 0/0 dan GigabitEthernet 0/1.
GigabitEthernet 0/0
GigabitEthernet 0/1
Kemudian klik Router, pilih CLI. Berikan program untuk menjaga sistem koneksi yang
telah kita buat dengan cara sebagai berikut :
Kemudian cek, apakah password sudah berfungsi pada sistem koneksi jaringan.
Apabila router di enable, maka password akan muncul.
Isi dengan cisco maka sistem yang terkunci akan terbuka. (Ketika menginputkan kata
cisco, kata tersebut tidak akan muncul, makadari itu klik Enter untuk memastikan bahwa
password yang telah diinputkan adalah benar)
IV.
Untuk memastikan kembali keamanan telnet, cek Command Prompt pada salah satu PC
KESIMPULAN
Sistem Keamanan digunakan agar koneksi yang telah kita buat tidak dapat diakses oleh
sembarang orang. Hal ini dilakukan untuk menjaga sistem pengkoneksian dari hal-hal yang tidak
diinginkan. Makadari itu, password difungsikan untuk menjaga keamanan. Password di setting sesuai
apa yang kita inginkan. Pada program yang dibuat, password yang digunakan adalah cisco. Maka
ketika kita menginputkan password tersebut, sistem baru bisa terbuka. Sedangkan apabila password
yang dimasukkan tidak sesuai, maka sistem tidak dapat digunakan. Inilah salah satu tujuan dari
adanya sistem keamanan.