Tugas Besar PBPAL dan SPAL 2015/201

6
BAB III
GAMBARAN UMUM WILAYAH STUDI
3.1. Umum
Kota Enviro mempunyai luas wilayah sekitar 54 Ha. Dimana wilayah ini
merupakan wilayah yang banyak terdapat pemukiman penduduk, perdagangan
dan industri. Batas-batas administrasi Kota Enviro adalah :
Utara : Kota Souq Waqif
Timur : Kota La Croisette
Selatan : Kota Doha West Bay
Barat : Kota Al Waab.
3.2. Topografi, Hidrologi, dan Geologi
Secara topografi, Kota Enviro dapat dikatakan berada pada dataran tinggi,
dimana ketinggian berkisar antara 700 meter sampai 1100 meter di atas
permukaan laut. Titik terendah berada di sebelah Timur dengan ketinggian 700
meter sedangkan titik tertinggi berada di sebelah Barat Daya dengan ketinggian
1100 meter. Seperti terlihat pada peta Topografi Kota Enviro pada Gambar 3.1.
sedangkan dari segi hidrologi, Kota Enviro dilalui oleh Sungai Jaudan yang
merupakan induk sungai dengan debit berkisar dari 70350 m3/detik, kedalaman
sungai mencapai 510 meter dan panjang lebih kurang 1500 meter. Kemudian
Sungai Jaudan memiliki anak sungai, yaitu Sungai Qurdi dengan kedalaman 24
meter, panjang lebih kurang 900 meter dan debit sungai berkisar 2050 m 3/detik,
sungai ini lebih banyak dimanfaatkan oleh masyarakat yang berada dekat sungai.
Selain itu Kota Enviro juga dialiri oleh Sungai Fusi yang mengalir dari arah
selatan ke arah utara. Sungai ini merupakan sungai kecil yang berada pada daerah
dekat perkebunan, kedalaman dari sungai ini mencapai 3-5 meter, panjang sungai
lebih kurang 600 meter dan debit aliran sungai berkisar 30-70 m3/detik. Debit
aliran sungai yang besar, dipengaruhi oleh curah hujan yang cukup tinggi pada
daerah aliran sungai (DAS) tersebut. Curah hujan rata-rata berkisar 4,4 sampai
13,1. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 3.1 mengenai data curah hujan
selama 1 tahun terakhir (tahun 2014).
Jika dilihat dari kondisi geologi, jenis tanah Kota Enviro merupakan jenis
tanah andesol yang terjadi dari proses pengendapan mineral dari pelapukan
vulkanik dan campuran logam komplek serta humus. Lahan jenis tanah andesol
ini mempunyai porositas tanah sedang, dan tingkat permeabilitasnya sedang serta
peka terhadap erosi. Adapun kandungan bahan organik tanah jenis ini bersifat
sedang dan pH tanah bersifat asam sampai netral dengan nilai 5,0 7,0.

47

Tugas Besar PBPAL dan SPAL 2015/201

6

Tabel 3.1 Data Curah Hujan Kota Enviro Tahun 2014

Tgl
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
Jumlah
Ratarata
Max
Jumlah
hari
hujan

Jan
33
8
31
5
18
19
2
1
5
8
75
24
7
5
14
3
258

Feb
3
7
2
6
31
35
3
7
16
5
6
2
4

Aprl
23
39
20
12
30
15
9
94
5
3
46
22
5
30
22
13
5

127

Mar
3
10
37
10
13
2
16
26
12
4
47
5
11
30
11
237

Jun
16
25
6
6
4
13
19
7
92
12
5
8
34
-

393

Mei
14
14
24
1
7
6
63
16
17
30
1
16
27
236

8,3

4,5

7,6

13,1

7,6

8,2

4,4

75

35

47

94

63

92

16

13

15

17

13

13

247

Jul Agus
2
2
3
5
17
6
57
2
28
3
37
2
12
17
36
41
6
2
39
10
4
13
7
4
35,5
137,5 253

Sep
64
4
72
2
22
3
55
2
31
12
41
70
2

Nop
45
23
4
5
1
17
7
16
14
22
7
22
3
4
29

380

Okt
92
22
33
3
50
65
15
8
9
18
3
3
27
15
363

219

Des
32
16
60
8
28
2
4
19
17
15
34
235

8,2

12,7

11,7

7,3

7,6

36

57

72

92

45

60

13

12

13

14

15

11

Sumber: Pusat Data Klimatologi

48

Tugas Besar PBPAL dan SPAL 2015/201

6

3.3. Aspek Sosial dan Ekonomi

1. Tata Guna Lahan
Penggunaan lahan di Kota Enviro hampir seluruhnya dipadati oleh
pemukiman penduduk, industri, selain itu juga dimanfaatkan sebagai sawah,
ladang, perkantoran dan hutan. Hal ini menunjukkan bahwa Kota Enviro termasuk
pada kota sedang berkembang atau disebut metropolis. Persentase penggunaan
lahan Kota Enviro dapat dilihat pada Gambar 3.2, sedangkan untuk persebaran
tata guna lahan Kota Enviro dapat dilihat pada peta tata guna lahan (Gambar 3.3).

Gambar 3.2 Tata Guna Lahan Kota Enviro Tahun 2015

(Sumber: Data Tugas Besar TPAM, 2015)

2. Demografi
Jumlah penduduk Kota Enviro tercatat pada September 2015 sebanyak
129.858 jiwa, dengan jumlah penduduk laki-laki 67.285 jiwa dan penduduk
perempuan 62.573 jiwa. Penduduk Kota Enviro terdiri dari etnis minang dan juga
pendatang dari luar Kota Enviro.
a. Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk Kota Enviro dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan.
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3.4.

49

Tugas Besar PBPAL dan SPAL 2015/201

6

Gambar 3.4 Jumlah Penduduk Kota Enviro Tahun 2006-2015

(Sumber: Data Tugas Besar TPAM, 2015)

b. Mata Pencaharian
Mata pencaharian penduduk Kota Enviro sebagian adalah sebagai
Pegawai. Hal ini dapat dibuktikan dengan setengah dari jumlah penduduk Kota
Enviro yang menggeluti profesi itu, kemudian profesi lain adalah sebagai
pedagang, petani dan lain-lain. Untuk lebih jelasnya mengenai mata pencaharian
penduduk Kota Enviro dapat dilihat pada Gambar 3.5.

Gambar 3.5 Jenis Mata Pencaharian Penduduk Kota Enviro Tahun 2015
(Sumber: Data Tugas Besar TPAM, 2015)

c. Jenis pemukiman Penduduk

50

Tugas Besar PBPAL dan SPAL 2015/201

6
Sebagian besar penduduk Kota Enviro dapat dikatakan sebagai penduduk
dengan perekonomian yang cukup baik, hal ini dilihat dari rumah penduduk Kota
Enviro yang terdiri dari 75% rumah permanen dan sisanya adalah rumah non
permanen.
3. Fasilitas Perkotaan
Sarana dan prasarana di Kota Enviro sudah cukup lengkap, mulai dari
fasilitas pendidikan, peribadatan, kesehatan, industri, perkantoran, sampai hotel
dan stadiun olahraga. Jumlah dan kapasitas masing-masing unit diperlihatkan
pada Tabel 3.2.
Tabel 3.2 Unit Fasilitas Kota
No Jenis Fasilitas
1
Sekolah
a. TK
b. SD
c. SMP
d. SMU
e. PT/Akademi
2
Peribadatan:
a. Mesjid
b. Mushalla
c. Gereja
3
Kesehatan:
a. Rumah Sakit
b. Puskesmas
c. Klinik
4
Industri
a. Industri Besar
b. Industri Kecil
5
Perdagangan:
a. Pasar
b. Toko
c. Restoran
6
Perkantoran:
a. Kantor Besar
b. Kantor Menengah
c. Kantor Kecil
7
Lain-lain:
a. Hotel
b. Bioskop
c. Stadium Olahraga
d. Terminal Bus

Jumlah Kapasitas
23
33
23
21
15

110 Jiwa/unit
550 Jiwa/unit
750 Jiwa/unit
750 Jiwa/unit
950 Jiwa/unit

33
43
16

500 Jiwa/unit
150 Jiwa/unit
400 Jiwa/unit

18
28
23

250 tt/unit
20 tt/unit
30 tt/unit

18
23

2 Ha/unit
500 m2/unit

16
263
38

1000 m2/unit
75 m2/unit
150 m2/unit

23
28
33

1200 m2/unit
750 m2/unit
300 m2/unit

21
15
14
14

75 tt/unit
450 td/unit
4 Ha
100 Unit bus/hari

Sumber: Data Tugas Besar TPAM, 2015

51