Anda di halaman 1dari 11

CLINICAL PATHWAY

PREEKLAMSI BERAT
Rumah Sakit Bermartabat
No. RM

222222

Nama Pasien

Ny. XXX

BB

80 Kg

Jenis Kelamin

Wanita

TB

157 cm

Tanggal Lahir

xx-xx-xxxx

Tgl.Masuk

xx-xx-xxx

Jam

xx.xx

Diagnosa Masuk RS

Preeklamsi berat

Tgl.Keluar

xx-xx-xxx

Jam

xx.xx

Penyakit Utama

Preeklamsi berat

Kode ICD

Lama Rawat

3-5 Hari

Penyakit Penyerta

Kode ICD

Rencana Rawat

Komplikasi

Kode ICD

R. Rawat/ kelas

./.

Tindakan

Konservatif/operatif

Kode ICD

Rujukan

Tidak

Dietary Counseling and


Surveillance

Kode ICD

Kode ICD

Z71.3

1
KEGIATAN

HARI PENYAKIT
3
4
5

HARI RAWAT
3
4
5

URAIAN KEGIATAN

KETERANGA
1

1. ASESMEN AWAL
ASESMEN AWAL MEDIS

ASESMEN AWAL KEPERAWATAN

2. LABORATORIUM

Dokter IGD

Pasien masuk melalu

Dokter Spesialis
Perawat Primer:
Kondisi
umum,
tingkat
kesadaran, tanda-tanda vital,
riwayat alergi, skrining gizi,
nyeri, status fungsional: bartel
index, tanda tanda solusio
plasenta
risiko
jatuh,
kebutuhan
edukasi
dan
budaya.
Darah Rutin & HbsAg

Pasien masuk melalu

CT & BT

Varian

Urin Rutin
Fungsi Ginjal & Hepar

3. RADIOLOGI/IMAGING

THORAX AP
USG

Dilanjutkan
asesmen bio, psiko,
spiritual dan budaya

CTG
EKG
PEDIATRI
4. KONSULTASI

ANESTHESI

Apabila
dil
terminasi kehamilan

PENYAKIT DALAM
5. ASESMEN LANJUTAN

a.

b.

c.

ASESMEN MEDIS

ASESMEN KEPERAWATAN

ASESMEN GIZI

Dokter DPJP

Dokter non DPJP/dr. Ruangan


Perawat Penanggung Jawab
Pasien

Tenaga Gizi (Tim terapi


Gizi/Nutrisionis/Dietisen)

Telaah Resep
d.

ASESMEN FARMASI

Rekonsiliasi Obat

6. DIAGNOSIS
a. DIAGNOSIS MEDIS

Preeklamsi Berat

Visite harian/ Follow


< 34 minggu :
(Konservatif)
> 34 minggu : 3 h
vaginam, 4 5 ha
abdominal

Atas Indikasi/ Emerg

Dilakukan dalam 3 S

Lihat risiko ma
melalui skrining g
mengkaji
antropometri,
bio
fisik/ klinis, riwayat
termasuk alergi m
serta riwayat pe
Asesmen dilakukan
waktu 48 jam
Dilanjutkan
intervensi farmasi
sesuai hasil Telaa
Rekonsiliasi obat

b. DIAGNOSIS KEPERAWATAN

c. DIAGNOSIS GIZI

7. DISCHARGE PLANNING

8. EDUKASI TERINTEGRASI
a. EDUKASI/ INFORMASI MEDIS

Resiko kejang b.d penurunan


fungsi organ ( Vasospasme &
peningkatan tekanan darah)
Nyeri b.d kontraksi uterus
Resiko tinggi fetal distress b.d
perubahan pada plasenta
Cemas b.d perubahan status
kesehatan
Prediksi suboptimal asupan
energi
berkaitan
rencana
tindakan
bedah/
operasi
ditandai dengan asupan energi
lebih rendah dari kebutuhan
(NI - 1.4)

Masalah keperawata
dijumpai
setiap
Dibuat
oleh
p
penanggung jawab p
PPJP)

Sesuai
dengan
asesmen,
kemun
saja ada diagnosis la
diagnosis berubah
perawatan.

Informasi tentang aktivitas


yang dapat dilakukan sesuai
dengan tingkat kondisi pasien
Terapi yang diberikan meliputi
kegunaan obat, dosis dan efek
samping
Diet yang dapat dikonsumsi
selama pemulihan kondisi
yaitu diet lunak, cair /
kombinasi
yang
tidak
merangsang
dan
tinggi
karbohidrat dan protein
Anjurkan untuk istirahat

Program pendidikan
dan keluarga

Penjelasan Diagnosis
Rencana terapi

Oleh
semua
p
asuhan
berda

Informed Consent
Resiko
Komplikasi

b.

EDUKASI & KONSELING GIZI

c.

EDUKASI KEPERAWATAN

d.

EDUKASI FARMASI

Prognosis
Diet pra dan pasca bedah.
Makan cair, saring, lunak,
biasa secara bertahap setelah
operasi ,
Diet rendah garam.
1. Kemampuan melakukan
ADL secara mandiri
2. Manajemen nyeri
3.

Tanda-tanda infeksi

4.

Diet selama perawatan

5.

Teknik meredakan mual

6.

Ajarkan relaksasi

Informasi Obat
Konseling Obat

PENGISIAN FORMULIR INFORMASI


Lembar Edukasi Terintegrasi
DAN EDUKASI TERINTEGRASI

kebutuhan
berdasarkan
Planning.

dan
Dis

Pengisian
f
informasi dan e
terintegrasi oleh pas
atau keluarga

Edukasi
gizi
dilakukan saat awal
pada hari 1 atau hari

9 . TERAPI/ MEDIKAMENTOSA
Inj. MgSO4 4 gr/cc
a.
b.

INJEKSI
CAIRAN INFUS

Inj. MgSO4 6 gr/12jam

Jika terminasi sectio

Inj Antibiotik

Jika terminasi sectio

RL

Jika terminasi sectio

c.

OBAT ORAL

Nifedipine 3 x 10 mg
Antibiotic

Jika TD masih
sesuai kriteria TD di
Jika post partum

10. TATA LAKSANA/INTERVENSI


Pasang DC
a. TATA LAKSANA/INTERVENSI
MEDIS

Oksigen 3 lpm (NK)


Monitoring Balance Cairan
Monitoring tanda-tanda kejang

b. TATA LAKSANA/INTERVENSI
KEPERAWATAN

a. NIC: 1400 manajemen


Nyeri
b. NIC: 6040 Terapi Relaksasi
c. NIC: 4120 Manajemen
Cairan
d. NIC: 6680 Monitoring
tanda-tanda vital tiap 4
jam
e. Monitoring DJJ tiap 30
menit
f. NIC : 1450 Manajemen
Mual
g. NIC Monitoring tingkat
kesadaran
h. NIC : 1800 Self Care
Assistance
i. NIC : 4190 Pemasangan
Infus
j. NIC : 2314 : Medikasi IV
k. NIC : 309 persiapan
Operasi: edukasi,
persiapan fisik : mandi,

Mengacu pada NIC

l.
1.
2.

c. TATA LAKSANA/INTERVENSI
GIZI
3.
4.

d. TATA LAKSANA/INTERVENSI
FARMASI

penyiapan organ, enema,


ganti pakaian, pelepasan
perhiasan, persetujuan
tindakan.
NIC : 3360 Perawatan luka
operasi
Kecukupan energy dan
makronutrien
Jenis
diet
:
Diet
cair/saring/lunak/biasa
secara bertahap.
Diet
Tinggi Energi dan Tinggi
Protein (TETP) selama
pemulihan
Jalur
pemberian
(oral/enteral/parenteral)
Jadwal
pemberian
makanan terbagi merata
dalam 3 kali menu utama
& 2-3 kali selingan.

Rekomendasi kepada DPJP

11. MONITORING & EVALUASI


a. DOKTER DPJP
b. KEPERAWATAN

Asesmen Ulang & Review


Verifikasi Rencana Asuhan
a. Monitoring
penurunan
skala nyeri pasien
b. Monitoring implementasi
mandiri teknik relaksasi
untuk menurunkan nyeri
c. Monitoring
tanda-tanda
vital pasien
d. Monitoring status hidrasi
pasien meliputi balance
cairan, terapi intravena dan

Bentuk
ma
kebutuhan
zat
disesuaikan dengan
dan kondisi klinis
bertahap

Sesuai
dengan
monitoring
Monitor
perkem
pasien

Mengacu pada NOC

tanda-tanda dehidrasi
e. Monitoring
tindakan
pencegahan infeksi yang
harus dilakukan oleh pasien
dan
keluarga
selama
perawatan
f. Monitoring frekuensi mual
pasien
g. Monitoring implementasi
pasien dalam mengurangi
mual
h. Monitoring
kondisi
kelemahan,
ketidaknyamanan
yang
dialami oleh pasien
i. Membantu pasien dalam
melakukan ADL
j. Monitoring
pelaksanaan
ADL yang dilakukan pasien
dengan bantuan keluarga
atau mandiri
Monitoring asupan makan
Monitoring Antropometri
c. GIZI

Monitoring Biokimia
Monitoring Fisik/klinis terkait
gizi

d. FARMASI

Monitoring Interaksi Obat


Monitoring Efek Samping
Obat
Pemantauan Terapi Obat

12. MOBILISASI / REHABILITASI

Sesuai dengan masa


dan tanda gejala yan
dilihat kemajuannya

Mengacu
pada
(International Diete
Nutrition Terminolo
Menyusun
So
interaksi

Dilanjutkan
intervensi farmasi
hasil monitoring
Tahapan mobilisasi

a. MEDIS
b. KEPERAWATAN

Dibantu sebagian/mandiri

kondisi pasien

c. FISIOTERAPI
13. OUTCOME/HASIL
Nyeri daerah operasi
Vital sign
a. MEDIS

Sampai tekanan darah <


Sistole 160 Diastole < 100
Laboratorium

Apabila dilakuk
tindakan termin
( Section/ partu

Lama perawatan sesuai PPK


b. KEPERAWATAN

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

NOC : 1605 Kontrol


Nyeri
NOC:
2101
Effect
Distructive Nyeri
NOC : 2102 Level Nyeri
(1-3)
NOC: 0602 Hydration
NOC : 0703 Saverity
Infeksi
NOC : 2301 Respon
Pengobatan
NOC : 0802 Tanda-tanda
vital

Tekanan darah <


Sistole 160 Diastole <
100
h.
i.

NOC : 1618 Kontrol


Mual dan Muntah
NOC : 2106 Effect
Distructive Mual dan
Muntah

Mengacu pada NOC

Dilakukan dalam 3 s

j.

NOC : 0300 ADL

k.

Kesadaran CM

l.

Pasien tidak kejang

Asupan makanan > 80%


Optimalisasi
Status
Fungsional
Terapi obat sesuai indikasi

c. GIZI

d. FARMASI

Status Gizi berda


antropometri,
bio
fisik/ klinis
Meningkatkan
hidup pasien

Obat rasional
Tanda Vital Normal

14. KRITERIA PULANG

Status pasien/tanda
sesuai dengan PPK

Sesuai NOC

Varian
Resume
Medis
dan
Keperawatan
Penjelasan diberikan sesuai
dengan keadaan umum pasien
Surat pengantar control
Edukasi diet rendah garam dan
ibu nifas

15. Persiapan pulang

Pasien membawa R
Perawatan/ Surat Ru
Surat Kontrol/Ho
saat pulang.

VARIAN

_____-____-_____
Dokter Penanggung Jawab Pelayanan
Pelaksana Verivikasi

Perawat Penanggung Jawab

(____________________)
(______________)
Keterangan :

Yang harus dilakukan


Bisa atau tidak
Bila sudah dilakukan

(__________________)

Anda mungkin juga menyukai