05 Linux Pengantar SI PDF
05 Linux Pengantar SI PDF
LINUX
5.1.DEFINISI LINUX
Apa itu sistem operasi? Dan apa itu Linux?
Biasanya, istilah sistem operasi sering ditujukan kepada semua perangkat lunak yang
masuk dalam satu paket dengan sistem komputer sebelum aplikasi-aplikasi perangkat
lunak terinstal.
Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan
manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan
perangkat lunak aplikasi seperti program-program pengolah kata. Sebagian sistem
operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu (misalnya
dos), tetapi sebagian besar sistem operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan
secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem operasi seperti ini disebut sebagai
Multi-tasking Operating Sistem (misalnya keluarga sistem operasi Linux).
Linux adalah nama yang diberikan pada sistem operasi komputer bertipe Unix dengan
logonya berupa seekor burung Pinguin. Linux mempunyai kemampuan MultiTasking,
Multi User, dan Memory Management yang baik. Nama "Linux" berasal dari nama
pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds, seorang mahasiswa
asal Finlandia yang dilahirkan pada tanggal 28 Desember 1969. Orang yang disebutsebut sebagai bapak Linux ini, sudah mengenal bahasa pemrograman pada umur 10
tahun. Karena hobinya dalam dunia computing, di tahun 1988 Linus diterima di
University of Helsinki dan pada tahun 1990 Linus mulai belajar kelas pemrograman C
pertamanya. Linus tidak puas terhadap sistem operasi yang ada pada PC pertamanya
(MS-DOS atau Disk Operating Sistem), OS buatan Microsoft. Linus lebih cenderung
untuk menggunakan sistem operasi bertipe Unix seperti yang dipakai pada komputer
milik Universitasnya. Linux adalah sebuah kernel sistem operasi. Pada mulanya, kernel
yang dibuat berbasis Minix, sebuah sistem operasi kecil yang dibuat oleh Prof. Andrew
Tanenbaum pada tahun 1987, yang banyak digunakan mata kuliah sistem operasi.
Sampai saat ini, Minix masih tetap ada, dan masih tetap sederhana karena tujuannya
memang untuk praktik kuliah.
5.2.SEJARAH LINUX
Pada tahun 1969, Ken Thompson dan Dennis Ritchie (juga adalah developer bahasa C),
para peneliti di AT&T Bell Laboratorium Amerika, membuat sistem operasi Unix, cikal
bakal dari Linux. Unix mendapatkan perhatian besar karena merupakan sistem operasi
pertama yang dibuat bukan oleh hardware maker. Selain itu juga karena seluruh source
53
54
5.3.PENGEMBANG
Perbedaan utama antara Linux dan sistem operasi populer lainnya terletak pada
kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka.
Beberapa lisensi perangkat lunak bebas dan sumber terbuka berdasarkan prinsipprinsip copyleft, sebuah konsep yang menganut prinsip: karya yang dihasilkan dari
bagiancopyleft harus juga merupakan copyleft. Lisensi perangkat lunak bebas yang
paling umum, GNU GPL, adalah sebuah bentuk copyleft, dan digunakan oleh
kernel Linux dan komponen-komponen dari proyek GNU.
Sistem Linux berkaitan erat dengan standar-standar POSIX, SUS, ISO dan ANSI.
Akan tetapi, baru distribusi Linux-FT saja yang mendapatkan sertifikasi POSIX.1.
Sebuah distribusi Linux, yang umum disebut dengan "distro", adalah sebuah proyek
yang bertujuan untuk mengatur sebuah kumpulan perangkat lunak berbasis Linux dan
memfasilitasi instalasi dari sebuah sistem operasi Linux. Distribusi-distribusi Linux
ditangani oleh individu, tim, organisasi sukarelawan dan entitas komersial. Distribusi
Linux memiliki perangkat lunak sistem dan aplikasi dalam bentuk paket-paket dan
perangkat lunak yang spesifik dirancang untuk instalasi dan konfigurasi sistem.
Perangkat lunak tersebut juga bertanggung jawab dalam pemutakhiran paket. Sebuah
Distribusi Linux bertanggung jawab atas konfigurasi bawaan, sistem keamanan dan
integrasi secara umum dari paket-paket perangkat lunak sistem Linux.
55
Baris perintah merupakan cara yang lebih efisien untuk melakukan sesuatu pekerjaan.
Oleh karena itu pemakai Linux tetap mengandalkan cara ini untuk bekerja. Sebaiknya
pemula juga harus mengetahui dan sedikitnya pernah menggunanakan perintah baris ini
karena suatu saat pengetahuan akan perintah-perintah ini bisa sangat diperlukan.
Berikut akan dijelaskan beberapa perintah dasar yang mungkin kelak akan sering
digunakan terutama oleh para pemula. Perhatian: pengetahuan akan perintah-perintah
yang lain akan segera bertambah seiring dengan kemajuan Anda menguasai sistem
operasi Linux ini.
Penjelasan masing-masing perintah akan dipersingkat saja dan untuk mengetahui lebih
detail lagi fungsi-fungsi suatu perintah, Anda dapat melihat manualnya, misalnya
dengan mengetikkan perintah man. Man adalah perintah untuk menampilkan manual
dari suatu perintah. Cara untuk menggunakannya adalah dengan mengetikkan man
diikuti dengan perintah yang ingin kita ketahui manual pemakaiannya.
Contoh : $ man ls
Perintah di atas digunakan untuk menampilkan bagaimana cara penggunaan perintah ls
secara lengkap.
Sebagai panduan Anda, berikut adalah daftar perintah secara alfabet. Sebenarnya, Anda
dapat saja menekan tab dua kali untuk melihat semua kemungkinan perintah yang dapat
digunakan. Misalnya Anda ingin mengetahui perintah apa saja yang dimulai dengan
huruf a, maka Anda cukup mengetikkan a lalu tekan tab dua kali.
56
Perhatikan bahwa semua perintah yang membutuhkan akses root, di sini saya tulis
dengan dengan menggunakan tanda #, untuk memudahkan Anda membedakannya
dengan perintah yang tidak perlu akses root.
Jika Anda menjalankan perintah adduser, Anda akan diminta memasukkan password
untuk user yang Anda buat. Isikan password untuk user baru tersebut dua kali dengan
kata yang sama.
Alias
Digunakan untuk memberi nama lain dari sebuah perintah. Misalnya bila Anda ingin
perintah ls dapat juga dijalankandengan mengetikkan perintah dir, maka buatlah
aliasnya sbb :
$ alias dir=ls
Kalau Anda suka dengan tampilan berwarna-warni, cobalah bereksperimen dengan
perintah berikut :
$ alias dir=ls -ar color:always
Untuk melihat perintah-perintah apa saja yang mempunyai nama lain saat itu, cukup
ketikkan alias saja (tanpa argumen). Lihat juga perintah unalias.
Bg
Untuk memaksa sebuah proses yang dihentikan sementara (suspend) agar berjalan di
background. Misalnya Anda sedang menjalankan sebuah perintah di foreground (tanpa
diakhiri perintah &) dan suatu saat Anda membutuhkan shell tersebut maka Anda dapat
memberhentikan sementara perintah tersebut dengan Ctrl-Z kemudian ketikan perintah
bg untuk menjalankannya di background. Dengan cara ini Anda telah membebaskan
shell tapi tetap mempertahankan perintah lama berjalan di background. Lihat juga
perintah fg.
Cat
Menampilkan isi dari sebuah file di layar. Contoh :
$ cat /nama/suatu/file
Cd
Change Directory atau untuk berpindah direktori dan saya kira Anda tidak akan
menemui kesulitan menggunakan perintah ini karena cara penggunaanya mirip dengan
perintah cd di dos.
Chgrp
Perintah ini digunakan untuk merubah kepemilikan kelompok file atau direktori.
Misalnya untuk memberi ijin pada kelompok atau grup agar dapat mengakses suatu file.
Sintaks penulisannya adalah sbb :
# chgrp <grup baru> <file>
Chmod
Digunakan untuk menambah dan mengurangi ijin pemakai untuk mengakses file atau
direktori. Anda dapat menggunakan sistem numeric coding atau sistem letter coding.
57
Ada tiga jenis permission/perijinan yang dapat dirubah yaitu : r untuk read, w untuk
write dan x untuk execute. Dengan menggunakan letter coding, Anda dapat merubah
permission diatas untuk masing-masing u (user), g (group), o (other) dan a (all) dengan
hanya memberi tanda plus (+) untuk menambah ijin dan tanda minus (-) untuk
mencabut ijin.
Misalnya untuk memberikan ijin baca dan eksekusi file coba1 kepada owner dan group,
perintahnya adalah :
$ chmod ug+rx coba1
Untuk mencabut ijin-ijin tersebut :
$ chmod ug-rx coba1
Dengan menggunakan sitem numeric coding, permission untuk user, group dan other
ditentukan dengan menggunakan kombinasi angka-angka, 4, 2 dan 1 dimana 4 (read), 2
(write) dan 1 (execute).
Misalnya untuk memberikan ijin baca(4), tulis(2) dan eksekusi(1) file coba2 kepada
owner, perintahnya adalah :
$ chmod 700 coba2
Contoh lain, untuk memberi ijin baca(4) dan tulis(2) file coba3 kepada user, baca(4)
saja kepada group dan other, perintahnya adalah :
$ chmod 644 coba3
Perhatian: Jika Anda hosting di server berbasis Linux, perintah ini sangat penting sekali
bagi keamanan data Anda. Saya sarankan semua direktori yang tidak perlu Anda tulis di
chmod 100 (jika Apache jalan sebagai current user (Anda)) atau di chmod 501 jika
Apache jalan sebagai www-data atau nobody (user lain).
Chown
Merubah user ID (owner) sebuah file atau direktori :
$ chown <user id> <file>
Cp
Untuk menyalin file atau copy. Misalnya untuk menyalin file1 menjadi file2 :
$ cp <file1> <file2>
Fg
Mengembalikan suatu proses yang dihentikan sementara (suspend) agar berjalan
kembali di foreground. Lihat juga perintah bg diatas.
Find
Untuk menemukan dimana letak sebuah file. Perintah ini akan mencari file sesuai
dengan kriteria yang Anda tentukan. Sintaksnya adalah perintah itu sendiri diikuti
dengan nama direktori awal pencarian, kemudian nama file (bisa menggunakan
wildcard, metacharacters) dan terakhir menentukan bagaimana hasil pencarian itu akan
ditampilkan.
58
Misalnya akan dicari semua file yang berakhiran .doc di current direktori serta
tampilkan hasilnya di layar :
$ find . -name *.doc print
Contoh hasil :
. /public/docs/account.doc
. /public/docs/balance.doc
. /public/docs/statistik/prospek.doc
./public/docs/statistik/presconf.doc
Grep
Global regular expresion parse atau grep adalah perintah untuk mencari file-file yang
mengandung teks dengan kriteria yang telah Anda tentukan. Format perintah:
$ grep <teks> <file>
Misalnya akan dicari file-file yang mengandung teks marginal di current direktori:
$ grep marginal <file>
diferent.doc: Catatan : perkataan marginal luas dipergunakan di dalam ilmu ekonomi
prob.rtf: oleh fungsi hasil marginal dan fungsi biaya marginal jika fungsi prob.rtf: jika
biaya marginal dan hasil marginal diketahui maka biaya total.
Gzip
Ini adalah software kompresi zip versi GNU, fungsinya untuk mengkompresi sebuah
file. Sintaksnya sangat sederhana :
$ gzip <namafile>
Walaupun demikian Anda bisa memberikan parameter tertentu bila memerlukan
kompresi file yang lebih baik, silakan melihat manual page-nya. Lihat juga file tar,
unzip dan zip.
Halt
Perintah ini hanya bisa dijalankan oleh super useratau Anda harus login sebagai root.
Perintah ini untuk memberitahu kernel supaya mematikan sistem atau shutdown.
Hostname
Untuk menampilkan host atau domain name sistem dan bisa pula digunakan untuk
mengesset nama host sistem. Contoh pemakaian :
[user@localhost mydirectoryname] $ hostname
localhost.localdomain
Kill
Perintah ini akan mengirimkan sinyal ke sebuah proses yang kita tentukan. Tujuannya
adalah menghentikan proses. Format penulisan :
$ kill <sinyal> <pid>
59
Lessls
Menampilkan isi dari sebuah direktori seperti perintah dir di dos. Anda dapat
menggunakan beberapa option yang disediakan untuk mengatur tampilannya di layar.
Bila Anda menjalankan perintah ini tanpa option maka akan ditampilkan seluruh file
nonhidden(file tanpa awalan tanda titik) secara alfabet dan secara melebar mengisi
kolom layar. Option -la artinya menampilkan seluruh file/all termasuk file hidden(file
dengan awalan tanda titik) dengan format panjang.
Man
Untuk menampilkan manual page atau teks yang menjelaskan secara detail bagaimana
cara penggunaan sebuah perintah. Perintah ini berguna sekali bila sewaktu-waktu Anda
lupa atau tidak mengetahui fungsi dan cara menggunakan sebuah perintah.
$ man <perintah>
Mesg
Perintah ini digunakan oleh user untuk memberikan ijin user lain menampilkan pesan
dilayar terminal. Misalnya mesg Anda dalam posisi y maka user lain bisa menampilkan
pesan di layar Anda dengan write atau talk.
$ mesg y atau mesg n
Gunakan mesg n bila Anda tidak ingin diganggu dengan tampilan pesan-pesan dari user
lain.
Mkdir
Membuat direktori baru, sama dengan perintah md di dos.
More
Mempaging halaman, seperti halnya less
Mount
Perintah ini akan me-mount filesystem ke suatu direktori atau mount-point yang telah
ditentukan. Hanya superuser yang bisa menjalankan perintah ini. Untuk melihat
filesystem apa saja beserta mount-pointnya saat itu, ketikkan perintah mount. Perintah
ini dapat Anda pelajari di bab mengenai filesystem. Lihat juga perintah umount.
$ mount
/dev/hda3 on / type ext2 (rw)
none on /proc type proc (rw)
/dev/hda1 on /dos type vfat (rw)
/dev/hda4 on /usr type ext2 (rw)
none on /dev/pts type devpts (rw,mode=0622)
Mv
Untuk memindahkan file dari satu lokasi ke lokasi yang lain. Bila argumen yang kedua
berupa sebuah direktori maka mv akan memindahkan file ke direktori tersebut. Bila
kedua argumen berupa file maka nama file pertama akan menimpa file kedua. Akan
terjadi kesalahan bila Anda memasukkan lebih dari dua argumen kecuali argumen
terakhir berupa sebuah direktori.
60
Passwd
Digunakan untuk mengganti password. Anda akan selalu diminta mengisikan password
lama dan selanjutnya akan diminta mengisikan password baru sebanyak dua kali.
Password sedikitnya terdiri dari enam karakter dan sedikitnya mengandung sebuah
karakter.
Pwd
Print working directory, atau untuk menampilkan nama direktori dimana Anda saat itu
sedang berada.
Rm
Untuk menghapus file dan secara default rm tidak menghapus direktori. Gunakan secara
hati-hati perintah ini terutama dengan option -r yang secara rekursif dapat mengapus
seluruh file. Sekali lagi : Hati-hati dengan perintah ini!
Rmdir
Untuk menghapus direktori kosong.
Shutdown
Perintah ini untuk mematikan sistem, seperti perintah halt. Pada beberapa sistem anda
bisa menghentikan komputer dengan perintah shutdown -h now dan merestart sistem
dengan perintah shutdown -r now atau dengan kombinasi tombol Ctr-Alt-Del.
Su
Untuk login sementara sebagai user lain. Bila user ID tidak disertakan maka komputer
menganggap Anda ingin login sementara sebagai super user atau root. Bila Anda bukan
root dan user lain itu memiliki password maka Anda harus memasukkan passwordnya
dengan benar. Tapi bila Anda adalah root maka Anda dapat login sebagai user lain
tanpa perlu mengetahui password user tersebut.
Tail
Menampilkan 10 baris terakhir dari suatu file. Default baris yang ditampilkan adalah 10
tapi Anda bisa menentukan sendiri berapa baris yang ingin ditampilkan:
$ tail <jumlah baris> <file file .>
Talk
Untuk mengadakan percakapan melalui terminal. Input dari terminal Anda akan disalin
di terminal user lain, begitu sebaliknya.
Tar
Menyimpan dan mengekstrak file dari media seperti tape drive atau hard disk. File arsip
tersebut sering disebut sebagai file tar. Sintaknya sebagai berikut :
$ tar <aksi> <option> <file atau direktori>
Contoh :
$ tar -czvf namaFile.tar.gz /nama/direktori/*
61
Perintah di atas digunakan untuk memasukkan semua isi direktori, lalu dikompres
dengan format tar lalu di zip dengan gzip, sehingga menghasilkan sebuah file bernama
namaFile.tar.gz
$ tar -xzvf namaFile.tar.gz
Perintah di atas untuk mengekstrak file namaFile.tar.gz
Unmount
Adalah kebalikan dari perintah mount, yaitu untuk meng-unmount filesystem dari
mount-pointnya. Setelah perintah ini dijalankan direktori yang menjadi mount-point
tidak lagi bisa digunakan.
# umount <filesystem>
Unalias
Kebalikan dari perintah alias, perintah ini akan membatalkan sebuah alias. Jadi untuk
membatalkan alias dir seperti telah dicontohkan diatas, gunakan perintah :
$ unalias dir
Unzip
Digunakan untuk mengekstrak atau menguraikan file yang dikompres dengan zip.
Sintaknya sederhana dan akan mengekstrak file yang anda tentukan :
$ unzip <namafile>
Lihat juga perintah-perintah gzip dan unzip.
Wall
Mengirimkan pesan dan menampilkannya di terminal tiap user yang sedang login.
Perintah ini berguna bagi superuser atau root untuk memberikan peringatan ke seluruh
user, misalnya pemberitahuan bahwa server sesaat lagi akan dimatikan :
# wall Dear, everyone.. segera simpan pekerjaan kalian, server akan saya
matikan 10 menit lagi.
Who
Untuk menampilkan siapa saja yang sedang login. Perintah ini akan menampilkan
informasi mengenai login name, jenis terminal, waktu login dan remote hostname untuk
setiap user yang saat itu sedang login. Misalnya :
$ who
root ttyp0 May 22 11:44
flory ttyp2 May 22 11:59
pooh ttyp3 May 22 12:08
Xhost+
Perintah ini digunakan untuk memberi akses atau menghapus akses(xhost -) host atau
user ke sebuah server X.
62
Xset
Perintah ini untuk mengeset beberapa option di X Window seperti bunyi bel, kecepatan
mouse, font, parameter screen saver dan sebagainya. Misalnya bunyi bel dan kecepatan
mouse dapat Anda set menggunakan perintah ini :
$ xset b <volume> <frekuensi> <durasi dalam milidetik>
$ xset m <akselerasi> <threshold>
Zip
Perintah ini akan membuat dan menambahkan file ke dalam file arsip zip. Lihat juga
perintah gzip dan unzip.
umum dapat dikatakan Linux berjalan lebih cepat dibanding Unix lain pada hardware
yang sama. Dan lagi Unix memiliki kelemahan, yaitu tidak bersifat free.
MS-DOS memiliki kemiripan dengan Linux, yaitu file sistem yang bersifat hirarkis.
Tetapi MS-DOS hanya dapat dijalankan pada prosesor x86, dan tidak mendukung multiuser dan multi-tasking, serta tak bersifat free. Juga MS-DOS tidak memiliki dukungan
yang baik agar dapat berinteroperasi dengan sistem operasi lainnya, termasuk tidak
tersedianya perangkat lunak network, program pengembang, dan program utilitas yang
ada dalam Linux.
Microsoft Windows menawarkan beberapa kemampuan grafis yang ada pada Linux
termasuk kemampuan networking, tetapi tetap memiliki kekurangan yang telah ada
pada MS-DOS.
Windows NT yang juga tersedia untuk Digital Alpha dan juga prosesor x86 juga
memiliki beberapa kekurangan yang telah ada pada MS-DOS. Waktu untuk menemukan
suatu bug dalam suatu sistem operasi ini tak sebanding dengan harga yang harus
dibayar.
Sistem operasi Apple untuk Macintosh hanya dapat berjalan di sistem Mac. Juga
memiliki kekurangan dari sisi ketersediaan perangkangkat bantu pengembang
(development tool), dan juga kurang dapat secara mudah untuk berinteroperasi dengan
sistem operasi lainnya. Apple juga telah memungkinkan Linux dapat dijalankan pada
PowerMac.
Debian adalah salah satu distribusi yang kurang populer di Indonesia. Debian
dibentuk oleh kelompok yang bertujuan untuk menciptakan sistem operasi gratis dengan
kualitas tinggi. Debian merupakan Fondasi dasar tempat Ubuntu dibangun. Debian
adalah proyek pengembangan distribusi (distro) GNU/Linux yang dilakukan secara
sukarela. Proyek ini juga semakin meluas, meliputi hampir 17.000 paket aplikasi dan
dokumentasi yang free dan open source. Debian telah berkembang menjadi salah satu
distro GNU/Linux terbesar. Debian memiliki sejarah yang kurang baik dalam mengatur
waktu atau memperkirakan waktu rilis dan mengalami kesulitan waktu dalam
ketersediaan rilis. Kebanyakan rilis versi mentah dari Debian tidak menyediakan
perbaikan keamanan untuk paket individual yang sering berubah, kecuali yang termasuk
dalam lingkungan proyek pengembangan. Debian format paket programnya yang
64
menggunakan DEB dianggap lebih stabil dari pada RPM. Debian juga sudah
menggunakan metode autodetect untuk penggunaan peripheral pada komputer.
Ubuntu
65
WinLinux
WinLinux adalah distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS
(WIndows).Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat
seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows. Dan masih
banyak distro-distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.
Red Hat
Red Hat adalah contoh sukses sebuah perusahaan komersial yang berbasis pada FOSS.
Untuk pengembangan dan kontribusi kepada komunitas Red Hatmen delegasikannya
kepada Fedora Project. Redhat diakui sebagai server tercepat dibandingkan dengan
linux server lainnya. Selain sebagai server tercepat, Redhat juga dapat digunakan
sebagai client maupun sebagai PC desktop/PC standolone. Saat ini redhat sudah beredar
dengan versi 9.0 yang dapat menggunakan desktop Genome dan juga KDE.
Fedora
Fedora Project adalah sebuah komunitas yang sengaja dibentuk oleh Red Hat untuk
memisahkan antara bisnisnya dan kontribusi dalam pengembangan Linux. Versi terbaru
Fedora dirilis dua kali setahun. Fedora merupakan kombinasi terbaik dari software yang
terpercaya dan paling baru yang pernah ada dalam dunia software bebas.
66
SlackWare
Slackware bisa dikatakan sebagai distribusi Linux yang paling tua. Jika anda
menginginkan sebuah disttribusi yang sedikit susah tetapi memberikan hasil yang
seimbang dari sisi stabilitas, gunakan Slackware.
Suse
Kuliax adalah sebuah distribusi Linux LIVE CD yang dikembangkan oleh kuliax
project untuk pendidikan di universitas (tersirat di dalam namanya). Distribusi ini
berbasis Debian GNU / Linux dan knoppix serta telah dioptimasi ke arah penggunaan
desktop Linux.
67
PCLinuxOS
PCLinuxOS adalah satu Sistem Operasi Open Source. PCLinuxOS juga suatu distribusi
GNU/Linux, itu berdasar pada kernel Linux menggunakan GNU toolset. PCLinuxOS
salah satu dari penyedia-penyedia dunia yang sedang naik bintang karena userfriendly
pada desktop.
Caldera
Caldera merupakan jenis linux yang pertama yang menggunakan Auto-Detect Hardware
(seperti plug and play pada Mac).
Corel
68
Turbo
Linux
Madriva
5.10.WINDOWS VS LINUX
Sistem operasi yang berjalan di perangkat Komputer personal biasa digunakan sebagai
alat bantu penyelesaian pekerjaan yang banyak dalam waktu singkat, sistem operasi
yang sering digunakan adalah Windows, namun dapat juga memanfaatkan sistem
operasi yang opensource yakni Linux seperti Ubuntu.Perbedaan mendasar antara sistem
operasi Windows dengan Linux adalah sebagai berikut :
1. Windows rentan terhadap virus dan malware sedangkan Linux masih tergolong
aman dari virus.
2. Windows banyak membutuhkan resource memori komputer ketika menjalankan
beberapa
aplikasi,
sedangkan Linux tidak
terlalu
banyak
membutuhkan resource memori apabila menjalankan lebih dari dua aplikasi secara
bersamaan, karena Linux sudah terdapat memori swap sebagai penambah memori
komputer agar bisa lebih cepat dalam memroses data.
3. Windows dan software-nya
bersifat proprietary (berpemilik)
dan
komersil
sedangkan Linux gratis
dan
opensource, pengguna
komputer
hanya
tinggal download sotfware-software Linux di internet jika koneksi internetnya baik.
5.11.INSTALASI LINUX
Proses instalasi Linux yang sukar seringkali menjadi penghalang bagi pengguna baru,
namun proses ini sekarang sudah menjadi lebih mudah. Dengan penerimaan Linux oleh
beberapa pabrik-pabrik PC besar, komputer terpasang (built up) dengan distribusi Linux
siap pakai saat ini banyak tersedia. Selain itu, terdapat juga distribusi Linux yang dapat
dijalankan secara langsung dari CD tanpa perlu diinstalasi ke harddisk, hal ini dikenal
dengan istilah Live CD. Contoh distribusi dalam bentuk Live CD
adalah Knoppix/Gnoppix, Kubuntu/Ubuntu dan Gentoo.
Saat ini hampir semua distribusi Linux menyediakan versi Live CD untuk produknya.
ISO image untuk CD untuk distribusi Linux tersebut biasanya dapat diunduh dari
Internet, diburn ke CD, dan selanjutnya dapat digunakan sebagai CD yang siap untuk
diproses langsung. Bahkan ISO image untuk beberapa distro dapat langsung di jalankan
tanpa perlu diburning ke dalam CD/DVD.
70
Instalasi Linux juga merupakan instalasi berupa suite, yaitu dimana penginstalasian
tersebut secara otomatis menginstalasi program-program standar, seperti pemutar MP3,
Office Suite, dan pengolah gambar.
Instalasi Ubuntu
Proses instalasi base sistem Ubuntu sangat mudah, karena tidak menawarkan banyak
pilihan, cukup mengikuti langkah satu, dua dan tiga, Ubuntu akan terinstall di PC anda.
Siapkan partisi untuk linux
Minimal sekali Linux akan membutuhkan partisi
Directory / Mount
/
/home
Swap
File Sistem
Ext2
Ext2
Swap
Ukuran
1 Gbyte
100 Mbyte
64 Mbyte
Berikut langkah-langkahnya :
1. Langkah pertama boot ubuntu installer pada PC anda. Pilih start or install ubuntu.
Sistem pada CD akan menggunakan RAM pada PC sebagai media penyimpanan
sistem sementara. Sistem live CD tidak akan berpengaruh pada harddisk PC. Jadi anda
dapat mencoba menggunakan Ubuntu sebelum melakukan instalasi pada sistem.
2. Setelah Sistem Live CD berjalan, double klik icon install pada desktop untuk
memulai proses instalasi.
3. Proses instalasi berjalan. Pertama pilih bahasa yang ingin digunakan
(defaultEnglish).
4. Kemudian pilih zona waktu (Indonesia, Jakarta).
5. Pilih keyboard layout yang digunakan (default english).
6. Sekarang adalah tahap mempartisi harddisk. Ada 2 pilihan; Guided
Use entire harddisk digunakan menggunakan seluruh harddisk, seluruh
data yangada akan dihapus, atau gunakan manual, gunakan partisi harddisk
tertentu yang diinginkan. Selanjutnya anda cukup membuat partisi baru, yaitu /
(kira5GB), /home (secukupnya, untuk file-file document anda) dan partisi swap
(256MB cukup kok).
7. Apabila sistem menemukan sistem operasi Windows pada harddisk, system akan
menawarkan opsi untuk memindahkan settings pada windows ke system Ubuntu.
Abaikan saja pilihan ini.
8. Ketik nama user anda (boleh asli boleh samaran), kemudian masukkan nama yang
ingin anda gunakan untuk login, dan isikan password. selanjutnya klik forward.
Tampilan selanjutnya ada.
9. Tampilan selanjutnya adalah jendela informasi setting instalasi. Selanjutnya klik
install untuk memulai proses instalasi.
10. Selanjutnya harddisk akan dipartisi ulang dan sistem Ubuntu akan di install ke
harddisk. Proses ini akan memakan waktu beberapa menit (30-45menit).
11. Setelah proses instalasi selesai kita harus melakukan reboot agar system dapat
digunakan. klik restart now (jangan lupa untuk mengeluarkan cd installer Ubuntu)
12. Sytem live CD akan mati, pada proses akhirnya, anda akan melihat tulisan
berwarna biru pada bagian layar paling bawah, CDRom akan mengeluarkan CD
Ubuntu, kemudian tekan enter agar PC melakukan restart.
71
13. Selanjutnya boot ulang dan masuki sistem Ubuntu baru pada PC anda. Sistem
Ubuntu anda telah mulai. Login ke desktop anda menggunakan username dan
password yang telah dibuat sebelumnya.
14. Dan selesailah proses instalasi pada computer anda. Ubuntu siap digunakan
5.12.PENGGUNA LINUX
Linux populer digunakan di lingkungan pemerintahan (khususnya di USA) danindustri.
Pada banyak kasus pilihan terutama disebabkan pertimbangan harga.Tetapi kemudian
dibuktikan bahwa ini merupakan pilihan yang tepat berdasarkanaspek yang lainnya
pula.
Linux telah menunjukkan penetrasinya di bidang yang lainnya pula yaitu web server dan
merupakan sistem operasi pilihan di lingkungan universitas. Juga bagi parapengguna yang
menginginkan mempelajari Unix untuk perkembangan karirnya. Sehingga Linux
banyak digunakan untuk perangkat bantu pelatihan.
Linux juga populer dalam penggunanaan sistem embedded dan aplikasi turnkey (siap
pakai) termasuk firewall Interwall, router, Point of Sale (POS). Juga ada beberapa penerbit
yang menggunakan Linux pada system Raster Image Processor (RIP).
72