Anda di halaman 1dari 11

MATA KULIAH KEAMANAN DAN KESELAMATAN KERJA

TANGGAL 27 SEPTEMBER 2015


WAKTU 90 MENIT
DOSEN MIRNA RAHMAH LUBIS
1. Sasaran K3 menurut UU No. 1 Tahun 1970 sebagai berikut, kecuali:
a. Memberikan perlindungan kepada tenaga kerja dalam mewujudkan kesejahteraan
b. Melindungi para pekerja dan orang lainnya di tempat kerja
c. Menjamin setiap sumber produksi dipakai secara aman dan efisien
d. Menjamin proses produksi berjalan lancar.
2. Bahan yang mudah nyala yaitu sebagai berikut, kecuali:
a. Cairan dengan titik nyala lebih besat daro 60oC (140oF)
b. Cairan yang mudah bereaksi dengan bahan lain karena pemanasan yang tinggi
c. Gas dapat nyala yang dikompresi
d. Oksidator
3. Contoh limbah yang terdaftar adalah sebagai berikut, kecuali:
a. kontainer dimetoat yang telah melampaui waktu simpan
b. aseton
c. larutan pengawet kayu tertentu
d. xylen
4. Faktor yang mengancam keselamatan kerja adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Tenaga kerja
b. Bahan
c. Alat
d. Kebisingan
5. Berikut ini adalah standar yang dijadikan acuan dalam konstruksi perpipaan gas di plant:
a. ANSI B31.1
b. ANSI B31.2
c. ANSI B31.3
d. API 650
6. Undang-undang Keselamatan Kerja bertujuan untuk berikut ini, kecuali:
a. mengurangi kecelakaan
b. mengurangi adanya bahaya ledakan
c. mengatur keselamatan kerja di segala tempat kerja baik itu di darat, laut, dan udara
d. memaksa peningkatan kemampuan pekerja dalam memberikan P3K
7. Tekanan parsial oksigen yang terlalu rendah untuk melangsungkan suatu reaksi disebut:
a. Explosive Limit
b. Flammability Limit
c. Lower Flammability Limit
d. Upper Flammability Limit
8. Benda bergerak yang berbahaya meliputi benda berikut, kecuali:
a. Benda beroda
b. Benda yang bergerak lurus
c. Benda berputar
d. Benda melayang
9. Untuk mencegah isu reaktif maka limbah yang mengandung zat ini harus dipisah, kecuali:
a. Oksidator dari yang lain
b. Asam dengan basa
c. Zat korosif dengan zat yang mudah terbakar

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

d. Zat yang mudah terbakar dengan zat reaktif


Menurut PP 11 Tahun 1979 Bab XVII, pengelasan harus dilakukan dengan adanya:
a. Izin tidak tertulis kepala PIT
b. Izin tertulis Inspektur Migas
c. Izin tidak tertulis tenaga ahli dalam bidang tersebut
d. Izin tertulis Kepala Teknik
Fasilitas untuk penggunaan bahan eksplosif adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Ventilasi dan tingkat kelembaban dikontrol di atas 20%.
b. Detektor kenaikan laju tekanan dapat mengaktifkan alat atau sistem pemadam ledakan
c. Fraksi massa dan ukuran dimonitor dengan menggunakan fotometer
d. Penstabilan, bersihkan persediaan oksigen saat atmosfir nyala terdeteksi
Proses pengolahan limbah B3 yang umum digunakan adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Secure landfill
b. Intermediate Soil Cover
c. Stabilisasi/solidifikasi
d. Destruksi Termal
Zat mudah meledak mengandung komponen berikut, kecuali:
a. C=C
b. C-N
c. golongan nitro
d. garam S2Merancang gedung untuk menghindari ledakan dilakukan sebagai berikut, kecuali:
a. Lengkapi bangunan dengan ventilasi, penerangan, pintu darurat, tangga, dan lantai
b. Bebaskan kelebihan tekanan, ubah dan keluarkan bukaan jendela
c. Defleksi gelombang kejut sehingga tidak lewat tanpa halangan ke area kerja yang lain
d. Dinding atau pagar tahan ledakan
Menurut PP No.11 Tahun 1979, peralatan berikut harus diuji secara berkala, kecuali:
a. Kompresor
b. Fan
c. Pompa
d. Bejana Tekan
Sistem pelapisan penutup akhir landfill terdiri dari berikut ini, kecuali:
a. Cap soil Barrier
b. Cap geomembrane
c. Encapsule landfill
d. Vegetation
Limbah yang reaktif yaitu sebagai berikut, kecuali:
a. Limbah yang mengandung bahan kimia dengan level yang diatur
b. Limbah yang dengan mudah mampu berdetonasi jika terkena sumber nyala
c. Limbah yang eksplosif jika dipanaskan dalam ruang tertutup
d. Limbah yang merupakan zat yang mudah meledak yang dilarang
Alat pengaman harus dipasang dan bekerja dengan baik pada peralatan berikut, kecuali:
a. Kompresor
b. Fan
c. Pompa
d. Pipa penyalur
Limbah B3 anorganik harus diproses dengan stabilisasi dengan tujuan sebagai berikut:

20.

21.

22.

23.

24.

25.

26.

27.

28.

a. Untuk mengurung limbah B3


b. Untuk mencegah polutan terdistribusi ke lingkungan sekitarnya
c. Untuk mengurangi sifat racun limbah B3
d. Untuk mencegah perembesan dalam air tanah
Ciri limbah yang reaktif adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Membangkitkan gas-gas beracun saat direaksikan dengan air
b. Mengandung CN-1 atau S2- yang membebaskan gas beracun dalam kondisi asam
c. Mungkin tidak reaktif saat masih baru
d. Bereaksi hebat dengan logam, gas, atau pada suhu 30oC
Menurut PP No. 11 instalasi dalam tempat pemurnian harus menjaga KK berikut, kecuali:
a. alat
b. tempat
c. pesawat
d. para pekerja
Sistem pelapisan dasar landfill yang digunakan adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Sub Base
b. Secondary Geomembrane
c. Primary Soil Cover
d. Primary Geomembrane
Limbah korosif dapat mengandung komponen berikut ini, kecuali:
a. Produk pembersih dengan pH rendah
b. Asam kromat
c. Amonium hidroksida
d. Garam S2K3PL Usaha Migas dilaksanakan pada kegiatan hilir yang meliputi berikut ini, kecuali:
a. Produksi
b. Pengolahan
c. Transportasi
d. Niaga
Limbah berbahaya yang diproduksi industri cat mengandung unsur berikut ini, kecuali:
a. Cd
b. Cr
c. Sn
d. Cu
Limbah yang korosif adalah:
a. Mengandung CN-1 atau S2- yang membebaskan gas beracun dalam kondisi asam
b. Cairan yang mungkin tidak reaktif saat masih baru
c. Cairan yang bereaksi hebat dengan logam, gas, atau pada suhu 30oC
d. Cairan dengan pH < 2 atau > 12,5
Ketentuan dalam Permenaker No. Per.1/Men/1998 Bab IV adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Program JPK bagi Tenaga Kerja harus tercantum secara rinci dalam paket Jamsostek
b. Mengajukan permohonan ke Disnaker Setempat, diperiksa oleh Pegawai Pengawas
c. Perusahaan wajib membuat laporan secara triwulan kepada Disnakertrans setempat
d. Tidak meniadakan PKK yang telah ada di perusahaan
Pengolahan kimia limbah B3 dapat dilakukan dengan cara:
a. Fluidized bed combustion
b. Detoksifikasi

29.

30.

31.

32.

33.

c. Flokulasi
d. Perlakuan pendahuluan dan kemudian ke landfill
Lokasi bahaya kelas II (Debu) mengandung zat-zat berikut ini, kecuali:
a. Debu-debu logam (konduktif & mudah meledak)
b. Debu-debu karbon (beberapa konduktif, semua eksplosif)
c. Tepung, Pati, Butiran, Plastik yang dapat terbakar atau debu kimia (mudah meledak)
d. Serbuk kayu
Paket pemeliharaan kesehatan yang lebih baik dari Jamsostek meliputi berikut ini, kecuali:
a. Posyandu
b. Penunjang diagnostik
c. Pelayanan khusus
d. Gawat darurat
Berikut ini adalah sifat peroksida, kecuali:
a. Peroksida adalah salah satu oksidator kuat
b. Dalam suasana basa akan mengoksidasi apa saja
c. Di limbah bisa menurunkan nilai COD
d. Jika bertemu dengan reduktor yang sama-sama kuat maka bisa terjadi reaksi redoks
Pertimbangan operasi untuk mengendalikan resiko kebakaran antara lain adalah:
a. Sistem Pembersihan (PSV, cakram pecah, sistem nyala)
b. Sistem Penekanan CO2/Gas Inert
c. Sistem Busa
d. Sistem Hidran & Penghamburan
Kaitan PKK dengan JPK-D Jamsostek adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Perusahaan harus mengikuti program Jamsostek, walaupun sudah memberikan PKK
b. Pelayanan Kesehatan Kerja juga menjadi tempat penyelenggaraan JPK Dasar Jamsostek
c. Apabila ikut Jamsostek tidak boleh meninggalkan kewajiban menyelenggarakan PKK
d. JPK Dasar Jamsostek hanya memberikan pengobatan (kuratif)

34.

MATA KULIAH KEAMANAN DAN KESELAMATAN KERJA

TANGGAL 20 OKTOBER 2015


WAKTU 90 MENIT
DOSEN MIRNA RAHMAH LUBIS
1. Ketentuan dalam Permenaker No. Per.1/Men/1998 Bab IV adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Program JPK bagi Tenaga Kerja harus tercantum secara rinci dalam paket Jamsostek
b. Mengajukan permohonan ke Disnaker Setempat, diperiksa oleh Pegawai Pengawas
c. Perusahaan wajib membuat laporan secara triwulan kepada Disnakertrans setempat
d. Tidak meniadakan PKK yang telah ada di perusahaan
2. Berikut ini adalah standar yang dijadikan acuan dalam konstruksi perpipaan gas di plant:
a. ANSI B31.1
b. ANSI B31.2
c. ANSI B31.3
d. API 650
3. Untuk mencegah isu reaktif maka limbah yang mengandung zat ini harus dipisah, kecuali:
a. Oksidator dari yang lain
b. Asam dengan basa
c. Zat korosif dengan zat yang mudah terbakar
d. Zat yang mudah terbakar dengan zat reaktif
4. Tekanan parsial oksigen yang terlalu rendah untuk melangsungkan suatu reaksi disebut:
a. Explosive Limit
b. Flammability Limit
c. Lower Flammability Limit
d. Upper Flammability Limit
5. Menurut PP No. 11 instalasi dalam tempat pemurnian harus menjaga KK berikut, kecuali:
a. alat
b. tempat
c. pesawat
d. para pekerja
6. Sistem pelapisan penutup akhir landfill terdiri dari berikut ini, kecuali:
a. Cap soil Barrier
b. Cap geomembrane
c. Encapsule landfill
d. Vegetation
7. Ciri limbah yang reaktif adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Membangkitkan gas-gas beracun saat direaksikan dengan air
b. Mengandung CN-1 atau S2- yang membebaskan gas beracun dalam kondisi asam
c. Mungkin tidak reaktif saat masih baru
d. Bereaksi hebat dengan logam, gas, atau pada suhu 30oC
8. Keselamatan, Kesehatan Kerja (K3PL) kegiatan hilir adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Produksi
b. Pengolahan
c. Transportasi
d. Niaga
9. Pertimbangan operasi untuk mengendalikan resiko kebakaran antara lain adalah:
a. Sistem Pembersihan (PSV, cakram pecah, sistem nyala)
b. Sistem Penekanan CO2/Gas Inert
c. Sistem Busa

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

d. Sistem Hidran & Penghamburan


Proses pengolahan limbah B3 sesuai kebutuhan setempat adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Secure landfill (lahan penimbunan terkendali)
b. Stabilisasi/solidifikasi
c. Encapsule limbah B3
d. Destruksi termal
Gedung seharusnya memudahkan bebas debu, misalnya sebagai berikut, kecuali:
a. mungkin untuk dicuci hingga bersih
b. menghindari bingkai horizontal
c. menghindari wadah kabel
d. menghindari plafon gantung yang terbuka
Berikut ini adalah sifat peroksida, kecuali:
a. Peroksida adalah salah satu oksidator kuat
b. Dalam suasana basa akan mengoksidasi apa saja
c. Di limbah bisa menurunkan nilai COD
d. Jika bertemu dengan reduktor yang sama-sama kuat maka bisa terjadi reaksi redoks
Pasal 40 ayat 2 Permenaker No. Per. 1/Men/1998 menyatakan bahwa
a. Badan Usaha menjamin standar yang berlaku sesuai dengan ketentuan
b. Bentuk usaha tetap menjamin mutu yang berlaku sesuai dengan ketentuan
c. Mutu yang berlaku sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
d. Badan Usaha menjamin keselamatan dan kesehatan kerja serta pengelolaan lingkungan
Sistem pelapisan dasar yang digunakan adalah sebagai berikut, kecuali
a. Secure landfill
b. Secondary geomembrane
c. Primary soil liner
d. Primary geomembrane
Pengolahan kimia limbah B3 dapat dilakukan dengan cara:
a. Fluidized bed combustion
b. Detoksifikasi
c. Flokulasi
d. Perlakuan pendahuluan dan kemudian ke landfill
Menurut NFPA 69 perlindungan ledakan dilakukan dengan mempertahankan konsentrasi:
a. gas kering hingga 25% lower flammable limit
b. uap air hingga 35% upper flammable limit
c. debu hingga lebih kecil dari 25% lower flammable limit
d. uap lembab hingga lebih besar dari 35% upper flammable limit
Pasal 14 Permenaker No. Per. 1/men/1998 adalah mengenai hal berikut, kecuali
a. Pengaturan penyelenggaraan program jaminan pelayanan kesehatan bagi tenaga kerja
b. Pegawai pengawas
c. Laporan triwulan
d. Penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan
Limbah berbahaya dan beracun yang dihasilkan industri elektrik/elektronik adalah
a. Cd
b. Co
c. Cr
d. As
Untuk melindungi ledakan dua bejana yang saling berubungan, maka bejana tersebut:
a. diisolasi dengan menggunakan keran kecepatan rendah
b. diisolasi fisika
c. diisolasi dengan menggunakan katup kecepatan tinggi
d. diisolasi mekanika
Paket jaminan pemeliharaan kesehatan dengan manfaat lebih baik meliputi berikut, kecuali
a. Rawat Jalan Tingkat Pertama

21.

22.

23.

24.

25.

26.

27.

28.

29.

30.

31.

b. Rawat Jalan Tingkat Lanjutan


c. Pemeriksaan kehamilan dan persalinan
d. Pelayanan darurat
Fasilitas pengolahan komersil untuk disposal limbah B3 adalah sebagai berikut, kecuali
a. Langsung ke landfill (penimbunan)
b. Pengolahan termal
c. Perlakuan pendahuluan dan kemudian ke landfill
d. Pembuangan air limbah
Syarat massa/satuan luas untuk relief vent adalah sebagai berikut:
a. tidak boleh lebih 1,5 lb/ft2
b. tidak boleh kurang dari 2 lb/ft2
c. tidak boleh lebih 2,5 lb/ft2
d. tidak boleh kurang dari 3 lb/ft2
Pelayanan kesehatan kerja melalui ikatan dengan dokter adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Dokter praktek swasta
b. Poliklinik swasta
c. Puskesmas
d. Rumah sakit perusahaan
Karakteristik limbah B3 adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Mudah meledak
b. Korosif
c. Reaktif
d. Toksik
Perlindungan ledakan dapat dilakukan dengan cara berikut, kecuali:
a. Pengurangan konsentrasi oksigen
b. Penahanan tekanan deflagrasi
c. Pelepasan tutup bejana
d. Pengurangan konsentrasi zat yang dapat menyala
Tujuan pelayanan kesehatan kerja adalah sebagai berikut, kecuali
a. Melindungi tenaga kerja terhadap gangguan kesehatan yang timbul dari pekerjaan
b. Meningkatkan kesehatan badan, kondisi mental (rohani) dan kemampuan fisik
c. Memberikan pengobatan dan perawatan serta rehabilitasi
d. Memberikan pelayanan kepada tenaga kerja dalam pengembangan kepribadian
Berikut ini adalah sifat peroksida, kecuali:
a. reduktor kuat
b. dalam suasana asam akan mengoksidasi apa saja
c. di limbah dapat menurunkan nilai COD
d. jika bertemu dengan reduktor yang kuat maka bisa terjadi reaksi redoks yang eksoterm
Debu yang dikumpulkan dikirimkan ke sistem pengumpulan seperti berikut, kecuali:
a. bag house
b. filter separator
c. cyclone
d. electrostatic precipitator
Sanksi administratif bagi yang tidak melasanakan K3 adalah sebagai berikut, kecuali:
a. pembatasan kegiatan usaha
b. pembekuan kegiatan usaha
c. penghentian sementara sebagaian atau seluruh alat produksi
d. pembatalan penerimaan
1,1,1 trikloroethan TLV 350 ppm lebih aman dari metilen klorida TLV 500 ppm karena
a. VHR metilen klorida lebih besar
b. Flash point metilen klorida lebih kecil
c. Autoignition temperature metilen klorida lebih besar
d. Lower explosive limit metilen klorida lebih kecil
Untuk mencegah explosivity dilakukan dengan cara berikut, kecuali
a. Tambahkan uap lembab
b. Tambahkan suspensi debu
c. Jaga bahan bakar di bawah LFL

d. Kurangi oksigen di bawah MOC


32. Menteri mengenakan sanksi atas pelanggaran pasal UU No.13/2013 berikut, kecuali:
a. Pasal 47 ayat 1
b. Pasal 126 ayat 3
c. Pasal 136 ayat 2
d. Pasal 160 ayat 1 dan 2
33. Berikut ini merupakan hazard, kecuali:
a. Kualitas
b. Peralatan mesin, instalasi
c. Cara kerja, proses
d. Lingkungan
34.

MATA KULIAH KEAMANAN DAN KESELAMATAN KERJA


TANGGAL 24 OKTOBER 2015
WAKTU 90 MENIT
DOSEN MIRNA RAHMAH LUBIS
1. Tim safety dalam suatu perusahaan terdiri dari berikut ini, kecuali:
a. Komisioner
b. Process Engineer
c. Pemeliharaan
d. Manajemen
2. Berikut ini merupakan contoh ledakan kerugian, kecuali:
a. Kerusakan barang
b. Cacat tubuh
c. Kerusakan lingkungan
d. Cacat desain
3. Pertimbangan operasi untuk mengendalikan resiko kebakaran antara lain adalah:
a. Sistem Pembersihan (PSV, cakram pecah, sistem nyala)
b. Sistem Penekanan CO2/Gas Inert
c. Sistem Busa
d. Sistem Hidran & Penghamburan
4. Partisipasi karyawan dalam manajemen proses diatur dalam:
a. OSHA Lampiran A CFR 1910.116(b)
b. OSHA Lampiran A CFR 1910.117(b)
c. OSHA Lampiran A CFR 1910.118(c)
d. OSHA Lampiran A CFR 1910.119(c)

5. Kerugian potensial yang sangat mungkin terjadi adalah sebagai berikut:


a. Kerusakan barang
b. Kerusakan lingkungan
c. Cacat tubuh
d. Cacat desain
6. Menurut NFPA 69 perlindungan ledakan dilakukan dengan mempertahankan konsentrasi:
a. gas kering hingga 25% lower flammable limit
b. uap air hingga 35% upper flammable limit
c. debu hingga lebih kecil dari 25% lower flammable limit
d. uap lembab hingga lebih besar dari 35% upper flammable limit
7. Contoh reaksi tiba-tiba adalah sebagai berikut:
a. Reaksi metatesis
b. Reaksi natrium dan pelarut dioksan
c. Reaksi natrium dan pelarut benzen
d. Reaksi natrium dan pelarur diglyme
8. Berikut ini merupakan dampak jembatan layang pada beban kerja atau kerusakan, kecuali:
a. Penundaan penyelesaian jembatan akibat konstruksi atau desain yang salah
b. Pembersihan lingkungan
c. Pembatalan pembangunan jembatan
d. Biaya tambahan untuk reparasi atau desain ulang jembatan
9. Sebab kecelakaan pada T2 Laboratories adalah sebagai berikut, kecuali:
a. T2 tidak mengenal bahaya reaksi tiba-tiba dengan MCMT yang sedang diproduksi
b. Sistem pendinginan rentan akan kegagalan akibat hilangnya rancangan
c. Tidak ada indikasi awal terjadinya reaksi tiba-tiba tersebut
d. Sistem pembebasan reaktor MCMT tidak mampu membebaskan tekanan dari reaksi
10. Kesalahan yang dapat terjadi jika jembatan layang dibangun adalah sebagai berikut kecuali
a. Luka tubuh dan/atau sakit pada pihak ketiga
b. Kontruksi yang salah akibat desain atau material yang tidak tepat
c. Runtuhnya struktur akibat desain yang salah
d. Kontaminasi dari penambahan bensin
11. Kecelakaan T2 Laboratories berkaitan dengan fakta berikut ini, kecuali:
a. Reaksi endotermis tiba-tiba
b. Produksi metilsiklopentadienil manganes trikarbonil
c. Kehilangan pendinginan
d. Ledakan yang setara dengan 1400 lb TNT
12. Debu yang dikumpulkan dikirimkan ke sistem pengumpulan seperti berikut, kecuali:
a. bag house
b. filter separator
c. cyclone
d. electrostatic precipitator
13. Material berbahaya yang ada saat kontruksi bangunan adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Bahan kimia
b. Runtuhan
c. Buangan daerah konstruksi
d. Minyak tanah
14. Proses nitrasi dengan CSTR menggunakan bahan baku sebagai berikut, kecuali:
a. Nitrogen
b. Substrat organik
c. Katalis
d. Asam nitrat
15. Untuk mencegah explosivity dilakukan dengan cara berikut, kecuali:
a. Tambahkan uap lembab
b. Tambahkan suspensi debu
c. Jaga bahan bakar di bawah LFL
d. Kurangi oksigen di bawah MOC
16. Untuk menilai asuransi yang tepat maka pertanyaan berikut harus dijawab, kecuali:
a. Manakah jenis perlindungannya dan berapakah batasnya?

b. Berapa pengeluaran dan syarat perlindungannya?


c. Bagaimanakah isi buku petunjuk asuransi komersialnya?
d. Apakah agensi tersebut memenuhi syarat perlindungan
17. Ciri bahan peledak jenis tinggi adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Mengalami deflagrasi
b. Mengalami perubahan pada struktur molekuler
c. Ledakan terjadi seketika
d. Ledakan terjadi bukan karena terbakar
18. Intensifikasi proses yang digunakan dalam reaksi nitrasi adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Pencampuran
b. Perpindahan momentum
c. Perpindahan panas
d. Perpindahan massa
19. Jika manajemen akan membeli asuransi komersial dan tidak ingin manajemen resiko maka
a. Tanyakan apakah asuransi diri melindungi kegiatan atau manusia
b. Lanjutkan dengan menilai Asuransi Diri atau Perlindungan Komersial
c. Tanyakan bagaimanakah agen tersebut membayar kerugian dari kegiatan tersebut
d. Tanyakan apakah agensi tersebut memenuhi syarat perlindungan
20. Tekanan lintasan nyala debu batubara dari bejana 4 m3 ke 20 m3 pada bejana 4 m3 adalah:
a. 75,9 psi
b. 95 psi
c. 210 psi
d. 83,4 psi
21. Umpan proses nitrasi semi-batch adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Substrat organik
b. Nitrogen
c. Asam sulfat
d. Asam nitrat
22. Batas asuransi dengan tingkat resiko sedang adalah:
a. $1,5 juta per orang
b. < $1,5 juta per orang
c. $1,5 juta per orang dan $3 juta per kejadian bagi Luka Tubuh dan Kematian
d. < $1,5 juta per orang dan $3 juta per kejadian bagi Luka Tubuh dan Kematian
23. Yang terjadi saat ekspansi gas dalam bejana pertama ke bejana kedua adalah sbb, kecuali:
a. gas yang tak-terbakar dipindahkan ke dalam bejana kedua
b. campuran ditekan
c. tekanan ledakan maksimum naik
d. gas yang terbakar dikeluarkan dari bejana kedua
24. Sistem keamanan yang menggunakan kontrol loop tertutup untuk mempertahankan proses:
a. Basic Process Control System
b. Alarm System
c. Safety Interlock System
d. Relief System
25. Berikut ini berkaitan dengan resiko ekstrim, kecuali:
a. Pertimbangkan tidak melakukan kegiatan
b. Lebih $1,5 juta per orang dan $3 juta orang per kejadian Luka Tubuh dan Kematian
c. Biaya kerugian potensial lebih besar dari $3 juta
d. Jika ledakan, tambah $100.000 per batas dan $500.000 per kejadian
26. Ledakan di Rouse Polymerics, Vicksburg, Mississippi berkaitan dengan berikut ini kecuali
a. Terjadi pada 16 Mei 2002
b. 5 orang tewas
c. 7 orang terluka
d. Disebabkan debu plastik
27. Sistem otomatisasi keamanan diatur sebagai berikut, kecuali:
a. Secara khas enam lapisan dirancang untuk suatu proses
b. Tiap lapis pasti memiliki teknologi khusus dan keuntungan
c. Lapisan harus merupakan bagian rancangan proses

d. Lapisan berkontribusi pada keamanan, tetapi jika tidak tepat dapat menjadi tidak aman
28. Nilai resiko untuk batas asuransi yang mungkin beresiko dan kehebatannya sedang adalah
a. Ekstrim
b. Tinggi
c. Sedang
d. Rendah
29. Ledakan di Jahn Foundry, Springfield, Massachuset, berkaitan dengan berikut ini, kecuali:
a. Terjadi pada 26 Februari 1999
b. 3 orang tewas
c. 9 terluka
d. Disebabkan debu karet
30. Praktek yang baik dalam mengendalikan keamanan adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Buka keran by-pass secara manual di sekitar keran kendali dan keran shutdown
b. Jangan memperbaiki tombol alarm sehingga alarm tidak memerlukan operator
c. Hindari sensor yang sama untuk kendalo, alarm, dan SIS, serta hubnungan yang sama
d. Sediakan kapabilitas uji pemeliharaan, karena sistem secara normal stand-by
31. Jika perlun asuransi tambahan atau ketentuan lain maka selanjutnya adalah sbb, kecuali
a. Nilai kembali situasinya
b. Tentukan banyaknya asuransi yang diperlukan
c. Gambarkan bagaimana keadaan tersebut akan dilindungi
d. Bicaralah pada manajemen
32. Ledakan di Ford River Rouge, Dearborn, Michigan, berkaitan dengan hal berikut, kecuali:
a. Terjadi pada 1 Februari 1999
b. 36 orang terluka
c. Kejadian awal adalah ledakan bensin
d. Terjadi ledakan sekunder debu batu bara
33. Sistem pembebasan keamanan yang menutup sendiri adalah sebagai berikut, kecuali:
a. Contohnya adalah diafragma ledakan
b. Contohnya adalah keran keamanan pegas
c. Rancangannya memiliki penutup lintasan aliran jika tekanan sistemnya kembali normal
d. Jika tekanan sistemnya kembali dalam range yang dapat diterima, operasi dapat dimulai
34.

Anda mungkin juga menyukai