Anda di halaman 1dari 2

LEMBAR KERJA MAHASISWA (LKM - 01)

Nama:Siska Ulfiana

Npm:1413024069

Kelompok: 1 (satu)

DIFUSI-OSMOSIS
Sesi1:Tujuan
Staindpoint:
Konsentrasi larutan dapat mempengaruhi perbedaan laju difusi-osmosis.
Tujuan:
Melakukan penyelidikan tentang pengaruh suhu dan konsentrasi larutan terhadap laju difusi-osmosis,
untuk membuat claim yang menyetujui standpoint berdasarkan penguasaan konsep tentang gejala difusiosmosis, khususnya. Selanjutnya, melakukan dukungan terhadap claim dengan dasar alasan yang kuat.
Manfaat:
Penyelidikan ini perlu dilakukan yaitu untuk dapat mengetahui/ membuktikan pengaruh suhu dan
konsentrasi larutan terhadap laju difusi-osmosis.
Sesi2:Penyelidikan
Menjelaskan cara-cara penyelidikan:
Penyelidikan dilakukan dengan menggunakan alat dan bahan berikut: umbi kentang, sukrosa/ gula
tebu, air/ aquades, borer (pelubang gabus) berdiameter 0,6-0,8 cm,pisau/ cutter, penggaris, kertas tissue,
cawan petri, gelas kimia, timbangan dan penjepit.
Langkah-langkah penyelidikan:
1. Mengambil seri larutan sukrosa: 0.1 M; 0.2 M; 0.3 M; 0.4 M; 0.5 M; dan 0.6 M. Kemudian
memasukkannya sebanyak 15 ml kedalam gelas kimia.
2. Mengukur berat awal, panjang awal dan volume awal dari masing-masing umbi kentang lalu
memasukan data awal yang diperoleh kedalam program spss.
3. Memasukkan 3 potongan umbi kentang kedalam gelas kimia yang telah diisi dengan 15 ml larutan
sukrosa dengan konsentrasi 0.1 M; 0.2 M; 0.3 M; 0.4 M; 0.5 M; dan 0.6 M hingga terendam.
4. Selanjutnya setelah 40 menit umbi kentang terendam dalam larutan sukrosa, angkat potongan kentang
dan timbang berat akhir, panjang akhir serta volume akhirnya.
5. Setelah itu masukkan data akhir yang diperoleh kedalam program spss untuk diolah.
Alasan penyelidikan:
Melalui penyelidikan dengan cara tersebut, saya dapat:
1. Menghitung perbedaan panjang umbi kentang setelah direndam selama 40 menit dalam larutan
sukrosa
2. Menghitung perbedaan berat umbi kentang setelah direndam selama 40 menit dalam larutan sukrosa
3. Menghitung perbedaan volume umbi kentang setelah direndam selama 40 menit dalam larutan
sukrosa
4. Menentukan pengaruh/ tren konsentrasi larutan terhadap laju difusi.

Sesi3:Argumen
Klaim:
Saya setuju bahwa konsentrasi larutan dapat mempengaruhi perbedaan laju difusi-osmosis.
Bukti (data):
Tabel 1. Perbandingan laju difusi-osmosis pada konsentrasi yang berbeda
Parameter
Panjang
Massa
Volume
Statistika
Selisih
Statistika
Selisih
Statistika
Selisih
Konsentrasi
a
a
a
0.1
1.0
0
0.9
0.13
0.8
0.06
0.2
1.0a
0.03
0.8a
0.6
0.8a
0.6
a
a
a
0.3
1.1
0.2
0.8
0.16
0.8
0.1
0.4
1.0b
0.03
0.8a
0.06
0.8a
0.1
0.5
1.1a
0.2
0.7b
0.13
0.9a
0.1
0.6
1.0a
0.03
0.7a
0.03
0.7a
0.06
Warrant:
Saya setuju bahwa konsentrasi larutan dapat mempengaruhi perbedaan laju difusi-osmosis, karena
berdasarkan bukti data diatas, pada parameter panjang dan massa mengalami perubahan ukuran/ nilai satistik
maupun nilai selisihnya.
Backing:
Berdasarkan teori yang telah saya baca, difusi adalah proses yang menyebabkan senyawa kimia
tertentu ditransport secara spontan dari satu daerah ke daerah lain sehingga terjadi keseimbangan. Proses ini
terjadi akibat adanya mobilitas dan energy kinetic dari molekul atau ion yang mengadakan difusi tersebut.
Menurut teori kinetika, partikel dasar (atom, ion dan molekul) bergerak secara konstan pada suhu di atas nol
absolut. Energi rata-rata partikel dalam suatu zat homogen akan meningkat dengan bertambahnya suhu tetapi
akan konstan pada suhu tertentu. Makin tinggi suhu, makin cepat gerakan partikel. Makin kecil partikel,
makin cepat gerakannya pada suhu tertentu (Sastramihardja, 1996).
Beberapa faktor yang mempengaruhi difusi adalah suhu, tekanan, efek linarut dan permukaan
bermuatan. Gas yang lebih dingin berdifusi kearah gas yang lebih panas, kerja gas yang lebih dingin itu lebih
pekat. Pada tekanan yang sama dan selisih konsentrasi lebih penting untuk difusi daripada kecepatan. Selain
itu, naiknya tekanan akan menaikkan energi bebas dan karena itu akan menaikkan potensial kimia dalam suatu
sel. Tekanan yang diberikan atau yang timbul dalam sistem disebut potensial tekanan. Dalam kehidupan
tumbuhan, potensial tekanan dapat timbul dalam bentuk tekan turgor. Sedangkan partikel linarut akan
menurunkan potensial kimia molekul larutan. Difusi khusus ini disebut osmosis. Permukaan bermuatan
biasanya bermuatan negatif sehingga menarik sisi positif dari molekul air, tapi karena adanya ikatan hidrogen,
permukaan yang tidak bermuatanpun, seperti air akan mengikat air. Bahan yang permukaanya mengikat air
disebut matriks (Hasnunidah, 2011).
Partikel linarut dalam tumbuhan (ion mineral, gula dan sebagainya), aktivitas (konsentrasi efektif)
merupakan factor paling umum dan paling penting untuk menciptakan gradient potensial kimia yang
mendorong terjadinya difusi. Perubahan volume dapat dirajahkan sebagai fungsi dari konsentrasi larutan, yang
menunjukan penambahan volume pada larutan yang encer dan pengurangan volume pada larutan yang lebih
pekat (Salisbury, 1995).

Anda mungkin juga menyukai