Anda di halaman 1dari 3

Civic Education (pengertian) | berbagi-ilmu bersama

1 of 3

http://nnadiasabrina.blogspot.com/2011/11/civic-education-pengertian.html

Civic Education (pengertian)


Kompetensi Dasar Pendidikan Kewargaan (Civic Education)

Adalah kualifikasi atau ukuran kemampuan dan kecakapan seseorang yang mencakup seperangkat
pengetahuan, sikap, dan ketrampilan. Dan demikian, standar kompetensi Pendidikan Kewargaan (Civic
Education) adalah menjadi warga negara yang cerdas dan berakadaban ( intelligent and civilized citizen).
Dan dirumuskan sebagai kemampuan seseorang untuk mengetahui hak dan kewajiban sebagai warga
masyarakat, serta mentransformasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupannya sehari-sehari.1

Tujuan Pendidikan Kewargaan (Civic Education)

Pendidikan kewargaan bertujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia yang antara lain:

a.

Membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara.

b.

Menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis, dan demokratis, namun tetap memiliki
komitmen menjaga persatuan dan integritas bangsa.

c.

Mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban, yaitu kebebasan, persamaan, toleransi, dan
tanggung jawab.2

Ruang Lingkup Materi Pendidikan Kewargaan (Civic Education)

Materi Pendidikan Kewargaan terdiri dari tiga materi pokok, yaitu demokrasi, hak asasi manusia, dan
masyarakat madani (Civil Society). Ketiga materi pokok tersebut dielaborasikan menjadi sembilan materi
yang saling terkait satu dengan yang lain. Kesembilan materi tersebut adalah : Pendahuluan, Identitas
Nasional dan Globalisasi, Demokrasi: Teori dan Praktis, Konstitusi dan Tata Perundang-undangan
Indonesia, Negara: Agama dan Warga Negara, Hak Asasi Manusia, Otonomi Daerah dalam Kerangka
Ngara Kesatuan Republik Indonesia, Tata Kelola Kepemerintahan yang Bersih dan Baik (Clean and Good
Governance), dan Masyarakat Madani (Civil Society).3

1.

Demokrasi Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani. Edisi ketiga. Hlm.8

2.

Demokrasi Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani. Edisi ketiga. Hlm. 9-10

09/06/2013 23:01

Civic Education (pengertian) | berbagi-ilmu bersama

2 of 3

3.

http://nnadiasabrina.blogspot.com/2011/11/civic-education-pengertian.html

Demokrasi Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani. Edisi ketiga. Hlm. 10-11

Paradigma Pendidikan Kewargaan (Civil Education)

Pendidikan Kewargaan (Civil Education) mengembangkan parradigma pembelajaran demokratis,


yakni orientasi pembelajaran yang menekan pada upaya pemberdayaan mahasiswa sebagai bagian warga
negara Indonesia secara demokratis.

Tujuan dari paradigma demokratis adalah sebagai upaya pembelajaran yang diarahkan agar peserta
didik tidak hanya mengetahui sesuatu (learning to know), melainkan dapat belajar untuk menjadi (learning to
be) manusia yang bertanggung jawab sebagai individu dan mahluk sosial serta belajar untuk melakukan
sesuatu (learning to do) yang didasari oleh pengetahuan yang dimilikinya.4

Urgensi Pendidikan Kewargaan (Civic Education) Bagi Pembangunan Bedaya Demokrasi di Indonesia
masyarakat dan negara

Menurut Ahmad Syafii Maarif, demokrasi adalah proses dimana masyarakat dan negara berperan
didalamnya untuk membangun kultur dan sistem kehidupan yang dapat menciptakan kesejahteraan,
menegakan keadilan baik secara sosial, ekonomi, maupun politik.

Langkah yang dapat dilakukan untuk memperdayakan masyarakat agar mempunyai kekuatan dalah
melai upaya sistematis dan sistematik dalam benruk Pendidikan Kewargaan (Civic Education) yang secara
konseptual menjadi wahana pendidikan demokrasi dan pendidikan HAM dalam konteks pembangunan
masyarakat madani (Civil Society).5

09/06/2013 23:01

Civic Education (pengertian) | berbagi-ilmu bersama

3 of 3

http://nnadiasabrina.blogspot.com/2011/11/civic-education-pengertian.html

4.Demokrasi Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani. Edisi ketiga. Hlm. 11-12

5.Demokrasi Hak Asasi Manusia dan Masyarakat Madani. Edisi ketiga. Hlm. 12-13

Diposkan 11th November 2011 oleh nadia sabrina


0

Add a comment

Beri komentar sebagai:

09/06/2013 23:01

Anda mungkin juga menyukai