KIMIA]
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1.
LATAR BELAKANG
Dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi
yang
semakin
pesat
serta
banyaknya
tuntutan
dari
farmasi
yang
tidak
memenuhi
standar
kefarmasian.
Yang pastinya akan menyebabkan masalah kesehatan
bagi penggunanya alih-alih memperoleh efek terapi obat
yang diharapkan. Tidak sedikit dari produk-poduk tersebut
yang
dibuat
dengan
menggunakan
senyawa-senyawa
pereaksi
sekaligus.
pengujian
yang
uji
identifikasi
sering
dilakukan
tersebut
untuk
[ANALISI
KIMIA]
1.2.
1.3.
MAKSUD PERCOBAAN
Maksud dari percobaan adalah melakukan uji identifkasi
pada dan penetapan kadar salep asam salisilat.
TUJUAN PERCOBAAN
Adapun tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui
ada tidaknya asam salisilat dala sampel salep 2-4 dan nosip
serta menghitung % kadar asam salisilat dalamsampel salep
2-4 dan nosip.
[ANALISI
KIMIA]
sebagaimana
dinyatakan
dalam
persamaan
asam salisilat
[ANALISI
KIMIA]
menyerap
radiasi
sinar
UV
dan
sinar
tampak.
warna
menggunakan
FeCl3.
Sampel
yang
diuji
Penambahan
FeCl3
berfungsi
sebagai
reagen
[ANALISI
KIMIA]
larutan
standar
yang
sudah
diketahui
reaksi
asam
basa.
Pada
analisis
titrimetri
atau
[ANALISI
KIMIA]
diperoleh diasamkan dengan H2SO4 3 N dikocok kuatkuat lalu diekstraksi sebanyak 3 kali sengan 20 mL
eter. Terakhir diekstraksi dengan 20 mL kloroform. Fasa
eter diuapkan pelarutnya sampai kering.
1) Hasil ekstraks ditambahkan 1 mL
air,
lalu
larutan
NBD-klorida
larutan
baku
NaOH
0,5
[ANALISI
KIMIA]
Penetapan
kadar
asam
salisilat
secara
spektrofotometri
1) Timbang seksama 100 mg asam salisilat murni,
masukkan dalam labu ukur 100 mL encerkan
dengan larutan NaOH 0,1 N sampai tanda.
2) Pipet masing-masning 1 mL, 2 mL, 3 mL, 4 mL, dan
5 mL larutan dan encerkan dalam labu ukur 50 mL
dengan larutan NaOH 0,1 N, maka diperoleh larutan
baku dengan konsentrasi 20, 40, 60, 80 dan 100
ppm.
3) Ambil larutan 60 ppm dan ukur panjang gelombang
maksimum asam salisilat.
4) Ukur larutan baku point 2 pada panjang gelombang
maksimum dan hitung persamaan garis lurusnya.
5) Timbang sediaan salep (BS) berupa ekstraksi kering
yang setara dengan 60 ppm asam salisilat setelah
dilakukan
pengenceran
(volume
ekstrak,
VE)
dan
tentukan
nilai
absorbansinya.
CxVE
x fp x 100
BS
.
Iin Eirka Lembayung
APT
15020140072
[ANALISI
KIMIA]
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Titik Lebur
Bobot Jenis
Pemerian
:
:
:
:
:
:
ACIDUM SALYCILICUM
Asam Salisilat / Asetosal
C7H6O3/138,12
158o - 161o
1,44
Hablur ringan tidak berwarna
atau
serbuk
berwarna
putih;
Penyimpanan
Kegunaan
2
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Bobot Jenis
Pemerian
:
:
:
:
:
ACIDUM SULFARICUM
Asam sulfat
H2SO4/98,07
1,84 gr/vol
Cairan kental seperti minyak,
korosif,
tidak
ditambahkan
berwarna;
jika
kedalam
air
menimbulkan panas.
Kelarutan
Penyimpanan
Kegunaan
3
:
: Dalam wadah tertutup rapat.
: Sebagai katalisator.
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Iin Eirka Lembayung
APT
15020140072
: NATRII HIDROCIDUM
: Natrium Hidroksida
: Na(OH)/ 40
SUKMAWATI, S.FARM., M.KES.,
[ANALISI
KIMIA]
Pemerian
menunjukkan
putih
susunan
mudah
meleleh
menyerap
karbondioksida.
: sangat mudah larut dalam air
: Dalam wadah tertutup rapat.
: Sebagai
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Pemerian
:
:
:
:
FERRI CHLORIDA
Besi (III) Klorida
FeCl3 / 162,5
Hablur atau serbuk hablur, hitam
kehijauan, bebas warna jingga
dari garam hidrat yang telah
Kelarutan
Penyimpanan
Kegunaan
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Pemerian
:
:
:
:
ACETUM
Aseton
(CH3)2CO/58,00
Cairan Jernih tidak
mudah
Kelarutan
bau
khas,
mudah terbakar.
: Dapat bercampur demean air,
etanol
Penyimpanan
menguap,
berwarna,
95%,
ester,
kloroform
[ANALISI
KIMIA]
Kegunaan
6
: Sebagai
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Pemerian
:
:
:
:
ACIDUM NITRAS
Asam nitrat
HNO3/ 63,01
cairan
berasap,
Kelarutan
berwarna..
: apat bercampur
Penyimpanan
Kegunaan
jernih,tidak
dengan
air,
.
7
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Pemerian
:
:
:
:
ACIDUM NITRAS
Asam nitrat
HNO3/ 63,01
cairan
berasap,
Kelarutan
berwarna..
: apat bercampur
Penyimpanan
Kegunaan
jernih,tidak
dengan
air,
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Pemerian
:
:
:
:
AETHER ANASTHETICUS
Eter anastesi, efoksierana
C4H10O/74,12
Cairan
transparan,tidak
berwarna, bau khas, rasa manis
atau membakar, sangat mudah
Kelarutan
terbakar.
: Larut dalam 10 bagian air, dapat
bercampur dengan etanol (95%)
P dengan kloroform P, minyak
[ANALISI
KIMIA]
Penyimpanan
Kegunaan
10
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Pemerian
:
:
:
:
CHLOROFORMUM
Kloroform
CHCl3/119,38
Cairan, mudah menguap, tidak
berwarna, bau khas, rasa manis
Kelarutan
dan membakar.
: Larut dalam lebih kurang 200
bagian air, mudah larut dalam
etanol mutlak P, dalam eter P,
dalam sebagian besar pelarut
organik, dalam minyak atsiri
Penyimpanan
baik
cahaya.
: Sebagai pelarut
.
Nama Resmi
Nama Lain
: FENOL SULFAKTALEIN
: 4,4(3 2,1- Bensik Satiol 3-1
RM/BM
Pemerian
liter) Difenol
: C6H14O3/318,32
: Serbuk
hablur
macam
warna
bermacammerah
tua
Kelarutan
sampai merah
: Larut dalam air, mudah larut
Penyimpanan
Kegunaan
:
12
[ANALISI
KIMIA]
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Pemerian
:
:
:
:
METANOL
Metanol
CH3OH/34,0
Cairan tidak berwarna, gliserin,
Kelarutan
bau khas.
: Dapat bercampur dengan air,
membentuk cairan jernih tidak
Penyimpanan
Kegunaan
13
berwarna.
: Dalam wadah tertutup rapat
: Sebagai pelarut
.
Nama Resmi
Nama Lain
RM/BM
Pemerian
:
:
:
:
AQUA DESTILATA
Air suling, aquadest
H20/ 18,02
Cairan jernih; tidak berwarna;
tidak berbau; tidak mempunyai
Kelarutan
Penyimpanan
Kegunaan
rasa.
: : Dalam wadah tertutup rapat
: Sebagai pelarut
[ANALISI
KIMIA]
praktikum
asam
dan
salisilat
nosib)
sebanyak
yang
2
diketahui
gram
pada
kedalam
gelas
kimia.
Kemudian
diulangi
[ANALISI
KIMIA]
Hasil
Ungu violet
[ANALISI
KIMIA]
FeCl3
Ekstrak + Pereaksi Folin
Ciocalteu
Ekstrak + 0,5 mL asam nitrat
(diuapkan) + 5mL aseton + 5
mL KOH-etanol 0,1 N
b. Salep Nosip
Perlakuan
+ 0.1 mL air + 1 tetes FeCl3
+ pereaksi Folin - Ciocalteu
+ 0.5 mL asam nitrat pekat
+diuapkan sampai kering + 5 mL
aseton + 5 mL KOH-etanol
4.1.2
(Positif)
Hijau (negatif)
Merah jingga
(positif)
Hasil
Ungu violet
(Positif)
kuning (negatif)
Merah jingga
(positif)
4.2. PEMBAHASAN
Asam salisilat
merupakan
asam
yang
bersifat
produk
farmasi
menggunakan
asam
salisislat
[ANALISI
KIMIA]
KOH-etaol.
Masing-masing
pengujian
akan
dimasukkan
salep
2-4
pereaksi-pereaksi
pertama
FeCl
yang
sudah
menghasilkan
hasil
negatif.
Hasil
yang
diperoleh
dari
membentuk
ikatan
O-FeCl2.
Sedangkan
tidak
[ANALISI
KIMIA]
BAB 5 PENUTUP
5.1. KESIMPULAN
Adapun kesimpulan dari hasil praktikum ini adalah dua
dari tiga uji identifikasi asam salisilat menunjukkan reaksi
Iin Eirka Lembayung
APT
15020140072
[ANALISI
KIMIA]
positif
sehingga
salep
Nosip
dan
2-4
benar-benar
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2011,Penuntun Praktikum Analisis Kimia Farmasi,
Fakultas Farmasi, Universitas Muslim Indonesia, Makassar.
[ANALISI
KIMIA]
LAMPIRAN
[ANALISI
KIMIA]