DISUSUN OLEH :
RISQI ARIF HADIPUTRA (15041000106)
CAKRA ADITYA (15041000117)
ORTEGA JEAN TIGANA (15041000105)
DENDY ALDILA RIFKY (15041900113)
7. Kesimpulan :
Kekeringan hebat yang melanda Korea Utara disebabkan oleh rendahnya curah hujan
dan menyebabkan menurunnya produksi pangan Korea Utara
8. Saran/ rekomendasi :
Untuk sementara sebaiknya korea utara meminta bantuan dari PBB berupa kucuran
dana agar dapat memulai rencana tindak seperti pembuatan sumur bor, melakukan
distribusi air bersih, membuat embung, penghijauan, dan lain sebagainya.
9. Sumber : KOMPAS, KAMIS, 18 JUNI 2015.
7. Kesimpulan :
Warga Kupang berebut air bersih dari sumur tua di karenakan krisis air yang di
sebabkan kemarau panjang di daerah tersebut dan kurangnya distribusi air bersih
dari pemerintah.
8. Saran / Rekomendasi :
Sebaiknya pemerintah harus lebih cepat tanggap dalam menangani krisis air di
daerah daerah tertentu yang jauh dari pusat kota.
1.
4. Solusi alternatif :
Membuat tempat khusus untuk limbah rumah tangga dan sampah warga yang ada
di bantaran sungai Brantas agar tidak mencemari sungai.
5. Solusi prioritas dan rencana tindak :
Memberikan edukasi terhadap warga yang ada di bantaran sungai Brantas agar
tidak membuang sampah sembarangan di sungai.
6. Kesimpulan :
Pencemaran air di sungai Brantas yang di sebabkan banyaknya warga yang
membuang tinja, bekas air cucian dapur dan kamar mandi secara sembarangan.
Dan di lihat dari kandungan Disoft Oksigen (DO), nilainya dibawah 4 mg/liter.
Dampaknya makhluk hidup dialiran sungai Brantas banyak yang mati.
7. Saran / Rekomendasi :
Membangkitkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah di sungai,
karena dapat menyebabkan berbagai macam penyakit bagi masyarakat. Sebagai
contoh dapat dengan memasang poster tentang peduli lingkungan di sekitar
sungai.