Anda di halaman 1dari 3

KONSELING LANSIA

INCLUDEPICT
URE
"D:\\YANKESDA
S 2013\\DAU
2013\\PERTEM
UAN\\Dinas
Kesehatan\\DES
KSCAN\\logo2.b
mp" \*
MERGEFORMA
TINET
INCLUDEPICTU
RE
"D:\\YANKESDA
S 2013\\DAU
2013\\PERTEM
UAN\\Dinas
Kesehatan\\DES
KSCAN\\logo2.b
mp" \*
MERGEFORMA
TINET
INCLUDEPICTU
RE
"D:\\YANKESDA
S 2013\\DAU
2013\\PERTEM
UAN\\Dinas
Kesehatan\\DES
KSCAN\\logo2.b
mp" \*
MERGEFORMA
TINET
INCLUDEPICTU
RE
"D:\\YANKESDA
S 2013\\DAU
2013\\PERTEM
UAN\\Dinas
Kesehatan\\DES
KSCAN\\logo2.b
mp" \*
MERGEFORMA
TINET

PUSKESMAS

SOP

No. Dokumen : -.../SOP/./2016


No. Revisi : 0
Tanggal Terbit : 01 April 2015
Halaman
: 1/2

drg. R. KUSDARINI, M.Kes

KAUMAN
1. Pengertian

19610510 198901 2 001


Konseling adalah adalah proses pertukaran informasi dan interaksi positif
antara klien-petugas untuk membantu klien mengenali kebutuhannya,
memilih solusi terbaik dan membuat keputusan yang paling sesuai dengan
kondisi yang sedang dihadapi

2. Tujuan

Sebagai bahan acuan petugas dan sektor/unsur terkait (pemerintah dan


swasta) dalam melakukan kegiatan konseling lansia sehingga pasien

1/2

dapat mencapai kesehatan mental yang positif, pasien dapat membuat


keputusan dan pasien mampu merubah tingkah laku
3. Kebijakan
4. Referensi

5. Prosedur/
Langkahlangkah

SK Kepala Puskesmas Nomor ................. tentang .


Gerald Corey, Teori dan Praktek Konseling dan Psikoterapi. Bandung,
Refika Aditama. 2009
A. PERSIAPAN
a. Dokter/perawat PJ Poli Lansia menegakkan diagnosa dari hasil
anamnesa dan atau hasil laboratorium
b. Petugas poli lansia mempersiapkan peralatan/ perlengkapan
konseling
c. Membangun hubungan konseling dan mempersilahkan pasien
dan keluarga pasien untuk menempati tempat duduk yang
disediakan
B. TAHAP KERJA
a. Menjelajahi dan mengeksplorasi masalah klien lebih dalam agar
klien mempunyai perspektif dan alternatif baru terhadap
masalah yang sedang dialaminya serta menggali kebiasaan
atau pengetahuan pasien sebelum diberikan konseling.
b. Memperjelas dan mendefinisikan masalah
c. Mentransfer informasi tentang kebiasaan dan pengetahuan yang
benar kepada pasien dan keluarga
d. Melakukan reassessment (penilaian kembali), bersama-sama
klien meninjau kembali permasalahan yang dihadapi klien.
Menjelaskan kerugian jika tidak menerapkan kebiasaan yang
benar
e. Menjaga agar hubungan konseling tetap terpelihara
f. Mentransfer informasi tentang kebiasaan dan pengetahuan yang
benar kepada pasien dan keluarga
C. AKHIR (Tahap Tindakan)
a. Konselor bersama klien membuat kesimpulan mengenai hasil
proses konseling.
b. Menguji pemahaman pasien dan keluarga terhadap informasi
yang baru saja diberikan oleh petugas poli lansia dengan
memberi pertanyaan atau meminta menjelaskan kembali
informasi yang baru diberikan secara ringkas
c. Menyusun rencana tindakan yang akan dilakukan berdasarkan
kesepakatan yang telah terbangun dari proses konseling

6. Unit Terkait

sebelumnya.
d. Mencatat tema konseling di kartu rawat jalan pasien
Ponkesdes, kelurahan, PKK

7. Diagram Alir/
Persiapan

Flowchart

menegakkan diagnosa
mempersiapkan
peralatan konseling

Catat tema
konseling

Membangun hubungan

Susun rencana tindakan

Eksplorasi masalah

Uji pemahaman pasien

Perjelas masalah

Membuat kesimpulan
konselor bersama
klien

Transfer informasi
8. Rekaman Historis
No

Halaman

Yang dirubah

Perubahan

Diberlakukan Tgl.

Anda mungkin juga menyukai