Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
hk
am
PUTUSAN
Nomor 2/Pdt.G/BPSK/2014/PN.BT
ng
gu
ub
lik
ah
perkara antara:
am
berdasarkan Surat Kuasa dari Direksi No. 016-S/SKUDIR/CAB/ADMF/II/2012 tanggal 2 Februari 2012, dalam
hal ini memberikan kuasa kepada Azwar Siri, SH.,
ah
k
ep
In
do
ne
si
sebagai Pemohon;
lawan
A
gu
ng
lik
ub
ep
ka
ah
on
ng
es
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 1
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Konsumen
ng
gu
ub
lik
ah
am
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
lik
setiap
ub
ah
presiden
ep
ka
ah
es
on
In
d
gu
ng
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 2
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
2014
gu
lambat dalam waktu 21 (dua puluh satu) hari setelah gugatan diterima,
akan tetapi faktanya baru di putus tertanggal 10 Maret 2013 sedangkan
gugatan masuk dan terdaftar pada Badan Penyelesaian Sengketa
ub
lik
ah
am
hari dan sudah hampir 5 bulan baru diputus, oleh karena itu Putusan
Perkara Aquo adalah cacat hukum;
ep
4. Bahwa pada halaman terakhir dari amar putusan perkara aquo juga tidak
ah
k
di jelaskan kapan diputuskan hari apa dan tahun berapa di putuskan dan
putusan ini juga tidak ada stempel basah ketika ditanyakan pada
In
do
ne
si
A
gu
ng
stempel memang sudah seperti ini saja kata pihak BPSK, oleh karena itu
Putusan ini sudah sepatutnya dinyatakan cacat hukum;
dalam
perkara
Aquo
telah
melebihi
mengadili
dan
lik
ub
ah
ep
ah
ka
on
ng
kepada saya,
es
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 3
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
gu
ub
lik
ah
am
melalui Akta Notaris Kasnel Andi Ranof, SH, M.Kn cacat hukum dan
tidak mempunyai kekuatan hukum, bahwa putusan ini sangatlah keliru
ep
ah
k
In
do
ne
si
ada atau tidak adanya kerugian dari di pihak konsumen. Jadi dapat
A
gu
ng
dan Hak Asasi Manusia dinyatakan cacat atau tidak syah oleh BPSK.
lik
produk hukum yang syah yang dikeluarkan secara syah oleh Negara cq
ub
ah
ka
ep
ng
literatur dan menyalin pendapat hukum orang orang yang tidak jelas
on
In
d
gu
keahliannya dalam bidang hukum dan juga majelis Arbitrase sangat jelas
es
ah
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 4
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
gu
sanksi
adminitratif
pada
pemohon
keberatan
ub
lik
ah
tidak
majelis hanya
am
ep
ah
k
merta dapat diterapkan karena sampai saat ini belum ada peraturan
pelaksana atau PP yang mengatur teknis dan ukuran standar maupun
dapat
dijatuhkan
sanksi
administrative
tersebut
jadi
In
do
ne
si
yang
nilai
A
gu
ng
lik
ub
ah
diri pada Perjanjian Hutang Piutang dengan kami (PT. Adira Dinamika
ka
Keberatan;
: MITSUBHISI FE 74 HD
No. Rangka
: MHMFE74P58K01047
No. Mesin
es
: 4D34TD65404
: BA 9921 ES
on
No.Polisi
ep
Jenis Kendaraan
ng
ah
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 5
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
11. Bahwa Perjanjian tersebut telah mengikat bagi kedua belah pihak dan
ng
gu
ub
lik
ah
am
satu juta delapan puluh delapan ribu rupiah) yang wajib dibayar oleh
Termohon Keberatan dengan cara melakukan angsuran untuk jangka
ep
waktu 48 (empat puluh delapan) bulan, dengan nilai angsuran per bulan
ah
k
sebesar Rp. 4.606.000,- (empat juta enam ratus enam ribu rupiah);
13. Bahwa hal ihwal terjadinya permasalahan ini dikarenakan saat Termohon
In
do
ne
si
A
gu
ng
lik
ub
ah
14. Bahwa oleh karena Termohon Keberatan telah melakukan Cidera Janji
ep
ka
15. Bahwa sebagaimana yang dijelaskan pada poin 14 (empat belas) diatas
ah
ng
on
In
d
gu
es
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 6
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
gu
dan/atau
PENJAMIN
dilarang
meminjamkan,
menyewakan,
pihak ketiga dengan cara atau jalan apapun juga. Pelanggaran atas
ketentuan ini dikenakan Pasal 372 dan Pasal 378 Kitab Undang-Undang
ub
lik
ah
am
Perjanjian
Pembiayaan
ep
ah
k
tertuang
No.
062812200953,
bahwa
In
do
ne
si
dilapangan unit tidak pernah berada pada Termohon Keberatan dan menurut
A
gu
ng
17. Bahwa oleh karena Termohon Keberatan tidak kooperatif, dan telah
lik
ub
ah
ep
ka
18. Bahwa dalam hal ini sebagaimana yang telah dijelaskan pada poin ke 17
(tujuh belas) diatas sebelum diberikan Surat Tugas Penarikan atas nama
on
ng
es
ah
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 7
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
gu
lain, dimana jaminan dengan harga pasar yang layak dan dengan syaratsyarat dan ketentuan yang dianggap baik oleh Kreditur ;
ub
lik
ah
am
ep
dibuat Akta Notaris KASNEL ANDI RANOF, SH, M.Kn serta berdasarkan
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
benda
yang
menjadi
objek
Jaminan
atas
lik
ah
kekuasaannya sendiri.
Fidusia
ub
Dinamika Multi Finance, Tbk dan Termohon Keberatan dalam hal ini
ka
ep
ah
on
In
d
gu
ng
es
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 8
ep
u
hk
am
dapat ditarik kembali untuk mengambil (in bezit nemen) unit (mobil) tersebut
dari Termohon Keberatan;
ng
gu
memanggil kami kedua belah pihak untuk mememriksa dan mengadili perkara
3. Menyatakan
ub
lik
ah
Putusan
Badan
Penyelesaian
Sengketa
am
ep
ah
k
HD,
No.
Rangka
A
gu
ng
74
In
do
ne
si
No.
Mesin
6. Menyatakan
sah
Sertifkat
Jaminan
Fidusia
Nomor
W3.5400AH.
lik
ah
ub
ep
ES;
ka
ng
on
es
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 9
ep
u
hk
am
ng
sendiri di persidangan;
gu
ub
lik
ah
am
sehingga terhadap peristiwa hukum ini Majelis Hakim berpendapat tidak akan
melakukan pemanggilan ulang terhadap Termohon dengan memperhatikan
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
secara khusus mengatur persidangan perkara a quo memiliki batas waktu yaitu
dalam tenggang waktu 21 (dua puluh satu) hari Majelis Hakim wajib
lik
ub
ep
ka
ah
putusan
Badan
Penyelesaian
Sengketa
on
menyatakan
In
d
adalah
gu
pokoknya
ng
es
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 10
ep
u
hk
am
ng
atau jawaban dan alat bukti yang Pemohon ajukan dan juga BPSK Kota
Bukittinggi
telah
melebihi
batas
kewenangan
untuk
mengadili
karena
gu
ub
lik
ah
am
ep
tahun 2006 tentang Tata Cara Pengajuan Keberatan Terhadap Putusan Badan
ah
k
amar putusan BPSK Kota Bukittinggi antara lain mencakup materi yang tidak
In
do
ne
si
dimintakan Termohon sehingga putusan tersebut adalah cacat hukum dan tidak
A
gu
ng
berdasarkan ketentuan Pasal 6 ayat (5) PERMA Nomor 1 tahun 2006 tentang
Tata Cara Pengajuan Keberatan Terhadap Putusan Badan Penyelesaian
lik
ub
ep
ka
ah
ng
yaitu berdasarkan posita point ke-2 yang mendalilkan BPSK Kota Bukittinggi
on
es
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 11
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
gu
dirugikan atau ahli warisnya dapat menggugat pelaku usaha melalui BPSK di
ub
lik
ah
hukum keberatan Termohon diajukan kepada pihak BPSK Pariaman dan bukan
mengajukannya kepada BPSK Kota Bukittinggi;
am
ep
ah
k
kata dapat
A
gu
ng
tercantumnya
pada
pasal
ini
In
do
ne
si
terhadap
para pihak maka ketentuan ini dapat dikesampingkan. Dalam konteks ini,
ketentuan pasal ini juga mengandung makna memberikan kebebasan
lik
ub
ah
ep
ka
Bahwa petitum ini apabila ditelaah dalam konteks choice of law dan
dihubungkan dengan bukti P-1 maka diperoleh fakta yuridis yang makin
ah
ng
on
In
d
gu
berdasarkan bukti P-1 dan P-2 kantor Pemohon berada di wilayah Kota
es
secara limitatif mengatur para pihak sepakat dalam hal terjadi perselisihan
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 12
ep
u
hk
am
ng
non litigasi adalah menjadi kompetensi institusi atau lembaga yang berada
di wilayah Kota Bukittinggi, hal demikian penyelesaian melalui litigasi
Pemohon
dan
Termohon
menjadi
kompetensi
gu
antara
relatif
dari
ub
lik
ah
am
ah
k
wilayah
ep
Padang
Pariaman
maupun
Kota
Pariaman
A
gu
ng
konsumen;
In
do
ne
si
Majelis Hakim berpendapat adalah patut dan tepat apabila petitum ke-2 (dua)
Pemohon ditolak;
Majelis
Hakim
dalam
amar
putusannya
menyatakan
Putusan
Badan
lik
ub
pada posita ke-3 (tiga) penyelesaian sengketa oleh pihak BPSK Kota Bukittinggi
bertentangan dengan ketentuan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 8 tahun 1999
ep
on
ng
es
putusan perkara
ka
ah
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 13
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
sedangkan berkas masuk dan terdaftar pada BPSK Kota Bukittinggi pada
tanggal 14 November 2013;
ng
gu
ub
lik
ah
yaitu justice delayed is justice denied atau keadilan yang tertunda adalah
menciptakan ketidakadilan, namun demikian senyatanya (de facto)
am
geografis
negara
Indonesia
sehingga
dalam
melakukan
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
lik
keberlakuan
(dwingendrecht)
norma
hukum
adalah
ub
ah
bersifat
imperatif
ep
ka
ah
ng
on
In
d
gu
es
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 14
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
lembaga BPSK yang dijatuhkan apabila melebihi batas waktu yang telah
ditetapkan oleh undang-undang;
gu
adalah patut dan tepat apabila petitum ke-3 (tiga) Pemohon ditolak;
ub
lik
ah
am
ep
telah melebihi dan memutuskan materi yang tidak dituntut oleh Termohon dan
ah
k
juga pada posita point ke-6 (enam) Pemohon juga menyatakan majelis BPSK
In
do
ne
si
A
gu
ng
posita ini apabila dikaji dalam kerangka yuridis formal atau hukum acara
adalah termasuk dalam klasifikasi dalil ultra petitum partium atau lazim
disebut dengan istilah ultra petita yang secara khusus diatur dalam
ketentuan Pasal 189 ayat (3) RBg dan Pasal 50 Rv. Dalam konteks ini,
lik
ub
ah
pengertian atau defenisi ultra petita adalah apabila suatu putusan yang
ep
ka
ah
norma ultra petita boleh dilakukan dengan syarat amar putusan tersebut
ng
on
es
masih dalam kerangka yang sesuai dengan inti petitum primair atau syarat
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 15
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
Pemohon tidak dapat memperlihatkan asli surat dari bukti ini, maka Majelis
Hakim berpendapat bukti P-3 tidak memiliki nilai pembuktian;
gu
ub
lik
ah
am
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
lik
ub
ah
ep
ka
ah
ng
on
In
d
gu
es
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 16
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
gu
Bahwa
arbitrase
adalah
satu
diantara
bentuk
mekanisme
penyelesaian melalui proses non litigasi atau dalam konteks ilmu hukum
lazim
disebut
alternative
dengan
dispute
resolution
atau
ADR.
ub
lik
ah
am
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
lik
ub
ah
ep
ka
ah
ng
on
es
dalam ketentuan Pasal 189 ayat (3) RBg dan Pasal 50 Rv yang secara
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 17
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
gu
1971;
dan terdaftar dalam sekretariat BPSK Kota Bukittinggi dengan Nomor 08/
ub
lik
ah
am
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
lik
ub
ah
tersebut pada huruf (j) BPSK antara lain berwenang melakukan penelitian
ep
ka
ah
ng
on
In
d
gu
suatu perjanjian tertulis bahkan dalam bentuk akta otentik yang disepakati
es
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 18
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
Bahwa
perjanjian
berdasarkan
ketentuan
Pasal
1338
gu
ub
lik
ah
am
ep
ke-4 (empat) bukan saja bertentangan dengan ketentuan Pasal 52 huruf (j)
ah
k
perjanjian;
In
do
ne
si
A
gu
ng
atas, maka Majelis Hakim berpendapat petitum ke-4 (empat) memiliki justifikasi
hukum sehingga adalah patut dan tepat apabila petitum ini dikabulkan;
lik
November 2012 adalah sah mengikat bagi Pemohon dan Termohon dengan
segala akibat hukumnya;
bahwa
guna
membuktikan
petitum
ub
Menimbang,
ini
Pemohon
mengajukan alat bukti tertulis yang ditandai dengan bukti P-1 dan juga
Termohon dalam positanya;
ep
ng
on
es
In
d
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
ah
Halaman 19
ep
u
hk
am
ng
gu
atau jawaban baik secara lisan maupun tertulis namun berdasarkan bukti
P-4 diperoleh fakta yuridis yaitu Termohon mengakui mengikatkan diri
ub
lik
ah
am
ep
adalah satu diantara alat bukti yang digunakan pihak Penggugat dalam
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
dan
memberatkan
pihak
yang
mengucapkan
atau
RBg
lik
ah
ub
ep
ka
P-1 beralasan;
es
atas, maka Majelis Hakim berpendapat petitum ke-5 (lima) memiliki justifikasi
on
In
d
gu
ng
hukum sehingga adalah patut dan tepat apabila petitum ini dikabulkan;
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 20
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
bahwa
guna
membuktikan
petitum
ini
Pemohon
gu
mengajukan alat bukti tertulis yang ditandai dengan bukti P-2A dan P-2B dan
ub
lik
ah
am
Jaminan
Fiducia.
Dalam
konteks
ini,
perjanjian
fiducia
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
ikutan
(accessoir)
dari
Perjanjian
Pembiayaan
Nomor
lik
maka bukti ini termasuk kategori akta otentik sebagaimana diatur dalam
ketentuan Pasal 1868 KUHPerdata sehingga memiliki nilai pembuktian
yang sempurna (volledig) dan mengikat (bindende) sepanjang tidak
ub
ah
Bahwa bukti P-2A apabila dilihat dari aspek bentuk atau jenisnya
ep
ka
ah
yuridis terhadap petitum ke-5 (lima) perkara a quo maka Majelis Hakim
ng
on
bentuknya bukti ini juga memenuhi kriteria sebagai akta otentik sehingga
es
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 21
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
guna membuktikan bukti P-2B sehingga adalah patut dan tepat apabila
Majelis Hakim menyatakan posita ini beralasan;
gu
ub
lik
ah
ada alat bukti yang dapat membantah nilai pembuktian atas bukti P-2A
dan P-2B;
am
ep
hukum sehingga adalah patut dan tepat apabila petitum ini dikabulkan;
ah
k
putusan
yang
dijatuhkan,
maka
masyarakat
Majelis
Hakim
In
do
ne
si
A
gu
ng
2013 oleh karyawan Pemohon yang bertindak untuk dan atas nama
Pemohon
sekaligus
bertindak
untuk
dan
atas
nama
Termohon
Bahwa fakta yuridis ini apabila dikorelasikan dengan bukti P-1 maka
lik
ub
ah
ep
ka
ah
perkara
es
on
In
d
gu
ng
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 22
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Bahwa atas praktek atau kebiasaan di atas apabila dilihat dari aspek
ng
gu
perjanjian
terutama
pembebanan
fiducia
dan/atau
hak
senyatanya (de
facto)
praktek
yang
terjadi
adalah
pada
waktu
ub
lik
ah
am
ep
dan berpotensi melanggar hak konsumen adalah patut dan wajar apabila
ah
k
pihak Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku instansi pengawas usaha jasa
In
do
ne
si
A
gu
ng
dalam positanya point ke-13 (tiga belas) menyatakan sejak angsuran ke-3 (tiga)
hingga
angsuran
ke-9
(sembilan)
Termohon
tidak
pernah
melakukan
lik
sudah disepakati dan tercantum dalam perjanjian yaitu setiap tanggal 27 (dua
puluh tujuh) tiap bulannya Pemohon menerima pembayaran dari Termohon;
ub
ep
ka
ah
ah
yuridis kata ini memiliki makna suatu keadaan disebabkan kelalaian atau
es
on
ng
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 23
ep
u
hk
am
ng
gu
dengan pendapat Prof. Dr. Nindyo Pramono, SH. MS., menyatakan dalam
bukunya berjudul Hukum Komersil tindakan yang dapat diklasifikasikan
ub
lik
ah
atau jawaban baik secara lisan maupun tertulis namun berdasarkan bukti
P-4 diperoleh fakta yuridis yaitu Termohon mengakui terhitung sejak
am
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
dan
memberatkan
pihak
yang
mengucapkan
atau
RBg
lik
ah
ub
ep
ka
ng
atas, maka Majelis Hakim berpendapat petitum ke-7 (tujuh) memiliki justifikasi
on
In
d
gu
hukum sehingga adalah patut dan tepat apabila petitum ini dikabulkan;
es
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 24
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
fiducia dan positanya point ke-17 (tujuh belas) membuat surat kuasa penarikan
guna mengambil unit mobil dari penguasaan Termohon. Dalam konteks ini,
gu
yang dilakukan berdasarkan isi perjanjian pada angka ke-14 (empat belas)
ub
lik
ah
am
155.946.000,- (terbilang seratus lima puluh lima juta sembilan ratus empat
puluh enam ribu rupiah) oleh Pemohon dan Termohon diwajibkan
ep
ah
k
In
do
ne
si
A
gu
ng
ketentuan klausula baku dalam bukti tersebut dan berada pada halaman
belakang surat perjanjian yang ditandatangani oleh Pemohon dengan
Termohon;
lik
ub
ah
konteks hukum perjanjian, kondisi demikian secara hukum (de jure) dapat
ep
ka
ah
ng
on
es
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 25
ep
u
hk
am
yang
ng
terciptanya
diberlakukannya
merugikan
Undang-Undang
Nomor
konsumen
8
tahun
maka
1999
sejak
tentang
gu
ub
lik
ah
am
ep
ah
k
tersebut setiap klausula baku yang telah ditetapkan pelaku usaha pada
In
do
ne
si
A
gu
ng
lik
justifikasi hukum;
ub
Majelis Hakim berpendapat adalah patut dan tepat apabila petitum ke-2 (dua)
Pemohon ditolak;
ep
ka
ah
es
on
In
d
gu
ng
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 26
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
pembiayaan
melindungi
kepentingan
hukum
pelaku
usaha
ng
gu
ub
lik
ah
am
ah
k
Menimbang,
ep
berkaitan
dengan
petitum
ke-9 (sembilan)
In
do
ne
si
A
gu
ng
kabur (obscuur libel) karena pada posita dan petitum perkara a quo pihak
lik
kalah maka harus dihukum membayar biaya perkara yang dalam perkara
a quo yang seharusnya dihukum tersebut adalah pihak Termohon. Namun
demikian Majelis Hakim berpendapat dengan melihat aspek kemampuan
ub
ah
ketentuan Pasal 192 ayat (1) RBg adalah bagi pihak yang dinyatakan
ep
ka
ah
es
on
ng
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 27
ep
u
hk
am
ng
Memperhatikan Pasal 18 ayat (1) huruf d dan ayat (3), Pasal 23, Pasal
gu
42 tahun 1999 tentang Jaminan Fiducia juncto Pasal 1338, Pasal 1446 dan
Pasal 1868 KUHPerdata juncto Pasal 189 ayat (3), Pasal 284, Pasal 311, Pasal
313, Pasal 314 RBg juncto Pasal 50 Rv juncto Pasal 6 ayat (5) Peraturan
ub
lik
ah
1.
2.
ep
ah
k
am
MENGADILI :
2014;
3.
In
do
ne
si
A
gu
ng
4.
Menyatakan
Sertifikat
Jaminan
Fiducia
Nomor
5.
6.
7.
lik
ah
ub
ep
on
In
d
gu
ng
es
Ahmad Taufik, SH., selaku Hakim Ketua, Dini Damayanti, SH., dan Rozza El
ka
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ah
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 28
ep
u
hk
am
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
oleh Ahmad Taufik, SH., selaku Hakim Ketua dengan dihadiri oleh Dini
Damayanti, SH., dan Juandra, SH., masing-masing Hakim Anggota, Martin,
gu
Panitera Pengganti dan kuasa Pemohon akan tetapi tidak dihadiri oleh pihak
Termohon maupun kuasanya.
Ttd.//
Ttd.//
ub
lik
ah
Hakim Anggota,
am
Ttd.//
Juandra, SH.,
ah
k
ep
Panitera Pengganti,
In
do
ne
si
Martin
A
gu
ng
Ttd.//
es
on
ng
ah
ep
ka
ub
lik
ah
Rincian biaya :
1. Biaya Pendaftaran
Rp
30.000,2. Biaya Proses
Rp
75.000,3. Biaya Panggilan
Rp 135.000,4. Materai
Rp
6.000,5. Redaksi
Rp
5.000,Jumlah
Rp 251.000,(terbilang dua ratus delapan lima puluh satu ribu rupiah).
In
d
gu
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 29