Anda di halaman 1dari 1

The Great Library of Alexandria

Only once before in our history was there the promise of a brilliant scientific civilization.
Beneficiary of the Ionian Awakening, it had its citadel at the library of Alexandria, where 2000 years
ago the best minds of antiquity estabilished the foundations for the systematic study of m athematics,
physics, biology, astronomy, literature, geography and medicine. We build on those foundations still.
The library was structed and supported by the Ptolemys, the Greek kings who inherited the Egyptian
portion of the empire of Alexander the Great. From the time of the creation in the third century B.C.
until its destruction seven centuries later, it was the brain and heart of the ancient world.

Alexandria was the publishing capital of the planet. Of course there were no preintung presses
the. Books were expensive; every one of them was copied by hand. The library was repository of the
most accurate copies in the world. The art of critical editing was invented there. The Old Testament
comes down to us mainly from the Greek translations made in the Alexandria Library. The Ptolemys
devoted much of their enormous wealth to the acquisition of every Greek book, as well as works from
Africa, Persia, India, Israel and other parts of the world.

Perpustakaan Hebat dari Alexandria

Hanyalah suatu kali sebelum pada riwayat kita ada di sana janji dari satu peradaban ilmiah
yang brilian. Penerima uang dari Ionian Terbangun, ini mempunyai benteng ini pada perpustakaan
dari Alexandria, kemana 2000 tahun berselang urus terbaik dari jaman dahulu estabilished fondasi
untuk pembahasan sistematis dari m tanpa tema, fisika, biologi, asronomi, daftar pustaka, geografi
dan perobatan. Kita bangun pada statis fondasi itu. Perpustakaan adalah structed dan didukung oleh
Ptolemys, raja Yunani siapa terwarisi bagian Mesir dari kekaisaran dari Alexander Hebat. Dari waktu
dari ciptaan pada abad ketiga B.C. hingga kebinasaan ini tujuh abad nanti, ini adalah otak dan
perasaan dari dunia masa lampau.

Alexandria adalah ibukota penerbitan dari planet. Tentu di situ adalah tidak ada preintung
menekan. Buku adalah mahal; masing-masing dari mereka disalin oleh tangan. Perpustakaan adalah
tempat penyimpanan dari salinan yang paling akurat di dunia. Seni dengan pemeriksaan naskah kritis
ditemukan di situ. Buku Perjanjian Lama turun ke kami sebagian besar dari terjemahan Yunani dibuat
pada Perpustakaan Alexandria. Ptolemys Yang persembahkan banyak kekayaan mahabesar mereka ke
perolehan dari tiap-tiap buku Yunani, seperti halnya pekerjaan dari Afrika, Ajam, India, Israel dan
bagian lain dari dunia.

Anda mungkin juga menyukai