Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Disusun oleh:
Azka Nurfauziah
Nuna Siti Zenab
Puji Ahwati
Resti Sukmawati
Wulan Hasanatul Husna
Suci Desrita

Narasumber Pak H.Erwan Kantiandago


JL.Raya Wado(gudang)
Malangbong Garut

1.Bagaimana jika sedang mengelilingi kabah tiba-tiba bersentuhan dengan yang


bukan muhrim,apakah sah atau tidak?
Jawab:
Tidak,karena whudu nya pakai aturan atau madhab Imam Maliki
2.Bagaimana jika sedang beribadah haji tiba-tiba haid?apakah harus mengulangi?
Jawab:
Harus mengulang atau tidak harus bayar dam atau pakai obat untuk mencegah
haid
3.Bagaimana jika sedang ibadah haji tiba-tiba sakit?
Jawab:
Kecuali waktu Wukuf harus dibawa ke tempat wukuf walaupun sebentar
4.Bagaimana jika kita sedang berjalan ke Safa Marwa tiba-tiba jatuh pingsan?
Jawab:
Ada yang dorong pakai kursi roda didorongnya oleh muhrimnya
5.Sebaiknya bagaimana jika seorang wanita akan pergi haji tanpa suami?
Jawab:Ya,ikut dengan kelompok wanita atau dengan muhrimnya dengan anak atau
saudara
6.Bagaimana hukumnya seseorang menghajikan almarhum ayahnya yang telah
wafat
Jawab:
Wajib bagi anak yang mampu dihaji amanahkan
7.Manakah yang lebih utama,naik haji atau menyantuni anak miskin?
Jawab:
Jika anak miskinnya tidak makan lebih utama menyantuni anak miskin
8.Apa hukumnya memanggil pa/ibu haji sedangkan orang yang dipanggil belum
berhaji
Jawab:
Doa ,alasannya supaya orang tersebut bias melaksanakan ibadah haji

9.Bolehkah melontar jumrah dengan batu yang telah digunakan untuk


melempar(mustamal)
Jawab:
Ya,boleh saja tapi yang paling utama dimusdalipah
10.Bagaimana hukum jamaah haji yang meninggal dalam perjalanannya ?
Jawab:
Ibadah hajinya syah karena sudah niat atau mati sahid

Anda mungkin juga menyukai