Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH PROSES BISNIS

( SUPERMARKET)

Di Susun Oleh :
1. Febri

Najah

41813110229
2. Mohamad

Fachmi

41815110150
3. Lathanza

Yasarah

41814120115
4. Dhihya Fajri
41813110165

Dosen : Hariesa Budi Prabowo, ST., MM


FAKULTAS ILMU KOMPUTER
SISTEM INFORMASI
2015

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang
Perkembangan

teknologi

dan

informasi

di

era

globalisasi

ini

telah

menimbulkan perubahan yang cukup signifikan akan persaingan usaha pada setiap
perusahaan. Dalam hal ini teknologi dan informasi merupakan hal yang sangat
penting

dalam

menjalankan

suatu

pekerjaan

atau

kegiatan.

Sehingga

dapat

mempengaruhi aspek kehidupan baik dari segi ekonomis maupun perkembangan


perusahaan di masa yang akan datang (Agrista, 2012).
Dewasa ini yang sangat berpengaruh untuk perkembangan perusahaan di masa
yang akan datang adalah sistem informasi. Sistem informasi adalah suatu sistem di
dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian,
mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi
dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan (Jogiyanto,
2005).
Sistem informasi dapat membantu perusahaan dalam mengembangkan strategi
bisnis, proses bisnis, serta mendukung proses pengambilan keputusan yang efektif
sehingga dapat membantu perusahaan dalam mencapai tujuan. Bila informasi yang di
butuhkan kurang memadai, dalam kurun waktu tertentu organisasi/perusahaan tersebut
akan mengalami ketidakmampuan mengontrol sumber daya yang di miliki, sehingga
dalam hal pengambilan keputusan-keputusan yang strategis akan sangat terganggu.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.
Landasan Teori
Pasar Swalayan atau toko serba ada dibagi dalam jenis:

2.1.1. Minimarket
Sebuah minimarket sebenarnya adalah semacam "toko kelontong" atau yang
menjual segala macam barang dan makanan, perbedaan nya disini biasa nya
minimarket menerapkan sebuah sistem mesin kasir point of sale untuk penjualan
nya, namun tidak selengkap dan sebesar sebuah supermarket. Berbeda dengan toko
kelontong, minimarket menerapkan sistem swalayan, dimana pembeli mengambil
sendiri barang yang ia butuhkan dari rak-rak minimarket dan membayarnya di meja
mesin kasir. Sistem ini juga membantu agar pembeli tidak berhutang. Sebuah
minimarket jam bukanya juga lain dari sebuah supermarket, minimarket circle
K jam

bukanya

hingga

24

jam.

Minimarket

yang

ada

di

Indonesia

adalah Alfamart, Indomaret, Ceriamart, Starmart, Circle K, dan banyak minimarket


yang dikelola individu perorangan lain nya. Hal paling penting dalam usaha
minimarkat adalah pemilihan rak minimarket yang tepat.
2.1.2. Midimarket
Ukuran lebih besar sedikit dari minimarket adalah midimarket, di sini sudah
dijual daging dan buah2an. Buka bisa 24 jam atau hanya sampai jam 24 saja.
Sebagai contoh adalahAlfa Midi, dan sebagian dari jaringan Giant yang dulunya
bernama Hero.
2.1.3. Supermarket
Kalau Supermarket semua barang ada, dari kelontong, sepeda, TV dan
camera, furnitur, baju, ikan dan daging, buah2an, minuman, pokoknya serba ada

kebutuhan sehari-hari. Contohnya Giant Supermarket, Toserba Yogya (Jawa


Barat), Carrefour Express, Sri Ratu (Jawa Tengah), Mirota (Yogyakarta), Macan
Yaohan (Sumatera Utara), Foodmart, Foodmart Gourmet, Super Indo, TipTop
Supermarket, Puncak Supermarket (Bangka Belitung) dan lain-lain. Supermarket
lebih high class
2.1.4. Hypermarket
Di sini hypermarket adalah supermarket yang besar termasuk lahan
parkirnya. Sebagai contoh Carrefour, Hypermart, Giant Hypermarket, Lotte Mart
dan lain-lain. Hypermarket itu lebih besar dari Supermarket.
2.1.5. Grosir
Disini semua barang tersedia sehingga ada bongkar muat di dalam pusat
grosir. Contoh Indo Grosir, Makro (sekarang Lotte Mart), dan lain-lain.

2.2.

Bisnis Proses Supermarket

2.2.1. Bisnis Proses untuk Pengadaan Barang


- Supplier membuat faktur pembelian barang yang akan diberikan ke Bagian
-

Gudang.
Dari faktur pembelian tersebut, bagian gudang menginput pembelian ke dalam

Database
Bagian Gudang akan menarik laporan pembelian barang yang akan diberikan ke

manager
Bagian Gudang menarik dan mengecek laporan ketersediaan barang

o Jika tidak tersedia, Bagian Gudang akan membuat PO yang akan diberikan
ke supplier
o Jika tersedia, Bagian Gudang akan mengupdate data ketersediaan.

2.2.2. Bisnis Proses untuk Penjualan Barang


- Konsumen datang dan memilih barang lalu membawanya ke kasir
- Kasir akan menginput data pembelian tersebut ke dalam database dan kemudian
-

mengeluarkan struk pembelian ke konsumen.


Bagian Gudang akan menarik laporan penjualan barang dari database kemudian
diserahkan ke manager.

2.2.3. Flowmap Proses Bisnis Supermarket

2.3.

Struktur Organisasi

2.4.
1.

Tugas dan Fungsi Perusahaan


Direktur
Mempunyai tugas dan fungsi untuk :
1. Mengelola dan mengoperasikan kekayaan/Asset
2. Mengendalikan Sumber Daya Manusia dan perangkat organisasi
3. Melakukan kordinasi dengan para manager terkait perkembangan

perusahaan
4. Menerima dan mengevaluasi Laporan dari para manager
2. Manager
Mempunyai tugas dan wewenang untuk :
1. Mengawasi seluruh kegiatan operasional
2. Mengatasi permasalahan-permasalahan yang terjadi di baik di office maupun
operasional
3. Menerima laporan dan mengevaluasi laporan penjualan dan pembelian setiap
divisi
3.

Gudang/Pembelian

1. Memasukkan Transaksi Pembelian Barang sekaligus tanggal jatuh


temponya
2. Mengecek Barang Datang (Receiving) sesuai dengan Faktur Pembelian
3. Menyesuaiakan Harga Jual dengan Harga Beli (cek HPP) jika ada
kenaikan/penurunan harga
4. Membuat Laporan Penjualan, Pembelian dan PO

4.

Kasir
1.
2.
3.
4.

Mentransaksikan Penjualan Supermarket


Serah terima Kas Laci dari Shift sebelumnya
Mencetak Laporan Penjualan akhir shift
Menyetorkan Uang Penjualan di Laci kasir ke Pembukuan Kasir Besar
bersamaan dengan Cetakan Laporan Penjualan

2.5.

Topologi Jaringan Antar Cabang

2.6.

Adempiere Supermarket

BAB III
PENUTUP
3.1.

Kesimpulan

1. Sistem informasi dapat membantu perusahaan dalam mengembangkan strategi


bisnis, proses bisnis, serta mendukung proses pengambilan keputusan yang
efektif
2. Bisnis proses Supermarket hanya mencakup penjualan, pembelian dan
pengiriman barang ke gudang
3. Masing masing divisi akan saling terkait sehingga bisnis proses supermarket
akan berjalan sesuai dengan pola yang terstruktur.
4. Adempiere adalah salah satu ERP yang sangat menguntungkan bagi pengusaha.

Anda mungkin juga menyukai