Anda di halaman 1dari 3

Melihat pentingnya sumber daya manusia dalam pencapaian tujuan perusahaan maka

diperlukan adanya penanganan serius terhadap sumber daya ini agar mereka bekerja sesuai
dengan apa yang diinginkan oleh pimpinan perusahaan. dengan demikian pemeliharaan
tenaga kerja mutlak diperlukan baik fisik maupun nonfisik, dengan adanya lingkungan kerja
yang baik, yang dapat memenuhi kebutuhan karyawan dengan sendirinya karyawan akan
menyadari tanggung jawabnya terhadap perusahaan. hal ini dapat digunakan sebagai faktor
untuk meningkatkan kinerja karyawan. Lingkungan kerja yang baik dapat berguna untuk
mencegah kejenuhan kerja dan kerugian pada perusahaan, sehingga dengan lingkungan kerja
yang mendukung dan memenuhi kebutuhan karyawan dapat meningkatkan kinerja dari para
karyawan.
Terpenuhinya kebutuhan karyawan tidak terlepas dari masalah kepuasan kerja
karyawan, dan hal ini menjadi masalah yang cukup menarik dan penting, karena sangat besar
manfaatnya baik untuk kepentingan individu, industri, dan masyarakat. Kepentingan
individu, penelitian tentang sebab-sebab, dan sumber-sumber kepuasan kerja memungkinkan
timbulnya usaha-usaha peningkatan kebahagiaan hidup mereka. Kepentingan industri dalam
rangka usaha peningkatan produksi dan pengurangan biaya melalui perbaikan sikap dan
tingkah laku karyawannya. Selanjutnya, kepentingan masyarakat tentu akan menikmati hasil
kapasitas maksimum dari industri serta naiknya nilai manusia di dalam konteks pekerjaan.
Ketidakpuasan dalam kerja akan menimbulkan perilaku agresif, atau sebaliknya akan
menunjukkan sikap menarik diri dari kontak dengan lingkungan sosialnya. Misalnya
mengambil sikap berhenti dari perusahaan, suka bolos, dan perilaku lain yang cenderung
bersifat menghindari dari aktivitas organisasi. Bentuk perilaku agresif, misalnya melakukan
sabotase, sengaja membuat kesalahan dalam bekerja, menentang atasan atau sampai pada
aktivitas pemogokan yang berarti ketidakpuasan dapat berdampak pada kinerja karyawan dan
hal tersebut dapat menyebabkan kerugian pada perusahaan.
Begitu halnya dengan Pabrik Gula Djombang Baru bahwa menurut sepengetahuan
peneliti perusahaan tersebut sangat memperhatikan kinerja karyawannya. Pabrik Gula
Djombang Baru merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi gula pasir. Pabrik
yang beralamat di Jalan Panglima Sudirman, Jombang dan mempunyai 724 orang karyawan .
Menurut jenisnya karyawan dibedakan menjadi karyawan tetap yang berjumlah 210 orang
dan karyawan tidak tetap berjumlah 514 orang. Semenjak dulu hampir tidak pernah terjadi
masalah yang berkaitan dengan perburuhan ataupun demonstrasi penuntutan hak-hak

karyawan di dalam perusahaan., merupakan salah satu indikasi bahwa karyawan telah
mendapatkan haknya serta mendapatkan kepuasan kerja dalam pekerjaannya. Dari uraian
tersebut maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai seperti apa kondisi
lingkungan kerja yang ada pada perusahaan sehingga memberi kepuasan kerja bagi para
karyawannya. serta seberapa besar pengaruh kepuasan kerja para karyawan terhadap kinerja
mereka.
Kerangka Konsep Penelitian

Lingkungan Kerja
(X)

Kinerja
(Y)

Kepuasan Kerja
(Z)
Keterangan:
1. Variabel dependen, yaitu variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain. Variabel
dependen dalam penelitian ini adalah kinerja karyawan ( Y )
2. Variabel dependen, yaitu variabel yang mempengaruhi variabel lain. Variabel
independen dalam penelitian ini adalah lingkungan kerja ( X )
3. Variabel intervening, yaitu variabel yang menjembatani pengaruh suatu variabel
independen dengan variabel dependen. Variabel intervening dalam penelitian ini
adalah kepuasan kerja ( Z )
Dari kerangka pemikiran tersebut dapat dijelaskan bahwa variabel lingkungan kerja
mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan yang artinya apabila lingkungan kerja di
tempat kerja menyenangkan dan nyaman, maka karyawan akan lebih giat dalam bekerja.
Sedangkan variabel lingkungan kerja juga berpengaruh terhadap kepuasan kerja yang artinya
apabila lingkungan kerja karyawan di tempat kerja nyaman dan aman maka karyawan akan
bekerja dengan senang hati dan puas. Variabel kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja

karyawan yang artinya apabila karyawan merasa puas dengan pekerjaannya maka akan
timbul semangat dalam bekerja sehingga produktivitas karyawanpun meningkat.
Rumusan masalah:
1.
2.
3.
4.

Bagaimana kondisi lingkungan kerja di Pabrik Gula Djombang Baru?


Bagaimana kondisi kepuasan kerja di Pabrik Gula Djombang Baru?
Bagaimana kondisi kinerja karyawan di Pabrik Gula Djombang Baru?
Apakah lingkungan kerja berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap

kepuasan kerja?
5. Apakah lingkungan kerja berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap
kinerja karyawan?
6. Apakah kepuasan berpengaruh secara langsung dan signifikan terhadap kinerja
karyawan?
7. Apakah ligkungan kerja secara tidak langsung berpengaruh terhadap kinerja karyawan

melalui kepuasan kerja?

Anda mungkin juga menyukai