Anda di halaman 1dari 13

ECS (Engine Control System)

TROOT024

B3B4B5

Diagnosa Sistem EFI


Tujuan Umum :
Peserta dapat mengidentifikasi fungsi , konstruksi , cara kerja sistem kontrol
engine
Peserta dapat mendiagnosa dan memperbaiki kerusakan elektris pada sistem
kontrol engine
Tujuan Khusus :
Peserta dapat ;
Menganalisa gangguan pada sistem EFI
Memperbaiki kerusakan sistem EFI

Waktu : 2 Jam

Bila terjadi gangguan (masalah) pada sistem elektronik seperti : kerusakan sensor
dan/atau aktuator (kabel putus atau hubung singkat), lampu MIL (Malfunction Indicator
Lamp) atau Check Engine akan menyala saat engine hidup (biasanya mati).

Letak MIL dalam panel dasboard

Hal ini untuk memberi tahu kepada pengemudi kalau ada masalah pada sistem kontrol
engine. Sementara sistem kontrol engine bekerja dengan program darurat (Fail safe
system)

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
1-13

Pemeriksaan Kerusakan System EFI


Saat MIL menyala engine kendaraan akan tetap berfungsi dengan menggunakan
program darurat (fail safe program). Dengan program darurat kendaraan dapat berjalan
dengan kondisi bahan-bakar cenderung boros, karena kondisi sensor sesungguhnya
tidak diketahui.
Dengan demikian kendaraan masih dapat dikendarai untuk secepatnya dibawa ke
bengkel.

Diagnosa Gangguan
Ganggaun kesalahan dapat diketahui dengan 2 cara :
1. Alat Scan Kendaraan (Scantool).
Menghubungkan DLC pada kendaraan
dengan alat scan (scantool). Kesalahan
dan data kendaraan dapat diketahui
dengan scantool.

2. Code Kerusakan (Kedipan Lampu)


Dengan cara membaca code kerusakan pada kedipan lampu kesalahan (MIL).
menghubungkan (dengan kabel jumper) terminal pada DLC (Data link Konector).

Jumper pada DLC (contoh toyota) dan Kode kesalahan pada MIL

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
2-13

Lokasi DLC (Data Link Conector)


Kendaraan-kendaraan baru telah menggunakan standar adapter OBDII (On Board
Diagnostic) yang mana letaknya mudah ditemukan, biasanya terletak dibawah
dashboard (panel instrument) sebelah kemudi.
Pada kendaraan yang masih menggunakan OBD I letak DLC sangat bervariasi.
Sebelum menghubungkan Scantool pertama-tama yang dilakukan adalah mencari letak
DLC. Pencarian yang paling tepat adalah melalui buku manual kendaraan yang
bersangkutan.

Lokasi DLC OBD II pada kendaraan

Bentuk DLC OBD ii

DLC Pada ruang Engine (Dekat Box Sekring)

Lokasi DLC pada ruang mesin BMW

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Bentuk DLC BWM 20 pin

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
3-13

Lokasi DLC pada ruang pengemudi :

lokasi utama
1. Lokasi DLC dibawah dasboard (panel instrument), tepat dibawah kolom steering
(atau +/- 150 mm kanan atau kiri dari kolom steering).
2. Lokasi DLC dibawah dashboard (panel instrument), diantara bagian pintu
pengemudi dan area kolom steering
3. Lokasi DLC dibawah dashboard (panel instrument), diantara area kolom steering
dan handle Tranmisi
Lokasi lain yang memungkinkan
4. Lokasi DLC dibawah dashboard (panel instrument), antara kolom steering dan garis
utama kendaraan
5. Lokasi DLC dibawah dashboard (panel instrument), antara bagian pintu pengemudi
dan kolom steering
6. Lokasi DLC di area audio/radio, pada sisi kiri garis utama kendaraan.
7. Lokasi DLC di area audio/radio, pada sisi kanan (30 cm) dari garis utama kendaraan.
8. Lokasi DLC pada bagian lengan kursi, handbrake area.
9.

Beberapa lokasi selain dari lokasi-lokasi 1-8 (di belakang penumpang, dibawah jok
tempat duduk, ujung dari dashboard dekat kaca depan)

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
4-13

Diagnosa dengan menjamper pin DLC dan membaca kedipan lampu


Data Code Kerusakan pada Toyota (dengan MAP sensor):
Code
1111

Kerusakan

Kemungkinan gangguan

Tidak ada kerusakan

12

CKP, CMP Sinyal

Kabel, CKP/CMP sensor, ECU

13

CKP Sinyal

Kabel, CKP/CMP sensor, ECU

14

Ignition Sinyal

Kabel, Ignition Amplifier, ECU

16

Tranmission Control Sinyal

Kabel, ECU

21

Oksigen sensor (O2)

Kabel, O2 sensor, ECU

22

ECT (sensor temp. Mesin)

Kabel, ECT sensor, ECU

24

IAT (sensor temp. Udara


masuk)

Kabel, IAT sensor, ECU

25

Campuran kurus

Kabel, udara palsu, pengapian,


tekanan bensin, Injektor, MAP,
ECT, IAT, O2, ECU

26

Campuran Gemuk

Kabel, udara palsu, pengapian,


tekanan bensin, Injektor, MAP,
ECT, IAT, O2, ECU

31

MAP (Manifold Absolute


Pessure)

Kabel, MAP sensor, ECU

33

(IAC) Idel Air Control

Kabel, IAC valve, ECU

41

TPS (Throttle Position Sensor)

Kabel, TP sensor, ECU

42

VSS (Veheicle Speed Sensor)

Kabel, VS sensor, ECU

43

Start Signal

Kabel, kunci kontak, ECU

51

Saklar idel

Kabel, TP sensor, ECU

52

Knock sensor

Kabel, Knock sensor, ECU

53

Knock control malfunktion

ECU

*Catatan : Reset code kerusakan Remove fuse EFI 15 detik.

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
5-13

Diagnosa Kendaraan Honda.

Lokasi DLC dibawah dasboard pada sisi penumpang (lihat gambar).

Cara akses kode kerusakan pada mesin Honda : Hubungkan (jumper) 2 terminal pada
soket yang berisi 2 terminal.
Nyala panjang (1) : puluhan

pendek (2) : satuan

contoh

kode 12

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
6-13

Data Code Kerusakan pada Honda.


Code

Kerusakan

Oksigen sensor/heater oksigen sensor

Vehicle speed sensor (VSS)

Manifold Absolute Pessure (MAP)

Engine Speed Sensor/CKP sensor

Manifold Absolute Pessure (MAP)

Engine coolant temperature(ECT) sensor

TPS (Sensor Katup Gas)

CKP Sensor

CMP (Sensor Top/Cam shaft)

10

IAT (Intake Air Temperature)

11

Penyetel CO

12

EGR sistem

13

Baromatric pressure

14

IAC (idle Air Control)

15

Pompa bensin/ relai pompa bensin

16

Ignition coil

17

Vehicle speed sensor (VSS)

19

Transmission lock-up selonoid

20

Electronik Load sensor

21

VTEC Sistem

22

VTEC Sistem

23

Knock Sensor

Kemungkinan Gangguan

* Catatan : Reset code kerusakan cabut fuse radio back up 7,5 A 20 detik.

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
7-13

Diagnosa Kendaraan Mitsubhisi.

Lokasi DLC dibawah dasboard dekat fuse box.

Cara akses kode kerusakan

Memasang LED seperti gambar (kode pada LED).

Mengkonekkan terminal 1 dengan ground.

Maka LED atau lampu MIL akan berkedip, misal sebagai berikut:

contoh kode 12
nyala panjang (1) = puluhan,
nyala pendek (2) = satuan

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
8-13

Data Code Kerusakan pada Mitshubhisi.


Code

Kerusakan

11

Oksigen sensor/heater oksigen sensor

12

Mass Air Flow (MAF) sensor

13

Intake Air Temperature (IAT)

14

Throttle Position (TP) Sensor

15

Motor Position sensor

21

Engine coolant temperature(ECT) sensor

22

Engine Speed Sensor/CKP sensor

23

CKP/CMP sensor

24

Vehicle speed sensor (VSS)

25

Barometric pressure (BARO) sensor

31

Knock sensor

32

Manifold Absolute Pessure (MAP)

36

Ignition timing adjuster

41

Injektor

42

Pompa bensin/ relai pompa bensin

44

Ignition coil

55

Idle speed control (ISC) sensor posisi actuator

*Catatan : Reset code kerusakan Remove fuse EFI 15 detik.

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
9-13

Diagnosa dengan scantool


Untuk

kendaraan

yang tidak

terdapat fasilitas/petunjuk

diagnosa

dengan

menjamper dan kedipan lampu, diagnosa dapat dilakukan dengan menggunakan


scantool.
Scan Tool adalah alat diagnosis professional yang di gunakan untuk komunikasi
antara kendaraan dengan dengan mekanik/user. Semua komunikasi pada
kendaraan di koneksikan keluar dengan menggunakan komunikasi serial.
Pemakaian pada Kendaraan :
Asian

:Toyota, Lexus, Honda, Nissan, Mitsubishi, Proton, Mazda, Subaru,


Suzuki, Isuzu, Infiniti, Holden, Hyundai, Kia, Daewoo, Ssang Yong,
Daihatsu, Samsung

European: Benz, BMW, Audi, Volkswagen, Saab, Opel, Renault, Citroen, Peugeot,
LADA
USA

: General Motors, Chrysler, Jeep, Ford

Sistem Pendukung :
Engine, Automatic transaxle, ABS, SRS-Airbag, A/C, Immobilizer, Steering Lock, ,
Miror, EPS, ...
(Lengkap tidaknya sistem tergantung dari software pabrik pembuatnya dan biasanya
dilengkapi dengan fasilitas up date)
Scantool dipasangkan pada DLC yang tersedia. Letak DLC dapat diketahui dari
buku manual atau informasi dari scantool (tidak semua scantool ada fasilitas ini).
Secara umum letak DLC seperti yang telah dijelaskan sebelumnya (hal.3).
Fasilitas-fasilitas yang umum ada dari scantool:
1. sebagai Scanner

Menunjukkan letak kerusakan, kemungkinan kerusakan, dan menghapus


memori kerusakan yang pernah terjadi.
2. penunjuk current data / data stream:
Menunjukkan nilai data yang sedang ada dari berbagai sensor. Hal ini sangat

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
10-13

membantu diagnosa khususnya untuk masalah yang tidak menyebabkan MIL


nyala, dengan membandingkan nilai data yang semestinya dari manual atau
sumber lain.
Fungsi-fungsi tambahan (fitur) yang sering ada:
1. Oscilloscope

: Menunjukkan bentuk sinyal-sinyal

2. Multimeter

: Menunjukkan data berbagai pengukuran listrik dasar

3. Record Replay

Merekan data-data dan menampilkannya kembali untuk membantu pross


analisa khususnya untuk masalah kerusakan yang terkadang muncul
terkadang hilang.
4. Actuator test

: Mengetes fungsi dari aktuator-aktuator tertentu

Jika terdapat informasi kerusakan dari sebuah sensor, janganlah langsung


mengganti dengan sensor yang baru, bisa jadi kerusakan bukan disensornya tetapi
dari pengkabelan (wiring) atau konektor/sambungan.
Untuk memastikannya lakukan pengukuran sumber tegangan dari sensor yang
memiliki sumber tegangan baru kemudian mengukur data output dari sensor. Untuk
sensor-sensor yang berupa variabel resistor dapat diukur nilai tahanannya,
bandingkan dengan nilai semestinya yang ada pada buku manual.
Jika memungkinkan lakukan simulasi dengan simulator yang bisa dibuat dengan
spesifikasi kerja yang sesuai dengan data dari buku manual.
Untuk lebih detail cara penggunaan/pengoperasian scanner dan fitur-fitur yang ada
pada scanner dapat dibaca pada masing-masing scanner.

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
11-13

Kebanyakan buku manual menunjukkan prosedur diagnosa, sebagai contoh berikut ini :
1. Problem Start
2. Mesin Mati Setelah Start
3. Problem Idle
4. Gas buang jelek
5. Mesin Pincang
6. Tenaga Loyo
7. Boros Bahan bakar
8. Putaran Terlalu tinggi
9. Detonasi
10. Mesin Cepat Panas
11. MIL Nyala
Kemungkinan Kerusakan
Lihat code kerusakan
Tegangan dan negatif ECU

RPM/Putaran

Tekanan Bahan Bakar


Pengiriman Bahan Bakar

E- Valve


TPS (idel)

TPS (Full loud)

AFS

Kebocoran Intake

ISC,CO

Ignition Coil


Ignition Control


Kabel Busi

Derajat Pengapian



Sensor TOP

Overrun Fuel Cutoff

Katup Pernafasan

Lambda Control


ECU
Sensor temperatur udara (IAT)

Sensor temperatur engine (ECT)


(
Idle Speed Actuator

Tanda ( menunjukkan komponen-komponen yang musti diperiksa lebih lanjut

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
12-13

Referensi :
1. Modul diklat mesin mobil PPPPTK BOE VEDC Malang
2. Toyota Material Training
3. BOSCH Automotive Hand Book

PPPPTK
VEDC

Program Diklat :
Kompetensi Kejuruan
Program studi

MALANG EMS
7 .

Level :
Menengah

Tanggal :
20.8.2010

Departemen :

Rev.Tgl :

Ototronik

65 07

07

BT

Dibuat oleh:
M. Muchlas / Husni

Hal
13-13

Anda mungkin juga menyukai