Review Jurnal

KONTROL KUALITAS PEMILIHAN MANAJER BERDASARKAN

METODE AHP-COPRAS-G: STUDY KASUS DI IRAN
(QUALITY CONTROL MANAGER SELECTION BASED ON AHPCOPRAS-G METHODS: A CASE IN IRAN)

Sarfaraz Hashemkhani Zolfani, Nahid Rezaeiniya, Mohammad Hasan Aghdaie & Edmundas
Kazimieras Zavadskas (2012) Quality Control Manager Selection Based on AHP- COPRAS-G
Methods: A Case in Iran, Economic Research-Ekonomska Istraivanja, 25:1, 72-86, DOI:
10.1080/1331677X.2012.11517495

Abstrak
Karena meningkatnya persaingan globalisasi dan perkembangan teknologi yang
cepat dan pasar dunia, tuntutan perushaan untuk memiliki sumber daya manusia
yang profesional meningkat juga. Hal ini merupakan masalah yang sangat penting
untuk organisasi didalam memutuskan personil yang tepat diantara kandidat.
Dalam tulisan ini kami mengusulkan sistem seleksi personil berdasarkan analytic
hierarchy prosses (AHP) dan metode Penilaian Proposiaonal Kompleks dengan
Hubungan abu-abu (COPRAS-G). Tujuh kriteria yang akan diidentifikasi adalah :
pengetahuan tentang produk, sifat bahan baku, pengalaman dan latar belakang
pendidikan, orientasi administrasi, fleksibilitas perilaku, kemampuan
mengevaluasi resiko, pembayaran dan kemampuan kerja sama. Setelah
menerapkan metode ahp pada kriteria tersebut untuk menghitung kelayakan dari
setiap kriteria kemudian digunakan metode COPRAS-G untuk memilih kandidat
terbaik untuk pekerjaan ini. Study ini dapat digunakan sebagai pola untuk seleksi
personil dan penelitian selanjutnya.

Kata kunci : quality control manager, personnel selection, analytic hierarchy

prosess (AHP), COPRAS-G method.

Gambar 1 proses dari kontrol kualitas seleksi manager

METHODOLOGY
1. ANALYTIC HIERARCHY PROCESS
AHP diusulkan oleh Thomas L. Saaty pada tahun 1971, AHP merupakan metode
pengambilan keputusan,yang diterapkan untuk mengatasi suatu kondisi yang tidak
menentu atau kebutuhan untuk mengambil beberapa kriteria evaluasi untuk
pengambilan suatu keputusan dan mengurangi membuat keputusan yang salah.
Perhitungan AHP menggunakan beberapa rasio untuk mengembangkan
perbandingan matriks yang berpasangan. Biasanya dapat dikategorikan kedalam
sub sekala seperti pada gambar 2.

Gambar 2 skala rasio dan definisi dari AHP

2. COPRAS-G METHOD
Dalam rangka untuk mengevaluasi efisiensi keseluruhan proyek maka dibutuhkan
untu mengidintifikasi dan menyeleksi kriteria yang ada, guna untuk menilai
informasi yang berkaitan dengan kriteria ini.
SELEKSI PERSONIL MENGGUNAKAN METODE AHP
DAN COPRAS-G
1. KRITERIA DAN DATA SURVEY
Dalam penelitian ini menggunakan 7 kriteria yang sudah ditentukan. Kriteria
seperti pada tabel berikut :

2. KRITERIA PRIORITAS UNTUK DI SELEKSI

Latar belakang dibuatkan quisoner kemudian diberikan kepada manager senior.
Informasi latar belakang yang dibutuhkan untuk dimasukan kedalam
perbandingan pengambilan keputusan di AHP dapat dilihat pada tabel berikut :

KESIMPULAN
Dapat disimpulkan dalam penelitian ini metode AHP digunakan untuk
mengevaluasi kriteria yang ada kemudian diteruskan menggunakan metode
COPRAS-G untuk mengevaluasi kinerja dari calon personil sehingga dapat
diverivikasi calon mana yang memiliki tingkat ataupun nilai tertinggi untuk
menjadi personil.