Anda di halaman 1dari 10

Daftar Isian

Program Evaluasi Kualitas Udara


Perkotaan
dan Green Transportation

I.

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN


KEHUTANAN
2016

Formulir Isian Sistem Manajemen Pengendalian Pencemaran Udara


(Daftar Isian)
A. Anggaran Untuk Pengendalian Pencemaran Udara Selama 3 (Tiga)
Tahun Terakhir
Jumlah Anggaran
Prosentase
No.
Jumlah Anggaran
(tahun
Tahun Tahun Tahun
terakhir)

a.
APBD total
b.
Lembaga pengelola
lingkungan hidup. (diberi
keterangan kalau
lembaga tergabung
dengan fungsi lain)
c.
APBD lembaga pengelola
lingkungan hidup yang
terkait dengan
pengendalian
pencemaran udara
d.
APBD lembaga lain yang
terkait dengan
pengendalian
pencemaran udara
e.
Pendapatan asli daerah
(PAD).
B. Kegiatan Pemantauan Kualitas Udara Sumber Bergerak
1. Apakah Pemerintah Kota di daerah Saudara melakukan
pemantauan kualitas udara ambien (akibat lalu lintas) secara
rutin? (ya/tidak). Jika ya, lampirkan data hasil pemantauan
kualitas udara tersebut sebagai lampiran 1.
2. Apakah Pemerintah Kota di daerah Saudara melakukan
pemantauan kualitas udara (akibat lalu lintas) secara rutin?
(ya/tidak). Jika ya, lampirkan data hasil pemantauan kualitas
udara tersebut sebagai lampiran 1.
3. Berapakah jumlah titik pemantauan kualitas udara akibat lalu
lintas dalam 1 (satu) tahun? Sebutkan lokasinya.

4. Berapa kalikah (frekuensi) pemantauan kualitas udara dilakukan


dalam 1 (satu) tahun?
5. Cantumkan hasil pemantauan selama 3 (tiga) tahun terakhir
Tahun
No. Parameter
2013 2014 2015
1.
SO2
2.
CO
3.
NO2
4.
HC
(NMHC)
5.
PM10
6.
O3
6. Sebutkan jenis penyakit yang dominan terkait dengan pencemaran
udara di kota Saudara dan lampirkan data 3 (tiga) tahun terakhir.

No

Diagnosa

Tahun 2013
1.
Asma
2.
Brochopneumonia
3.
Ca Nasopharing
4.
Febris
5.
ISPA
6.
Pneumonia
7.
PPOK
8.
TB Paru
9.
Jantung
10.
Premature Death
Tahun 2014
1.
Asma
2.
Brochopneumonia
3.
Ca Nasopharing
4.
Febris
5.
ISPA
6.
Pneumonia
7.
PPOK
8.
TB Paru
9.
Jantung
10.
Premature Death
Tahun 2015
1.
Asma
2.
Brochopneumonia

Jumlah
Kasus
Rawat
Inap

Total
Biaya

Jumlah
Kasus
Rawat
Jalan

Total
Biaya (Rp)

3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

Ca Nasopharing
Febris
ISPA
Pneumonia
PPOK
TB Paru
Jantung
Premature Death

C. Kegiatan mereduksi tingkat pencemaran udara dari emisi sumber


bergerak
1. Pemerintah Kota
1.1. Sebutkan
Instansi
yang
terkait
dalam
pengendalian
pencemaran dan pemantauan kualitas udara yang bersumber dari
sumber bergerak dan perannya
1.2. Sudahkah data pemantauan kualitas udara dipublikasikan dan
dalam bentuk apa(media cetak atau elektronik)?
1.3. Sebutkan nama jalan dan panjang jalan di kota Anda
berdasarkan klasifikasi jalan. Lampirkan data penghitungan
kecepatan dan kerapatan kendaraan di ruas jalan tersebut.
1.4. Berapakah rata-rata jarak perjalanan harian di kota anda
dalam kilometer? Lampirkan data
1.5. Sebutkan data jumlah kendaraan 3 (tiga) tahun terakhir
Tahun
No.
Kendaraan
2013 2014 2015
1.
becak motor
2.
sedan
3.
angkot
4.
bis mikro (l-300 dll)
5.
bis
6.
pick up
7.
truk 2 as 4 roda
8.
truk 2 as 6 roda
9.
truk 3 as
10. truks 4 as
11. trailer
12. sepeda motor

2. Kebijakan/Peraturan Daerah (Jika ada, lampirkan)


2.1. Apakah ada Kebijakan/Peraturan Daerah terkait:
2.1.1. Pemantauan kualitas udara sumber bergerak

2.1.2. Peraturan Daerah terkait peningkatan kualitas udara


akibat sumber bergerak
2.1.3. Kebijakan transportasi
2.1.4. Jenis-jenis manajemen lalu lintas yang dioperasikan di
kota Saudara
2.1.5. Keselamatan dan pemeliharaan jalan
2.2. Apakah aspek green transportation sudah masuk kedalam
RTRW? Jika sudah, lampirkan
3. Upaya Pembatasan Penggunaan Kendaraan Pribadi
3.1. Apakah sudah ada program sosialisasi pengurangan
penggunaan kendaraan pribadi (public campaign)? Jika sudah,
lampirkan
3.2. frekuensi kawasan bebas kendaraan bermotor dioperasikan?
Lampirkan SK Walikota jika ada lampirkan sebagai lampiran 7.
3.2.1. Setiap minggu
3.2.2. Setiap bulan
3.2.3. 1 x 6 bulan
3.2.4. 1 x setahun
3.3. Apakah sudah tersedia data keberhasilan implementasi
program car free day, no car day,
ecodriving dan program
perpindahan dari penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi
umum? (dalam bentuk data lingkungan dan rupiah yang bisa
dihemat). Jika sudah, lampirkan
3.4. Apakah sudah ada program pemantauan uji emisi kendaraan
bermotor? Jika sudah, lampirkan
3.5. Apakah sudah ada program manajemen lalu lintas terkait
pembatasan penggunaan kendaraan pribadi? Jika sudah,
lampirkan
4. Mendorong Penggunaan Transportasi Publik
4.1. Ketersediaan transportasi publik berbahan bakar ramah
lingkungan
Bahan
No. Jenis Transportasi
Jumlah Kendaraan
Bakar
1.
2.
3.
4.
5.
6.
4.2. Berapakah persentase jumlah angkutan umum terhadap
jumlah total kendaraan bermotor yang ada di kota saudara?

4.3. Sudahkah kota Saudara memiliki pengembangan sistem


transportasi massal (rencana induk dan pelaksanaannya)?
4.4. frekuensi pelaksanaan uji emisi yang
saudara lakukan?
Lampirkan dokumen hasil uji emisi sebagai lampiran 8.
4.5. Sebutkan persentase kelulusan uji emisi kendaraan umum
(bensin dan solar)
4.6. Apakah dilakukan pembinaan terhadap kendaraan tradisional?
Jika dilakukan, lampirkan
4.7. Ketersediaan fasilitas park n ride (fasilitas parkir sepeda di
tempat umum)
Lokas
No.
Kapasitas
i
1.
2.
3.
4.
5.
6.
4.8. Apakah saudara sudah melakukan pemantauan kualitas ara
ambien di sekitar bandara dan atau pelabuhan laut?
5. Fasilitas Pejalan Kaki
5.1. Ketersediaan pedestrian yang memenuhi standar nasional
indonesia pada pusat bisnis, perdagangan, industri, akademik
Fasilitas Pedestrian
Lokas
Jenis Pohon
No.
Panjang (KM)
(lampu, kursi,
i
yang ditanam
taman)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
6.

Fasilitas Jalur Sepeda


6.1. Penyediaan jalur khusus sepeda
Lokas
No.
Panjang (KM)
i
1.
2.
3.
4.
5.
6.

7.

Fasilitas Energi Bersih dan Infrastruktur Pendukung


8.1. Berapa Jumlah SPBG yang terdapat di kota Saudara?
8.2. Berapa Jumlah SPBU yang menjual Bio-solar di kota Saudara?
8.3. Berapa Jumlah SPBU yang menjual BBM non subsidi?

8.

Program Rencana terkait Green Transportation


9.1. Program realistis untuk dilaksanakan, Lampirkan
9.2. Program tepat guna dan tepat sasaran, Lampirkan

9.

Pengembangan Ruang Terbuka Hijau


9.1. Jumlah luasan RTH
9.2. Jenis Pohon yang mengurangi polusi udara

10.

Partisipasi Masyarakat
10.1. Car sharing
10.2. Eco driving
10.3. No car day

II.

Tata Cara Pengisian Daftar Isian Non Fisik Pengendalian


Pencemaran Udara
Daftar isian kabupaten/kota mencakup aspek-aspek penting dalam
pengendalian kualitas udara dari sumber bergerak yang terdiri dari
informasi umum, anggaran, kegiatan pemantauan kualitas udara,
kegiatan untuk mereduksi tingkat pencemaran udara dari emisi
sumber bergerak, kegiatan terkait dengan tingkat kesadaran terhadap
isu pencemaran udara akibat emisi sumber bergerak, serta ukuran
pencemaran udara yang didapatkan dari kegiatan fisik di lapangan.
A. Anggaran Untuk Pengendalian Pencemaran Udara Selama 3 (Tiga)
Tahun Terakhir.
Cukup jelas
B. Kegiatan Pemantauan Kualitas Udara Sumber Bergerak
1. Cukup Jelas
2. Cukup Jelas
3. Cukup Jelas
4. Cukup Jelas
5. Cukup Jelas
6. Cukup Jelas

C. Kegiatan mereduksi tingkat pencemaran udara dari emisi sumber


bergerak
1. Pemerintah Kota
1.1. Cukup Jelas
1.2. Cukup Jelas
1.3. Cukup Jelas
1.4. Contoh: lamanya jarak tempuh rata-rata dari satu lokasi ke
lokasi lain.
1.5. Cukup Jelas
2. Kebijakan/Peraturan Daerah (Jika ada, lampirkan)
2.1. Apakah ada Kebijakan/Peraturan Daerah terkait:
2.1.1. Cukup Jelas
2.1.2. Cukup Jelas
2.1.3. Kebijakan transportasi kabupaten/kota terdiri dari: Pola
transportasi makro kota, Tataran Transportasi Wilayah
(TATRAWIL), Tataran Transportasi Lokal (TATRALOK), dan
Rencana Umum Jaringan Transportasi Kota (RUJT).
2.1.4. Cukup Jelas
2.1.5. Cukup Jelas
2.2. Yang dimaksud aspek green transportation adalah apabila
pemerintah daerah hendak membangun suatu lokasi/kawasan
pemukiman/perniagaan/perkantoran/pendidikan
maka
pemerintah daerah harus memasukan rencana pengembangan
transportasi publik yang aman, nyaman dan ramah lingkungan,
yang mengakomodir kegiatan di kawasan tersebut dengan lancar.
Selain aspek transportasi publik juga aspek pembangunan
pedestrian, RTH dan jalur sepeda.
Apakah aspek green transportation sudah masuk kedalam
RTRW? Jika sudah, lampirkan
3. Upaya Pembatasan Penggunaan Kendaraan Pribadi
3.1. Cukup Jelas
3.2. Cukup Jelas
3.3. Yang dimaksud data keberhasilan adalah data kualitas udara
ambien untuk lokasi-lokasi pelaksanaan program car free day, no
car day, ecodriving dan program perpindahan dari penggunaan
kendaraan pribadi ke transportasi umum.
Untuk data rupiah adalah data biaya yang dapat dihemat
pemerintah dan masyarakat dari pelaksanaan program tersebut.
(biaya kesehatan, konsumsi BBM)
3.4. Cukup Jelas
3.5. Contoh jenis manajemen lalu lintas.

No
1)

Metode
Penyebaran lalu lintas puncak

Teknik
Pentahapan jam kerja
Perubahan hari kerja
Pembedaan biaya parkir
Pembedaan ketersediaan
tempat parkir

2)

Kepemilikan kendaraan

Kendaraan bersama
Pool kendaraan
(kelompok/gabungan)
Jalur khusus kendaraan
berpenumpang lebih banyak

3)

Pembatasan area

Pemilihan area lalu lintas


Izin area

4)

Pembatasan ruas

Batasan akses cth. Tree in


one
Pengaturan lampu lalu lintas
Pengurangan kapasitas
Prioritas angkutan umum

5)

Road pricing (biaya jalan)

Tol
Biaya masuk area
Biaya kemacetan

Catatan: Lampirkan SK yang berhubungan dengan manajemen


tersebut

4. Mendorong Penggunaan Transportasi Publik


4.1. Bahan bakar ramah lingkungan antara lain gas, bio-solar, BBM
rendah sulfur
4.2. Persentase dihitung dari jumlah angkutan umum dibagi jumlah
total semua jenis kendaraan dikali 100%
4.3. Cukup Jelas
4.4. Yang dimaksud frekuensi pelaksanaan uji emisi adalah 1 x 3
bulan atau 1 x 6 bulan atau 1 x setahun
4.5. Cukup Jelas
4.6. Yang dimaksud pembinaan terhadap kendaraan tradisional
adalah
Dikembangkan (relokasi, penyediaan fasilitas, menambahkan
jalur);
Dipertahankan dan ditata;

4.7.
4.8.

Cukup Jelas
Cukup Jelas

5. Fasilitas Pejalan Kaki


5.1. Cukup Jelas
6.

Fasilitas Jalur Sepeda


6.1. Cukup Jelas

7.

Fasilitas Energi Bersih dan Infrastruktur Pendukung


7.1. Cukup Jelas
7.2. Cukup Jelas
7.3. Cukup Jelas

8.

Program Rencana terkait Green Transportation


8.1. Contoh program realistis adalah pelaksanaan transportasi tidak
bermotor.
8.2. Contoh program tepat guna dan tepat sasaran adalah
transportasi massal

9.

Pengembangan Ruang Terbuka Hijau


9.1. Cukup Jelas
9.2. Jenis Pohon yang mengurangi polusi udara mengacu pada
Buku Petunjuk Teknis Penanaman Spesies Pohon Penyerap
Polutan Udara, dapat di download di website ppkl.menlh.go.id,
dengan alamat: http://ppkl.menlhk.go.id/index.php?
q=142&s=2a2b47bf21a372f267deccbb420567f3d450b3c0

10.

Partisipasi Masyarakat
10.1. Yang dimaksud car sharing adalah satu mobil pribadi yang
dipergunakan bersama-sama dengan orang lain biasanya pada
saat berangkat atau pulang kantor
10.2. Yang dimaksud eco driving adalah perilaku berkendara yang
baik dan ramah lingkungan sehingga dapat menghemat konsumsi
bahan bakar
10.3. Yang dimaksud no car day adalah hari dimana diberlakukan
larangan penggunaan kendaraan untuk masuk kedalam kawasan
tertentu

Anda mungkin juga menyukai