Bab I Pendahuluan: Sasaran Belajar
Bab I Pendahuluan: Sasaran Belajar
PENDAHULUAN
PENCEGAHAN GIGI
BERLUBANG
GIGI BERLUBANG
PERAWATAN GIGI
BERLUBANG
FAKTOR PENYEBAB GIGI
BERLUBANG
BAB II
ISI
2.1 PENGERTIAN KARIES GIGI
SALIVA
SALIVA
TIME
HOST
K
A
R
I
E
S
AGENT
SUBSTRAT
SALIVA
SALIVA
dan mukosa mulut sehingga gigi dan mukosa tidak menjadi kering. Saliva dapat membersihkan
rongga mulut dari bakteri-bakteri atau mempunyai sifat bakteristatis.
Agent
Plak adalah kumpulan mikroorganisme yang berkembang biak diatas suatu matriks yang
terbentuk dan melekat erat pada permukaan gigi yang tidak dibersihkan. Bakteri yang paling
banyak ditemukan streptococous mutans, lactobacillus, streptococous mitis.
Waktu(time)
Waktu adalah kecepatan terbentuknya karies. Waktu perkembangan karies diperkirakan 6-48
bulan.
2.4 CARA PENCEGAHAN KARIES
- Sealant (penambalan gigi)
Selent ditambahkan di pit (lubang) dan fissure (lembah) agar tidak terjadi karies gigi. Hal
ini sering kita temui pada gigi geraham, gigi geraham adalah gigi belakang di dalam rongga
mutul kita yang mempunyai peranan sangat penting yaitu untuk melakukan pengunyahan di
permukaannya yang lebar untuk menghaluskan partikel makanan yang sudah kita potong dengan
gigi depan. Geraham mempunyai peranan dan bentuk istimewa yang kemudian menghadirkan
kelebihan dan juga kendala yang harus kita atasi dengan bijaksana agar fungsi dan
keberadaannya dapat terjaga dengan baik.
-Penggunaan Flour
Flour bisa ditambahkan pada air minum, pasta gigi, dan obat kumur yang mengandung
flour. Penyikatan gigi dua kali sehari dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung flour
terbukti dapat menurunkan karies. Obat kumur yang mengandung flour dapat menurunkan karies
sebanyak 20-50%
-Klorheksidin
Klorheksidin merupakan antimikroba yang di gunakan sebagai obat kumur dan pasta gigi.
Flossing 4 kali selama setahun dengan gel klorheksidin yang di lakukan oleh dokter gigi
menunjukkan penurunan karies.
2.5 CARA PERAWATAN KARIES
Saat gigi sudah terkena karies maka gigi harus diberikan perawatan ada 2 perawatan :
1. Penambalan gigi berlubang
2. Perawatan saluran akar.
2.6 ALASAN HARUS MENGGOSOK GIGI SEBELUM TIDUR MALAM
Ketika tidur pada malam hari aktivitas bakteri perusak gigi lebih cepat dibandingkan
pada siang hari sehingga bakteri lebih leluasa. Ketika tidur pada malam hari keadaan air liur
didalam mulut menjadi berkurang sedangkan air liur berfungsi untuk antiseptik alami sehingga
pada saat itu plak mengalami maturasi dimana jumlah bakterinya lebih banyak dan gigi rentan
terhadap proses karies.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Jadi, kesimpulan yang dapat kita ambil dari makalah ini yaitu :
1.
remineralisasi.
2. Factor-faktor yang menyebabkan dental karies yaitu , Host , Agent , Substrat , dan Time.
3. Cara cara pencegahan dental karies yaitu , sealent , penggunaan flouride , dan
penambahan klorheksidi.
4. Perawatan pada dental karies yaitu , penambalan gigi berlubang ,dan perawatan saluran
akar .
5. Supaya kita terhindar dari resiko dental karies yang tinggi, sebelum kita tidur malam kita
harus merawat dan menggosok gigi kita sebelum tidur malam, karena pada saat malam
hari produksi saliva kita menjadi menurun, dan ketika itu kita telah mengkonsumsi
makanan yang mengandung karbohidrat dan glukosa , dan juga pertumbuhan bakteri
dalam mulut akan meningkat dari yang biasa nya, sehingga gigi rentan terserang dental
karies, dan kita tahu saliva berguna sebagai penetralisir agar mulut kita tidak asam, dan
juga menetralisir bakteri dalam mulut. Oleh sebab itu, kita diharuskan menyikat gigi kita
sebelum tidur malam agar bakteri hilang, dan kadar saliva kita tetap terjaga, sehingga
resiko dental karies kita berkurang.
3.2 SARAN
1. Jadi , kita harus merawat dan menggosok gigi kita dengan baik baik pagi siang atau pun
di malam hari.
2. Kita juga harus mengurangi konsumsi kita pada makanan manis juga yang berdampak
negative bagi gigi kita yang dapat merugikan diri kita nantinya.
3. Kita juga harus memperhatikan kesehatan lingkungan kita yang berhubungan dengan
kesehatan gigi kita, sehingga kita dapat terhindar dari resiko dental karies yang tinggi
serta, gigi kita tetap sehat dan kuat.
4. Jagalah dan rawat lah kesehatan gigi kita, serta jauhilah hal-hal yang nantinya dapat
merusak dan juga berdampak buruk pada kesehatan kita dan gigi kita nantinya.
5. Jadi, akhir kata kami mohon maaf apabila dalam pembuatan makalah ini ada beberapa
kesalahan , sekian dan terima kasih.