DASAR TEORI
2.1 Plambing
Plambing adalah teknologi dalam hal pemasangan pipa (instalasi pipa), dan
peralatan yang digunakan untuk menyediakan air bersih ketempat yang di inginkan,
dengan baik berdasarkan kuantitas, kualitas dan kontinyuitas yang harus memenuhi
suatu persyaratan, serta untuk membuang air bekas (kotoran) / limbah dari tempat
tertentu dengan media penyaluran (saluran/pipa) dengan aman, tanpa mencemari
tempat lainnya. Mewujudkan lingkungan yang sehat, bersih, aman dan layak, sesuai
ketentuan atau peraturan yang di inginkan, sistem plambing harus diusahakan dengan
baik. Plambing adalah salah satu kegiatan perencanaan suatu konstruksi yang
termasuk pada bagian Mechanical and Electrical, sedangkan pengertian dari
plambing adalah suatu kegiatan
pelaksanaannya dilakukan setelah bangunan hampir jadi 100% selesai. Fungsi dari
plambing adalah untuk menyediakan air bersih ketempat yang dinginkan dengan
tekanan yang cukup yang dihasilkan oleh sistem penyediaan air bersih, membuang air
kotor dari tempat-tempat tertentu tanpa mencemari bagian penting lainnya yang
dikerjakan oleh sistem pembuangan.
2.2 Alat Sambung Pipa
2.2.1 Soket
Soket berguna untuk menyambung pipa lurus dengan diameter sama
Reducing Soket
Elbow
Elbow adalah alat sambung yang berfungsi untuk membelokkan arah
aliran, 900, 450 atau 22 ,0 dengan diameter yang sama.
Reducing Elbow
Reducing Elbow adalah alat sambung yang berfungsi untuk
membelokkan arah aliran dengan besaran diameter yang tidak sama atau
berbeda , misalnya Reducing Elbow - atau 1- atau 1 - 1.
2.2.5
Street Elbow
Street Elbow berfungsi hampir sama dengan elbow bedanya adalah alat
sambung ini berfungsi untuk membelokkan arah aliran, 900, 450, atau 22 0 ,
bedanya dengan elbow yaitu pada kedua ujungnya memiliki ulir dalam, maka
street elbow adalah salah satu memiliki ulir dalam dan ulir luar sebagai
penyambung pipa lainnya.
2.2.7
Tee
Tee adalah alat sambung yang berfungsi untuk pencabangan arah
aliran, sudut 900, 450, atau 22 .0
2.2.9
2.3.4
2.3.5
mengurangi panas yang dihasiklan oleh gesekan saat mengulir pada benda
kerjanya agar tidak penyok atau rusak.
ujung pipa merupakan ulir yang sempurna, yaitu memiliki sudut tajam pada bagian
atas dan bagian bawah. Ulir selanjutnya sejumlah 2 atau 3 memiliki sudut tajam pada
bagian bawah dan sisanya memiliki sudut tumpul pada bagian atas dan bagian bawah
ulir terakhir ini merupakan akhir ulir serta tidak memiliki nilai kedap. Jika ulir-ulir
sempurna tersebut tumpul atau rusak, kebocoran akan terjadi.
2.5 Alat-Alat Saniter
2.5.1 Bahan Saniter
Saniter
dengan
bahan
keramik
biasanya
diaplikasikan
pada