RODA GIGI / GEAR

Roda gigi digunakan untuk mentransmisikan daya dan putaran yang tepat.
Macam-macam roda gigi :

Kaitan antara profil roda gigi involut

Panjang lintasan kontak

Nama-nama bagian roda gigi dan ukuranya :

Modul :
m

d
z

dimana :

d : diameter lingkar jarak bagi

z : Jumlah gigi

Jarak bagi lingkar :

.d
t
dimana :
z

d : diameter lingkar jarak bagi

Z : Jumlah gigi

t .m

Tinggi kepala

= m

Tinggi kaki

= m + ck
dimana :

ck : 0.25 x m (kelonggaran puncak)

Tebal gigi
Tebal gigi

.m
2

PERHITUNGAN RODA GIGI

1. Daya yang akan ditransmisikan
Putaran poros motor penggerak
Putaran poros mesin yg digerakan
Perbandingan putaran
Diameter pinion
Diameter wheel
Jarak antar sumbu poros

P
n1
n2
i
d1
d2
C

: Kw/Hp
: rpm
: rpm
:
: mm
: mm
: mm

2. Faktor koreksi

fc

3. Daya rencana

Pd

: P. fc

4. Diameter sementara lingkar jarak bagi

d1

2.C
1 i

d2

5. Pemilihan modul

Pd
n modul
max

6. Jumlah gigi

Z1

2.C.i
1 i

d1
m
Z2

7. Diameter lingkar jarak bagi

d2
m

d1 = m. Z1
d2 = m. Z2

8. Kelonggaran puncak

Ck = 0.25 . m

9. Diameter kepala

dk1 = (Z1 + 2). m

dk2 = (Z2 + 2). m

Diameter kaki

df1 = (Z1 2). m 2 . Ck

df2 = (Z2 2). m 2 . Ck

Tinggi gigi
10. Faktor bentuk gigi

H = 2.m + Ck
Z1 ....... Y1
Z 2 ....... Y2

.d .n

11. Kecepatan keliling gear

12. Gaya tangensial

Ft

13. Faktor dinamis

fv = (tabel fv)

14. Bahan gear

Kekuatan tarik u / B (kg/mm2)

60

102 . Pd
V

Teg.lentur ijin a (kg/mm2)

Kekerasan HB
Faktor teg.kontak KH (kg/mm2)
15. Beban lentur yg diijinkan persatuan lebar

Beban permukaan yg diijinkan persatuan lebar

Fb a .m.Y . fv

FH f v .KH .d1

Ft
F min

16. Lebar gigi

17. Pengecekan

b
6 10
m

(kg/mm)

2.Z 2
(kg/mm)
Z1 Z 2

(mm)

18. Hasil perhitungan.

PERHITUNGAN RODA GIGI KERUCUT

1. Daya yang akan ditransmisikan
Putaran poros motor penggerak
Putaran poros mesin yg digerakan
Perbandingan putaran
Sudut poros
Sisi kerucut
Jarak bagi diametral
Sudut tekan

P
n1
n2
i

R
Dp

: Kw/Hp
: rpm
: rpm
:
: ( , degre)
: mm
: mm

2. Faktor koreksi

fc

3. Daya rencana

Pd

: P. fc

4. Sudut Kerucut Jarak bagi (Sementara)

1 tg 1.

o :

2 900 1

Diameter lingkar jarak bagi (Sementara)

d1 2.R.Sin. 1

d 2 2.R.Sin. 2
m

5. Modul

25.4
Dp

Z1

Jumlah gigi

d1
m
Z2

6. Sudut Kerucut Jarak bagi

d2
m

Z2
Z1
1

1 tg 1.

2 900 1

Diameter lingkar jarak bagi

d1 2.R.Sin. 1

d 2 2.R.Sin. 2

7. Kecepatan keliling gear

Gaya tangensial
8. Kelonggaran puncak

V
Ft

.d .n
60
Pd
V

Ck = 0.188. m

9. Faktor kepala

10. Tinggi Kepala

Z1
x1 0,46. 1

Z 2

hk1 (1 x1).m
hk 2 (1 x1).m

Tinggi Kaki

hf 1 (1 x1).m ck
hf 2 (1 x1).m ck

Tinggi gigi
11. Sudut Kepala

H 2.m ck
hk1

k1 tg 1

hk 2

k 2 tg 1

Sudut Kaki

hf 1

f 1 tg 1

hf 2

f 2 tg 1

Sudut kerucut kepala

k1 1 k1
k 2 2 k 2

Sudut kerucut kaki

f 1 1 f 1
f 2 2 f 2

12. Diameter lingkar kepala

dk1 d1 2.hk1. cos 1

dk 2 d 2 2.hk 2. cos 2

Jarak dari puncak kerucut sampai

X1

d2
hk1.Sin 1
2

X2

d1
hk 2.Sin 2
2

puncak gigi luar

Tebal lingkar gigi

S1 1 / 2. 2.x1.tg o .m
S 2 1 / 2. 2.x1.tg o .m

13. Bahan Pinion & Wheel

(Tabel 6-7)

Kekerasan

HB

Teg. Kontak yg diijinkan

kg / mm 2 (Tabel 6-16)

14. Faktor dinamis

kg / mm 2

Kv / Cv

Faktor beban lebih

Faktor ukuran

(Tabel 6-16)

(Gb. 6-36)

Ko / Co (Tabel 6-17)
Ks
Ks 0,5 m 1.5
Ks

m
m 1,5
2,24

Faktor pembagian beban

Km / Cm (Tabel 6-18)

Faktor geometri

Z1 ..., Z 2 ... J 1

(Gb. 6-37)

Z 2 ..., Z1 ... J 2

15. Beban lentur yang diijinkan persatuan lebar

16. Tegangan kontak yang diijinkan

Koefisien elastis

Fb1

a1.m.kv.J 1
Ko.Ks.Km

Fb 2

a 2 .m.kv.J 2
Ko.Ks.Km

c kg / mm 2 (Tabel 6-16)
Cp = (Tabel 6-19)

10

Faktor dinamis

Cv =

(Gb. 6-36)

Faktor geometri

(Gb. 6-38)

Faktor beban lebih

Faktor distribusi beban

Co =
Cm =

Faktor kondisi permukaan

17. Beban permukaan yang diijinkan

(Tabel 6-17)

(Tabel 6-18)
Cf =

FH c .
2

d1
Cv.I
.
2
cp Co.Cm.Cf

Persatuan lebar pada penampang rata

18. Lebar Sisi

Ft
F min

11