Penanganan Limbah Ayam

Penanganan limbah di industri ayam hanya pengumpulan dan pengangkutan

saja, karena setelah limbah di kumpulkan umumnya dilakukan penjualan pada
limbah tersebut.
1. Pengumpulan
Menurut Merkel (1981) ada tiga cara mendasar pengumpulan limbah ternak
yaitu scraping, free fall dan flushing. Cara pengumpulan limbah dari ternak ayam
yaitu free fall. Pengumpulan sistem free fall dilakukan dengan membiarkan
limbah melewati penyaring atau penyekat lantai dan masuk ke dalam lubang
penampung. Teknik ini telah digunakan secara ekstensif dimasa lampau untuk
peternakan hewan tipe kecil, seperti ayam, kalkun, kelinci dan ternak jenis lain.
Ada dua sistem free-fall, yaitu sistem kandang yang lantainya menggunakan
penyaring lantai (screened floor) dan penyekat lantai (slotled floor)
Screened floor merupakan lantai kandang yang dapat dibuat menggunakan
kawaat kasa atau besi gril yang berukuran mes lebih besar dan rata. Penggunaan
kawat kasa sangat memungkinkan untuk tempat pijakan hewan yang ada di
dalamnya dan memudahkan limbah dapat dikeluarkan. Digunakan pada kandang
sistem cage. Sekitar 2 minggu sekali limbah di kumpulkan untuk kemudian
nantinya akan dilakukan proses pengangkutan.
2. Pengangkutan
Pengangkutan limbah feses ayam yaitu dengan cara dimasukkan ke dalam
karung untuk selanjutnya diangkut menggunakan truk.

DAFTAR PUSTAKA
Merkel, J.A. 1981. Managing Livestock Wastes. West Port. Connecticut : AVI
Pubilshing Company Inc.