Anda di halaman 1dari 7

1

JOBSHEET PRAKTIKUM
A. TUJUAN KEGIATAN PRAKTIKUM 2
Setelah mempraktekkan Topik ini, mahasiswa diharapkan dapat :
1. Mengetahui prinsip kerja 3 Way Of Switch
2. Merangkai trainer 3 Way Of Switch
3. Mengetahui prinsip kerja Series/Parallel Of Switch
4. Merangkai trainer Series/Parallel Of Switch
5. Mengukur arus pada beban
6. Mengukur daya pada beban
B. DASAR TEORI KEGIATAN PRAKTIKUM 2
1. SPDT
Saklar-saklar toggle yang berukuran lebih kecil memiliki tiga buah tag terminal,
yaitu kontak jenis single pole double throw atau satu kutub dua arah, biasanya
disingkat dengan istilah saklar SPDT. Tag terminal yang berada ditengah adalah jalur
arus bersama dan dapat membentuk kontak dengan salah satu dari kedua tag lainnya.
Kontak-kontak semacam ini disebut sebagai kontak-kontak ganti changeover contact

.
Gambar 1.1. Simbol Saklar SPDT
2. LAMPU
Lampu pijar adalah sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran
arus listrik melalui filamen yang kemudian memanas dan menghasilkan cahaya. Kaca
yang menyelubungi filamen panas tersebut menghalangi udara untuk berhubungan
dengannya sehingga filamen tidak akan langsung rusak akibat teroksidasi.
Lampu pijar dipasarkan dalam berbagai macam bentuk dan tersedia untuk tegangan
(voltase) kerja yang bervariasi dari mulai 1,25 volt hingga 300 volt. Energi listrik yang
diperlukan lampu pijar untuk menghasilkan cahaya yang terang lebih besar dibandingkan
dengan sumber cahaya buatan lainnya seperti lampu pendar dan diode

LAB. TRANSMISI DAN DISTRIBUSI

JOBSHEET PRAKTIKUM

cahaya, maka secara bertahap pada beberapa negara peredaran lampu pijar mulai
dibatasi.

Gambar 1.2. Lampu pijar


3. WATT METER
Wattmeter merupakan suatu alat ukur yang digunakan untuk mengetahui berapa
besarnya daya listrik nyata pada beban yang sedang beroperasi dalam suatu sistem
kelistrikan dengan beberapa kondisi beban, seperti beban DC, beban AC satu fasa
serta beban AC tiga fasa. Dalam pengoperasiannya harus memperhatikan petunjuk
yang ada pada manual book atau tabel yang tertera pada wattmeter.
Pada rangkaian dasar Wattmeter, kumparan arus dari Wattmeter dihubungkan
secara seri dengan rangkaian (beban), dan kumparan tegangan dihubungkan parallel
dengan line. Jika arus line mengalir melewati kumparan arus dari Wattmeter, maka
akan membangkitkan medan di sekitar kumparan. Kuat medan ini sebanding dengan
besarnya arus line kumparan tegangan dari wattmeter yang dipasang seri dengan
resisitor dengan nilai resistansi sangat tinggi. Tujuannya adalah untuk membuat
rangkaian kumparan tegangan dari meter mempunyai ketelitian tinggi. Jika tegangan
dipasangkan ke kumparan tegangan, arus akan sebanding dengan tegangan line.

LAB. TRANSMISI DAN DISTRIBUSI

JOBSHEET PRAKTIKUM

Gambar 1.3. Wattmetter Analog


4. AMPERE METER
Amperemeter, adalah alat yang digunakan untuk melakukan pengukuran arus,
baik arus AC ataupun arus DC. alat ukur ini biasanya dipasang secara seri terhadap
rangkaian/komponen yang akan diukur.
Prinsip Kerja Amperemeter bekerja berdasarkan prinsip gaya magnetik (Gaya
Lorentz). Ketika arus mengalir melalui kumparan yang dilingkupi oleh medan magnet
timbul gaya lorentz yang menggerakan jarum penunjuk menyimpang.

Gambar 1.4. Ampere Meter Analog


5. SAKLAR
Sakelar atau switch merupakan komponen instalasi listrik yang berfungsi untuk
menyambung atau memutus aliran listrik pada suatu pemghantar. Berdasarkan
besarnya tegangan, sakelar dapat dibedakan menjadi:
a. Sakelar bertegangan rendah.
b. Sakelar tegangan menengah.
c. Sakelar tegangan tinggi serta sangat tinggi.
LAB. TRANSMISI DAN DISTRIBUSI

JOBSHEET PRAKTIKUM
Sedangkan berdasarkan tempat dan pemasangannya, sakelar dapat dibedakan menjadi:

a. Sakelar in-bow, sakelar yang ditanam didalam tembok.


b. Sakelar out-bow, sakelar yang dipasang pada permukaan tembok.
Sakelar tunggal, merupakan sakelar yang hanya mempunyai satu buah kanal input
yang terhubung dengan sumber listrik, serta kanal output yang terhubung dengan
beban listrik/alat listrik yang digunakan.

Gambar 1.5. Wall Switch

C. LEMBAR PRAKTIKUM
1. Alat dan Bahan
a. Modul Praktikum No.10

1 buah

b. Modul Praktikum No.7

1 buah

c. Modul Praktikum No.6

1 buah

d. Modul Praktikum No.5

1 buah

e. Modul Praktikum No.1

1 buah

f. Kabel AC

1 buah

g. Kebel Jumper

Secukupnya

LAB. TRANSMISI DAN DISTRIBUSI

JOBSHEET PRAKTIKUM

2. Kesehatan Dan Keselamatan Kerja


a. Periksa kelengkapan alat dan bahan sebelum digunakan
b. Pelajari dan pahami petunjuk praktikum pada lembar kegiatan praktikum.
c. Sebelum sumber tegangan 220/110 VAC dihidupkan hubungi dosen pendamping
untuk mengecek kebenaran rangkaian.
d. Yakinkan tempat anda bekerja aman dari sengatan listrik.
e. Hati-hati dalam penggunaan peralatan praktikum !
D. TUGAS
1. Gambarlah gambar rangkaian praktikun yang telah dilakukan !
2. Tentukan langkah kerjanya !
Jawab:
1. Gambar Rangkaian.

2. Langkah Kerja.
a. Siapkan modul knife switch, modul transformer (in:220V ; out:110V), modul AC
Watt-Meter, Modul 3-Way Switch Circuit dan modul AC Ampere-Meter.
b. Hubungkan input pada modul knife switch dengan tegangan sumber 220 VAC
menggunakan kabel power.
c. Hubungkan output fasa pada modul knife switch dengan MCB, kemudian hubungkan
output MCB dengan input positif modul transformer (in:220V ; out:110V).
d. hubungkan output netral pada modul knife switch dengan input negatif modul
transformer (in:220V ; out:110V).
e. Rangkai modul transformer hingga mampu megubah tegangan input 220V menjadi
110V.
f.Hubungakan output dari modul transformer dengan input modul AC Watt-Meter.
LAB. TRANSMISI DAN DISTRIBUSI

JOBSHEET PRAKTIKUM

g. Hubungkan output dari modul AC Watt-Meter dengan input modul 3-Way Switch
Circuit.
h. Hubungkan secara seri beban pada modul 3-Way Switch Circuit dengan modul AC
Ampere-Meter..
i. Pasang 2 buah lampu dengan spesifikasi daya yang
sama pada modul 3-Way Switch Circuit.
j. Pastikan pengkabelan ini semuanya telah terhubung dengan baik.
k. Hidupkan saklar pada modul knife switch.
l. Hidupkan saklar pada modul transformer.
m. Hidupkan saklar lampu satu (S1) pada modul 3-Way Switch Circuit.
n. Catat nilai daya yang ditampilkan pada modul AC Watt-Meter.
o. Catat nilai arus yang ditampilkan pada modul AC Ampere-Meter.
p. Hidupkan kedua lampu (S1 dan S2 ON) pada modul 3-Way Switch Circuit.
q. Catat nilai daya yang ditampilkan pada modul AC Watt-Meter.
r.Catat nilai arus yang ditampilkan pada modul AC Ampere-Meter.
s. Analisa data hasil pengukuran tersebut dan berikan kesimpulan.
6
E. ANALISA

LAB. TRANSMISI DAN DISTRIBUSI

JOBSHEET PRAKTIKUM

F. KESIMPULAN

LAB. TRANSMISI DAN DISTRIBUSI

Anda mungkin juga menyukai