NIM
Fakultas
Prodi
: Muhammad Tarmizi
: 131611123033
: Keperawatan
: S-1 Keperawatan Ners ( B 19 )
Dan mungkin ada satu contoh lagi yang sering terjadi, pernahkan anda
ketika ingin buru-buru pergi ke suatu tempat anda tidak dapat menemukan kunci
motor anda ? Padahal anda sangat yakin bahwa anda meletakkan kunci tersebut di
laci, tapi saat anda mencarinya di laci, anda tidak menemukannya. Sampai
akhirnya anda minta bantuan anggota keluarga yang lain untuk mencarinya dan
secara ajaib dia menemukan kunci tersebut di laci yang sama ! pernahkah anda
mengalaminya ? kalau pernah, itupun adalah kondisi Hipnosis.
Terus apa hubungannya Hipnosis dengan penurunan skala nyeri dan tingkat
kecemasan pada tindakan medis ???
Hubungannya tentu sangat erat, seperti yang kita ketahui bersama, bahwa
banyak diantara tindakan medis itu menyebabkan rasa sakit, seperti tindakan
pemasangan infus, injeksi obat, pengambilan sampel darah, khitan dll. Sebelum
dilakukan tindakan pun saya yakin, banyak orang yang merasakan kecemasan
bahkan ketakutan sambil berteriak-teriak, apalagi kalau sudah melihat alat-alat
tindakan medis seperti jarum dan gunting, maka makin bertambahlah ketakutan
tersebut. Maka dari itu di perlukan teknik Hipnosis untuk mengatasi hal-hal
tersebut.
Bagaimana cara kerja Hipnosis, sehingga terjadi penurunan skala nyeri dan
tingkat kecemasan ?
Cara kerja Hipnosis sangat sederhana, namun perlu kita diketahui bersama
bahwa seseorang akan masuk ke dalam kondisi Hipnosis ketika seseorang sedang
rileks dan fokus pada satu hal serta mengabaikan hal-hal yang lain. Untuk
membantu klien agar rileks dan fokus, biasanya saya ajarkan teknik nafas dalam,
memperdengarkan musik bernuansa alam dan senam otak, misalnya tangan kanan
mengeluarkan jempol sedangkan tangan kiri mengeluarkan kelingking dan begitu
sebaliknya.
Setelah klien sudah tampak rileks dan sudah fokus pada instruksi kita,
dengan beberapa teknik khusus akhirnya klien masuk ke dalam kondisi Hipnosis
dan ketika dalam kondisi tersebut kita beri sugesti yang membuat klien lebih
rileks dan lebih bahagia, misalnya Bayangkan saat ini anda sedang bersama
orang yang anda cintai, berada di pegunungan yang sejuk udaranya, segar
aroma alamnya. Rasakan hangatnya mentari terbit ini, perkuat perasaan nyaman
ini 10 kali lebih nyaman daripada sebelumnya, lebih bahagia daripada
sebelumnya, dst. Biasanya ketika klien benar-benar dalam kondisi Hipnosis,
ketika diberi sugesti seperti tadi, dia akan senyum-senyum atau bahkan menangis
karena bahagia, ketika klien sudah sangat menikmati imajinasinya, anda dapat
melakukan tindakan medis, tanpa klien merasakan sakit dan ketakutan.
Adapun tujuan diberikannya sugesti yang membuat klien bahagia adalah
untuk membangkitkan zat anti nyeri alami yang disebut Endofin yang akan
diproduksi ketika klien merasakan kebahagiaan, sehingga anda tidak memerlukan
obat anatesi untuk menghilangkan nyeri ketika ingin melakukan tindakan medis.
Maka dari itu, tentu Hipnosis sangat bagus apabila diterapkan untuk membantu
menurunkan skala nyeri dan tingkat kecemasan pada tindakan medis, karena
biayanya yang sangat murah tanpa menimbulkan rasa sakit, dan tanpa
menimbulkan ketakutan di masa yang akan datang.
Akhirnya, saya berharap di masa yang akan datang, tenaga-tenaga
kesehatan banyak yang diikut sertakan dalam pelatihan-pelatihan Hipnosis