Anda di halaman 1dari 3

LATIHAN SOAL PPH OP

Dokter Putra adalah dokter spesialis jantung terkenal di Jakarta. Selain membuka praktek sendiri,
Dokter Putra juga membuka

praktek pada beberapa rumah sakit terkenal di Jakarta. Untuk

menghitung penghasilan netonya, dokter Putra menggunakan Norma Penghitungan Penghasilan


Neto (Wajib Pencatatan) dan sudah memberitahukan ke Dirjen Pajak sesuai dengan ketentuan
yang berlaku. Norma penghitungan penghasilan neto dokter di wilayah Jakarta adalah sebesar 45%.
Berikut informasi penghasilan Dokter Putra dari menjalankan praktek dokter spesialis jantung
selama tahun 2015:
TEMPAT
PRAKTEK

PENGHASILAN
BRUTO

IDENTITAS PEMOTONG
NAMA

NPWP

200.000.00
0
524.000.00
RSCM
0
317.000.00 RS
0 DHARMAIS
1.041.000.000

PRAKTEK
SENDIRI
RSCM
RS DHARMAIS
TOTAL

BUKTI POTONG PPH 21


NOMOR

01.222.555.4041.000
01.123.455.4042.000

12/POT-21/15
7/PPH21/201
5

TANGGAL

30-122015
30-122015

JLH PPH 21

35.500.00
0
18.775.000

Selain itu, Dokter Putra juga berstatus sebagai pegawai/karyawan tetap di RS Husada yang
menerima penghasilan atas pekerjaannya sebagai pegawai tetap. Selama tahun 2015, Dokter Putra
menerima penghasilan sebagai pegawai tetap sebagai berikut:
PENGHASILAN
BRUTO
NETO
240.000.000

231.600.000

IDENTITAS PEMOTONG
NAMA
NPWP
RS
Husad
01.452.558.5-011.000
a

BUKTI POTONG PPH 21


NOMOR
TANGGAL JLH PPH 21
12/1721A1/2015

30-122015

17.140.000

Istri dokter Putra, Dokter PUTRI, juga berprofesi sebagai dokter umum dan membuka praktek
sendiri di rumah serta di RS Siloam (Norma sebesar 45%). Selain itu, Dokter Putri bekerja sebagai
PNS

dan menerima penghasilan dari Dinas Kesehatan Kotamadya Jakarta Timur. Berikut

penghasilan Dokter Putri dari praktek dokter umum:


TEMPAT
PRAKTEK

PENGHASILAN
BRUTO

PRAKTEK SENDIRI

200.000.000

RS SILOAM

181.000.000

TOTAL

381.000.000

IDENTITAS PEMOTONG
NAMA
RS SILOAM

NPWP
02.452.555.4036.000

BUKTI POTONG PPH 21


JLH PPH
NOMOR
TANGGAL 21
120/U/2015

30-12-2015

8.575.000

Sedangkan rincian penghasilan dari PNS Dinas Kesehatan Kotamadya Jakarta Timur adalah
sebagai berikut:
PENGHASILAN
BRUTO
NETO
142.000.000

IDENTITAS PEMOTONG
NAMA
NPWP

136.000.000

Dinas Kesehatan
Kotamadya Jakarta
Timur

BUKTI POTONG PPH 21


NOMOR
TANGGAL JLH PPH 21

00.123.555.4-001.000

15/1721A2/2015

30-122015

10.000.000

Informasi lainnya:
1. Informasi data perpajakan Dokter Putra:
Nama
NPWP
Alamat
Jenis Usaha
KLU
KPP Terdaftar
Informasi Lainnya

:
:
:
:
:
:
:

Putra
48.456.789.1-012.000
Jl. Seruni No. 10, Jakarta Selatan
Dokter
86202
KPP Pratama Jakarta Kebayoran Baru Satu
Pencatatan

2. Informasi susunan keluarga Dokter Budi berdasarkan data Kartu Keluarga sebagai berikut:
NO.
1
2
3
4

NAMA ANGGOTA
KELUARGA
Putri
Anisa
Budi
Agus

TGL LAHIR
21-05-1978
19-04-2010
01-08-2015
01-09-1950

NIK
123451975
123452010
123452015
123451950

HUBUNGAN
KELUARGA
Istri
Anak Kandung
Anak kandung
Ayah Kandung

PEKERJAAN
Dokter
Pelajar
Tidak Bekerja

3. Informasi penghasilan lainnya:


1. Pada bulan Juni 2015 Dokter Putra menjual rumahnya di Rawamangun seharga Rp
800.000.000,- dipotong pajak sesuai ketentuan.
2. Selama tahun 2015 Dokter Putra juga mendapatkan bunga deposito dari Bank Mandiri
sebesar Rp 5.000.000,- dipotong pajak sesuai ketentuan.
3. Pada bulan Agustus 2015, menerima warisan berupa Logam Mulia senilai Rp
500.000.000
4. Pada bulan Januari 2015 , Dokter Putra menerima penghasilan dari menyewakan mobil
pribadinya selama 1 tahun kepada CV SUKSES. Atas penghasilan tersebut telah
dipotong PPh 23 oleh PT INGKAR dengan informasi sebagai berikut:
PENGHASILAN BRUTO
50.000.000

IDENTITAS PEMOTONG
NAMA
NPWP
CV SUKSES
02.123.477.5-012.000

BUKTI POTONG PPH 23


NOMOR
TANGGAL
JLH PPH 23
2/23/2015
30-01-2015
1.000.000

5. Pada Juni 2015, Dokter Putra mendapat hadiah undian Gebyar BCA berupa uang tunai
sebesar Rp 100.000.000 (bruto) dan telah dipotong pajak undian.
6. Pada Desember 2015, Dokter Putra menjual kepemilikan sahamnya pada PT
Telekomunikasi Indonesia (TLKM) senilai Rp 50.000.000 (bruto) dan telah dipotong
pajak.
7. Pada Desember 2015, Dokter Putra mendapat klaim uang pertanggungan asuransi jiwa
dari PT MNALIFE sebesar Rp 1.000.000.000.
8. Pada bulan Desember 2015, ia

menerima penghasilan bruto berupa royalti dari

Singapura sebesar Rp100.000.000 (Tarif pajak / PPh Pasal 24 sebesar 40%). Bukti-bukti
penghasilan dan bukti pemotongan pajak atas penghasilan luar negeri tersebut telah
dilampirkan dalam SPT Tahunan PPh Dokter Putra Tahun 2015.
4. PPh Pasal 25 yang telah dibayar selama tahun 2015 adalah sebesar Rp 12.000.000 setahun.
5. Berikut daftar harta yang dimiliki Dokter Putra pada tahun 2015:

Kode
Harta

No
1
2
3
4
5
7
8

012
014
061
051
043
043
059

Nama Harta
Tabungan
Deposito
Rumah Jl. Seruni No. 10
Logam Mulia
Mobil Kijang Innova
Mobil Mercedez Bens S Series
Peralatan Medis
Total

Tahun
Perolehan

Harga Perolehan

2012
2015
2012
2015
2013
2015
2014

1.000.000.000
60.000.000
2.000.000.000
500.000.000
250.000.000
2.000.000.000
1.000.000.000
6.810.000.000

Keterangan
BCA No. 255-589
Bank Mandiri No. A1234
SHM No AS-45685
Warisan
BPKB Nomor B1234
BPKB Nomor B4455

6. Berikut daftar kewajiban Dokter Putra pada tahun 2015:

NO.
1

KODE
UTANG
101

NAMA PEMBERI
PINJAMAN
Bank Mandiri

ALAMAT
PEMBERI
PINJAMAN
Jakarta

TAHUN
PEMINJAMAN

JUMLAH

2012 500.000.000

Instruksi:
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Tentukan besarnya penghasilan neto Dokter Putra selama tahun 2015.


Tentukan besarnya PTKP tahun 2015.
Hitung PPh terutang tahun 2015.
Hitung PPh Pasal 29 untuk Tahun 2015.
Hitung PPh Pasal 25 untuk Tahun 2016.
Isi SPT Tahunan PPh Orang Pribadi Dokter Putra Tahun 2015

Anda mungkin juga menyukai