-Manajemen Sumber Daya Manusia

Pada bab ini akan dijelaskan bagaimana proses mengorganisasikan atau menempatkan
orang-orang yang terlibat dalam proyek, sehingga potensi yang dimiliki pekerja dalam
proyek dapat dimanfaatkan secara efektif dan efisien. Bab ini menjelaskan detail
mengenai pengadaan, pemeliharaan, dan pengembangan sumber daya manusia.
Karyawan
a. Pembagian/penyusunan (perencanaan)
- Bagiannya apa aja
- Berdasarkan apa
- Kapan ditentukan pembagian
- Siapa yg menentukan
b. Penetapan (akuisisi)
- Siapa yg menetapkan karyawan
- Bagaimana penetapan karyawan (berdasarkan apa)
- Siapa yg menetapkan pekerja
- Bagaimana penetapan karyawan
c.

Pengembangan karyawan
- Bagaimana
- Apa aja
- Siapa yg mengkoordinasikan

d. Evaluasi kinerja
- Bagaimana
- Bentuknya apa aja
e.

Struktur organisasi proyek

- Jobdescnya apa aja u/ tiap posisi
i. Perencanaan
ii. Pelaksanaan
iii. Pengukuran kinerja
iv. Tindak lanjut
v. Target
vi. Laporan
vii. Wewenang

f.

Jumlah
- Berapa jumlah karyawan
- Berapa jumlah pekerja
Pekerja
a. Penentuan dan jumlah tenaga kerja
b. Pembagian kelompok kerja (apapun, termasuk satpam)
- Ada kelompok kerja apa aja
- Jobdesc dan keahliannya apa aja
c. Komposisi tenaga kerja u/ tiap jenis pekerjaan
d. Pengendalian jumlah tenaga kerja
e. Penjadwalan, pengarahan, dan pengawasan

-Manajemen Pengadaan Proyek

Pada bab ini akan dijelaskan manajemen pengadaan proyek yang mencakup proses-proses
yang diperlukan untuk membeli atau memperoleh produk, jasa, atau hasil yang dibutuhkan
dari luar tim proyek. Organisasi dapat berupa pembeli atau penjual produk, jasa, atau hasil
proyek. Manajemen Pengadaan

Proyek meliputi proses manajemen kontrak dan

pengendalian perubahan yang diperlukan untuk mengembangkan dan mengelola kontrak atau
pesanan pembelian yang dikeluarkan oleh anggota tim proyek yang berwenang. Manajemen
Pengadaan Proyek juga termasuk mengendalikan kontrak yang dikeluarkan oleh organisasi
luar (pembeli) yang memperoleh kiriman
a. Penentuan kebutuhkan peralatan dan material
Siapa yg menetukan pake metode dan alat apa aja
Koordinasinya gimana antar pelaksana dan perencana
b. Analisis Make or Buy
Ada gak sih di proyek ini
Siapa yg melakukan ? pusat atau proyek
Hal hal yang perlu diperhatikan
i. Identifikasi jenis dan jumlah material
ii. Kualitas Material
iii. Lokasi penyedia material
iv. Harga material
v. Penyedia material
vi. Waktu pengiriman
c. Alur pengajuan barang
Dilakukan oleh siapa
Bottom up atau top down
+- nya apa
di proyek ini pake yg mana
Alur pengajuan
d. Monitoring dan controlling ( sesuai/gak sama yg di kontrak)
Ada gak
Pihak yg bertanggung jawab
Mekanisme monitoring bagaimana
Bagaimana alur monitoring
Bagaimana mekanisme controlling
Bagaimana alur controlling

e. Sdsa
f. Dsads
g. Dsad

h.
i.
j.
k.

Sdsa
Dsds
Ads
a

-Manajemen Komunikasi Proyek

-Metode Konstruksi Kolom
a. Pekerjaan Pembesian
- Kapan dibuat
- Dimana dibuat
- Spesifikasi
- Metode pemasangan
o Gimana pasangnya
o Kapan dipasang
o Jarak spacing (decking)
- QC
o Checklist
o Pembersihan dengan angin
b. Pekerjaan Bekisting
- Kapan dibuat
- Dimana dibuat
- Metode pemasangan
o Kapan dipasang
o Gimana pasangnya
o Dimana dipasang
o Mengatur ketegakan bekisting
o Bagaimana agar tidak bocor
o Bagaimana agar tidak lengket dengan beton
- QC
o Checklist
o Pembersihan dengan angin
c.

Pekerjaan Pengecoran

Sebelum dicor gimana (slump)

Bagaimana metode pengecoran
o Truck
o Crane
o Bucket
o Vibrator
Bagaimana menetukan elevasi pengecoran

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

A. Definisi dan fungsi
Manajemen sumber daya manusia adalah proses untuk mengatasi berbagai
permasalahan

mengenai

ketenagakerjaan

dalam

suatu

perusahaan

demi

menunjang aktifitas perusahaan dan pencapaian tujuan perusahaan. Sebagai salah

satu bagian dari ilmu manajemen umum, manajemen sumber daya manusia
memiliki posisi yang sangat penting bagi keberlangsungan dan pencapaian tujuan
perusahaan. Manajemen sumber daya manusia berperan untuk mengarahkan dan
mengelola sumber daya manusia dalam agar mampu menunjang aktifitas
perusahaan dan pencapaian tujuan perusahaan. Perusahaan tentu akan berhasil jika
memiliki kemampuan unutk dapat mengarahkan sumber daya manusia pada
perusahaan tersebut kearah kemajuan perusahaan, sedangkan perusahaan yang
tidak mampu akan gagal untuk mencapai tujuannya.
Untuk mencapai tujuan dalam perusahaan atau proyek, permasalahan yang
dihadapi oleh seorang manajer tidak hanya berupa bahan mentah, alat kerja, mesin
produksi, tetapi juga menyangkut karyawan dan pekerja yang merupakan sumber
daya manusia yang juga berpengaruh kepada berbagai faktor produksi.sebagai
salah satu faktor produksi, sumberdaya manusia juga merupakan masukan (input)
yang harus diolah dan diarahkan oleh perusahaan/manajer untuk dapat
menghasilkan keluaran (output) seperti yang diharapkan perusahaan.
Oleh karena itu, dalam merekrut karyawan/pekerja, perusahaan akan
memberikan pelatihan pada karyawan baru yang belum memiliki keterampilan
maupun keahlian sehingga menjadi karyawan yang memiliki keterampilan
maupun keahlian. Setelah memiliki keterampilan dan keahlian, karyawan akan
tetap diberikan pelatihan lanjut sehingga akan menghasilkan karyawan yang
matang. Pengolahan sumber daya manusia inilah yang disebut dengan manajemen
sumber daya manusia. Pada umumnya, bagian atau unit yang mengurusi sumber
daya manusia dalam perusahaan adalah departemen sumber daya manusia atau
human resource department (HRD).
Menurut parah ahli, manajemen sumber daya manusia adalah memiliki
definisi sebagai berikut :

a. Menurut Hasibuan (2001:10) manajemen sumber dayamanusia adalah Ilmu

dan seni mengatur hubungan dan peranantenaga kerja agar efektif dan efisien,
membantu terwujudnya tujuanperusahaan, karyawan dan masyarakat .
b. MenurutSimamora (2004:4) manajemen sumber daya manusia adalah,
pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa,dan
pengelolaan individu anggota organisasi atau kelompokkaryawan, juga
menyangkut desain dan implementasi sistemperencanaan, penyusunan
karyawan, pengembangan karyawan,pengelolaan karir, evaluasi kinerja,
kompensasi karyawan danhubungan ketenagakerjaan yang baik
Tahapan-tahapan yang terdapat dalam manajemen sumber daya manusia yaitu:
a. Perencanaan Sumber Daya Manusia
Pada tahapan ini, dilakukan identifikasi dan mendokumentasikan perananan
seseorang dalam proyek, tanggung jawabnya dan relasi pelaporan antara
seseorang yang terlibat dalam proyek.
b. Akuisisi Tim Proyek
Tahapan ini merupakan usaha untuk mendapatkan sumber daya manusia yang
sesuai kebutuhan untuk menyelesaikan proyek.
c. Membangun Tim Proyek
Tahapan ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja tim proyek dengan melalui
kompetensi dan interaksi anggota tim proyek, baik secara individual maupu secara
berkelompok.
d. Mengelola Tim Proyek
Memantau kinerja tim proyek dengan memberikan masukan atau motivasi, solusi
ataupun sekedar koordinasi dalam rangka meningkatkan kinerja proyek.
Fungsi manajemen SDM hamper sama dengan fungsi manajemen umum, yaitu :
1. Fungsi manajerial
Perencanaan (planning)
Pengorganisasian (organizing)
Pengarahan (directing)
Pengendalian (controlling)
2. Fungsi oerasional
Pengadaan tenaga kerja (SDM)
Pengembangan
Kompensasi
Pengintegrasian
Pemeliharaan
Pemutusan hubungan kerja

B.
C.
D.
E.
F.
G.

Dsa
Dd
Sad
D
As