Anda di halaman 1dari 2

Rekaman Pertama- Gubernur Gorontalo

Diving , coba dimana saja, paling indah, jenis jenis ikanya dan banyak ikannya. Dari tempat hiu
paus ga jauh, kenapa Bolemo ada Pulau CInta karena di tengah berbentuk hati dan itu tidak ada
pohon tapi pasir. Milik Pemda tapi sudah dikerjasamakan dengan Bali, menyesal kalau tidak
kesana. Festival Bolemo , Sail Tomini dikunjungi ibu Puan, September 2014, Whale Shark,
dibicarakan di medsos, paling hebat di dunia. Ini berkah buat masyarkat Gorotalo, ada ikan Hiu
Paus, dari Pusat Perikanan di Indoensia hanya 250 ekor, ada 18 , datang dan pergi yang lain, 250
populasi di Indonesia, d18 ada di Gorontalo, kesirusan kita dalam hal ini , tiba-tiba datang,
mungkin ada ikan Nike, datang sebulan sekali, konon musim ikan Nicke ada, whale shark, itu
datang, Nicke ada di salah temat ada pengelomahn udang dan ikan mungkin baunya limbah
datang kesitu makan disitu. Saya mohon maaf anggaran sudah dibagi pembangunan kita tidak
bisa ujug-ujug dianggarakan. Anggaran diketok Desember 2015, Insha alalh untuk 2017, ktia
anggarkan untuk wisata disitiu
Anggaran dihitung, ketemu menteri Perhubungan, minta dermaga apung seperti di Morotai. Dua
dikasih di Sultra dan Gorontalo. Lagi rancang berdoa, tempat wisata yang bagus, ikan ini ga
keluar. Khawatirnya kan seperti itu. Lagi heboh langsung turun, msyarakat antusias sekali.
Termasuk di perahunya, kasih makan sembarang makan . Pertama kita bikin zonasinya,
mengaktifkan orang-orang daerah itu pawing, mendampingi wisatawan yang datang.
Kaish makan kan tidak bisa sembarangan, itu yang kita lakukan sementara itu. Saya rasa tidak
piendah, tidak ada yang menganggu. Sudah disampaikan ke Bu Susi, dan litbang, kalau sudah
terjawab kan bisa dijaga. Sudah minta ke Litbang ke KKP, sudah turun timnya.
Rekaman ke-2
Daari eropa, Amerika, Beanda sudah banyak kirim foto WA , Tanya apakah ini di Gorontalo, ada
masyarakat Gorontalo, bangga wisatawan dantang disisi lain, bertanya, Adat Gorontalo, katakatam mutiara ada aturannya. Kita terapkan pelan-pelan aturannya. Biar mereka datang dulu,
baru kita tata aturannya. Sudah kelas dunia, kerjasama sudah dengan KKP, ketakutan saya bikin
fasilitas bagus iknnya pergi, berangkat dari penelitian itu hasilnya kita jaga. Kita punya SMK
kelautan , Perguruan tinggi juga da, lima tahun pertana unggulan kita ada 4, pendidkan ,
kesehatan gratis, infrasturktur dan ada , gratis pendidikan, kalau masih mengingaikan pariwisata
dan lingkungan hidup. Provinsi baru 15 tahun, penataan infrastrukur, jamebantan, hotel baru kit
abnagun, partiwaista baru kita bikinkan. Kalau semua fasilitas semua sudah ada orang mau
kesini.
Kita banyak pulau, 52 pulau, 49 pulau yang masih kita kembangkan masiah bagus potensinya
danau Limbboto, Kita jadikan dinas pariwisata sendiri, untuk mengembangkan potensinya di
sini. Potensi sangat bagus di sini, untuk lapangan kerja, multiplier besar, dampak luas, contohnya
di Pulau Cinta, karwaawan yang direkrut dari SMK , yang tadinya bahasa Indonesia belepotas
sekarang bahasa inggris hebat, orang Gorontalo bahkan karyawan ada dari suku dari Bajo,

mereka punya bahasa sendiri, lebih bagus bahasa bajo sama semua di seluruh Indonesia, Rugi
kalau tidak kesana. Insha allah akan menuju kesana, punya sumber air panas, provisni terlalu
muda, APBD habis untuk membangun infrastruktur. Jalan, ditambah pariwisaata dan pelestraian
lingkungan hidup. Kemaren kita kena demam berdarah, vaksin palsu, Alhamdulillah tidak
sampai.
Menyesal kalau tidak kesana. Kita akan menuju kesana, punya sumber air panas, mohon maaf
provinsi muda, sehingga APBD kita untuk program-program pokok dulu. Anggaran lebih dari 10
persen. Untuk membangun resort ,
Harus menggaet investor untuk membangun wisata, kaya di Lombok, menggandalkan APBN dan
APBD tidak bisa, yang bisa hanya di Ancol, Penta dua resoet, infvetor diberikan fasilitasi
perijinan yang tidak bertele, selanjutnya adaalah soal politik, politik aman kita berani masuk,
stabilitas politk bagus, daerah pasti aman. Ketiga adalah factor keamanan juga, keempat adalah
adat isitiada, bisa ga bisa ya, Bali bisa karena mereka jual sekalian dengan adatnya. Pulau CInta
ajak, Bupati ajak ke Gili Trawanganm ajak Tomas sehingga terbuka wawasannya. Sehingga
mereka bisa mengerti.Adat bisa dijual seperti Toraja
Gairah untuk membangun homestay, isian sudah diatas 80 persen. Ekerja dengan Dekrasnada,
Karao sulaman khas Gorontalo, anyaman rotan, mulai memasyarakatkn kursi dari enceng
gondok, dikerjakan oleh masyarakat. Ila bulo, jerohan ayam, dimix seperti nogosari, dibungkus
daun dibakar, ikan khas gorontalo, Ikan Payangga, lebih besar dari teri ikan danau. Ikan Tuna
yang disate, dibakar.

Anda mungkin juga menyukai