UNTUK PROPORSI
OLEH :
A.IRMA SURYANI
MYMI TRISNAWATI
JAINAR MOH. SALEH
Uji Proporsi
Pengujian hipotesis mengenai proporsi populasi yang didasarkan atas
informasi (data) sampelnya.
Rumus untuk uji proporsi 1
sampel :
Contoh soal uji 1 dan beda 2 proporsi (Sumber : Ppt Aria Gusti (google.com)
Solusi
H1 : p 0.4
1. H0 : p = 0.4
6. Kesimpulan :
Nilai z = -0,33 > -1,96 sehingga gagal tolak H0 pada
tingkat signifikansi 0.05
Solusi
1. H0 : p1 = p2
Ha : p1 p2
4. Daerah kritis :
H0 ditolak jika berada pada z<-1,96 atau z>1,96
5. Statistik hitung :
6. Kesimpulan :
Statistik hitung z = 0.66 < 1,96 sehingga H0 gagal ditolak pada tingkat
signifikansi 0.05
.
Solusi
1. H0 : p1 = p2
Ha : p1 > p2
5. Statistik hitung :
6. Kesimpulan
Nilai z hitung < 1.645 maka, Ho gagal ditolak pada
tingkat signifikansi 0.05
Jika nilai
p > po, maka:
Satu Sisi :
1. Jika Ho: p = po dan Ha: p < po, maka:
Contoh Soal :
Sebuah studi berminat melakukan uji fluorescent
antibody guna meneliti adanya reaksi serum
setelah pengobatan pada penderita malaria
falcifarum. Dari 20 subjek yang telah disembuhkan,
15 subjek ditemukan bereaksi positif. Jika sampel
itu memenuhi semua asumsi yang mendasari uji
binomial, dapatkah kita menyimpulkan dari data itu
bahwa proporsi reaksi positif dalam populasi yang
bersangkutan adalah lebih besar dari 0,5?
Misalkan = 0,05
Solusi
1. Ho : p = 0,5 dan H1: p > 0,5
2. Tingkat signifikansi 0.05
3. Statistik uji
5. Perhitungan
Dari tabel binomial, dengan n=20, x-1=14 dan po=0.5,
untuk uji satu sisi dengan P = 15/20 = 0.75 > po =0.5,
diperoleh nilai p :
14
20!
p=P(X 15) = 1 - -------------- 0,5k 0,520-k
k=0 20! (20-k)!
= 1 0.979 = 0,021
6. Kesimpulan
Karena nilai p = 0,021 < 0,05. maka Ho ditolak pada
tingkat signifikansi 0.05
Nb :
Gambar grafik (Sumber : Ppt Wahiddin, Poltek Malang (Unduh dari google.com))
Contoh soal uji 1 dan beda 2 proporsi (Sumber : Ppt Aria Gusti (Unduh dari google.com))
Contoh soal uji proporsi binomial (Sumber : Blog Biostatistik Malonda (Unduh dari
google.com))