RINGKASAN

MUHAMMAD AGEST MAULANA. TEKNIK MESIN S-1. 1311154. 2013. Pengecoran Logam
pada Proses Produksi I di Laboratorium Pengecoran Logam Institut Teknologi Nasional.
(Pembimbing: Ir. Soeparno Djiwo, MT)
Praktikum Proses Produksi I dengan kajian Pengecoran logam dilaksanakan pada
tanggal 9 Juni 2014 sampai 11 Juni 2014 di Laboratorium Pengecoran Logam Institut Teknologi
Nasional.Tujuan Praktikum ini adalah untuk membuat, mengetahui proses-proses Pengecoran
Logam dan menganalisa hasil pengecoran serta menambah pengetahuan tentang penerapan prinsipprinsip Pengecoran Logam secara nyata di lapangan,khususnya pada bidang indutri. Manfaat yang
di peroleh dari kegiatan praktikum ini adalah untuk mendapat gambaran secara langsung tentang
pelaksanaan proses dan prinsip Pengecoran Logam.
Materi yang di praktekkan dalam Proses Produksi I ini adalah pembuatan cetakan
pasir, proses pngecoran dan analisa hasil cor. Metode yang digunakan yaitu metode cetakan pasir.
Pada poses pembuatan cetakan pasir alat yang digunakan antara lain pasir, ayakan, air, bubuk
karbon, bentonit, flash, parting powder. Tahap-tahapnya antara lain menyiapkan flash, model, pasir
yang sudah di haluskan, penumbukan pasir, pemberian saluran masuk dan keluar, pembuatan
cawan, dan pengeringan cetakan. Sedangkan pada proses pengecoran tahap pertama yaitu proses
pencairan logam kemudian di lanjutkan dengan penuangan logam cair pada cetakan. Setelah di
dapat hasil cor di lakukan analisa terhadap hasil pengecoran sesuai dengan cacat benda hasil cor.
Berdasarkan praktikum Proses Produksi Pengecoran Logam dapat diketahui bahwa
penerapan materi pada proses pengecoran sudah dapat di katakan baik. Ini dapat di ketahui dari
hasil cor yang cukup memuaskan serta minimnya cacat pada benda hasil cor. Beberapa kunci
pokok dalam pengecoran logam seperti persiapan cetakan pasir, penuangan logam cair sudah cukup
baik. Untuk menghasilkn hasil cor/benda cor yang berkwalitas perlu diperhatikan komposisi
campuran pasir cetakan, pasir cetak harus sesuai standart dan kepadatan pasir harus sesuai, suhu
logam cair yang akan di tuangkan harus sesuai suhu tuang logam tersebut serta kecepatan
penuangan harus di perhatikan.
Kata kunci: Cetakan Pasir,Pengecoran Logam, Analisa