Tabel 3.

1 Keputusan Untuk Diagnosa Penyakit dan Hama Tanaman Pisang

Penyakit
No

Gejala

G1
G2
G3
G4

Terjadi penguningan daun

Tanaman yang mati
Tangkai daun yang menguning patah
Jantung pisang mengering
Bagian bonggal atau batang yang dipotong akan terdapat
bintik-bintik berwarna
Buah yang tidak berisi apabila buah berisi maka daging buah
kering
Kulit buah susah dibuka
Pangkal batang terbelah atau pecah hingga ke atas
Penguningan dari daun yang lebih tua kedaun baru yang masih
muda
Penguningan dari daun yang lebih muda kedaun yang lebih tua
Pada bagian batang yang dipotong terlihat empulur membusuk
kehitaman
Daging buah berwarna merah kehitaman
Buah yang dipotong akan berair
Buah yang dipotong akan berbau busuk
Pada bagian batang yang dipotong terdapat benang-benang
atau garis-garis
Daun berukuran kecil, pendek, mengumpul, tampak tegak
Terdapat bintik-bintik coklat gelap dan kuning pucat dibawah
permukaan daun

G5
G6
G7
G8
G9
G10
G11
G12
G13
G14
G15
G16
G17

Layu
Fusarium

Layu
Bakteri

Kerdil
Pisang

Bercak daun
Sigatoka

Penggerek
Bongkol dan
Batang

Ualat
Penggulung

Ngenget Kudis
Pisang

Lanjutan tabel 3.2

Penyakit
No

G18
G19
G20
G21
G22
G23
G24
G25
G26
G27
G28
G29
G30

Gejala

Layu
Fusarium

Layu
Bakteri

Kerdil
Pisang

Bercak daun
Sigatoka

Penggerek
Bongkol dan
Batang

Ualat
Penggulung

Ngenget Kudis
Pisang

Terdapat garis-garis kecil kuning dengan pusat berwarna abuabu pada permukaan daun
Daun yang mengering
Terdapat garis-garis gelap dipelepah dan tangkai daun
Terdapat lubang gerekan pada bongkol, batang dan kulit buah
Kurangnya ukuran dan bobot tondon
Pada bagian bongkal dan batang dipotong terlihat terowonganterowongan
Keluar lendir pada lubang gerekan atau batang yang dipotong
Terdapat Ulat pada daun
Daun muda terpotong dari tepi secara miring lalu menggulung
membentuk tabung kecil
Terdapat ulat yang memakan daun membentuk gulungan
Daun yang satu pelepah habis menggulung
Terdapat bekas gerekan berwarna coklat atau hitam
Tidak berbuah

(Suber: Balai Proteksi Tanaman Pangan dan Hultikultura, 2014)

Dari tabel 3.2 diatas maka dapat dibuat rule untuk diagnosa penyakit pisang
sebagimana dapat dilihat pada gambar 3.15 dibawah ini, yaitu :

Gambar 3.1 Pohon Keputusan Forward Chaining

Dengan rule yang telah dibuat pada gambar 3.15 makan selanjutnya akan dilakukan
pelacakan menggunakan algoritma depth firs search (DFS), untuk mendiagnosa tanaman
pisang. Berikut ini pelacakan menggunakan algoritma depth firs search (DFS), sebagimana
dapat dilihat pada gambar 3.16 dibawah ini yaitu:

Gambar 3.2 Metode Penelusuran Depth First Search (DFS)

Sistem pelacakan yang digunakan pada penelitian ini adalah

Forward Chaining

dengan metode penelusuran Depth First Search berdasar pada pengetahun pakar. Proses
pelacakan dimulai dari simpul rule paling kiri lalu bergeser kesimpul kanan sesuai dengan
konsep penulusuran Depth First Search. Hal ini akan berakhir pada saat solus telah
ditemukan. Rule yang ada pada proses ini nantinya berupa pertanyaan-pertanyaan gejala yang
akan diajukan.
3.2.1

Teknik Pengujian Data

Dengan adanya analisa tabel dan pohon keputusan diatas pada pembahasan yang telah

ada maka dapat dibuat himpunan kaidah produksi data gejala penyakit dan hama tanamn
pisang dengan menggunakan IF THEN, dimana IF sebagai inputan dari User dan THEN
merupakan Kesimpulan. Berikut kaidah produksi tersebut, yaitu :
1. Kaidah 1 untuk penyakit pisang dengan nama Layu Fusarium
IF Terjadi penguningan daun
AND Tanaman yang mati
AND Tangkai daun yang menguning patah
AND Jantung pisang mengering
AND Bagian bonggal atau batang dipotong terdapat bintik-bintik berwarna
AND Buah yang tidak berisi apabila buah berisi maka daging buah kering
AND Kulit buah susah dibuka
AND Pangkal batang terbelah atau pecah hingga ke atas
AND Penguningan dari daun yang lebih tua kedaun baru yang masih muda
AND Bagian batang yang dipotong terdapat benang-benang atau garis-garis
AND Daun yang mengering
AND Keluar lendir pada lubang gerekan atau batang yang dipotong
AND Tidak berbuah
THEN Layu Fusarium
2. Kaidah 2 untuk penyakit pisang dengan nama Layu Bakteri
IF Terjadi penguningan daun
AND Tanaman yang mati
AND Tangkai daun yang menguning patah
AND Jantung pisang mengering
AND Bagian bonggal atau batang dipotong terdapat bintik-bintik berwarna
5

AND Penguningan dari daun yang lebih muda kedaun yang lebih tua
AND Bagian batang yang dipotong terlihat empulur membusuk kehitaman
AND Daging buah berwarna merah kehitaman
AND Buah yang dipotong akan berair
AND Buah yang dipotong akan berbau busuk
AND Kurangnya ukuran dan bobot tondon
THEN Layu Bakteri
3. Kaidah 3 untuk penyakit pisang dengan nama Kerdil Pisang
IF Terjadi penguningan daun
AND Daun berukuran kecil, pendek, mengumpul, tampak tegak
AND Terdapat garis-garis gelap dipelepah dan tangkai daun
AND Tidak berbuah
THEN Kerdil Pisang
4. Kaidah 4 untuk penyakit pisang dengan nama Bercak Daun Sigatoka
IF Terjadi penguningan daun
AND Terdapat bintik-bintik coklat gelap dan kuning pucat dibawah permukaan daun
AND Terdapat garis-garis kecil kuning dengan pusat berwarna abu-abu pada permukaan
daun
AND Daun yang mengering
AND Terdapat garis-garis gelap dipelepah dan tangkai daun
THEN Bercak Daun Sigatoka
5. Kaidah 5 untuk penyakit pisang dengan nama Penggerek Bongkol dan Batang
IF Terjadi penguningan daun
AND Tanaman yang mati
AND Terdapat lubang gerekan pada bongkol, batang dan kulit buah
AND Kurangnya ukuran dan bobot tondon
AND Bagian bongkal dan batang dipotong terlihat terowongan-terowongan
AND Keluar lendir pada lubang gerekan atau batang yang dipotong
AND Tidak berbuah
THEN Penggerek Bongkol dan Batang
6. Kaidah 6 untuk penyakit pisang dengan nama Ulat Penggulung
IF Terdapat ulat pada daun
AND Daun muda terpotong dari tepi secara miring lalu menggulung membentuk tabung
kecil
6

AND Terdapat ulat yang memakan daun membentuk gulungan

AND Daun yang satu pelepah habis menggulung
THEN Erionota thrax
7. Kaidah 7 untuk penyakit pisang dengan nama Ngenget Kudis Pisang
IF Buah yang tidak berisi apabila buah berisi maka daging buah kering
AND Kulit buah susah dibuka
AND Terdapat lubang gerekan pada bongkol, batang dan kulit buah
AND Kurangnya ukuran dan bobot tondon
AND Terdapat bekas gerekan berwarna coklat atau hitam
AND Tidak berbuah
THEN Ngenget Kudis Pisang

4.1.1

Beranda User
Beranda user tempat dimana user akan berhadapan dengan menu yang tersedia pada

sistem. Berikut dapat dilihat beranda user pada gambar 4.1.

Gambar 4.1 Beranda User

4.1.2

Halaman Konsultasi User

Halaman konsultasi user merupakan tempat user untuk menjawab pertanyaan-

pertanyaan yang diberikan oleh sistem berkaitan dengan gejala-gejala yang dialami. Berikut
dapat dilihat konsultasi user pada gambar 4.2.

Gambar 4.2 Halamn Konsultasi User

4.1.3

Hasil Konsultasi User

Halaman hasil konsultasi user merupakan tempat sistem memberikan diagnosa atas

konsultasi yang diberikan user. Berikut dapat dilihat hasil konsultasi user pada gambar 4.3.

Gambar 4.3 Halamn Hasil Konsultasi User

4.1.4

Halaman Informasi User

Halaman informasi user merupakan tempat dimana user mendapatkan penjelasan

singkat tentang penyakit dan hama tanaman pisang yang dibahas dalam penelitian ini. Berikut
dapat dilihat halaman informasi user pada gambar 4.4.

Gambar 4.4 Halaman Informasi User

4.1.5

Halaman Tentang User

Halaman tentang user merupakan tempat penjelasan singkat tentang sistem ini.

Diamana user dapat mengetahui secara singkat cara mendiagnosa dalam sistem ini. Berikut
dapat dilihat desain halaman informasi user untuk mendiagnosa penyakit dan hama tanamn
pisang pada gambar4.5.

Gambar 4.5 Halamn Tentang User

4.1.6

Login Admin
Desain login admin merupakan tempat dimana admin akan memasukkan user dan

password untuk bisa mengakses sitem sebagi admin. Berikut dapat dilihat login admin pada
gambar 4.6.

Gambar 4.6 Login Admin

4.1.7

Beranda Admin
Beranda admin tempat admin akan berhadapan dengan menu dan fasilitas serta dapat

membantu untuk mengatur sistem yang ada. Berikut dapat dilihat beranda admin pada
gambar 4.7.

10

Gambar 4.7 Beranda Admin

4.1.8

Halaman Gejala Admin

Halaman gejala admin tempat dimana admin memasukkan data gejala-gejala penyakit

dan hama tanaman pisang. Berikut dapat dilihat halaman gejala admin pada gambar 4.8.

Gambar 4.8 Halaman Gejala Admin

Sedangkan halaman untuk menambah data gejala dapat dilihat pada gambar 4.9.

11

Gambar 4.9 Halaman Tambah Gejala Admin

4.1.9

Halaman Penyakit dan Hama Admin

Halaman penyakit dan hama admin tempat dimana admin memasukkan data penyakit

dan hama tanaman pisang. Berikut dapat dilihat halaman penyakit dan hama admin pada
gambar 4.10.

Gambar 4.10 Halaman Penyakit dan Hama Admin

Sedangkan halaman untuk menambah data penyakit dan hama dapat dilihat pada gambar
4.11.

12

Gambar 4.11 Halaman Tambah Penyakit dan Hama Admin

4.1.10 Halaman Aturan Admin
Halaman aturan admin tempat dimana admin memasukkan data aturan penyakit dan
hama tanaman pisang sesuai dengan pengetahun pakar. Berikut dapat dilihat halaman aturan
admin pada gambar 4.12.

Gambar 4.12 Halaman Aturan Admin

Sedangkan halaman untuk menambah data penyakit dan hama dapat dilihat pada gambar
4.13.

13

Gambar 4.13 Halaman Tambah Aturan Admin

14