Anda di halaman 1dari 5

Endemik adalah Suatu infeksi dikatakan sebagai endemik pada suatu populasijika

infeksi tersebut berlangsung di dalam populasi tersebut tanpa adanya pengaruh


dari luar.Bila infeksi tersebut tidak lenyap dan jumlah orang yang terinfeksi tidak
bertambahsecara pesatatau dikatakan berada dalam keadaan tunak endemik
(endemic steady state). Suatu infeksi yang dimulai sebagai suatu epidemi pada
akhirnya akan lenyapatau mencapai keadaan tunak endemik, bergantung pada
sejumlah faktor, termasuk virulensi dan cara penularanpenyakit bersangkutan.
Dalam bahasa percakapan, penyakit endemik sering diartikan sebagai suatu
penyakit yang ditemukan padadaerah tertentu.
W il l y a n t o I . 2 0 0 6 . Konsep - konsep Dasar Epidemiologi Veteriner. Bali:
P e n d i d i k a n d a n Pelatihan Epidemiologi dan Infolab.

LO KU sama ANGGIT
Upaya Perlindungan Kesehatan Terhadap Wisatawan
a. Kesehatan tidak hanya berarti sehat secara fisik tetapi juga sehat secara
mental, sosial dan spiritual. Dengan demikian upaya perlindungan keseharan
terhadap wisatawan meliputi empat faktor tersebut, antara lain :
1. Makanan dan minuman yang sehat sehingga tidak menimbulkan gangguan
pencernaan (diare).
2. Tempat wisata yang aman sehingga tidak menimbulkan kecelakaan
(masuk di lumpur panas di Lahendong, tenggelam di taman laut bunaken).
3. Wisatawan merasa aman dan tidak di teror dalam istorahatnya / suasana
yang nyaman (tidak bisa tidur, ditakut-takuti, ditonton, dsb).
4. Wisatawan perlu keamanan sosial, tidak dirampok/dicuri barangbarangnya.
5. Wisatawan dapat melakukan ibadahnya sesuai dengan kepercayaan/agama
masing-masing.
6. Dapat mendapatkan pelayanan kesehatan yang memenuhi standar
pelayanan bila mereka jatuh sakit.
7. Bila diperlukan dapat melakukan evakuasi secara cepat ke negara tempat
asalnya.

b. Pedoman bagi usaha pariwisata dalam mengupayakan kesehatan wisata di


tempat usaha:
1. Obyek Wisata

a. Mengupayakan lingkungan yang bersih setiap waktu, demikian


juga fasilitas restoran dan WC umum.
b. Menyediakan tempat-tempat pembuangan sampah dalam jumlah
memadai di tempat-tempat strategis.
c. Menyediakan fasilitas pertolongan pertama bila terjadi kecelakaan.
d. Pemberian papan-papan peringatan pada tempat-tempat yang
rawan kecelakaan yang dapat membahayakan pengunjung.

2. Akomodasi, Hotel dan Restoran


a. Menjaga kebersihan kamar hotel, ruangan restoran, seluruh
fasilitas dan perlengkapan.
b. Mengupayakan lingkungan yang bebas lalat, nyamuk, tikus dan
binatang pengganggu lainnya.
c. Mengupayakan semua fasilitas yang ada seperti : salon, kolam
renang dalam keadaan bersih dan bebas hama.
d. Menyediakan pakaian seragam yang bersih, sopan dan menarik
untuk petugas pelayanan.
e. Menciptakan lingkungan yang bersih dan suasana asri sehingga
tamu dapat menikmati hidangan penuh selera.
f. Menciptakan standar kebersihan untuk badan dan pengolahan
makanan dan minuman termasuk peralatan.
g. Selalu menggunakan sarung tangan plastik bila mencuci peralatan
dapur dan juga pakaian tamu.

h. Bertindaklah yang bijaksana bila menjumpai tamu yang kurang


sehat, berikan informasi yang benar mengenai apa yang harus
dilakukan.

3. Biro Perjalanan Wisata


a. Menjaga

agar

armada

angkutan

yang

dimiliki

beserta

perlengkapannya dalam kondisi bersih dan berfungsi dengan baik.


b. Bis wisata harus tersedia perlengkapan : tong sampah dan kotak
P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan).
c. Meletakkan pesan-pesan untuk tidak merokok dalam bis pada
tempat-tempat yang mudah terlihat.
d. Mewaspadai mereka yang kelihatan kurang sehat dalam perjalanan.
Berikan saran simpatik untuk mengatasi kondisi kurang sehat
tersebut.
e. Mengupayakan penampilan yang bersih, baik fisik maupun pakaian
para petugas dan pramuwisata.

c. Imunisasi Untuk Wisatawan:


Bila bermaksud mengadakan perjalanan ke luar negeri, selain
rencanakan terlebih dahulu, misalnya 2 bulan sebelumnya, khususnya untuk
kebutuhan

vaksinasi,

karena

ada

negara-negara

tertentu

yang

merekomendasikan untuk divaksinasikan dahulu, seperti vaksinasi menginitis


bagi yang akan pergi ke Saudi Arabia (Jemaah Haji), vaksinasi yellow fever
untuk yang akan pergi ke Afrika.
Ada 3 jenis imunisasi:

1. Routinel Immunization: DPT, POLIO, CAMPAK, INFLUENZA.


2. Required Immunization: Yellow Fever, Cholera, Meningococcal
Meningitis.
3. Recommended Immunization: Hepatitis A & B, Typhoid Fever,
Japanese Encephalitis, Cholera, Rabies.

Mlesnita, Radu Adrian, 2002, Health Tourism, Volume No 1 Issue No 23, Friday,
June 28, 2002
Hadinoto, Kusudianto.1996. Perencanaan Pengembangan Destinasi Pariwisata.
Jakarta; UI

Anda mungkin juga menyukai