Anda di halaman 1dari 5

Manual Terapi Cervical

A. Manual Terapy Cervical

Transfer streching untuk upper cervical

Posisi pasien tengkurap, caranya seperti dipatahkan pada otot dengan


menggunakan kedua thumb, untuk pemendekan otot-otot cervical. Bisa di lakukan
pada semua otot yang penting bisa di jangkau oleh tangan.

Streching upper cervical

Posisi pasien terlentang, kemudian lakukan fleksi leher lalu minta pasien tahan 6-8x
hitungan, kemudian tambah gerakan fleksi leher sampai semampu pasien terus di
tambah lagi dan bahu tidak boleh terangkat.
Cat : Jangan lakukan strech pd otot saat otot masih dalam keadaan .
Upper Cervical muscle
Posisi pasien terlentang, 1 tangan di bawah kepala dan 1 tangan di dagu/mulut, lalu
minta pasien tekan tangan pasien yang di bawah kepala 6-8x hitungan 2 kali
pengulangan. Setelah itu tangan fts yang di leher melakukan strech ke belakang
dan yang di dagu strech ke bawah.
Upper trapezius Muscle
Posisi pasien terlentang, 1 tangan Fts di bawah leher dan 1 di bahu. Minta pasien
kontraksikan leher dan bahu sambil di berikan tahanansetelah itu lakukan strech ke
bawah pada bahu dan leher strech ke samping.

Upper Levator scapula Muscle


Untuk levator scapula angkat tangan ke atas / fleksi elbow.
Mobilisasi sendi untuk Co-C1 posisi pasien terlentang sama dengan upper trapezius.

C1-C2 ( No Joint )
Pasien terlentang, tangan fts di leher dan di dagu lakukan traksi kemudian strech ke
rotasi cervical ki-ka.
Lower cervical (C5-C6) (C6-C7)
Posisi pasien duduk di atas kursi tanpa sandaran. Pertama-tama cari C4. 1 tangan
FTs di C4 dan 1 di C3 lalu lakukan gerakan lateral flexi dan traksi.
Cat: Untuk mencari C4 cari C2 dulu kemudian turunkan tangan ke bawah untuk
mencari C4.

Traksi cervikal secara keseluruhan/semua cervikal


Pasien duduk di kursi, kedua tangan FTs di samping kepala lalu lakukan traksi pada
cervikal.

Nelson traksi untuk thoracal atas ( Th1-4 )


Nelsaon traksi untuk thoracal atas ( ada kaitannya dengan cervical ) Th1-4. Duduk
di atas kursi kedua tangan pasien di pertemukan di belakang kepala lalu kedua
tangan FTs di masukkan lewat ketiak lalu lakukan rileksasi / pelemasan sekitar 2-3x
lalu traksi kepala tidak boleh tunduk..
Stabilisasi aktif dan pasif
Lakukan penguatan untuk hypermobility. Pasien di kursi lalu lakukan seperti gerakan
lateral fleksi dan berikan tahanan.
Cat. Jika ada pasien suka dalam posisi tunduk maka bagus di lakukan mc. Kenzie.

TMJ ( Mobilisasi sendi )


Muscle mobilisasi, posisi pasien tidur terlentang dan lakukan massage ringan
disekitar kedua TMJ,

Spasme pada otot masseter

Jika ada spasme pada m.masseter lakukan mobilisasi dengan tempatkan kedua
tangan di selagigi/mulut pasien lalu lakukan gerakan pelan-pelan (jangan lakukan
jika ada fraktur)
Traksi TMJ
Dengan menggunakan sarung tangan. Kedua ibu jari FTs masuk mulut sampai
rahang lalu tarik antero.
Mobilisasi TMJ dari luar
Tempatkan tangan di TMJ lalu lakukan mobilisasi sendi.

Thoracal bawah PACVP


Postero Anterior Corpus Vertebra Pressure Th1-Th12 bilateral.
(Gapping bilateral) Tempatkan tangan di atas vertebra yang ingin di gapping lalu
lakukan gerakan oscilasi dengan di bantu tangan yang satu (Pada sisi ulnar tangan).

PACVP

Tiga dimensi Extensi gapping

Gerakannya rotasi, lateral fleksi, ekstensi,posisi pasien duduk di kursi silangkan


tangan di dada dan pegang bahu. Telusuri intervertebralis yang nyeri di costa.
Untuk Neuralgi intercostalis,,lakukan gapping secara berlawanan.

Nelson traksi lower thoracal Th 5-12


Tentukan thoracal yang mau di traksi lalu berikan sanggahan berupa handuk di
depan dada lalu lakukan traksi ke belakang. Posisi pasien berdiri, kedua tangan di
belakang kepala.FTs di belakang pasien
Costovertebral / transversal gapping
Yang mau di gaapping adalah sendi anterior costadan vertebra. Pasien tidur
tengkuraPdan kedua tangan FTs di belakang, satu sebagai tahanan dan satunya lagi
gapping di costovertebral
MOBILISASI OTOT
a)

Upper para cervical muscle.

v Transvers streching pada otot dibawah occyput.


v Fleksi pasif sendi atlanto occypitalis bersamaan traksi occyput dan dorongan pada
mandibulae).
v Posisi fleksi cervical atas ditahan, lakukan gerak isometrik bersama inspirasi dan
tahan 6 detik, disusul rilekasi bersamaan ekspirasi dan peregangan 6 detik.
b)

Upper trapezius muscle (descendens).

c)

Levator scapula muscle.

d)

Dan lain-lain.

2.

MOBILISASI SENDI

a)

Atlanto Occypital Joint (C0-C1).

Translasi occyput ke dorsal dan ventral terhadap axisnya.


b)

Atlanto Axial joint (C1-C2).

Gerakannya adalah rotasi atlas terhadap axis, sementara segment dibawahnya / C2


terfiksasi.
c)

Lower Cervical (C5-C6, C6-C7).

3.

MANIPULATION

a)

Cervical traction.

o Bisa dilakukan secara manual atau dengan alat traksi.


o Alat : waktu tarikan intermitten, Hold 5-8 dtk (menghindari iritasi pad TMJ), traksi
tergantung aktualitas patologinya, force : < 30 %.
o Perhatikan letak patologinya.
o Sudut tarikan semakin besar pada segment bawah cervical.
o Patologi unilateral diperlukan traksi secara kontra lateral.
b)

Nelson Traction (Joint hypobility pada Th1-2, Th2-3, Th3-4).

c)

Stabilization (Aktif & Pasif), pada joint hypermobility atau unstability.

d)

Propar Neck Mechanic

Anda mungkin juga menyukai