Anda di halaman 1dari 8

MODUL

ILMU KEPERAWATAN
KD 1: Memahami sejarah perkembangan falsafah dan Paradigma keperawatan
A. FALSAFAH KEPERAWATAN
Merupakan pandangan dasar tentang hakekat manusia dan esensi keperawatan yang
menjadikan kerangka dasar dalam praktek keperawatan. Hakekat manusia yang
dimaksud disini adalah manusia sebagai makhluk biologis, sosial, psikolgis, dan
spiritual.
Esensi Falsafah Keperawatan :
1. Pasien sebagai manusia yang holistik / utuh yang harus dipenuhi segala kebutuhan
baik bio, psiko, sosial dan spiritual yang diberikan secara komprehensif dan tidak
bisa dilakukan secara sepihak.
2. Bentuk keperawatan yang diberikan harus langsung dengan memperhatikan aspek
kemanusiaan
3. Setiap orang berhak mendapatkan perawatan
4. Pelayanan keperawatan merupakan bagian integral dari sistem pelayanan kesehatan
5. Pasien adalah mitra yang selalu aktif dalam pelayanan kesehatan, buka
orangpenerima jasa yang pasif.
B. DEFINISI PARADIGMA
Paradigma adalah suatu cara dalam mempersepsikan atau memandang sesuatu.
Paradigma menjelaskan sesuatu dalam memahami suatu tingkah laku. (Adam Smith,
1975, cit Gaffar, 1997).
Paradigma memberikan dasar dalam melihat, memandang, memberi makna,
menyikapi dan memilih tindakan terhadap berbagai fenomena yang ada dalam
keperawatan
C. KOMPONEN PARADIGMA
1) KONSEP MANUSIA
a. Manusia bertindak sebagai klien yang merupakan makhluk biopsikososial dan
spiritual yang terjadi merupakan kesatuan dari aspek jasmani dan rohani yang
memiliki sifat unik dengan kebutuhan yang berbeda-beda sesuai dengan tingkat
perkembangan masing-masing (Konsorsium Ilmu Kesehatan, 1992)
b. Kebutuhan dasar berupa biologi, psikologi, sosial, cultural dan spiritual. Kebutuhan
dasar manusia dijelaskan dalam hierarki Maslow
c. Mempunyai siklus hidup
d. Manusia mempunyai kapasitas untuk berpikir, belajar, bernalar, berkomunikasi dan
mengembangkan budaya serta nilai
e. Manusia berperan positif terhadap perubahan lingkungan melalui adaptasi dan
memperbesar potensi
f. Manusia sebagai sasaran pelayanan keperawatan, berpotensi secara aktif terlibat
dalam pemenuhan kebutuhan dasarnya.
g. Manusia adalah klien sebagai individu, keluarga dan masyarakat
Individu sebagai klien
Individu adalah anggota keluarga yang unik sebagai satu kesatuan yang utuh dari
aspek biologi, psikologi, sosial dan spiritual

Kebutuhan induvidu berdasarkan hierarki Maslow :


a. AKTUALISASI DIRI
b. HARGA DIRI
c. MENCINTAI DAN DICINTAI
d. KEAMANAN DAN KENYAMANAN
e. FISIOLOGI
Keluarga sebagai klien
Keluarga merupakan sekelompok individu yang berhubungan erat secara terus
menerus dan terjadi interaksi satu sama lain baik secara perorangan maupun bersama-sama,
di dalam lingkungan sendiri atau masyarakat secara keseluruhan.

Keluarga sebagai fokus dalam pelayanan keperawatan


1. Keluarga adalah unit utama dalam masyarakat dan merupakan lembaga yang
mempengaruhi kehidupan masyarakat
2. Keluarga merupakan suatu kelompok yang dapat menimbulkan, mencegah,
memperbaiki, mengabaikan masalah dalam kelompoknya sendiri
3. Masalah kesehatan dalam keluarga sangat bervariasi
4. Dalam perawatan pasien sebagai individu, keluarga tetap berperan dalam
pengambilan keputusan dalam perawatan pasien
5. Keluarga merupakan perantara yang efektif dalam melakukan upaya kesehatan
Dalam memberikan pelayanan keperawatan kepada keluarga, perlu diperhatikan sifat dari
keluarga :
1. Keluarga mempunyai cara yang unik, reaksi yang unik dalam menghadapi masalah
2. Keluarga sebagai satu kesatuan yang fungsinya sangat dipengaruhi zaman dan tempat
3. Keluarga mempunyai siklus tumbuh kembang
Masyarakat sebagai klien
Masyarakat adalah pranata yangterbentuk karena interaksi antara manusia dan budaya dalam
lingkungannya, bersifat dinamis yang terdiri dari individu, keluarga dan masyarakat.
2) KONSEP KEPERAWATAN
Pengertian
Lokakarya Keperawatan Nasional (1983) menyebutkan bahwa keperawatan merupakan suatu
bentuk pelayanan yang profesional, yang merupakan bagian integral dari pelayanan
kesehatan berdasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan, dengan bentuk pelayanan mencakup
biopsikososio-spiritual yang ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat
baik sehat maupun sakit dalam siklus kehidupan manusia
Falsafah dalam keperawatan
1. Pelayanan keperawatan merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan
2. Keperawatan memandang manusia secara holistic
3. Pelayanan keperawatan diberikan secara humanistic, menghargai dan menghormati
martabat manusia, memberi perhatian pada klien serta menjunjung tinggi keadilan
bagi setiap manusia
4. Universal
5. Pelayanan memandang klien sebagai partner aktif
Pelayanan keperawatan ditujukan untuk :
1. Mempertahankan kesehatan
2. Meningkatkan kesehatan
3. Menolong klien untuk mengatasi secara tepat masalah yang dihadapinya.
Tujuan pelayanan keperawatan adalah untuk :
Mencapai kemandirian klien dalam meningkatkan status kesehatan secara optimal
dengan pencegahan sakit dan peningkatan keadaan sehat.

Pelayanan keperawatan diberikan kepada pasien/klien :


1. Adanya kelemahan fisik dan mental,
2. Adanya keterbatasan pengetahuan
3. Kurangnya kemampuan
4. Kurangnya kemauan dalam melaksanakan kegiatan secara mandiri.
Pelayanan keperawatan juga ditujukan kepada penyediaan pelayanan kesehatan utama dalam
usaha mengadakan perbaikan system pelayanan kesehatan sehingga memungkinkan setiap
orang mencapai hidup sehat dan produktif
Keperawatan mempelajari bentuk dan sebab tidak terpenuhinya kebutuhan dasar manusia
serta mempelajari berbagai upaya untuk mencapai kebutuhan dasar tersebut.
Pelayanan keperawatan berpedoman pada :
1. Etika keperawatan
2. Standar keperawatan
3. Proses keperawatan
4. Berfokus pada klien
5. Berada dalam lingkup wewenang dan tanggung jawab keperawatan
6. Dikelola secara professional
Bentuk asuhan keperawatan:
1. Bentuk asuhan keperawatan pada manusia sebagai klien yang memiliki
ketidakmampuan dalam memenuhi kebutuhan dasar dapat diberikan pelayanan
keperawatan untuk meningkatkan atau memullihkan kemampuan dalam memenuhi
kebutuhan dasarnya khususnya kebutuhan fisiologis
2. Bentuk asuhan keperawatan pada manusia sebagai klien yang memiliki ketidakmauan
dalam memenuhi kebutuhan dasar dapat diberikan pelayanan keperawatan yang
bersifat bantuan dalam pemberian motivasi pada klien yang memiliki penurunan
dalam kemauan sehingga diharapkan terjadi motivasi yang kuat untuk
membangkitkan semangat hidup agar terjadi peningkatan.
3. Bentuk asuhan keperawatan pada manusia sebagai klien yang memiliki ketidak tahuan
dalam memenuhi kebutuhan dasar manusia dapat diberikan pelayanan keperawatan
yang bersifat pemberian pengetahuan, yang berupa pendidikan kesehatan (health
education) yang dapat dilakukan pada indivisu, keluarga atau masyarakat yang
mempunyai pengeatahuan yanng rendah dalam tugas (masalah) perawatan kesehatan
sehingga diharapkan dapat terjadi perubahan peningkatan kebtuhan dasar.
3) KONSEP SEHAT SAKIT
I.
Rentang Sehat
a. Sehat suatu keadaan yang sempurna baik fisik, mental maupun sosial serta tidak
hanya bebas dari penyakit atau kelemahan.
b. Mengandung tiga karakteristik :
1. merefleksikan perhatian pada individu sebagai manusia
2. memandang sehat dalam konteks lingkungan internal ataupun eksternal
3. sehat diartikan sebai hidup yang kreatif dan produktif
c. Faktor Yang Mempengaruhi Status Kesehatan
1. Status perkembangan

II.
a.

b.
1.

2.

Kemampuan mengerti tentang keadaan sehat dan kemampuan berespon


terhadap perubahan dalam kesehatan dikaitkan dengan usia.
- Contoh : Bayi dapat merasakan sakit, tapi tidak dapat mengungkapkan dan
mengatsainya.
- Pengetahuan perawat tentang status perkembangan individu memudahkan
untuk melaksanakan pengkajian terhadap individu dan membantu
mengantisipasi perilaku-perilaku selanjutnya
2. Pengaruh sosiokultural
- Masing-masing kultur punya pandangan tentang sehat yang diturunkan
dari orang tua pada anaknya.
- Contoh : Orang Cina, sehat adalah keseimbangan antara Yin dan Yang
Orang dengan ekonomi rendah memandang flu sesuatu yang
biasa dan merasa sehat
3. Pengalaman masa lalu
- Seseorang dapat merasakan nyeri/sakit atau disfungsi ( tidak berfungsi )
keadaan normal karena pengalaman sebelumnya
- Membantu menentukan defenisi seseorang tentang sehat
4. Harapan seseorang tentang dirinya
- Seseorang mengharapkan dapat berfungsi pada tingkat yang tinggi baik
fisik maupun psikososialnya jika mereka sehat
Rentang Sakit
Definisi sakit
Sakit Gangguan dalam fungsi normal individu sebagai totalitas, termasuk keadaan
organisme sebagai sistem biologis dan penyesuaian sosialnya
Tahap Sakit
Tahap gejala
- Tahap Transisi :
Individu percaya ada kelainan dalam tubuhnya, merasa dirinya tidak sehat,
merasa timbulnya berbagai gejala, merasa ada bahaya.
Mempunyai tiga asapek :
Secara Fisik
: Nyeri, panas tinggi,
Kognitif : Interpretasi terhadap gejala
Respon emosi
: Cemas
Konsultasi dengan orang terdekat : gejala dan perasaan, kadang-kadang
mencoba pengobatan di rumah.
Tahap asumsi terhadap peran sakit ( Sick Role )
- Penerimaan terhadap sakit
- Individu mencari kepastian sakitnya dari keluarga atau teman : menghasilkan
peran sakit
- Mencari pertolongan dari profesi kesehatan yang lain, mengobati sendiri,
mengikuti nasehat teman/keluarga.
- Akhir dari tahap ini ditemukan bahwa gejala telah berubah dan merasa lebih baik.
Individu masih mencari penegasan dari keluarga tentang sakitnya.

Rencana pengobatan dipenuhi/dipengaruhi oleh pengetahuan dan pengalaman


selanjutnya.
3. Tahap kontak dengan pelayanan kesehatan
- Individu yang sakit
: meminta nasehat dari profesi kesehatan atas inisiatif
sendiri
- Tiga type informasi
: Validasi keadaan sakit Penjelasan tentang gejala yang
tidak dimengerti Keyakinan bahwa mereka akan sembuh/lebih baik
- Jika tidak ada gejala
: Individu mempresepsikan dirinya telah sembuh, jika
ada gejala kembali pada profesi kesehatan
4. Tahap ketergantungan
- Jika profesi kesehatan memvalidasi (memantapkan) bahwa seseorang sakit, orang
akan menjadi pasien yang tergantung untuk memperoleh bantuan
- Setiap orang mempunyai tingkat ketergantungan yang berbeda sesuai dengan
kebutuhan
- Perawat mempunyai tugas
:
Mengkaji kebutuhan ketergantungan pasien dikaitkan dengan tahap
perkembangan
Support terhadap perilaku yang mengarah pada kemandirian
5. Tahap penyembuhan
- Pasien belajar untuk melepaskan peran sakit dan kembali pada peran sehat dan
fungsi sebelum sakit
- Kesiapan untuk fungsi sosial
- Perawat mempunyai tugas :
a. Membantu pasien untuk berfungsi dengan meningkatkan
kemandirian
b. Memberi harapan dan support
c.

Dampak Sakit
Efek sakit terhadap anggota keluarga :
a. Perubahan peran dalam keluarga
b. Meningkatkan stress sehubungan dengan kecemasan tentang hasil dari
penyakit dan konflik tentang ketidakbiasaan dan tanggung jawab
c. Masalah keuangan
d. Kesepian sebagai akibat dari perpisahan
e. Perubahan dalam kebiasaan social

d. Dampak Dirawat
Efek dari hospitalisasi dapat mengganggu :
a. Privacy seseorang
b. Autonomy
Keadaan kemandirian dan mengatur diri sendiri tanpa adanya kontrol dari luar
c. Gaya hidup
Adanya peraturan/ketentuan yang berlaku di RS
d. Peran

e. Ekonomi
Perawat dapat memberi support terhadap aktivitas yang meningkatkan kesehatan
yang dapat mengembalikan klien terhadap aktivitas normal sesegera mungkin.
4) KONSEP LINGKUNGAN
Paradigma keperawatan dalam konsep lingkungan ini adalah memandang bahwa
lingkungann fisik, psikologis, sosial, budaya dan spiritual dapat mempengaruhi
kebutuhan dasar manusia selama pemberian asuhan keperawatan dengan meminimalkan
dampak atau pengaruh yang ditimbulkan sehingga tujuan asuhan keperawatan dapat
tercapai.
a. Lingkungan fisik
: daerah- daerah wabah, lingkungan kotor, dekat
pembuangan limbah, dengan dengan daerah industri, dll
b. Lingkungan psikologis
: lingkungan yang kurang aman, yang
menyebabkan kecemasan dan ketakutan akan bahaya yang dtimbulkan.
c. Lingkungan sosial
: masyarakat luas serta budaya yang ada juga dapat
mempengaruhi status kesehatan seseorang serta adanya kehidupan spiritual
juga mempengaruhi perkembangan seseorang dalam kehidupan beragama
serta meningkatkan keyakinan.

TUGAS INDIVIDU
1. Jelaskan maksud dari manusia sebagai makhluk biologis, sosial, psikologis, dan spiritual !
2. Jelaskan yang dimaksud dengan memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien secara
komprehensif ?
3. Apa yang dimaksud dengan pasien merupakan mitra yang aktif ?
4. Sebutkan bentuk asuhan keperawatan !
5. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sehat dan sakit ?
6. Sebutkan tahapan sakit secara berurutan !
7. Jelaskan apa yang dimaksud dengan tahap asumsi terhadap sakit !
8. Jelaskan yang dimaksud dampak sakit akan terjadi perubahan peran dalam keluarga !
9. Apa tujuan dari pelayanan kesehatan kepada pasien ?
10. Jelaskan perbedaan antara pasien dengan klien !

NOTE: DIKERJAKAN DI BUKU KEPERAWATAN !!!!!!

Anda mungkin juga menyukai