Bab I - Bab 2
Bab I - Bab 2
PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, yang dimaksud dengan
Aparatur Sipil Negara selanjutnya disingkat ASN adalah profesi bagi
pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja
yang bekerja pada instansi pemerintah. Dan berfungsi sebagai
pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, perekat dan pemersatu
bangsa.
Salah satu fungsi ASN yang dapat dirasakan langsung oleh
masyarakat adalah sebagai pelayan Publik. Pelayanan publik oleh ASN
masih dirasa kurang memenuhi harapan masyarakat, hal tersebut
dapat diketahui dengan banyaknya keluhan dan ketidakpuasan pada
survey pelayanan publik, terutama masalah waktu, biaya, dan tenaga
pelaksana.
Sesuai dengan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Kota
Gorontalo Tahun 2014, mencantumkan bahwa Indeks Kepuasan
Masyarakat Kota Gorontalo terhadap pelayanan Publik yang telah
dilaksanakan di 9 Kecamatan dengan 14 indikator unsur pelayanan,
diperoleh nilai 78,07%, angka ini belum mencapai target yang
ditentukan yaitu 80%. Selain itu, pelayanan publik berkaitan dengan
pelayanan yang sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP), di
Kota Gorontalo pada Tahun 2014 diketahui bahwa ada sekitar 18%
SKPD yang belum mempunyai SOP, dimana target Pemerintah Kota
Gorontalo bahwa semua SKPD wajib mempunyai SOP.
Pelayanan Publik juga berkaitan langsung dengan tenaga
pelaksana pelayanan, dimana diketahui bahwa sejak tahun 2012
ditemukan setiap tahun kehadiran ASN mencapai 87%, sedangkan
ada sekitar 13% ASN yang tidak hadir dengan alasan sakit, izin dan
cuti. Angka ini masih dibawah target kehadiran ASN tiap tahunnya
yang seharusnya 90%.
Untuk mengatasi masalah pelayanan publik, pemerintah telah
membuat berbagai peraturan diantaranya adalah undang-undang
pelayanan publik dan undang-undang keterbukaan informasi publik.
Berbagai
terobosan
pemerintah
dalam
pembangunan
sistem
bertujuan
untuk
membangun
integritas
moral,
kejujuran,
Akuntabilitas,
Nasionalisme,
Etika,
Komitmen
Mutu,
dan
Anti
menghasilkan
sosok
ASN
yang
mampu
bekerja
secara
TUJUAN
1. Mampu mengaktualisasikan 5 nilai dasar ASN, yang mencakup
akuntabilitas, Nasioalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi.
2. Mampu menganalisis dampak yang akan terjadi apabila nilai dasar
ASN tersebut tidak diaktualisasikan di lingkungan kerja.
1.3
RUANG LINGKUP
Adapun batasan dalam tahap aktualisasi ini adalah :
1. Nilai-nilai dasar ASN terbatas pada lima nilai dasar yaitu
akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan
Anti Korupsi
2. Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah kegiatan sesuai dengan
Tupoksi ASN yang terdapat dalam sasaran kerja pegawai ditambah
dengan tugas tambahan sesuai instruksi pimpinan. Kegiatan ini
telah dicantumkan dalam rancangan aktualisasi, yang dapat
dilaksanakan selama 15 hari kerja
3. Waktu pelaksanaan aktualisasi dibatas selama 15 hari kerja, sejak
tanggal 22 Agustus 2016 sampai dengan 9 September 2016.
BAB II
GAMBARAN UMUM
DINAS KESEHATAN KOTA GORONTALO
2.1VISI
Visi dari Dinas Kesehatan Kota Gorontalo adalah Terwujudnya
pelayanan kesehatan yang mandiri dan berkualitas
2.2MISI
Untuk mewujudkan visi dinas Kesehatan Kota Gorontalo maka di
tetapkan misi sebagai berikut :
1. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar dengan sumber daya
yang memadai.
2. Memberikan pelayanan kesehatan secara paripurna, merata,bermutu
dan berkeadilan
2.3TUJUAN, SASARAN, KEBIJAKAN DAN PROGRAM SKPD
1. Tujuan
a. Meningkatkan
Aksesibilitas
layanan
kesehatan
pada
masyarakat
b. Mewujudkan mutu lingkungan hidup yang lebih sehat melalui
pengembangan
sistem
kesehatan
kewilayahan
untuk
a. Seluruh
masyarakat
Kota
Gorontalo
mendapat
jaminan
pelayanan kesehatan.
b. Terwujudnya kelurahan sehat di Kota Gorontalo.
c. Peningkatan status gizi.
d. Peningkatan
kepedulian
masyarakat
terhadap
kesehatan
dan
sehat
dengan
peran
pelaksanaan
serta
dan
pengawasan Imunisasi
h. Penguatan peran lintas sektor dalam pengendalian penyakit dan
penyehatan lingkungan
i. Pemenuhan sarana dan prasarana kesehatan
j. Peningkatan kapasitas masyarakat tentang kualitas obat dan
makanan
k. Penguatan pelayanan kesehatan dasar bagi ibu dan anak
4. Program
1) Program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan
2) Program pengadaan peningkatan dan perbaikan sarana dan
prasarana Puskesmas
3) Program Obat dan perbekalan kesehatan
JABATAN FUNGSIONAL
KASIE.
YANKESDAS
NIKMAWATY ARSYAD
U P T
GUDANG FARMASI
LABORATORIUM
PUSKESMAS
KASIE. GIZI
H A S Y I M, SKM
KASUBAG.
KASUBAG.
UMUM
KEPEGAWAIAN
&KEARSIPAN
1
Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi
I Kepala Dinas
1 Kepala Dinas Kesehatan mempunyai tugas melaksanakan
sebagian
Tugas
Pemerintah
KEPALAKesehatan
BIDANG BINKESMAS
bidang
Daerah
tugas
Kepala
Dinas
Kesehatan
menyelenggarakan fungsi :
a Merencanakan pengembangan tugas dibidang Kesehatan
secara
berkesinambungan
Kesehatan masyarakat.
b Merumuskan
kebijakan
untuk
teknis
peningkatan
dibidang
derajat
Kesehatan
d Mengorganisir
kegiatan
pengembangan
Kesehatan
bidang
Kesehatan
masyarakat.
Mengarahkan pelaksanaan sistem pengembangan Kesehatan
masyarakat
secara
inovatif
untuk
peningkatan
mutu
Kesehatan.
g Membina pelaksanaan kegiatan unit secara menyeluruh
untuk kelancaran tugas unit.
h Mendistribusikan tugas sesuai bidang masing-masing untuk
i
oleh
atasan
untuk
kelancaran
tugas
kedinasan.
(Tupoksi semua bidang)
2 Sekretariat
1 Sekretariat, mempunyai tugas :
Melaksanakan tugas penatausahaan dibidang perencanaan,
program,
pelaporan,
kepegawaian,
umum
dan
kearsipan
kebijakan
teknis,
dibidang
penyusunan
pelaksanaan/petunjuk
teknis
untuk
tertibnya
perlengkapan
dan
atasan
secara
lisan
bahan evaluasi
Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan
kesehatan
masyarakat
rencana
bidang
kesehatan
masyarakat
promosi
kesehatan,
pelayanan
gizi,
pelayanan
jaringannya
untuk
peningkatan
kinerja
promosi
dan
kesehatan,
melalui
supervise
untuk
mengetahui
dan
jenis
untuk
mengetahui
gambaran
pengelolaan
jenis
untuk
mengetahui
kualitas
kefarmasian,
melalui
puskesmas
dan
jaringannya
untuk
lanjut
Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas dengan sekretaris
dan kepala-kepala bidang melalui pertemuan atau rapat
di
bidang
Pengendalian
Peraturan
Perundang
undangan
untuk
masyarakat.
Melaksanakan tugas pengendalian penyakit dan penyehatan
lingkungan melalui surveylance epidemiologi dan imunisasi
kegiatan.
Melakukan pengawasan dan pengendalian penyakit dan
penyehatan lingkungan secara berkala untuk mengetahui
tingkat keberhasilan.
Mengkonsultasikan pelaksanaan tugas dengan atasan baik
lisan maupun tertulis untuk memperoleh petunjuk lebih
lanjut.
k Mengkoordinasikan pelaksanaaan tugas dengan sekretaris
dan kepala kepala bidang melalui pertemuan atau rapat
l
Peraturan
Perundang
undangan
untuk
Pelayanan Masyarakat
menyelenggarakan fungsi :
a Menghimpun kebijakan teknis dibidang Pelayanan Kesehatan
Masyarakat sesuai kebutuhan sebagai pedoman pelaksanaan
tugas.
b Menghimpun, mengelola dan menganalisis data Kesehatan
Masyarakat sesuai jenis untuk mengetahui tingkat kualitas
kesehatan masyarakat.
c Menyusun
rencana
kegiatan
Pelayanan
Kesehatan
program
pelayanan
profesionalisme.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelayanan kesehatan
dasar dan rujukan, pelayanan kesehatan khusus, swasta
dan pelayanan kesehatan luar gedung melalui supervisi
untuk
mengetahui
perkembangan
derajat
kesehatan
masyarakat.
g Mengkonsultasikan pelaksanaan tugas dengan atasan baik
lisan maupun tertulis untuk memperoleh petunjuk lebih
lanjut.
bahan evaluasi.
k Melaksanakantugas lain yang diperintahkan oleh atasan
untuk kelancaran tugas unit.
7 Unit Pelaksana Teknis
1 Kepala Puskesmas, mempunyai tugas :
Melaksanakan sebagian tugas dibidang pelayanan kesehatan
dasar
berdasarkan
pedoman
kesehatan masyarakat.
2 Dalam
melaksanakan
untuk
tugas
peningkatan
Kepala
derajat
Puskesmas
menyelenggarakan fungsi :
a Menghimpun kebijakan teknis pelayanan kesehatan dasar
sesuai kebutuhan sebagai dasar pelaksanaan tugas.
b Mengumpul data potensi wilayah melalui pengamatan untuk
mengetahui jangkauan pelayanan kesehatan di masyarakat.
c Mengelola dan menganalisa data potensi wilayah melalui
pemetaan wilayah untuk mengetahui gambaran pelayanan
kesehatan masyarakat.
d Menyusun rencana kegiatan pelayanan kesehatan dasar
sesuai kebutuhan untuk menjadi program unit.
e Melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan dasar melalui
tindakan promosi, preventif, kuratif dan rehabilitatif untuk
f
dan
h Mengkoordinasikan
pelaksanaan
tugas
dengan
lintas
kelancaran tugas.
Mengkonsultasikan pelaksanaan tugas dengan atasan baik
bahan evaluasi.
Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan
peningkatan kinerja
k Membuat laporan pelaksanaan tugas secara berkala sebagai
l
bahan evaluasi
Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan oleh atasan
mempunyai
tugas
BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI