Anda di halaman 1dari 4

C.

Jenis Alat atau Moda Angkutan


Perbedaan sifat jasa, operasi, dan biaya pengangkutan membedakan alat angkutan
dalam lima kelompok :
1. Angkutan Kereta Api (Rail Road Railway)
2. Angkutan Bermotor dan Jalan Raya (Motor/Road/Haighway Transportation)
3. Angkutan Laut (Water/ Sea Transportation)
4. Angkutan Udara (Air Trasportation)
5. Angkutan Pipa (Pipelane)
Angkutan kereta api adalah jenis angkutan yang bergerak diatas rel. Kereta api
diciptakan dalam masa evolusi industri merupakan alat angkutan untuk mengangkut
barang dalam jumlah besa dan jarak jauh.
Angkutan laut adalah jenis angkutan tranportasi yang hampir sama tuanya dengan
peradaban manusia.
Jenis Kapal terdiri dari :

Kapal Penumpang (Passanger vesel)

Kapal barang (General Cargo Vesel)

Kapal Peti Kemas (Container vesel)


- Semi Container
- Full Container

Terdapat beberapa unsur-unsur di dalam angkutan laut :


1.
2.
3.
4.

Pelabuhan
Alur Pelayaran
Peralatan Navigasi
Peralatan Telekomunikasi

Angkutan udara adalah setiap kegiatan dengan menggunakan pesawat udara untuk
mengangkut penumpang, kargo, dan/atau pos untuk satu perjalanan atau lebih dari
satu bandara udara ke bandara udara yang lain atau beberapa bandar udara. Dengan
berjalannya waktu, pesawat mengalami perubahan pada teknologi di bidang navigasi
dan elekomunikasi. Hal ini mendorong perkembangan dunia penerbangan.
Angkutan Pipa digunakan untuk mengangkut air dan minyak. Pada negara penghasil
minyak, banyak jaringan pipa yang dibangun dan digunakan sendiri oleh perusahaan
tersebut.
Selain lima kelompok alat angkutan tersebut terdapat beberapa gabungan alat
pengangkutan, berikut merupakan gabungan alat pengangkutan :

Piggyba
ck

Contain
er

Kereta
Api

Trainshi
p

Kereta
Api

Angkuta
n Laut

Fishyba
ck

Angkuta
n motor

Angkuta
n Laut

Airtruck

Kereta
Api

Angkuta
n Udara

Skyrail

Kereta
Api

Agkutan
Udara

Airbage

Angkuta
n Udara

Angkuta
n Laut

D. Unsur Pengangkutan, Pembiayaan, Organisasi, Sistem Transportasi


1. Unsur Pengankutan
Pengangkutan diperlukan karena sumber kebutuhan manusia tidak terdapat
disembarang tempat.selain itu, sumber yang berupa bahan baku tersebut harus
melalui tahapan produksiyang lokasinya juga tidak selalu di lokasi manusia
sebagai konsumen.

Dari bagian di atas tampak bahwa dalam pengangkutan mencakup lima unsur
1.
2.
3.
4.

pokok, yakni :
Manusia yang membutuhkan
Barang yang dibutuhkan
Kendaraan sebagai sarana angkut
Jalan dan terminal sebagai prasarana

Pada dasarnya pengangkutan harus ada jaminan bahwa penumpangatau barang aman
sampai tujuan.
Dalam melakukan kegiatan diperlukan dua jenis peralatan yang merupakn unsurunsur pengangkutan yaitu :

a) Peralatan Operasi (operating facilities)


b) Peralatan Basis(Basic facilities)
Peralatan Operasi (operating facilities) merupakan sarana angkutan yang digunakan,
berupa peralatan yang digunakan untuk mengangkut barang dan menggerakannya
menggunakan mesin atau motor.
Peralatan Basis(Basic facilities) merupakan prasarana angkutan yang terdiri dari 2
,macam, yaitu jalan dan terminal. Jalan sebagai tempat bergeraknya peralatan operasi.
untuk angkutan darat tterdapat jembatan dan jalan raya. Untuk angkutan udara
terdapat lintasan pesawat dan rute penerbangan. Dan, untuk angkutan laut berupa jalur
pelayaran. Sedangkan, terminal merupakan tempat memberikan pelayanan kepada
penumpang dalam perjalanan, barang dalam pengiriman dan kendaraan sebelum dan
sesudah melakukan operasinya. Terminal dibanun di tempat asal dan tempat tujuan.
Berikut merupakan komponen dasar sistem transportasi:

2. Pembiayaan Pengankutan
Pembiayaan pengadaan, pemeliharaan, dan pengoprasian peralatan operasi
dilkukan sendiri oleh perusahaan angkutan.
Aspek pembiayaan terdiri dari :
1. Biaya pengoperasian
2. Biaya perawatan

Cara pembiayaan yang berbeda terlihat dalam pengadaan peralatan basis.


Pembiayaan peralatan basis ini dilakukan dengan membayar pajak, bea, sewa
untuk perusahaan bus, penerbangan, pelayaran.
3. Organisasi
Kegiatan pengangkutan selalu melibatkan banyak lembaga karena fungsi dan
peranann masing-masing tidak mungkin seluruhnya ditangani oleh satu lembaga.
Sehingga, diperlukan suatu sistem untuk menangani masalah tersebut. Disinilah
organisasi pengangkutan itu berperan.

Anda mungkin juga menyukai