Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

STIMULASI TUMBUH DAN KEMBANG


Dosen pengampu :
Dita Kristiana,S.ST,.

Disusun Oleh:
Nur Rochmah Tri Hidayati
201410105191

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEBIDANAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS 'AISYIYAH YOGYAKARTA
2016

SATUAN ACARA PENYULUHAN


TUMBUH KEMBANG BALITA
Topik

: Tumbuh dan kembang

Sub Topik

: Tumbuh dan Kembang balita 1 tahun

Hari/Tanggal

Waktu/Jam

: 30 menit

Tempat

: Rumah Tn.D

Peserta

: 1. Tn.
2. Ny. D

Penyuluh

: Nur Rochmah Tri Hidayati

A. IDENTIFIKASI MASALAH
Seribu Hari Pertama Kehidupan (HPK) periode percepatan tumbuh
kembang yang dimulai sejak terbentuknya janin dalam kandungan hingga anak
berusia 2 tahun. Pada periode ini adalah periode emas bagi seorang bayi untuk
memaksimalkan pertumbuhan dan perkembangannya terutama perkembangan
kecerdasan. Stimulasi dini perkembangan sangatlah pentig untuk
memaksimalkan perkembangan otak balita.
B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum :
Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 30 menit mengenai tumbuh
kembang balita, ibu klien dapat memahami mengenai tumbuh kembang
balita.
2. Tujan Instruksional Khusus :
Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 30 menit diharapkan
sasaran dapat :
a. Mampu menyebutkan pengertian pertumbuhan dan perkembangan.
b. Mampu menyebutkan stimulasi tumbuh kembang anak.
c. Mampu menyebutkan tumbuh kembang balita sesuai umur.
d. Mampu menyebutkan kebutuhan anak balita.

C. Materi
1. Pengertian pertumbuhan dan perkembangan.
2. Stimulasi tumbuh kembang balita.
3. Tumbuh kembang balita sesuai umur.
4. Kebutuhan anak balita
D. Sasaran
Peserta dalam kegiatan pendidikan kesehatan ini adalah ibu klien atau keluarga
E. Metode
Ceramah dan diskusi
F. Media
1. Leaflet
G. Kegiatan pendidikan kesehatan
No

Waktu

Kegiatan Penyuluhan

.
1

5 menit

Pembukaan :

Kegiatan Peserta

a. Mengucapkan salam.
b. Memperkenalkan diri.
c. Menjelaskan tujuan dari kegiatan
pendidikan kesehatan.
d. Menyebutkan materi yang akan
2

20
menit

a. Menjawab salam.
b. Mendengarkan.
c. Memperhatikan.

disampaikan.
Pelaksanaan :
a. Menjelaskan pengertian

a. Memperhatikan
b. Bertanya dan
menjawab

pertumbuhan dan perkembangan


b. Menjelaskan stimulasi tumbuh

pertanyaan yang

kembang balita
c. Menjelaskan tumbuh kembang balita

diberikan oleh
pembicara.

sesuai umur
d. Menjelaskan kebutuhan anak balita
3

5 menit

Evaluasi :

Menanyakan kepada klien tentang

Menjawab
pertanyaan.

materi yang telah disampaikan.


4

5 menit

Terminasi :
a. Mengucapkan terimakasih atas waktu

Mendengarkan

yang diluangkan, perhatian serta

dan membalas

peran aktif klien selama mengikuti

ucapan

kegiatan penyuluhan.
b. Salam penutup.

terimakasih.

Menjawab salam.

H. DAFTAR PUSTAKA
Adriana, D. (2011). Tumbuh Kembang dan Terapi Bermain Pada
Anak. Jakarta: Salemba Medika

I. Kriteria evaluasi
1. Apa yang dimaksud dengan tumbuh dan kembang?
2. Bagaiama cara menstimulasi dan kembag?

MATERI PENDIDIKAN KESEHATAN


A. PENGERTIAN TUMBUH KEMBANG
Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh
sebagian atau keseluruhan, sehingga dapat diukur dengan satuan panjang dan
berat. Sedangkan perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi
tubuh yang lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus,
bicara dan bahasa, serta sosialisasi dan kemandirian. Pertumbuhan terjadi
secara simultan dengan perkembangan. Berbeda dengan pertumbuhan,
perkembangan merupakan hasil interaksi kematangan susunan saraf pusat
dengan organ yang dipengaruhinya.

B. STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK


Dalam melakukan stimulasi tumbuh kembang anak, ada beberapa
prinsip dasar yang perlu diperhatikan yakni :
1. Stimulasi dilakukan dengan dilandasi rasa cinta dan kasih sayang.
2. Selalu tujukkan sikap dan perilaku yang baik, karena anak akan meniru
tingkah laku orang-orang yang terdekat dengan anak.
3. Lakukan stimulasi dengan cara mengajak anak bermain, bernyanyi,
bervariasi menyenangkan, tanpa paksaan dan tidak ada hukuman.
4. Lakukan stimulasi secara bertahap dan berkelanjutan sesuai umur anak.
5. Gunakan alat bantu atau permainan yang sederhana, aman dan ada
disekitar anak.
6. Berikan selalu pujian bila perlu hadiah atas keberhasilannya.
C. TAHAP PERKEMBANGAN PERTUMBUHAN ANAK MENURUT
UMUR
Usia

0-3
bulan

Motorik kasar

Motorik halus
melihat, meraih dan menendang mainan

mengangkat kepala, guling-

gantung, memperhatikan benda

guling, menahan kepala tetap

bergerak, melihat benda-benda kecil,

tegak,

memegang benda, meraba dan

menyangga berat,

3-6
bulan

mengembangkan kontrol kepala,


duduk.

merangkak, menarik ke posisi

6-9
bulan

berdiri, berjalan berpegangan,


berjalan dengan bantuan.

9-12

bermain bola, membungkuk,

bulan

berjalan sendiri, naik tangga.

a. Kemampuan Bicara dan Bahasa

merasakan bentuk permukaan


memegang benda dengan kuat,
memegang benda dengan kedua tangan,
makan sendiri, mengambil benda-benda
kecil.
Memasukkan benda kedalam wadah,
bermain 'genderang', memegang alat
tulis dan mencoret-coret
Bermain mainan yang mengapung di air
Membuat bunyi-bunyian.
Menyembunyikan dan mencari mainan
Menyusun balok/kotak
Menggambar

Usia

Kemampuan Bicara dan Bahasa


prabicara,

0-3 bulan

3-6 bulan
6-9 bulan

9-12 bulan

meniru suara-suara,
mengenali berbagai suara.
mencari sumber suara,
menirukan kata-kata.
menyebutkan nama gambar di buku majalah,
menunjuk dan menyebutkan nama gambar-gambar.
menirukan kata-kata
berbicara dengan boneka
bersenandung dan bernyanyi.

b. Kemampuan Sosialisasi dan Kemandirian


Usia

Kemampuan Sosialisasi dan Kemandirian


memberi rasa aman dan kasih sayang, mengajak bayi tersenyum, mengajak

0-3 bulan

bayi mengamati benda-benda dan keadaan di sekitarnya, meniru ocehan

3-6 bulan

dan mimik muka bayi, mengayun bayi, menina bobokan.


bermain "ciluk ba', melihat dirinya di kaca, berusaha meraih mainan.
mulai bermain atau 'bersosialisasi' dengan orang lain, mulai melambaikan

6-9 bulan
9-12

tangan jika ditinggal pergi, mulai membalas lambaian tangan orang lain.
Minum sendiri dari sebuah cangkir, makan bersama-sama, menarik mainan

bulan

yang letaknya agak jauh.

D. KEBUTUHAN ANAK BALITA


1. Kebutuhan Fisik Anak Balita
Kebutuhan fisik anak balita menurut rentang usia dapat dilihat dari matriks
berikut ini:
N
O

SIKLUS/
USIA
ANAK

KEBUTUHAN
ESSENSIAL

JENIS LAYANAN

Inisiasi menyusui dini


Asupan gizi
seimbang

Pemberian ASI ekslusif


Pemberian makanan bergizi seimbang
bagi ibu
Suplementasi gizi mikro bagi ibu
Pencatatan berat dan panjang lahir
Manajemen terpadu bayi muda (MTBM)

Bayi 0-28
hari

Asuhan bayi baru


lahir

yang mencakup antara lain pemeriksaan


kesehatan, penanganan penyakit, injeksi
vitamin K1, pemberian salep mata,
perawatan tali pusar, menjaga bayi tetap
hangat

Pencegahan
penyakit
Tumbuh kembang
normal
Akte kelahiran

Pemberian Imunisasi
Stimulasi tumbuh kembang
Pencatatan kelahiran & penerbitan akte
kelahiran
Pemberian ASI ekslusif untuk bayi usia
1-6 bulan
Pemberian makanan bergizi dan

Bayi 1

Asupan gizi

24 bulan

seimbang

suplementasi gizi makro kepada ibu


Pemberian ASI untuk usia 6-24 bulan
Pemberian makanan pendamping ASI
(MP-ASI) mulai usia 6 bulan
Pemberian makanan keluarga bergizi
seimbang untuk anak usia 1 tahun keatas
Pemberian zat gizi mikro mulai usia 6

bulan
Tumbuh kembang Penimbangan setiap bulan
Stimulasi dini
normal
Penyuluhan stimulasi tumbuh kembang
bagi ibu, keluarga, dan pengasuh lainnya
Deteksi dan intervensi dini tumbuh
kembang (DIDTK)

Pencegahan dan
pengobatan
penyakit

Imunisasi lengkap sebelum usia 1 tahun


Manajemen terpadu balita sakit (MTBS)
Perawatan balita gizi buruk
Pencegahan penyakit menular.

JAWABAN
1. Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran fisik dan struktur tubuh sebagian
atau keseluruhan, sehingga dapat diukur dengan satuan panjang dan berat.
Sedangkan perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh
yang lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan
bahasa, serta sosialisasi dan kemandirian. Pertumbuhan terjadi secara simultan
dengan perkembangan. Berbeda dengan pertumbuhan, perkembangan
merupakan hasil interaksi kematangan susunan saraf pusat dengan organ yang
dipengaruhinya.
2. STIMULASI TUMBUH KEMBANG ANAK
Dalam melakukan stimulasi tumbuh kembang anak, ada beberapa
prinsip dasar yang perlu diperhatikan yakni :
a. Stimulasi dilakukan dengan dilandasi rasa cinta dan kasih sayang.
b. Selalu tujukkan sikap dan perilaku yang baik, karena anak akan meniru
tingkah laku orang-orang yang terdekat dengan anak.
c. Lakukan stimulasi dengan cara mengajak anak bermain, bernyanyi,
bervariasi menyenangkan, tanpa paksaan dan tidak ada hukuman.
d. Lakukan stimulasi secara bertahap dan berkelanjutan sesuai umur anak.
e. Gunakan alat bantu atau permainan yang sederhana, aman dan ada
disekitar anak.
f. Berikan selalu pujian bila perlu hadiah atas keberhasilannya.

Anda mungkin juga menyukai