Wulandari/28 th
Alamat : Jl. Ponorogo Rt. 18 Kel. Sukajaya
Palembang
MR/Reg : 17 30 52 / 17024
Asisten
: dr.Edwin Perdana
: dr.Edi firdaus
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan narkose
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Kandung kencing dikosongkan dengan kateter
Dilakukan pemasangan sims atas & sims bawah
Tangan janin ditarik sampai tampak leher
Kulit leher digunting sampai tampak tulang leher
Pengait Braun dikaitkan di leher untuk mematahkan tulang leher
Setelah tulang leher patah, lengan ditarik perlahan-lahan hingga lahir
berturut-turut dada, perut, kaki
Kemudian kepala dilahirkan
Hari/tanggal : Rabu/25-03-2009
Operator
: dr. Rudy Ichsan
Asisten: dr.M. Sirojuddin
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan narkose
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Kandung kencing dikosongkan dengan kateter
Pemeriksaan dalam didapatkan bagian terbawah kepala
Dilakukan kraniotomi dengan cara melubangi kepala janin dengan
Perforator Naegel
Dilakukan pengeluaran jaringan otak
Kemudian janin dilahirkan dengan cara menarik kepala menggunakan
cunam Mozaux sebanyak 4 buah
Pukul 00.40 WIB Lahir mati neonatus perempuan BB 2700gr tanpa jaringan otak
PB 50 cm dengan lebam mayat
Pukul 00.45 WIB Plasenta lahir lengkap, BP: 500gr PTP : 49 cm , 1 plasenta,1 amnion
dan 1khorion
Setelah dilakukan eksplorasi, tidak didapatkan laserasi jalan lahir
Keadaan umum ibu post partum baik, perdarahan (-)
Pukul 00.55 WIB. Tindakan selesai
Hari/tanggal
Operator
Asisten
: Minggu/31-8-08
: dr. Dendi S K
: dr. Mamorarika
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan narkose
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Kandung kencing dikosongkan dengan kateter
Pada pemeriksaan dalam didapatkan bagian terbawah kepala
Dilakukan pemasangan sims atas dan sims bawah
Kepala dijepit dengan cunam Moezouk kemudian dilakukan kraniotomi
dengan cara melubangi kepala janin dengan gunting Siebold
Dilakukan pengeluaran jaringan otak
Kemudian janin dilahirkan dengan cara menarik kepala
Pukul 21.30 WIB Lahir janin mati, jenis kelamin laki-laki, BB:2700gr tanpa jaringan otak
PB: 48 cm dengan lebam mayat
Pukul 21.35 WIB Plasenta lahir lengkap, BP: 400gr PTP : 49 cm , diameter 18x19cm
Setelah dilakukan eksplorasi pada kavum uteri, tidak didapatkan perluasan
luka episiotomy
Dilakukan penjahitan luka episiotomy dengan benang chromic catgut no.
2,0 satu satu
Keadaan umum ibu post partum baik, perdarahan (-)
Pukul 21.50 WIB. Tindakan selesai
Hari/tanggal
Operator
Asisten
: /31-8-08
: dr. Dendi S K
: dr. Mamorarika
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan narkose
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Kandung kencing dikosongkan dengan kateter
Pada pemeriksaan dalam didapatkan bagian terbawah kepala
Dilakukan pemasangan sims atas dan sims bawah
Kepala dijepit dengan cunam Moezouk kemudian dilakukan kraniotomi
dengan cara melubangi kepala janin dengan gunting Siebold
Dilakukan pengeluaran jaringan otak
Kemudian janin dilahirkan dengan cara menarik kepala
Pukul 21.30 WIB Lahir janin mati, jenis kelamin laki-laki, BB:2700gr tanpa jaringan otak
PB: 48 cm dengan lebam mayat
Pukul 21.35 WIB Plasenta lahir lengkap, BP: 400gr PTP : 49 cm , diameter 18x19cm
Setelah dilakukan eksplorasi pada kavum uteri, tidak didapatkan perluasan
luka episiotomy
Dilakukan penjahitan luka episiotomy dengan benang chromic catgut no.
2,0 satu satu
Keadaan umum ibu post partum baik, perdarahan (-)
Pukul 21.50 WIB. Tindakan selesai
Nama : Sumarni
Hari/tanggal: Minggu/28-09-08
Alamat:Sei Lebung Pemulutan
operator : dr. Doddy Tisna
MR/Reg: 197864/23579
Asisten : dr. Dodi
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan narkose
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Kandung kencing dikosongkan dengan kateter
Pada pemeriksaan dalam didapatkan bagian terbawah kepala
Dilakukan pemasangan sims atas dan sims bawah
Kepala dijepit dengan cunam Moezouk kemudian dilakukan kraniotomi
dengan cara melubangi kepala janin dengan gunting Siebold
Dilakukan pengeluaran jaringan otak
Kemudian janin dilahirkan dengan cara menarik kepala
Pukul 16.40 WIB Lahir janin mati, jenis kelamin perempuan, BB: 3000 gr tanpa jaringan
otak PB: 49 cm dengan lebam mayat
Pukul 16.45 WIB Plasenta lahir lengkap, BP: 500 gr PTP : 50 cm , diameter 18x19 cm
Keadaan umum ibu post partum baik, perdarahan (-)
Pukul 16.50 WIB. Tindakan selesai
Hari/tanggal
Operator
Sekayu Muba
MR/Reg: 217603/08028633
Asisten
: dr.Ratih Krisna
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan narkose
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Kandung kencing dikosongkan dengan kateter
pemeriksaan dalam didapatkan bagian terbawah kepala
Kepala dijepit dengan cunam Moezouk kemudian dilakukan kraniotomi
dengan cara melubangi kepala janin dengan gunting Siebold
Dilakukan pengeluaran jaringan otak
Kemudian janin dilahirkan dengan cara menarik kepala
Pukul 22.05 WIB Lahir janin mati, jenis kelamin perempuan, BB 3500 gr tanpa jaringan
otak
PB 52 cm dengan lebam mayat
Pukul 22.10 WIB Plasenta lahir lengkap, BP: 500gr PTP : 51 cm , 1 plasenta,1 amnion
dan 1khorion
Setelah dilakukan eksplorasi pada kavum uteri, tidak didapatkan laserasi
jalan lahir
Keadaan umum ibu post partum baik, perdarahan (-)
Pukul 22.45 WIB. Tindakan selesai
Hari/tanggal
Operator
Pagar alam
MR/Reg: 330704/09029539
Asisten
: dr. Reynaldi
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Kandung kencing dikosongkan dengan kateter
pemeriksaan dalam didapatkan bagian terbawah kepala
Kepala dijepit dengan cunam Moezouk kemudian dilakukan kraniotomi
dengan cara melubangi kepala janin dengan gunting Siebold
Dilakukan pengeluaran jaringan otak
Kemudian janin dilahirkan dengan cara menarik kepala
Berturut-turut lahir kepala, bahu, badan, kaki
Pukul 16.00 WIB Lahir janin mati, jenis kelamin Laki-laki, BB 3500 gr tanpa jaringan
otak, PB 50 cm dengan maserasi grade II
Pukul 16.05 WIB Plasenta lahir lengkap, BP: 550 gr PTP : 50 cm , 1 plasenta,1 amnion
dan 1khorion
Setelah dilakukan eksplorasi pada kavum uteri, didapatkan laserasi jalan
lahir. Dilakukan penjahitan pada laserasi dengan chromic cut gut No.2-0
Keadaan umum ibu post tindakan baik, perdarahan (-)
Pukul 16.10 WIB. Tindakan selesai
Diagnosa pra tindakan
: G1P0A0 hamil aterm dengan PEB + suspek Decompensatio
cordis (NYHA III) inpartu kala II lama (diluar) janin tunggal
mati presentasi kepala
Diagnosa pasca tindakan
: P1A1 post embriotomi a/i janin mati
Laporan Kraniotomi
No. Operasi
Nama Pasien
Alamat
Med.Rec / Reg
Premedikasi
Induksi
Maintenance
:
:
:
:
54 / Eg-Obs /XII/ 08
Ny. Masdiana / 30 tahun
Ds Sofyan Kenawas Gandus
08031431/227373
SA 0,25mg + Pethidine 50 mg
Bunascan
O2
:
:
Hari / Tanggal
Operator
Asisten I
Asisten II
Anestesi
Instrumen
:
:
:
:
:
:
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan narkose umum
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Dilakukan pengosongan kandung kencing dengan kateter
Dilakukan pemeriksaan dalam ulang, didapatkan pembukaan lengkap,
terbawah kepala, penurunan H III +, UUK kanan depan
Dengan menggunakankan sims atas dan bawah, kepala ditampakkan
secara avoe
Dilakukan penjepitan kulit kepala pada daerah sutura sagitalis dengan
menggunakan 2 buah cunam muzzeux
Dilakukan pengguntingan pada kulit kepala diantara 2 cunam muzzeux
Lalu kepala bayi dilubangi dengan perforator dengan cara perforator
ditusukkan pada sutura sagitalis tegak lurus dengan permukaan kepala
bayi
Setelah perforator masuk, lubang diperlebar dengan cara memutar
perforator sambil mengeluarkan otak bayi sebanyak-banyaknya
Kemudian perforator dikeluarkan dengan perlindungan tangan kiri
Dilakukan penjepitan isi kepala dengan cunam muzzeux pada jam 12, 5
dan 7
Dilakukan traksi cunam muzzeux sesuai dengan arah sumbu pangul
Pukul 12.40 WIB Lahir janin mati dengan lilitan tali pusat 2 kali erat di leher, jenis kelamin
perempuan, BB 3150 gr tanpa jaringan otak, PB 52 cm dengan maserasi
gr I
Pukul 12.45 WIB Plasenta lahir lengkap, BP: 500gr PTP : 51 cm , 1 plasenta,1 amnion
dan 1khorion
Setelah dilakukan eksplorasi pada kavum uteri, tidak didapatkan laserasi
jalan lahir
Laporan Kraniotomi
No. Operasi
Nama Pasien
Alamat
:
:
:
01 / Eg-Obs /X/ 09
Ny. Wati / 35 tahun
Ds. Bangun sari, Tj.Lago, B.
Asin
09028205/326023
Marcain 0,5%
Med.Rec / Reg :
Induksi
:
Hari / Tanggal
Operator
:
:
Asisten I
Asisten II
Instrumen
Anestesi
:
:
:
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan narkose umum
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Dilakukan pengosongan kandung kencing dengan kateter
Dilakukan pemeriksaan dalam ulang, didapatkan pembukaan lengkap,
ketuban hijau, kental, bau (+) terbawah kepala, penurunan H III +, UUK
kanan depan
Dengan menggunakankan sims atas dan bawah, kepala ditampakkan
secara avoe
Dilakukan penjepitan kulit kepala pada daerah sutura sagitalis dengan
menggunakan 2 buah cunam muzzeux
Dilakukan pengguntingan pada kulit kepala diantara 2 cunam muzzeux
Lalu kepala bayi dilubangi dengan perforator dengan cara perforator
ditusukkan pada sutura sagitalis tegak lurus dengan permukaan kepala
bayi
Setelah perforator masuk, lubang diperlebar dengan cara memutar
perforator sambil mengeluarkan otak bayi sebanyak-banyaknya
Kemudian perforator dikeluarkan dengan perlindungan tangan kiri
Dilakukan penjepitan isi kepala dengan cunam muzzeux pada jam 12, 5
dan 7
Dilakukan traksi cunam muzzeux sesuai dengan arah sumbu panggul
Pukul 04.50 WIB Lahir janin mati dengan lilitan tali pusat 1 kali erat di badan, jenis kelamin
perempuan, BB 3950 gr tanpa jaringan otak, PB 53 cm dengan maserasi
gr I
Pukul 04.55 WIB Plasenta lahir lengkap, BP 500gr PTP 50 cm, 1 plasenta, 1 amnion
dan 1 khorion
Laporan Kraniotomi
No. Operasi
Nama Pasien
Alamat
:
:
:
01 / Eg-Obs /X/ 09
Ny. Pisnawati / 35 tahun
Desa Lebong Layang
Pendopo
360552/10003384
SA 0,25mg + Pethidine 50 mg
Propofol 100 mg
Med.Rec / Reg :
Premedikasi
:
Induksi
:
Hari / Tanggal
Operator
:
:
Asisten I
Instrumen
Anestesi
:
:
:
Ian Fantoni
Dr. Rosdiana
Tindakan dimulai
Penderita dalam posisi litotomi dan general anestesia
Dilakukan tindakan aseptik & antiseptik pada daerah vulva & sekitarnya
Dilakukan pengosongan kandung kencing dengan kateter
Dilakukan pemeriksaan dalam ulang, didapatkan pembukaan lengkap,
ketuban hijau, kental, bau (+) terbawah kepala, penurunan H III +, UUK
kanan depan, bagian kecil janin disamping bagian terendah lengan kanan,
tali pusat mengelilingi lengan kanan
Dengan menggunakankan sims atas dan bawah, kepala ditampakkan
secara avoe. Lengan kanan difiksasi dengan silk 0 dan disisihkan kelateral
Dilakukan penjepitan kulit kepala pada daerah sutura sagitalis dengan
menggunakan 2 buah cunam mauzeaux
Lalu kepala bayi dilubangi dengan perforator Naegele dengan cara
perforator ditusukkan pada sutura sagitalis tegak lurus dengan permukaan
kepala bayi
Setelah perforator masuk, lubang diperlebar dengan cara memutar
perforator sambil mengeluarkan otak bayi sebanyak-banyaknya
Kemudian perforator dikeluarkan dengan perlindungan tangan kiri
Dilakukan penjepitan isi kepala dengan cunam mauzeaux pada jam 12, 5
dan 7
Dilakukan traksi cunam mauxeaux sesuai dengan arah sumbu panggul
Pukul 01.25 WIB Lahir janin mati dengan lilitan tali pusat 1 kali erat pada lengan dan fetus,
, BB 3400 g tanpa jaringan otak, PB 51 cm dengan rigor mortis
Pukul 01.30WIB Plasenta lahir lengkap, BP 500 g PTP 50 cm, diameter 20 x20 cm
Setelah dilakukan eksplorasi, tidak didapatkan laserasi jalan lahir.