Bab I Pendahuluan
Bab I Pendahuluan
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Ada pepatah mengatakan bangsa yang besar adalah bangsa yang
menghargai jasa para pahlawannya. Dalam ilmu fisika, kita bisa
mengatakan
bahwa
para
pahlawan
fisika
adalah
mereka
yang
Rumusan Masalah
2.1.1
2.1.2
2.1.3
3.1
Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi salah satu
tugas matakuliah sejarah fisika.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
Biografi Galileo
Galileo Galilei dilahirkan di Pisa, Toscana pada tanggal 15
Februari 1564 sebagai anak laki-laki pertama dari Vincenzo Galilei
seorang metematikawan dan kritikus musisi terkenal asal Florence dan
Giulia Ammannati. Sebagai seorang matematikawan, ayahnya berharap
Galileo menjadi seorang dokter gaji dokter sangat besar dibandingkan
dengan matematikawan. Ia dididik sejak massa kecil oleh kedua orang
tuanya. Dia menerima pendidikan pertamanya di sebuah biara di dekat
Florence, dan di tahun 1581, dia masuk University of Pisa untuk belajar
kedokteran sesuai dengan keinginan ayahnya. Saat di University of Pisa,
Galileo mengikuti pelajaran geometri dan setelah itu meninggalkan kuliah
kedokterannya tetapi karena bosan dengan ilmu kedokteran ia mempelajari
matematika pada seorang guru di istana Tuscana, yakni Ostillo Ricci.
Namun, pada umur 21 tahun dia tidak dapat menyelesaikan kuliahnya
karena kekurangan biaya. Dia kembali ke Florence pada tahun 1585 untuk
mempelajari karya Euclid dan Archimedes. Tetapi untungnya ketika ia
keluar dari perkuliahannya ia ditawari sebagai pengajar di sana dan pada
tahun 1589 ia mengajar matematika. Setelah itu pindah ke Universitas
Padua untuk mengajar geometri, mekanika, dan astronomi sampai tahun
1610. Pada massa itu ia telah mendalami sains dan membuat berbagai
penemuan.
Pada tahun 1612, Galileo pergi ke Roma dan bergabung dengan
Accademia dei Lincei untuk mengamati bintik matahari. Di tahun 1612
juga, muncul penolakan terhadap teori Nicolaus Copernicus oleh para
ilmuan tetapi teori ini didukung oleh Galileo. Sekitar tahun 1609 Galileo
menyatakan kepercayaannya bahwa Copernicus berada di pihak yang
benar, tetapi waktu itu dia tidak tahu cara membuktikannya. Pada tahun
Penemuan-Penemuan Galileo-Galilei
2.2.1
Prinsip Pendulum
Saat ia menjadi mahasiswa, ia meneliti sebuah lampu
gantung yang bergoyang, dan memerhatikan bahwa waktu yang
diperlukan lampu itu untuk menyelesaikan ayunannya adalah tetap
sama, bahkan bila kecepatan ayunan lampu itu bertambah dengan
cepat. Dia kemudian melakukan percobaan terhadap benda-benda
tertentu dan mendapati bahwa benda-benda itu juga mengalami hal
yang sama, hal ini mengingatkan dia pada prinsip pendulum. Dari
penemuan ini, ia dapat menemukan suatu alat untuk mengukur
waktu, yang menurut para dokter dapat digunakan untuk mengukur
denyut nadi pasien. Christian Huygens kemudian mengambil
prinsip ayunan pendulum itu untuk membuat jam pendulum
2.2.2
Keseimbangan Hidrostatik
Galileo tidak meneruskan pendidikanya sampai akhir
dikarenakan masalah keuangan. Lalu dia kembali ke Florence pada
tahun 1585 untuk mempelajari karya Euclid dan Archimedes. Dia
memperluas
karya Archimedes
tentang
hidrostatik
dengan
dalam
air. Dengan
keseimbangan
hidrostatik,
Galileo
ilmu
pengetahuan
adalah
metodologi
ilmu
Bidang Mekanika
Sumbangan Galileo pada bidang ini mengacu pada
pernyataan Aristoteles seorang filsuf Yunani yang memiliki
pengaruh besar yakni benda yang lebih berat akan jatuh lebih cepat
dibanding dengan benda yang lebih ringan. Tidak seperti kaum
cerdik dan pandai lainnya yang menelan begitu saja pernyataan
Aristoteles, Galileo memutuskan untuk membuktikannya terlebih
dahulu. Melalui beberapa eksperimen dia berkesimpulan bahwa
pendapat Aristoteles tidak benar. Menurut Galileo berdasarkan
eksperimennya bahwa baik benda berat maupun ringan akan jatuh
dengan kecepatan yang sama kecuali sampai pada batas mereka
berkurang kecepatannya akibat adanya gesekan udara.
Kebiasaan Galileo melakukan percobaan melempar benda
dari menara Pissa dilakukannya tanpa sadar. Berdasarkan hal
tersebut, Galileo mengambil langkah lebih lanjut. Dengan hati-hati
dia mengukur jarak jatuhnya benda pada saat yang telah ditentukan
dan mendapatkan bukti bahwa jarak yang dilalui oleh benda yang
jatuh adalah berbanding lurus dengan jumlah detik kuadrat
jatuhnya benda. Penemuan ini memiliki arti penting tersendiri.
Bahkan lebih penting lagi Galileo berkemampuan menghimpun
hasil penemuannya dengan formula matematik. Penggunaan yang
luas formula matematik dan metode matematik merupakan sifat
penting dari ilmu pengetahuan modern.
2.2.5
Penemuan Termometer
terbesar
lainnya
dari
Galileo
adalah
Bidang Astronomi
Pada awal tahun 1600-an teori perbintangan berada pada
situasi yang tidak menentu. Terjadi selisih pendapat antara teori
Copernicus yang matahari sentris dan teori-teori sebelumnya yang
menyatakan bumi sentris. Tetapi Galileo saat itu sampai akhir
hayatnya mendukung teori Copernicus.
Dalam beberapa wacana dikatakan bahwa penemuan
Galileo di bidang Astronomi merupakan penemuan termahsyur
diantara penemuan-penemuannya. Tetapi ada disuatu wacana yang
menyatakan bahwa Galileo itu tidak memberikan kontribusi
apapun
dalm
bidang
astronomi
karena
sebenarnya
yang
karena
gereja
Katolik
dan
pengadilan
benda angkasa dari sebuah perahu yang kandas adalah hampir tidak
mungkin.
Galileo ingin perintah yang melarang teori Copernican
dicabut. Dan di tahun 1624, ia melakukan perjalanan ke Roma
untuk menyampaikan keinginannya itu kepada Paus yang baru saja
terpilih, Urban VIII. Paus tidak akan mencabut larangan itu, tetapi
akan memberi izin kepada Galileo untuk menulis tentang sistem
Copernican, syaratnya tulisan tersebut tidak akan dipakai oleh
gereja seperti contoh alam yang disampaikan oleh Ptolemaic.
10
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
3.1.1
Secara garis besar dapat kita simpulkan bahwa Galileo telahir pada
tanggal 15 Februari 1564 dari seorang musisi Florence. Dia
memulai pendidikannya di sebuah biara di dekat Flourence dan
pada tahun 1581 belajar di Universitas Pissa namun terhenti karena
masalah keuangan dan ditawari menjadi pengajar matematika di
universitas
tersebut.
Pada
tahun
1608
membuat
teleskop
3.1.3
11
3.1.5
Sebelum
Saran
3.2.1
3.2.2
12
13