FIELDTRIP GEOMORFOLOGI

LOKASI PENGAMATAN 1
Lokasi : Gumuk pasir di parang kusumo

Tanggal

: 05 Juni 2016

Cuaca : Cerah

Pukul

: 08.57

Plot Lokasi

: LS 8o 053.8
BT 110o192.2

Kemiringan (slope) = 28o (Van Zuidam)

Keterangan : Liat orang yang berdiri di depan dan harus sama tinggi
badannya.
Morfogenesa (Pembentukan) : Terbawa oleh angin dari gunugn api,
materialnya masih berbentuk endapan
pasir dan terdapat mineral kuarsa.
Faktor : 1. Supley material yang continious / berkelanjutan
Tertranspor oleh sungai (kali opak) di peta.
2. Intensitas material yang cukup kuat sampai sangat kuat
- Terdapat penghalang ( vegetasi, perbukitan
(kontur rapat) yang terdapat di ltologi ini.
Vegetasi alam : Tidak boleh secara umum, harus secara khusus vegetasi
yang khusus dilokasi ini.
Vegetasi : - Pandan
- Palma (pakus)
- Kaktus
- Rumput guling
Teradapat juga di peta bentang alam marine = kontak dengan air laut (pesisir
pantai).

Foto Fieldtrip LP 1

LOKASI PENGAMATAN 2 (A)

Lokasi : Nambangan, seloharjo kab. Bantul

Tanggal

: 05 Juni 2016

Cuaca : Cerah

Pukul

: 10.34

Plot Lokasi

: LS 7o 5729.5
BT 110o2128.6

Terdapat di tepi sungai

Morfologi : Dataran
Erosi dominan kesamping (lateral)
Proses sedimentasi
Stadia Sungai Tua = Ciri ciri : - Arus tenang
- Proses erosi lateral
- Adanya gosong sungai (point bal) tepi
Proses aliran sungai dominan (Bentang Alam Fluvial)
Sebelah kanan (Selatan) arusnya tenang (terdapat erosi)

Foto Fieldtrip LP 2 (A)

Dominan

LOKASI PENGAMATAN 2 (B)

Plot Lokasi

: LS 7o 5731.3
BT 110o2126.5

Masih berupa endapan (struktur, tekstur dan sortasi)

Berbeda dengan singkapan di gumuk pasir karena sortasi buruk,
ukuran butir dari bongkah pasir halus. Dari ukuran bentuk butirnya
yang bulat.
Struktur = Berlapis
Struktur secaraluas = cross bedding.

Lokasi pengamatan ini karena aktivitas dari sungai kali opak (dataran banjir).

Foto Fieldtrip LP 2 (B)

LOKASI PENGAMATAN 3
Lokasi : Lanteng 1 Selopamioro. Kab. Bantul

Tanggal

: 05 Juni 2016

Cuaca : Cerah

Pukul

: 12.04

Plot Lokasi

: LS 7o 5654.4
BT 110o241.1

Berada di tekuk lereng

Gawir = Aktivitas : - Struktural
- Erosi

Aspek Litologi = Breksi, Tuff pasiran.

Terdapat sesar mendatar dan menurun
Berada 2 sumber yang berbeda dari batuan tuff dan breksi.

LOKASI PENGAMATAN 4

Lokasi : Goa gajah delingo

Tanggal

: 05 Juni 2016

Cuaca : Cerah

Pukul

: 13.15

Plot Lokasi

: LS 7o 5641.2
BT 110o2624.4

Terdapat 2 singkapan batuan yang berada di luar dan di dalam

Ekso karst (Di luar)

Endo karst (Di dalam)

Faktor : 1. Pelarutan
2. Faktor dari air hujan
1. Endo karst (Di dalam gua)
Stalaktit = yang diatas
Stalakmit = yang dibawah
Pilar / Tiang / kolom = gabungan dari stalkatit dan stalakmit
Proses terbentuknya stalaktit dan stalakmit
1. Aliran air (kecepatan besar)
2. Menetes
Jenis Stalaktit
1. Bacoon : Fenomena (1) = masih aktf, masih terdapat air (tetesan),
bentuknya bergerigi.
2. Tire (curten) : berbentuk seperti gorden
3. Beel (jika sempurna seperti kap lampu)
Ekonomi = tambang, industri, semen (batuan gamping)
Bahan tambang ditanah (fosfat) = pupuk (kotoran kalilawar)
Jenis Stalakmit
1. Goardam (seperti puncak puncak yang bertingkat)
Menemukan suatu gabungan, kolam (rimstone)
Terdapat kristal bulat (pearl)
Mineral Calcite

Terdapat banyak kekar (stalaktit dan stalakmit) terbentuk penampakan

tersebut. Pertahun 0.13 mm (rata-rata)
Terjadi stalaktit dan stalakmit karena proses pengendapan

Foto Fieldtrip LP 4 (Dalam Gua)

2. Eksokarst

Bentang alam karst

Eksokarst
Lapies (struktur dan
lubang-lubang).
Lapies lubang yang paling kecil (minor karst)
Di pegunungan selatan terdapat conicel hill disebut pegunungan
sewu

Termasuk formasi wonosari (dominan batu gamping non-klastik)

nterbentuk di laut dangkal
Terbentuk karst terjadi batuan gamping (lebih 200m)
Syarat bentang alam ( tercermin di peta dan terekspost di lapangan).

Foto Pandangan Buru Lp 4