Anda di halaman 1dari 20

MANAJEMEN STRATEGIK

ANALISIS MATRIKS SWOT

Diajukan untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah


Manajemen Strategik

Oleh:
MADE PUTRI ARIASIH
1590661027

Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Program Studi Magister Manajemen
Universitas Udayana
Bali
2016

ANALISIS STRATEGI PERUSAHAAN APPLE INC.

1. Latar Belakang Perusahaan


Logo

Industri yang Dilayani

Computer hardware: (Mac, iMac, Mac Pro, MacBook,


MacBook Air)
Computer software: (iOS, OS X, Safari, iLife, iWork,
iMovie, iPhoto)
Consumer electronics: (iPod, iPhone, iPad, Apple TV and
Mac products)
Digital distribution: (iTunes store, iCloud, App Store,
Mac App Store)
Wilayah
Geografis
yang Di seluruh dunia (toko ritel di 18 negara dan toko online
Dilayani
di 120 negara)
Headquarters (Markas Besar Cupertino, California, United States
Perusahaan)
CEO
Tim Cook
Pendapatan
US$233.715 billion (2015) 27.85% increase over
US$182.795 billion (2014)
Keuntungan
US$53.394 billion (2015) 35.14% increase over
US$39.510 billion (2014)
Karyawan
110,000 (2015) orang
Pesaing Utama
Samsung Electronics Co., Ltd., Amazon.com, Inc.,
International Business Machines Corporation, Cisco
Systems, Inc., Google Inc., Microsoft Corporation, Dell
Inc., LG Electronics, Lenovo Group Limited, HewlettPackard Company, Sony Corporation and many other
computer hardware, computer software, consumer
electronics and Internet companies.

2. Deskripsi Perusahaan
Apple, Inc. (sebelumnya bernama Apple Computer, Inc.) adalah sebuah perusahaan yang
berlokasi di daerah Cupertino, California, yang bergerak dalam bidang teknologi komputer.
Apple merupakan salah satu perusahaan komputer yang meruakan cikal bakal revolusi komputer

pribadi pada tahun 1970-an dengan produknya Apple II dan memajukannya sejak tahun 1980-an
hingga sekarang dengan Macintosh. Apple terkenal akan perangkat keras ciptaannya, seperti
iMac, Macbook, perangkat pemutar lagu iPod, dan telepon genggam iPhone. Beberapa perangkat
lunak ciptaanya pun mampu bersaing di bidang kreatif seperti penyunting video Final Cut Pro,
penyunting suara Logic Pro dan pemutar lagu iTunes yang sekaligus berfungsi sebagai toko lagu
online.
Visi
We believe that we are on the face of the earth to make great products and thats not changing.
We are constantly focusing on innovating. We believe in the simple not the complex. We believe
that we need to own and control the primary technologies behind the products that we make, and
participate only in markets where we can make a significant contribution. We believe in saying
no to thousands of projects, so that we can really focus on the few that are truly important and
meaningful to us. We believe in deep collaboration and cross-pollination of our groups, which
allow us to innovate in a way that others cannot. And frankly, we dont settle for anything less
than excellence in every group in the company, and we have the self- honesty to admit when
were wrong and the courage to change. And I think regardless of who is in what job those
values are so embedded in this company that Apple will do extremely well.
Misi
Apple designs Macs, the best personal computers in the world, along with OS X, iLife,
iWork and professional software. Apple leads the digital music revolution with its iPods and
iTunes online store. Apple has reinvented the mobile phone with its revolutionary iPhone and
App store, and is defining the future of mobile media and computing devices with iPad.
Prinsip Kenyamanan Pengguna
Sejak komputer Macintosh diluncurkan pertama kali pada akhir dekade 1970an, Apple
dikenal sebagai perusahaan yang mementingkan aspek user friendly. Setelah Steve Jobs
meninggal dan iPad Mini meluncur, prinsip ini terus ditanamkan manajemen Apple.

Perusahaan berlogo buah apel yang koyak ini memang mementingkan riset perilaku
pengguna komputer dan perkembangan pasar, sama pentingnya dengan pengembangan teknologi
komputasi terbaru. "Apple bukan penemu layar sentuh, tapi mereka mengembangkannya sebagai
mesin pencetak uang lebih banyak dari perusahaan lain," kata Barry Jaruzelski.

Strategi Perusahaan Apple Inc.

iMac, iPod, iTunes, dan iPhone sungguh merupakan deretan karya teknologi yang amat
estetik. Deretan produk elegan dengan sentuhan seni yang mengesankan. Deretan produk yang
barangkali ingin menggapai dengan sepenuh hati apa itu makna keindahan yang sempurna. Dan
melalui deretan produk inilah, Apple kemudian menyeruak menjadi pendekar paling tangguh
dalam era konvergensi digital masa depan.
Dalam lima tahun terakhir, Apple memang terus bergerak menggapai langit prestasi.
Setelah produk iPod-nya melambung dan membuat para petinggi Sony kelabakan, kini Apple
hendak menggoyang kedigdayaan Nokia dengan produknya yang memukau, iPhone. Sementara
jutaan orang setiap hari mengunjungi kios musiknya via iTunes.

Versi majalah Fortune, Apple Computer, Inc. menempati peringkat kelima perusahaan
yang dikagumi dunia, bahkan peringkat nomer satu perusahaan paling inovatif di dunia
berdasarkan survei ekstensif kepada ribuan eksekutif di seluruh dunia yang dilakukan oleh
majalah Business Week adalah Apple.
Terdapat dua-belas pelajaran manajemen yang dikategorikan dalam empat hal: membuat
produk sebagai raja, membuat pelanggan sebagai raja, menerjang pola yang ada dalam
pemasaran, dan memperbaiki pimpinan dan rencana kerja. Salah satu contoh adalah tentang
bagaimana Steve Jobs (salah satu pendiri Apple) memvisualisasikan visi nya ke dalam bentuk
yang nyata dan bisa dimengerti semua karyawan dengan mudah.
Apple selalu menekankan pada bagaimana menciptakan kebutuhan bagi pelanggan
melalui inovasi. Hal ini diawali dengan visualisasi dari visi secara gamblang. Ambil contoh
misalnya saat Steve Jobs memimpin rapat. Ia membuka tas plastik yang dibawanya,
menuangkannya ke atas meja dan ternyata merupakan tiruan (mock-up) yang berbentuk seperti
buku agenda yang terbelah dua. Belahan pertama adalah keyboard sedangkan belahan kedua
adalah layar LCD. Dengan jelas Steve mengatakan bahwa Apple harus bisa membuat komputer
dengan bentuk seperti buku agenda. Maka lahirlah PowerBook yaitu sebuah notebook dengan
trackball di keyboard nya. Kepiawaian Steve Jobs dalam membumikan visi ini perlu
mendapatkan acungan jempol.
Strategi pemasaran yang dilakukan Apple juga sangat praktis. Belajar dari Harley
Davidson, Apple memasarkan produknya melalui komunitas. Dengan adanya komunitas seperti
MUG (Macintosh Users Group) maka masalah teknis bisa diselesaikan oleh komunitas pengguna
dan sekaligus bertindak sebagai corong Apple dalam menyebarkan hal-hal positif mengenai
Apple. Strategi ini jitu dan efektif bila disertai dengan produk yang handal.
Dalam hal kepemimpinan., Apple telah berkali-kali mengalami perubahan CEO. Bahkan
Steve Jobs, meskipun pada awalnya adalah pendiri, pernah juga dikeluarkan dari Apple. Setiap
CEO memiliki visi dan gaya yang berbeda. Cara melihat gaya masing-masing adalah, salah
satunya, dalam pengalokasian anggaran untuk penelitian dan pengembangan (litbang). Karena ini
adalah bisnis berbasis teknologi, peran litbang sangat vital dalam mendukung pelaksanaan

inovasi yang dikembangkan. Dua belas pelajaran manajemen yang ada pada perusahaan Apple
Computer Inc. adalah sebagai berikut:
1. Toko Khusus Apple
Sebelum ada Apple Store, seringkali distributor produk-produk Apple tidak memiliki staf
yang menguasai pengetahuan produk secara lengkap, sehingga kelebihan-kelebihan Apple
tidak tersampaikan kepada calon konsumen. Untuk itu, keberadaan Apple Store sangat
diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut. Apple Store telah menjadi sebuah pusat
pelayanan Apple yang sangat ramah dan menyenangkan, di mana konsumen bisa mendalami
teknologi-teknologi yang ditawarkan oleh Apple dan bertemu dengan sesama penggemar
Apple lainnya.
2. Solusi Penuh
Produk dan aksesoris Apple saling melengkapi satu sama lain. Pengguna iPod bisa
mendownload dan memasukkan musik melalui program iTunes. Selain itu, Apple juga
melengkapi Mac dengan hardware dan software buatan sendiri yang lengkap, sehingga para
pengguna tidak perlu pusing mencari program yang cocok.
3. Apakah Anda Seorang Mac?
Akui saja kalau merek Apple adalah sebuah merek yang hip, artinya bisa memberikan
para penggunanya sebuah citra muda, modern, dan cerdas.
4. Produk yang Variatif
Banyak konsumen mungkin belum siap untuk menggunakan Mac. Namun, melalui produkproduk yang lebih murah seperti iPod, Apple berusaha mengenalkan dan mengakrabkan
kecanggihan produk-produknya kepada para konsumen. Dengan demikian, Apple berusaha
menciptakan keinginan dari para konsumen untuk kemudian menggunakan Mac.

5. Format yang Unik


Pengguna iPod tentu saja mengetahui kalau musiknya menggunakan format yang tidak
umum, yaitu .aac. Hal ini bisa membuat para pengguna iPod malas untuk mengganti dengan
pemutar MP3 lain dan justru ingin menggantinya dengan produk Apple yang lebih baru lagi.
Terciptalah kesetiaan konsumen.
6. Sumber Makan untuk Media
Apple seringkali memberikan bocoran-bocoran gosip melalui internet, di mana hal tersebut
biasanya dimanfaatkan oleh para blogger untuk memberikan informasi baru. Hal ini biasanya
menimbulkan rasa penasaran dari para konsumen.
7. Penjualan Pendidikan
Dengan menjual produk-produknya kepada sekolah-sekolah dan universitas, Apple mengubah
konsep kelas menjadi ruang pameran. Hal ini membuat para murid yang menggunakan produk
Apple menjadi sangat akrab dengan interface Apple dan bisa merasakan kinerja superiornya.
Dengan cara seperti ini, Apple menciptakan pelanggan bahkan sebelum mereka tahu kalau
mereka adalah pelanggan.
8. Produk yang Menjawab
Apple sangat memperhatikan keinginan konsumen, jadi produk-produknya merupakan hasil
dari penelitian yang matang dan desain yang kuat. Hal inilah yang menjadi kunci kepuasan
pelanggan.
9. Meng-outsourcing Hal yang Tidak Menyenangkan
Dalam kasus iPhone, siapa yang diprotes oleh konsumen karena iPhone tidak bebas untuk
digunakan oleh segala operator? Apakah Apple? Jawabnya adalah AT&T. Apple tetap tenang
di belakang layar sebagai penghasil produk bermutu dan AT&T adalah pihak pemberi jasa
yang menyebalkan.

10. Konsisten
Semua produk Apple memiliki rancangan dasar yang sama. Jadi, semua pengguna produk
Apple akan memiliki bayangan awal terhadap produk baru Apple yang akan luncur,
sehingga memudahkan mereka untuk beradaptasi dan melakukan pembelian ulang.
11. Inovasi Baru
Walaupun rancangan dasarnya sama, tetapi tidak dengan portfolionya. Apple selalu
menghadirkan inovasi baru bagi para konsumennya, dimulai dari saku, meja kerja, kantor,
dan ruang keluarga.
12. Daya Tarik
Dari segi kemasan sampai kepada fitur produk, semuanya menimbulkan rasa kagum bagi
para pemakainya.
3. ANALISIS SWOT
Kekuatan (Strength)
Apple adalah inovator dan pemimpin teknologi.
Posisi kas yang kuat, $ 160.000.000.000 dalam surat berharga jangka panjang dan hanya

$ 40 miliar utang jangka panjang.


EBITDA yang sangat baik dari $ 72,3 Miliar pada pendapatan dari 212,2 Miliar. (34%

Laba Bersih)
Baik loyalitas merek oleh pelanggan untuk beberapa produk (Mac, iPhone, iPad, Watch,
dll) pelanggan waktu pertama Apple, membeli iPhone dan iPads membeli produk Apple
lainnya, termasuk Apple garis Mac yang melampaui penjualan iPad di Q1-2015, dan $

5,6 miliar pada pendapatan .


Apple App Store adalah sumber pendapatan dari penjualan aplikasi untuk iOS.
iTunes Apple Online Store adalah sumber pendapatan berasal dari penjualan musik dan

film untuk dimainkan pada perangkat iOS.


Apple iCloud penyimpanan dan layanan backup menyediakan aliran pendapatan berulang

diprediksi.
Divisi Research & Development yang mampu memberikan (premium) produk bagi

pembeli sehingga mereka berada di posisi terdepan saat membeli.


Jangkauan global, merek Apple kuat di seluruh dunia, termasuk Cina dengan Q2-2015
pendapatan dari $ 16400000000 dalam penjualan, peningkatan 70% dari Q2-2014.

Apple memiliki Sistem Operasi mereka (iOS), yang digunakan di seluruh lini produk
mereka yang memungkinkan mereka untuk menjual produk lengkap tanpa membayar

pembayaran royalti besar untuk pesaing mereka.


Baru-baru ini dirilis Appel Watch diperkirakan mencapai 36 juta unit terjual di 12 nya

bulan pertama (Morgan Stanley).


Apple AppStore mencapai lebih dari 100 miliar download pada bulan Juni 2015. Selama

1,5 juta aplikasi yang tersedia.


Ukuran layar ponsel yang lebih besar, untuk penjualan iPhone 6 dan iPhone 6 Plus ke
pangsa pasar Samsung.

Kelemahan (Weaknesses)
Harga premium terus mengusir nurani pembeli. Harga merupakan hal sensitif bagi
konsumen yang cenderung tidak menganggap Apple pada keputusan membeli.
Pengguna iPad yang ada, tidak melakukan upgrade yang sering sehingga mengakibatkan
penurunan penjualan iPad baru. Apple menjual 12.620.000 iPads di Q2-2015, turun 23%
dari tahun ke tahun, yang diterjemahkan menjadi sekitar $ 5430000000 dalam penjualan.
Masalah keamanan. Hacker dapat mengakses ke ponsel selebriti melalui iCloud.
Pelanggan Apple melihat peningkatan serangan phishing sebagai hacker yang
menghabiskan lebih banyak waktu yang berfokus pada kelemahan keamanan Apple.
Pelanggaran paten, Apple diperintahkan untuk membayar $ 533.000.000 untuk
Smartflash LLC untuk melanggar tiga paten ditemukan di iTunes.
Sebagai smartphone, melanjutkan perjalanan mereka untuk menjadi komoditas,
perusahaan seperti Samsung akan terus menerapkan tekanan harga. Apple cenderung
mengarah inovasi dan kemudian menonton perusahaan lain mengontrol pasar setelah
telah mencapai titik kritis dan adopsi konsumen yang lebih luas.
Pengenalan produk baru yang besar dan menantang rantai pasokan. Tim Cook
mengatakan kepada Charlie Rose, "Kami memiliki tim yang kuat bekerja di Apple
Perhiasan selama 3 tahun". Tambahkan fakta setiap rilis baru harus mampu menanggapi
permintaan dalam jutaan unit. Apel tidak bisa merilis produk baru untuk pengiriman 12bulan, seperti startups, hanya karena basis penggemar yang besar, oleh karena itu produk
baru adalah upaya multi-tahun.
Peluang (Opportunities)

Apple Music, diperkenalkan Juni 2015, menambahkan 24/7 stasiun radio global,
komunitas penggemar dan musik layanan. Layanan baru ini akan menelan biaya antara $
9,99 ke $ 14,99 / bulan. Ini peluang pendapatan berulang yang memiliki kemampuan

untuk menambahkan pendapatan yang signifikan jika konsumen mengadopsi mereka.


Apple Watch, diperkenalkan April 2015, meskipun angka penjualan belum diungkapkan,
beberapa ahli memprediksi 30 juta jam tangan bisa dijual pada tahun 2015. Apple Watch

OS akan memiliki update besar di September 2015 sebagai apple watchOS.


Aplikasi untuk Apple Watch akan menjadi sumber pendapatan utama, 3.500 aplikasi telah
dibuat untuk Apple Watch pada 6 minggu pertama, jumlah tersebut akan terus bertambah,
Apple akan menyediakan aliran pendapatan yang konsisten dari penjualan App dan

pembelian App.
Apple HomeKit, pindah ke iCloud dengan fitur keamanan muka, HomeKit akan
membantu Anda mengelola lampu, kunci, sistem keamanan, sensor gerak, kebakaran dan
monitor karbondioksida, jendela dan pembuka pintu garasi. Hal ini akan mendorong

pendapatan lisensi tambahan.


Aplle HealthKit, lebih kepada integrasi dengan Apple WatchOS, menyediakan penjualan
aplikasi tambahan. Teknologi ini masih sangat awal, dalam lima tahun itu akan menjadi
luar biasa untuk melihat bagaimana HealthKit diadopsi oleh para profesional perawatan

kesehatan dan pada gilirannya mendorong lebih banyak penjualan Apple Watch.
Apple TV, diperlukan untuk HomeKit Apple, kemungkinan salah satu peluang terbesar
bagi Apple untuk mengontrol pengalaman home theater. Peluang untuk AppStore untuk

Apple TV tidak boleh diabaikan.


Mendapatkan akses ke TV kabel-kabel. Apple TV mendukung HBO, layanan
berlangganan HBO yang tidak memerlukan kabel berlangganan. Ini hanya masalah waktu
sebelum penyedia konten memberikan konsumen kesempatan untuk menonton saluran
melalui Apple TV. Dalam rangka untuk melakukan ini, Apple akan perlu berinvestasi
dalam penawaran lisensi dan antarmuka baru untuk membuatnya lebih mudah untuk

menemukan konten, dan kurang tentang masuk dan keluar dari aplikasi.
Apple CarPlay, masih sangat baru, peluang lisensi besar untuk Apple.
Penjualan MacBook terus meningkat, lebih dari 4,6 Mac terjual di Q2-2015, naik 10%

dibandingkan Q2-2014.
ApplePay adalah mendapatkan traksi dan memberikan aliran pendapatan berulang baru
untuk setiap transaksi itu diproses.

Microsoft merilis aplikasi asli yang baru untuk Microsoft Office yang membuat iPad
lebih ramah dan menjadi pilihan utama untuk Fortune 500. Apple terus meningkatkan

adopsi dalam perusahaan, yang sebelumnya dimiliki oleh Dell & IBM.
Penjualan produk silang akan terus meningkat karena semakin banyak orang membeli ke

Apple.
Siklus pengembangan produk telah dipersingkat di pasar ponsel, memberikan Apple
kesempatan lebih besar dalam peningkatan penjualan. Baik iPhone 6, penjualan
memperkuat konsumen untuk bersedia memperbarui hardware ponsel mereka setiap dua

tahun.
Channel penjualan online langsung Apple akan terus tumbuh, membantu meningkatkan
margin kotor mereka yang sudah mengesankan. Apple Watch telah dijual langsung
memungkinkan Apple untuk memotong pengecer dari pendapatan peluncuran.

Ancaman (Threats)

Ukuran layar yang lebih besar pada iPhone 6 Plus bisa menyakiti penjualan iPad.
Penjualan iPod terus menurun, komisi pembelian musik kemungkinan akan menurun.
Ponsel berbasis Android Sistem Operasi Google terus menjadi pesaing yang tangguh.
Mobile Phones baru dengan Windows 10 sistem operasi Microsoft bisa masuk ke pangsa

pasar Apple.
Lebih murah komputer laptop dari Dell, Toshiba, HP, Sony dan IBM dan biaya rendah
Windows 10 OS untuk OEM akan terus menambah tekanan harga pada Mac.
Pandora, Amazon Music dan sistem musik streaming lainnya akan terus membuatnya
kurang menarik bagi konsumen yang benar-benar membeli musik atau berlangganan ke
Apple Music.
Teknologi bergerak cepat, ancaman baru dari startups mungkin terus terjadi.
Berdasarkan analisa internal dan eksternal, diperoleh butir-butir kekuatan, kelemahan,
peluang dan ancaman. Maka dapat ditentukan pembobotan dari masing-masing butir tersebut.
Bobot setiap faktor dari Strength,Weakness, Opportunity, Threats diberi nilai = 1.00, sedangkan
untuk masing-masing rating faktor akan diberi kriteria sebagai berikut:
Untuk rating faktor Strength diberi kriteria sebagai berikut:
Rating 1: Sedikit Kuat

Rating 2: Agak Kuat


Rating 3: Kuat
Rating 4: Sangat Kuat
Untuk rating faktor Weakness diberi kriteria sebagai berikut:

Rating 1: Sedikit Lemah


Rating 2: Agak Lemah
Rating 3: Lemah
Rating 4: Sangat Lemah

Untuk rating faktor Threat diberi kriteria sebagai berikut:

Rating 1: Sedikit Mengancam


Rating 2: Agak Mengancam
Rating 3: Mengancam
Rating 4: Sangat Mengancam

Untuk rating faktor Opportunity diberi kriteria:

Rating 1: Sedikit Peluang


Rating 2: Agak Peluang
Rating 3: Peluang
Rating 4: Sangat Peluang
Matriks SWOT Kerns

Tabel 1. Matriks SWOT


Agar Apple Inc. dapat menganalisis situasi saat ini, maka digunakanlah analisis SWOT
dengan melakukan penilaian terhadap faktor internal dan eksternal menggunakan pendekatan
kuantitatif.
IFAS (Internal Strategic Factors Analysis Summary)

Faktor Strategi Internal


NO
Kekuatan (Strength)

Bobot

Rating

Skor

Apple adalah inovator dan pemimpin teknologi.

0.09

0.36

Posisi kas yang kuat dalam surat berharga jangka


panjang dan hanya $ 40 miliar utang jangka
panjang.

0.07

0.21

EBITDA yang sangat baik

0.07

0.21

Loyalitas merek oleh pelanggan untuk beberapa


produk (Mac, iPhone, iPad, Watch, dll)

0.09

0.36

Apple App Store adalah sumber pendapatan dari


penjualan aplikasi untuk iOS

0.08

0.24

iTunes Apple Online Store adalah sumber


pendapatan berasal dari penjualan musik dan
film untuk dimainkan pada perangkat iOS

0.09

0.27

Apple iCloud penyimpanan dan layanan backup


menyediakan aliran pendapatan berulang
diprediksi.

0.06

0.12

Divisi Research & Development yang mampu


memberikan (premium) produk bagi pembeli
sehingga mereka berada di posisi terdepan saat
membeli

0.09

0.36

Merek Apple kuat di seluruh dunia, termasuk


Cina

0.07

0.21

10

Apple memiliki Sistem Operasi mereka (iOS),


yang digunakan di seluruh lini produk mereka
yang memungkinkan mereka untuk menjual
produk lengkap tanpa membayar pembayaran
royalti besar untuk pesaing mereka.

0.08

0.32

11

Baru-baru ini dirilis Appel Watch diperkirakan


mencapai 36 juta unit terjual di 12 bulan pertama
(Morgan Stanley).

0.08

0.24

12

Apple AppStore mencapai lebih dari 100 miliar

0.07

0.21

download pada bulan Juni 2015


13

Ukuran layar ponsel yang lebih besar, untuk


penjualan iPhone 6 dan iPhone 6 Plus ke pangsa
pasar Samsung.

0.06

TOTAL

0.12

3.23

Faktor Strategi Internal


NO
Kelemahan (Weakness)

Bobot

Peringkat

Skor

Harga premium terus mengusir nurani pembeli.

0.25

1.00

Pengguna iPad yang ada, tidak melakukan


upgrade yang sering sehingga mengakibatkan
penurunan penjualan iPad baru.

0.18

0.54

Masalah keamanan. Hacker dapat mengakses ke


ponsel selebriti melalui iCloud.

0.09

0.18

Pelanggaran paten, untuk Smartflash LLC untuk


melanggar tiga paten ditemukan di iTunes.

0.10

0.20

Apple cenderung mengarah inovasi dan


kemudian menonton perusahaan lain mengontrol
pasar setelah telah mencapai titik kritis dan
adopsi konsumen yang lebih luas.

0.18

0.36

Pengenalan produk baru


menantang rantai pasokan

0.20

0.40

yang

besar

dan

TOTAL

2.68

EFAS (External Strategic Factors Analysis Summary)

NO

Faktor Strategi Eksternal

Peluang (Opportunities)

Bobot

Peringkat

Skor

Apple Music, diperkenalkan Juni 2015,


menambahkan 24/7 stasiun radio global,
komunitas penggemar dan musik layanan

0.07

0.21

Apple Watch, diperkenalkan April 2015

0.08

0.24

Aplikasi untuk Apple Watch akan menjadi


sumber pendapatan utama, 3.500 aplikasi telah
dibuat untuk Apple Watch

0.07

0.21

Apple HomeKit, pindah ke iCloud dengan fitur


keamanan muka, HomeKit akan membantu Anda
mengelola lampu, kunci, sistem keamanan,
sensor gerak, kebakaran dan monitor
karbondioksida, jendela dan pembuka pintu
garasi

0.07

0.14

Apple HealthKit, lebih kepada integrasi dengan


Apple WatchOS, menyediakan penjualan
aplikasi tambahan.

0.07

0.14

Apple TV, diperlukan untuk HomeKit Apple

0.06

0.18

Mendapatkan akses ke TV kabel-kabel. Apple


TV mendukung HBO, layanan berlangganan
HBO
yang
tidak
memerlukan
kabel
berlangganan

0.07

0.21

Apple CarPlay, masih sangat baru, peluang


lisensi besar untuk Apple

0.07

0.21

Penjualan MacBook terus meningkat, lebih dari


4,6 Mac terjual di Q2-2015, naik 10%
dibandingkan Q2-2014.

0.08

0.32

10

ApplePay adalah mendapatkan traksi dan


memberikan aliran pendapatan berulang baru
untuk setiap transaksi itu diproses

0.06

0.24

11

Microsoft merilis aplikasi asli yang baru untuk


Microsoft Office yang membuat iPad lebih
ramah dan menjadi pilihan utama untuk Fortune
500

0.09

0.36

12

Penjualan produk silang akan terus meningkat


karena semakin banyak orang membeli ke Apple

0.08

0.24

13

Siklus pengembangan produk telah dipersingkat


di pasar ponsel, memberikan Apple kesempatan
lebih besar dalam peningkatan penjualan

0.06

0.18

14

Channel penjualan online langsung Apple akan


terus tumbuh, membantu meningkatkan margin
kotor mereka yang sudah mengesankan

0.07

0.21

TOTAL

3.09

Faktor Strategi Eksternal


NO
Ancaman (Threats)

Bobot

Peringkat

Skor

Ukuran layar yang lebih besar pada iPhone 6


Plus bisa menyakiti penjualan iPad

0.15

0.60

Penjualan iPod terus menurun, komisi pembelian


musik kemungkinan akan menurun.

0.10

0.20

Ponsel berbasis Android Sistem Operasi Google


terus menjadi pesaing yang tangguh

0.20

0.80

Mobile Phones baru dengan Windows 10 sistem


operasi Microsoft bisa masuk ke pangsa pasar
Apple

0.10

0.30

Lebih murah komputer laptop dari Dell, Toshiba,


HP, Sony dan IBM dan biaya rendah Windows
10 OS untuk OEM akan terus menambah
tekanan harga pada Mac

0.15

0.45

Pandora, Amazon Music dan sistem musik


streaming lainnya akan terus membuatnya
kurang menarik bagi konsumen yang benarbenar membeli musik atau berlangganan ke
Apple Music

0.10

0.20

Teknologi bergerak cepat, ancaman baru dari

0.20

0.80

startups mungkin terus terjadi


TOTAL

3.35

ANALISIS MATRIKS SWOT


Berdasarkan hasil-hasil yang didapat dari analisis internal dan eksternal pada tabel yang
telah dituliskan di atas, hasilnya dapat dirangkum sebagai berikut:
1. Skor total Kekuatan (Strength)
: 3.23
2. Skor total Kelemahan (Weakness) : 2.68
3. Skor total Peluang (Opportunity) : 3.09
4. Skor total Ancaman (Threat)
: 3.35
Maka, penentuan Apple Inc., dapat digambarkan sebagai matriks SWOT, seperti:
Koordinat Analisis Internal:
Sumbu x = (Skor Kekuatan Skor Kelemahan)/2
= (3.23-2.68)/2 = 0.28
Koordinat Analisis Eksternal:
Sumbu x = (Skor Peluang Skor Ancaman)/2
= (3.09-3.35)/2 = -0.13
Jadi, titik koordinatnya adalah terletak pada titik (0.28; -0.13)

DIAGRAM SWOT

Diagram 1. Matriks Kuadran SWOT


KETERANGAN
1. Pada kuadran I ( S O Strategi ) strategi umum yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah
menggunakan kekuatan perusahaan untuk mengambil setiap keunggulan pada kesempatan
yang ada.
2. Pada kuadran II ( W O Strategi ) perusahaan dapat membuat keunggulan pada kesempatan
sebagi acuan untuk memfokuskan kegiatan dengan menghindari kelemahan.
3. Pada kuadran III ( W T Strategi ) Meminimumkan segala kelemahan untuk menghadapi setiap
ancaman.
4. Pada kuadran IV ( S T Strategi ) Menjadikan setiap kekuatan untuk menghadapi setiap
ancaman dengan menciptakan diversifikasi untuk menciptakan peluang.

Dari diagram di atas dapat dlihat bagaimana posisi perusahaan dalam diagram SWOT. Pada
diagram di atas perusahaan Apple Inc., terletak pada kuadran IV (positif; negatif). Hal ini
menunjukkan posisi perusahaan Apple Inc., yang kuat namun menghadapi tantangan yang besar.
Rekomendasi strategi yang diberikan adalah Diversifikasi Strategi, artinya perusahaan Apple
Inc.,dalam kondisi mantap namun menghadapi sejumlah tantangan berat sehingga diperkirakan
roda organisasi akan mengalami kesulitan untuk terus berputar bila hanya bertumpu pada strategi
sebelumnya. Oleh karenanya, organisasi disarankan untuk segera memperbanyak ragam strategi
taktisnya.
HASIL PERHITUNGAN KUADRAN DALAM TABEL
KUADARAN

POSISI

LUAS

RANGKING

PRIORITAS

TITIK

MATRIK

I (S;O)

3.23 ; 3.09

9,98

GROWTH

II (W;O)

2.68; 3.09

8.28

STABILITAS

III( W;T)

2.68 ; 3.35

8.97

PENCIUTAN

IV (S;T)

3.23 ; 3.35

10.82

KOMBINASI

STRATEGI

Dari hasil analisa tabel SWOT, dapat dilihat bahwa perusahaan Apple.inc :
1. Menerapkan Strategi Diversifikasi Konsentrik : yaitu memaksimalkan Strength untuk
menciptakan sebuah jaringan bisnis baru
2. Menerapkan Startegi Diversifikasi Horizontal : yaitu membuat jenis produk produk
baru diluar core bisnis apple
3. Memperbaiki kelemahan yang ada pada faktor Weakness diatas untuk mengurangi resiko
dari ancaman Threats, dan untuk memaksimalkan Opportunity yang juga sudah tercantum
diatas
4. Tetap mempertankan semua kekuatan yang dimiliki oleh Apple.inc

KESIMPULAN
Apple Inc. adalah perusahaan multinasional yang cabangnya tersebar hampir diseluruh
penjuru dunia. Apple kini memiliki produk yang sangat hits di pasaran. Mengandalkan iOS,
dan berbagai gadgetnya seperti iPod, iPad, iPod dan Mac. Tampilan yang lux dan simple serta
fitur yang lengkap telah menjadi pilihan bagi para penggunanya.
Apple Inc., diharapkan dapat terus menerapkan analisis SWOT-nya, yaitu bagaimana
kekuatan mampu mengambil keuntungan dari peluang yang ada, bagaimana cara mengatasi
kelemahan yang mencegah keuntungan dari peluang yang ada, lalu bagaimana kekuatan mampu
menghadapi ancaman yang ada, dan terakhir adalah bagaimana cara mengatasi kelemahan yang
mampu membuat ancaman menjadi nyata ataukah menciptakan sebuah ancaman baru.

Anda mungkin juga menyukai